Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 07:23:05 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 231
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 199
Total: 199

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Postmodern?

Dimulai oleh familycode, Februari 04, 2011, 06:02:07 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

familycode

Saya melihat postmodern sebagai anti tesis dari peradaban era modern itu sendiri yang dianggap kurang dapat memberikan kesejahteraan bagi manusia, sehingga dari situ kita bisa mengambil sintesisnya, dari begitu banyak referensi tentang postmodern di google dengan berbagai definisinya, dalam perspektif saya, postmodern lebih bersifat merusak dan dapat berbahaya jika tidak dilakukan dialektika.

Disini saya ingin membawa kalian sedikit banyak tenggelam dengan postmodern, berikan bentuk-bentuk wacana akibat negatif dari era modern lalu bagaimana tanggapan postmodern, jika disini juga ada penganut postmodern bisa merespon, lalu mari kita coba lakukan dialektika dari keduanya, sehingga dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Farabi

Kajian pustakanya dong, apa itu postmodern, apa itu dialektika, maklum saya gak makan bangku sekolah.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

familycode

Kutip dari: Farabi pada Februari 09, 2011, 08:00:10 PM
Kajian pustakanya dong, apa itu postmodern, apa itu dialektika, maklum saya gak makan bangku sekolah.

Kan ada paman google oom, carilah dengan jarimu..

Farabi

Biar efisien, lebih baik anda yang memberi tahu, tapi tidak apa2x deh.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

familycode

Kutip dari: Farabi pada Februari 10, 2011, 06:00:29 PM
Biar efisien, lebih baik anda yang memberi tahu, tapi tidak apa2x deh.

Monggo dilanjut

The Houw Liong

The linguist Noam Chomsky has suggested that postmodernism is meaningless because it adds nothing to analytical or empirical knowledge. He asks why postmodernist intellectuals won't respond as "people in physics, math, biology, linguistics, and other fields are happy to do when someone asks them, seriously, what are the principles of their theories, on what evidence are they based, what do they explain that wasn't already obvious, etc? These are fair requests for anyone to make. If they can't be met, then I'd suggest recourse to Hume's advice in similar circumstances: to the flames.

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
HouwLiong