Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 04:40:36 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 207
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 213
Total: 213

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Quran kitab Nabi & Hadist kitab Ulama

Dimulai oleh sayang, September 09, 2011, 01:31:25 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

sayang

Quran kitab Nabi & Hadist kitab Ulama

Menurut Quran , orang-orang yang dapat petunjuk dan beruntung adalah orang-orang yang percaya kitab-kitab Suci yaitu Quran kitab Nabi Muhammad , Injil kitab Nabi Isa , Zabur kitab Nabi Daud dan Taurat kitab Nabi Musa :
ذَلِكَ الْكِتَابُ لاَ رَيْبَ فِيهِ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ
2:2. Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa,

الَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيمُونَ الصَّلاَةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ
2:3. (yaitu) mereka yang beriman kepada yang gaib, yang mendirikan salat dan menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka,

وَالَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْكَ وَمَا أُنْزِلَ مِنْ قَبْلِكَ وَبِالآخِرَةِ هُمْ يُوقِنُونَ
2:4. dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al Qur'an) yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu (Injil , Zabur , dan Taurat ) , serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat.

أُولَئِكَ عَلَى هُدًى مِنْ رَبِّهِمْ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
2:5. Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung.
Terjemahannya di link [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

Tafsir Al-Quranul Karim Yassarnal-Qur'an Oleh AHMAD HARIDI LUKMAN SAAD (Indonesia ) 
di Keterangan No 512  bunyinya begini :
الر تِلْكَ آيَاتُ الْكِتَابِ وَقُرْآنٍ مُبِينٍ
15:1. Alif, laam, raa. (Surat) ini adalah ayat-ayat Al-Kitab (yang sempurna), yaitu (ayat-ayat) Al Qur'an/Bacaan yang memberi penjelasan.

Adapun kata-kata تِلْكَ dalam ayat di atas adalah menujuk kepada ayat-ayat yang telah di turunkan oleh allah yang ada dalam kitab Suci (Taurat , Zabur , Injil dan Quran ) yang boleh di baca dan di renungkan oleh siapa pun , dan juga ayat-ayat/bukti-bukti kebenaran dari apa-apa yang telah di tetapkan oleh ayat-ayat yang ada dalam kitab Suci itu . yang terjadi dalam kehidupan ini , baik hal itu yang menyakut nasib bahgia/syurga dunia/akhirat yang di alami oleh orang-orang yang beiman , atau pun nasib sangsara/neraka dunia/akhirat yang di alami oleh orang-orang yang kufur/mendustakan terhadap ayat-ayat tersebut ...

إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَالَّذِينَ هَادُوا وَالنَّصَارَى وَالصَّابِئِينَ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلَهُمْ أَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْ وَلاَ خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلاَ هُمْ يَحْزَنُونَ
2:62. Sesungguhnya orang-orang yang percaya, dan orang-orang Yahudi, dan Kristian, dan Sabiin, sesiapa percaya kepada Allah dan Hari Akhir, dan membuat kerja-kerja kebaikan, maka upah mereka adalah di sisi Pemelihara mereka, dan tiadalah ketakutan pada mereka, dan tidaklah mereka bersedih.

إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَالَّذِينَ هَادُوا وَالصَّابِئُونَ وَالنَّصَارَى مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلاَ خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلاَ هُمْ يَحْزَنُونَ
5:69. Sesungguhnya orang-orang yang percaya, dan orang-orang Yahudi, dan Sabiin, dan orang-orang Kristian, sesiapa yang percaya kepada Allah, dan Hari Akhir, dan membuat kerja-kerja kebaikan, maka tiadalah ketakutan pada mereka, dan tidaklah mereka bersedih.

Di Keterangan No 36  bunyinya begini :
Dari dua ayat tersebut jelaslah bahwa siapa yang beriman kepada allah dan hari yang akhir dan mengerjakan amal-amal/kerja-kerja yang baik , mareka akan mendapat balasan pahala dari allah , baik orang yang sudah beriman pada (para) rasulullah , atau pun orang-orang Yahudi , orang-orang Nasrani , orang-orang Shabiin dan lain-lain , sehingga mareka dalam kehidupannya tidak akan pernah mengalami rasa kuwatir dan tidak pernah pula berdukacita/hidup mareka akan teteram .

إِنَّ هَذَا الْقُرْآنَ يَهْدِي لِلَّتِي هِيَ أَقْوَمُ وَيُبَشِّرُ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا كَبِيرًا
17:9.Sesungguhnya Al Qur'an ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi kabar gembira kepada orang-orang Mukmin yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar, 

وَأَنَّ الَّذِينَ لاَ يُؤْمِنُونَ بِالآخِرَةِ أَعْتَدْنَا لَهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا
17:10. dan sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat, Kami sediakan bagi mereka azab yang pedih.

Keterangan No 580  bunyinya begini :

Setelah allah menceritakan tentang sejarah jatuhnya Bani Israil maka dalam ayat 9 dan ayat 10 ini telah di tegaskan , Quran adalah petunjuk yang dapat menujuki sesuatu umat yang ingin memperoleh kebahgiaan yang hakiki/benar oleh karena itu , kaum muslimin harus waspada agar sentiasa mengikuti petunjuk Quran itu , baik dalam berpikir , berakidah , atau pun di dalam bertingkah laku , tetapi sebaliknya , jika mareka menyimpang dari petunjuk Quran itu dan penyipangan itu mencapai klimaknya , maka mareka pun akan mengalami nasib tragis yang sama yang pernah di alami oleh Bani Israil tersebut ......

اتَّبِعْ مَاأُوحِيَ إِلَيْكَ مِنْ رَبِّكَ لاَإِلَهَ إِلاَّ هُوَ وَأَعْرِضْ عَنِ المُشْرِكِينَ
6:106. Ikutlah apa yang diwahyukan kepada kamu daripada Pemelihara kamu(Quraan); tidak ada tuhan melainkan Dia, dan berpalinglah kamu daripada (kitab-kitab) orang-orang yang menyekutukan.

Dalam ayat 6:106 ini , saya paham , bahwa kitab-kitab agama yang di tulis oleh Ulama-ulama Agama , yang wajib percaya sebagaimana wajibnya percaya dengan kitab-kitab Tuhan yang di sampai oleh para Nabi ( seperti yang saya tahu namanya yang tersebut dalam Quran yaitu , Taurat kitab Nabi Musa , Zabur kitab Nabi Daud , Injil kitab Nabi Isa , dan Quran kitab Nabi Muhammad ) adalah kitab-kitab sekutu dengan kitab-kitab Tuhan yang di sampai oleh para Nabi .

sayang

Tersebut dalam kitab Usul fiqi oleh ustaz abdul Qadir Hasan (bandung Indonesia ) , muka 8 bunyinya bagini :
Pokok bagi agama Islam itu , sesungguhnya satu saja yaitu al-quran , tetapi dari bibarapa keterangan yang akan tersebut , dari pokok yang satu ini , ulama membagai-bagai menjadi ampat yaitu :
1.Quran
2.Hadist (maksudnya Hadist Bukhari , Muslim dll )
3.Qias
4.Ijma' ulama .
Sekian ...

Bagi saya keampat-ampat pokok itu yang tersebut dalam Quran hanya satu saja yaitu Quran ..

Ada pun Hadist Bukhari , Muslim dllnya itu tidak di sebut dalam Quran ..
perkataan Hadist dalam Quran hanya ada berbunyinya bagini :
اللَّهُ نَزَّلَ أَحْسَنَ الْحَدِيثِ كِتَابًا مُتَشَابِهًا مَثَانِيَ تَقْشَعِرُّ مِنْهُ جُلُودُ الَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ ثُمَّ تَلِينُ جُلُودُهُمْ وَقُلُوبُهُمْ إِلَى ذِكْرِ اللَّهِ ذَلِكَ هُدَى اللَّهِ يَهْدِي بِهِ مَنْ يَشَاءُ وَمَنْ يُضْلِلِ اللَّهُ فَمَا لَهُ مِنْ هَادٍ
39:23. Allah menurunkan hadis paling baik sebagai sebuah Kitab, yang serupa (mutasyabihat) dalam pengulangannya, dengannya digentarkan kulit orang-orang yang takut kepada Pemelihara mereka; kemudian kulit mereka dan hati mereka menjadi lembut pada mengingati Allah. Itulah petunjuk Allah, dengannya Dia memberi petunjuk kepada sesiapa Dia mengkehendaki; dan sesiapa yang Allah menyesatkan, maka tidak ada baginya yang memberi petunjuk.
Kutib terjemahan [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
Tidak di sebut Hadis Bukhari , Muslim dllnya .

Perkataan hadis dalam ayat itu menurut tafsir Furqan A.Hasan bandung , artinya Perkataan terjemahannya bagini :
39:23.allah telah menurunkan sebaik-baik perkataan , (yaitu ) kitab yang sebahgiannya menyerupai sebahgiannya .....

Dalam ayat 39:23. ini saya paham :
39:23.allah telah menurunkan sebaik-baik Hadis/perkataan (Tuhan) , (yaitu ) kitab (Quran) yang sebahgiannya menyerupai sebahgiannya .....

Karena ayat ini hapir sama dengan ayat di bawah ini :
هُوَ الَّذِي أَنْزَلَ عَلَيْكَ الْكِتَابَ مِنْهُ آيَاتٌ مُحْكَمَاتٌ هُنَّ أُمُّ الْكِتَابِ وَأُخَرُ مُتَشَابِهَاتٌ فَأَمَّا الَّذِينَ فِي قُلُوبِهِمْ زَيْغٌ فَيَتَّبِعُونَ مَا تَشَابَهَ مِنْهُ ابْتِغَاءَ الْفِتْنَةِ وَابْتِغَاءَ تَأْوِيلِهِ وَمَا يَعْلَمُ تَأْوِيلَهُ إِلَّا اللَّهُ وَالرَّاسِخُونَ فِي الْعِلْمِ يَقُولُونَ آمَنَّا بِهِ كُلٌّ مِنْ عِنْدِ رَبِّنَا وَمَا يَذَّكَّرُ إِلاَّ أُولُو الأَلْبَابِ
3:7. Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al Qur'an) kepada kamu. Di antara (isi) nya ada ayat-ayat yang muhkamaat itulah pokok-pokok isi Al Qur'an dan yang lain (ayat-ayat) mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti sebagian ayat-ayat yang mutasyabihat untuk menimbulkan fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya melainkan Allah. Dan orang-orang yang mendalam ilmunya berkata: "Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyabihat, semuanya itu dari sisi Tuhan kami." Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal.

Jadi kalau perkataan hadis artinyaperkataan Maka kitab-kitab Hadis Bukhari , Muslim dllnya itu pun artinya , kitab-kitab Hadis/perkataan Bukhari , Muslim dllnya

وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَشْتَرِي لَهْوَ الْحَدِيثِ لِيُضِلَّ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ بِغَيْرِ عِلْمٍ وَيَتَّخِذَهَا هُزُوًا أُولَئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ مُهِينٌ
31:6. Antara manusia, ada yang membeli hadis/perkataan yang menghiburkan untuk menyesatkan daripada jalan Allah tanpa pengetahuan, dan untuk mengambilnya dalam olok-olokan; mereka itu, bagi mereka, azab yang hina.

Kalau menurut tafsir Al-quranul karim Yassanal-quran oleh ahmad hariadi lukman saad , keterangan no 805 :
Surah 31 ayat 6 ini , adalah terjemahan dari kata majmuk لَهْوَ الحَدِيثِ .
ada pun yang di maksud dengan لَهْوَ الحَدِيثِ dalam ayat ini adalah ajaran-ajaran yang menyimpang dari Quran yang ada dalam berbagai kitab , termasuk Hadis-hadis palsu yang mana ajaran tersebut di beli/di ambil oleh sebahagian manusia , yang dengan perantaraannya sesaorang akhirnya dapat lalai dan menyimpang dari garis-garis besar haluan Allah yang ada dalam Quran . oleh karena itu , dalam surah 6 ayat 153 , allah memarintahkan agar kita mengikuti Quran :
وَأَنَّ هَذَا صِرَاطِي مُسْتَقِيمًا فَاتَّبِعُوهُ وَلاَ تَتَّبِعُوا السُّبُلَ فَتَفَرَّقَ بِكُمْ عَنْ سَبِيلِهِ ذَلِكُمْ وَصَّاكُمْ بِهِ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
6:153. dan bahwa (yang Kami perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia; dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai-beraikan kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertakwa.

Karena dia (quran) adalah sebaik-baik ajaran/kitab/أَحْسَنَ الحَدِيثِ   (39:23) .
Dan kita di larang olehnya mengikuti ajaran-ajaran yang menyimpang darinya لَهْوَ الحَدِيثِ  .

Dan لَهْوَ الحَدِيثِ  inilah yang boleh menjadi berhala-berhala bagi kita , apabila kita menyengutukannya dengan allah atau dengan ajaran allah . karena hal ini irat kaitannya dengan kemusyrikan/menyengutukan .

Dan 4. Ijma' ulama ,
Ikut Ijma' ulama ini  , di larang oleh quran bunyinya bagini :
وَإِنْ تُطِعْ أَكْثَرَ مَنْ فِي الأَ رْضِ يُضِلُّوكَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ إِنْ يَتَّبِعُونَ إِلاَّ الظَّنَّ وَإِنْ هُمْ إِلاَّ يَخْرُصُونَ
6:116. Jika kamu mentaati kebanyakan orang di bumi, mereka akan menyesatkan kamu daripada jalan Allah; mereka mengikuti hanya sangkaan, semata-mata dugaan.

sayang

Tafsir Al-Quran oleh Ahmad shanhaji Muhammad  (singapura )
bunyinya bigini :

وَمِنْهُمْ أُمِّيُّونَ لاَ يَعْلَمُونَ الْكِتَابَ إِلاَّ أَمَانِيَّ وَإِنْ هُمْ إِلاَّ يَظُنُّونَ
2:78. Dan di antara mereka ada yang buta huruf, tidak mengetahui Al Kitab (Quran , Injil ,Taurat), kecuali dongengan bohong belaka dan mereka hanya menduga-duga.

Marilah kita selidiki kandungan ayat ini , sambil kita sesuaikan dengan hal kadaan kita diwasa ini , semuga menimbulkan keinsafan dan kesedaran . maskipun ayat ini di tujukan kepada kaum Yahudi di zaman Nabi Musa . tetapi kesannya atau sindirannya akan mengenai pula kepada umat Islam . ada pepatah melayu yang mengatakan : pukul anak sindir menantu sidang pembaca yang bijaksana tetunya telah ma'lum apa artinya pepatah ini . maka qiasan-qiasan , tamstir ibarat dan sindiran-sindiran yang berbunyi di tuju kepada kaum baini Israil yang di misalkan ibarat anak , dan umat Islam sebagai menantu –
Adakah umat Islam tidak turut merasakan sindiran itu ?
Jika pekertinya serupa juga seperti kaum bani Israil ?

Jadi kalau di antara orang-orang Yahudi itu ada yang Ummy (buta huruf ) kata Tuhan – yaitu yang tidak tahu isi malaikan yang Amani sahaja ya'ni perkara-perkara bohong , donging-dongingan belak , maka tak luput akan terdapat juga gulungan orang yang seperti itu di dalam masyarakat umat Islam .

Agama Islam tidak menyuruh umatnya menjadi ummy atau buta huruf , malah menyuruh pandai , mencari pengalaman , belajar , menuntut Imu dan bersekolah .
Perhatikanlah wahyu Tuhan yang mula-mula di turunkan berbunyi Iqra' artinya bacalah dengan sendirinya dapat di pahami bahwa membaca , sesuatu umat , dan denganyalah pokok utama sebagai alat pencari juga menulis adalah salah satu faktur yang penting bagi kehidupan Imu pengatahuan .

Tetapi maskinpun tahu baca , sekiranya hasil pembacaannya hanya merupakan amani sahaja , hanya yang merupakan kulit semata-mata , merupakan saduran , khayal , kharafat , atau hasil pembacaan yang hanya percaya Tiuri sahaja , tetapi kurang percaya pada periktikal , percaya hokum-hokum allah itu telah sedia ada , tetapi masih ragu-ragu , masih kurang yaqin hokum-hokum allah itu boleh di jalankan atau di amalkan , maka inilah yang di katakan oleh allah :
وَإِنْ هُمْ إِلاَّ يَظُنُّونَ
Dan tak lain tak bukan mareka itu hanya dalam keraguan

Seterusnya ... sidang pembaca yang budiman ... dalam ayat ke 79 surah 2 Tuhan memberi amaran yang keras kepada orang-orang yang di sebutkan dalam ayat ini dengan perkataan ويل artinya : neraka wil akan sediakan untuk mareka berulang-ulang tiga kali , yang berbunyi :

فَوَيْلٌ لِلَّذِينَ يَكْتُبُونَ الكِتَابَ بِأَيْدِيهِمْ ثُمَّ يَقُولُونَ هَذَا مِنْ عِنْدِ اللهِ لِيَشْتَرُوا بِهِ ثَمَنًا قَلِيلاً فَوَيْلٌ لَهُمْ مِمَّا كَتَبَتْ أَيْدِيهِمْ وَوَيْلٌ لَهُمْ مِمَّا يَكْسِبُونَ
2:79. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang menulis al-Kitab dengan tangan-tangan mereka, kemudian mereka berkata, "Ini daripada Allah," supaya mereka menjualnya untuk harga yang sedikit; kecelakaanlah bagi mereka kerana apa yang tangan-tangan mereka menulis, dan kecelakaanlah bagi mereka kerana usaha-usaha mereka.

Tegasnya ... orang-orang yang berani menyatakan , baik secara tulisan mau pun secara lisan , akan sesuatu yang tidak ada pada sisi allah di katakan ini dari allah sebaliknya sesuatu terang ada pada sesi allah di katakanya : ini bukan dari allah , semata-mata di perdaya oleh pengaruh wang atau harta yang sedikit ..yang tidak berarti , dan juga orang-orang yang mengushakan urusan itu , semuanya aka di sediakan untuk mareka siksa dan azab yaitu neraka wil namannya .

وَقَالُوا لَنْ تَمَسَّنَا النَّارُ إِلاَّ أَيَّامًا مَعْدُودَةً قُلْ أَتَّخَذْتُمْ عِنْدَ اللَّهِ عَهْدًا فَلَنْ يُخْلِفَ اللَّهُ عَهْدَهُ أَمْ تَقُولُونَ عَلَى اللَّهِ مَا لاَ تَعْلَمُونَ
2:80. Dan mereka berkata: "Kami sekali-kali tidak akan disentuh oleh api neraka, kecuali selama beberapa hari saja." Katakanlah: "Sudahkah kamu menerima janji dari Allah sehingga Allah tidak akan memungkiri janji-Nya ataukah kamu hanya mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui?".

Pada ayat 2:80 yang berbunyi : "Kami sekali-kali tidak akan disentuh oleh api neraka, kecuali selama beberapa hari saja." huraiyannya : orang-orang Yahudi (termasuk juga ulama-ulama Islam ) itu berpendapat bahwa Tuhan tiadalah akan menyeksa mareka di dalam neraka di hari akhirat kelak ya'ni dalam masa yang lama . kalau pun di siksa hanyalah dalam masa biapa hari sahaja . tetapi Tuhan telah menyangkal kebenaran pendapat mareka itu dan menyatakan bahwa anggapan atau da'waan mareka itu adalah bohong semata-mata , dengan firmannya :
..قُلْ أَتَّخَذتُمْ عِنْدَ اللهِ عَهْدًا فَلَن يُخْلِفَ اللهُ عَهْدَ أَمْ تَقُولُونَ عَلَى اللهِ مَالاَتَعْلَمُونَ
2:80. .. "Sudahkah kamu menerima janji dari Allah sehingga Allah tidak akan memungkiri janji-Nya ataukah kamu hanya mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui?".

Kamadian firman itu di teruskan dengan ayat yang berbunyi :
بَلَى مَنْ كَسَبَ سَيِّئَةً وَأَحَاطَتْ بِهِ خَطِيئَتُهُ فَأُولَئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
2:81. (Bukan demikian), yang benar, barang siapa berbuat dosa dan ia telah diliputi oleh dosanya, mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أُولَئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
2:82. Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya.

sayang

Tentang Alim Ulama agama . menurut Quran bagini :

اتَّخَذُوا أَحْبَارَهُمْ وَرُهْبَانَهُمْ أَرْبَابًا مِنْ دُونِ اللَّهِ وَالْمَسِيحَ ابْنَ مَرْيَمَ وَمَا أُمِرُوا إِلاَّ لِيَعْبُدُوا إِلَهًا وَاحِدًا لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ سُبْحَانَهُ عَمَّا يُشْرِكُونَ
9:31. Mereka menjadikan orang-orang alimnya, dan rahib-rahib mereka sebagai tuhan selain Allah, dan (juga mereka mempertuhankan) Al Masih putra Maryam; padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.

يُرِيدُونَ أَنْ يُطْفِئُوا نُورَ اللَّهِ بِأَفْوَاهِهِمْ وَيَأْبَى اللَّهُ إِلاَّ أَنْ يُتِمَّ نُورَهُ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ
9:32. Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai.

هُوَ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِينِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُونَ
9:33. Dialah yang telah mengutus Rasul-Nya (dengan membawa) petunjuk (Al Qur'an) dan agama yang benar untuk dimenangkan-Nya atas segala agama, walaupun orang-orang musyrik tidak menyukai.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ كَثِيرًا مِنَ الأَحْبَارِ وَالرُّهْبَانِ لَيَأْكُلُونَ أَمْوَالَ النَّاسِ بِالْبَاطِلِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ وَالَّذِينَ يَكْنِزُونَ الذَّهَبَ وَالْفِضَّةَ وَلَا يُنْفِقُونَهَا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَبَشِّرْهُمْ بِعَذَابٍ أَلِيمٍ
9:34. Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebahagian besar dari orang-orang alim Yahudi (dan juga orang alim Islam) dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan harta orang dengan jalan yang batil dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih,

يَوْمَ يُحْمَى عَلَيْهَا فِي نَارِ جَهَنَّمَ فَتُكْوَى بِهَا جِبَاهُهُمْ وَجُنُوبُهُمْ وَظُهُورُهُمْ هَذَا مَا كَنَزْتُمْ لأَنْفُسِكُمْ فَذُوقُوا مَا كُنْتُمْ تَكْنِزُونَ
9:35. pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka Jahanam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka: "Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu".

sayang

Rukun Iman
Quran kitab Nabi Muhammad
Rukan iman itu ada 5
1.percaya kepada Allah
2.percaya kepada malaikat-malaikanya ,
3.percaya kepada kitab-kitabnya ( Quran , Injil , Zabur dan Taurat ) ,
4.percaya kepada rasul-rasulnya ,
5.percaya kepada hari akhir .
آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ كُلٌّ آمَنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ
2:285. Rasul telah beriman kepada Al Qur'an yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah , malaikat-malaikat-Nya , kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorang pun (dengan yang lain) dari rasul rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka berdoa): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali".

إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَالَّذِينَ هَادُوا وَالنَّصَارَى وَالصَّابِئِينَ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلَهُمْ أَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْ وَلاَ خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ
2:62. Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari akhir dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
====

Hadist kitab ulama-ulama Hadist
Rukun iman itu ada 6 :
1.percaya kepada allah ,
2.percaya Kepada Para Malaikat-Nya
3.percaya Kepada Kitab-Kitab-Nya (Quran dan Hadist Bukhari , muslim dll)
4.percaya Kepada Rasul-rasul-Nya ,
5.percaya kepada hari akhir ,
6.percaya Kepada Takdir Yang Baik Maupun Yang Buruk Dari Allah Ta'ala.

Hadist/perkataan Muslim :
قَالَ أَنْ تُؤْمِنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَتُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ
Sebda rasulullah : (rukun iman itu ada 6 ) (1).handakalah angkau beriman kepada allah , (2) kepada para malaikat , (3) kitab-kitabnya , (4). para rasulnya , (5). hari akhir dan (6) kepada takdir baiknuya dan buruknya ..

Kalau sekiranya di wajibkan percaya kepada Takdir berarti Nasib baik , buruk setiap orang telah di tentukan oleh Tuhan , tidak perlu ada Para Nabi dan tidak perlu ada Kitab-kitab-Nya dan tidak ikhtiar usha lagi .

Tetapi dalam Quran tidak bagitu , karena menurut Quran (kitab Nabi Muhammad ) , setiap orang bergantung atas Ushanya , kalau ushanya baik di balas baik dan kalau usha buruk di balas buruk :
لاَ يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلاَّ وُسْعَهَا لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ رَبَّنَا لاَ تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا رَبَّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلاَ تُحَمِّلْنَا مَا لاَ طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنْتَ مَوْلاَ نَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
2:280. Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan ushanya. Ia mendapat pahala (dari kebaikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir".

sayang

Rukun Islam
Rukun Islam ada 5 perkatara :
1.mengucap dua kelimah syahadat
2.solat/sembahyang lima waktu
3.membayar zakat
4.puasa sebulan di bulan ramadlan
5.mengerjakan haji di baitullah/rumah Tuhan di mekah

Hadist/perkataan Muslim :

فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الإسْلاَمُ أَنْ تَشْهَدَ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَتُقِيمَ الصَّلاَ ةَ وَتُؤْتِيَ الزَّكَاةَ وَتَصُومَ رَمَضَانَ وَتَحُجَّ الْبَيْتَ إِنْ اسْتَطَعْتَ إِلَيْهِ سَبِيلا
Rasulullah bersabda : Islam , yaitu (1) handaklah angkau bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah  dan Muhammad adalah rasulullah , (2) mendirikan solat/sembahyang , (3) memberikan Zakat , (4) berpuasa di bulan ramadlan dan (5) beribadat Haji di baitullah/rumah Tuhan (di mekah) jika angkau memang telah berkuasa menempuh di jalannya

Rukun Islam tidak ada dalam Quran , tetapi hokum dalam Turat kitab Nabi Musa ada :
Matius (injil kitab Nabi Isa ) :
22:34. Pada waktu orang-orang Farisi mendengar bahwa Yesus sudah membuat orang-orang Saduki tidak bisa berkata apa-apa lagi, mereka berkumpul.
22:35 Seorang dari mereka, yaitu seorang guru agama, mencoba menjebak Yesus dengan suatu pertanyaan.
22:36 "Bapak Guru," katanya, "perintah manakah yang paling utama di dalam hukum agama?"
22:37 Yesus menjawab, "Cintailah Tuhan Allahmu dengan sepenuh hatimu, dengan segenap jiwamu, dan dengan seluruh akalmu.
22:38 Itulah perintah yang terutama dan terpenting!
22:39 Perintah kedua sama dengan yang pertama itu: Cintailah sesamamu seperti engkau mencintai dirimu sendiri.
22:40 Seluruh hukum agama yang diberikan oleh Musa dan ajaran para nabi berdasar pada kedua perintah itu."

bila kasih sesame sendiri itu tentu tidak melakukan kejahatan sesama sendiri , Cintailah sesamamu seperti engkau mencintai dirimu sendiri

Quran kitab Nabi muhammd :
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
49:10. Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat.

يَا بُنَيَّ أَقِمِ الصَّلاَةَ وَأْمُرْ بِالْمَعْرُوفِ وَانْهَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَاصْبِرْ عَلَى مَا أَصَابَكَ إِنَّ ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الأُمُورِ
31:17. Wahai anakku, lakukanlah solat, dan suruhlah yang baik, dan laranglah kemungkaran , dan bersabarlah atas apa sahaja yang menimpa kamu; sesungguhnya itu adalah urusan yang patut ditekadkan.

الَّذِينَ إِنْ مَكَّنَّاهُمْ فِي الأَرْضِ أَقَامُوا الصَّلاَةَ وَآتَوُا الزَّكَاةَ وَأَمَرُوا بِالْمَعْرُوفِ وَنَهَوْا عَنِ الْمُنْكَرِ وَلِلَّهِ عَاقِبَةُ الأُمُورِ
22:41. Orang-orang yang, jika Kami meneguhkan mereka di bumi, melakukan solat, dan memberikan zakat, dan menyuruh yang baik, dan melarang kemungkaran ; dan kepada Allah kesudahan segala urusan.

اتْلُ مَا أُوحِيَ إِلَيْكَ مِنَ الْكِتَابِ وَأَقِمِ الصَّلاَةَ إِنَّ الصَّلاَةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ
29:45. Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Qur'an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadah-ibadah yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Mengingati Allah adalah lebih besar; yang saya paham mengingati allah adalah mengingati parintah allah sepaya diri kita dan keluraga kita tidak melakukan kejahatan dan kemungkaran :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لاَ يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
66:6. Wahai orang-orang yang percaya, lindungilah diri kamu dan keluarga kamu daripada Api neraka, bahan bakarnya manusia dan batu, dan di atasnya malaikat-malaikat yang kasar, keras, yang tidak mengingkari Allah pada apa Dia memerintahkan mereka, dan membuat apa yang mereka diperintahkan.

إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَالَّذِينَ هَادُوا وَالنَّصَارَى وَالصَّابِئِينَ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلَهُمْ أَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْ وَلاَ خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلاَ هُمْ يَحْزَنُونَ
2:62. Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari akhir dan berbuat baik , mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.

Ada setengah manusia mareka berkata mareka beriman kepada allah dan hari akhir pada hal mareka tidak beriman :
وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَقُولُ آمَنَّا بِاللَّهِ وَبِالْيَوْمِ الآخِرِ وَمَا هُمْ بِمُؤْمِنِينَ
2:8. Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah dan Hari akhir ", padahal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang yang beriman.

يُخَادِعُونَ اللَّهَ وَالَّذِينَ آمَنُوا وَمَا يَخْدَعُونَ إِلاَّ أَنْفُسَهُمْ وَمَا يَشْعُرُونَ
2:9. Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, pada hal mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar.

فِي قُلُوبِهِمْ مَرَضٌ فَزَادَهُمُ اللَّهُ مَرَضًا وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ بِمَا كَانُوا يَكْذِبُونَ
2:10. Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta.

Ada pun orang-orang kafir , walau pun mareka berbuat jahat mareka mengaku bahwa marekalah orang-orang yang berbuat baik :
وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ لَا تُفْسِدُوا فِي الأَرْضِ قَالُوا إِنَّمَا نَحْنُ مُصْلِحُونَ
2:11. Dan bila dikatakan kepada mereka: Janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi , mereka menjawab: "Sesungguhnya kami orang-orang yang mengadakan perbaikan."

أَلاَ إِنَّهُمْ هُمُ الْمُفْسِدُونَ وَلَكِنْ لاَ يَشْعُرُونَ
2:12. Ingatlah, sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat kerusakan, tetapi mereka tidak sadar.

sayang

Mungucap dua kalimah Syahadat
Syahadat yang di ajara oleh ulama sunni :
Aku bersaksi bahwa tidak Tuhan malainkan Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad rasulullah
alasannya dengan hadits Shahih Bukhari No:24 dan Shahih Muslim No:5, Nabi Muhammad s.a.w, bersabda :

أُمِرْتُ أَنْ أَقَاتِلَ النَّاسَ حَتَّى يَشْهَدُوا أَنْ لاَإِلَةَ إِلاَّ اللهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ ، وَيُقِيمُوا الصَّلاَةَ وَيُؤْتُو الزَّكَاةَ ، فَإِذَا فَعَلُوا ذَلِكَ عَصَمُوا مِنِّي دِمَاءَ هُمْ وَأَمْوَالُهُمْ إِلاَّ بِحَقِّ الإِسْلاَمِ ، وَحِسَابُهُمْ عَلَى اللهِ

"Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehingga mereka bersaksi bahwa tiada tuhan yang berhak disembah, kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah Rasulullah, mendirikan shalat , dan menunaikan zakat . Apabila mereka melakukan itu, mereka telah melindungi darah dan harta mereka dariku, kecuali dengan hak Islam dan hisabnya atas Allah."
Hadist ini di kutib di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

عُرَى الإِِسْلاَمِ وَقَوَاعِدُ الدِّينِ ثَلاَثَةٌ عَلَيْهِنَّ أُسِّسَ الإِسْلاَمُ ، مَنْ تَرَكَ وَاحِدَةً مِنْهُنَّ فَهُوَ بِهَا كَافِرٌ حَلاَلُ الدَّمِ : شَهَادَةُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ ، وَالصَّلاَةُ الْمَكْتُوبَةُ ، وَصَوْمُ رَمَضَانَ
Ikatan Islam itu dan sendi agama itu ada tiga , di atasnya di dirikan Islam dan siapa yang meninggalkannya salahsatu di antaranya , berarti ia kafir terhadapnya dan halal darahnya : mengakui bahwa tidak ada Tuhan malainkan Allah , Solat pardu dan puasa Ramadan ...
Hadis ini di kutib di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
Atau lihat fiqih sunnah jili 3 muka surat 169 nombUr hadist 161

SYAHADAT YANG DI AJAR OLEH ULAMA SUNNI MENGGUNAKAN KEKERASAN SERTI DI ANCAM BUNUH , SEDANG DALAM QURAN MENCIRITAKAN BAHWA NABI MUHAMMAD TIDAK LAIN MALAINKAN MENYAMPAIKAN YANG NYATA , BUKAN PEMBUNUH ATAU MENGHALALKAN DARAH MANUSIA :
فَإِنْ تَوَلَّوْا فَإِنَّمَا عَلَيْكَ الْبَلاَغُ الْمُبِينُ
16:82. Jika mereka tetap berpaling, maka sesungguhnya kewajiban yang dibebankan atasmu (Muhammad) hanyalah menyampaikan (amanat Allah) dengan terang.

قُلْ أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ فَإِنْ تَوَلَّوْا فَإِنَّمَا عَلَيْهِ مَا حُمِّلَ وَعَلَيْكُمْ مَا حُمِّلْتُمْ وَإِنْ تُطِيعُوهُ تَهْتَدُوا وَمَا عَلَى الرَّسُولِ إِلاَّ الْبَلاَغُ الْمُبِينُ
24:54 Katakanlah: "Taatlah kepada Allah dan taatlah kepada rasul; dan jika kamu berpaling maka sesungguhnya kewajiban rasul itu adalah apa yang dibebankan kepadanya, dan kewajiban kamu sekalian adalah semata-mata apa yang dibebankan kepadamu. Dan jika kamu taat kepadanya, niscaya kamu mendapat petunjuk. Dan tidak lain kewajiban rasul itu melainkan menyampaikan (amanat Allah) dengan terang."

وَإِنْ تُكَذِّبُوا فَقَدْ كَذَّبَ أُمَمٌ مِنْ قَبْلِكُمْ وَمَا عَلَى الرَّسُولِ إِلاَّ الْبَلاَغُ الْمُبِينُ
29:18 Dan jika kamu (orang kafir) mendustakan, maka umat yang sebelum kamu juga telah mendustakan. Dan kewajiban rasul itu, tidak lain hanyalah menyampaikan (agama Allah) dengan seterang-terangnya."

وَقَالَ الَّذِينَ أَشْرَكُوا لَوْ شَاءَ اللَّهُ مَا عَبَدْنَا مِنْ دُونِهِ مِنْ شَيْءٍ نَحْنُ وَلاَ آبَاؤُنَا وَلاَ حَرَّمْنَا مِنْ دُونِهِ مِنْ شَيْءٍ كَذَلِكَ فَعَلَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ فَهَلْ عَلَى الرُّسُلِ إِلاَّ الْبَلاَغُ الْمُبِينُ
16:35. Dan berkatalah orang-orang musyrik: "Jika Allah menghendaki, niscaya kami tidak akan menyembah sesuatu apa pun selain Dia, baik kami maupun bapak-bapak kami, dan tidak pula kami mengharamkan sesuatu pun tanpa (izin) -Nya". Demikianlah yang diperbuat orang-orang sebelum mereka; maka tidak ada kewajiban atas para rasul, selain dari menyampaikan (amanat Allah) dengan terang..

وَأَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَاحْذَرُوا فَإِنْ تَوَلَّيْتُمْ فَاعْلَمُوا أَنَّمَا عَلَى رَسُولِنَا الْبَلاَغُ الْمُبِينُ
5:92. Dan taatlah kamu kepada Allah dan taatlah kamu kepada Rasul (Nya) dan berhati-hatilah. Jika kamu berpaling, maka ketahuilah bahwa sesungguhnya kewajiban Rasul Kami, hanyalah menyampaikan (amanat Allah) dengan terang.

لاَ إِكْرَاهَ فِي الدِّينِ قَدْ تَبَيَّنَ الرُّشْدُ مِنَ الْغَيِّ فَمَنْ يَكْفُرْ بِالطَّاغُوتِ وَيُؤْمِنْ بِاللَّهِ فَقَدِ اسْتَمْسَكَ بِالْعُرْوَةِ الْوُثْقَى لاَ انْفِصَامَ لَهَا وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ
2:256 Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barang siapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

وَلَوْ شَاءَ رَبُّكَ لآمَنَ مَنْ فِي الأَ رْضِ كُلُّهُمْ جَمِيعًا أَفَأَنْتَ تُكْرِهُ النَّاسَ حَتَّى يَكُونُوا مُؤْمِنِينَ
10:99 Dan jika Tuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua orang yang di muka bumi seluruhnya. Maka apakah kamu (hendak) memaksa manusia supaya mereka menjadi orang-orang yang beriman semuanya?

وَقُلِ الْحَقُّ مِنْ رَبِّكُمْ فَمَنْ شَاءَ فَلْيُؤْمِنْ وَمَنْ شَاءَ فَلْيَكْفُرْ إِنَّا أَعْتَدْنَا لِلظَّالِمِينَ نَارًا أَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَا وَإِنْ يَسْتَغِيثُوا يُغَاثُوا بِمَاءٍ كَالْمُهْلِ يَشْوِي الْوُجُوهَ بِئْسَ الشَّرَابُ وَسَاءَتْ مُرْتَفَقًا
18:29.Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; maka Barang siapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barang siapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir". Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang-orang lalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek.

Kesemua terjemahan ini saya kutib di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

MEMANG BERBEDA YA AJARAN QURAN YANG DI SAMAPAIKAN OLEH NABI MUHAMMAD DENGAN AJARAN ULAMA YANG DI SAMPAIKAN OLEH BUKHARI , MUSLIM DLLNYA ATAS NAMA NABI MUHAMMAD .

======

TETANG SYAHADAT DALAM QURAN HANYA CUKUB ALLAH SAJA YANG MENJADI SAKSINYA/MENGAKUNYA BAHWA TIDAK ADA TUHAN MALAINKAN ALLAH DAN MUHAMMAD ITU ADALAH RASULNYA :

شَهِدَ اللَّهُ أَنَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ وَالْمَلاَئِكَةُ وَأُولُو الْعِلْمِ قَائِمًا بِالْقِسْطِ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
3:18. Allah menyaksikan bahawa tidak ada tuhan melainkan Dia, dan para malaikat, dan orang-orang yang berpengetahuan, yang menegakkan keadilan; tidak ada tuhan melainkan Dia, Yang Perkasa, Yang Bijaksana.


فَاعْلَمْ أَنَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَاسْتَغْفِرْ لِذَنْبِكَ وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مُتَقَلَّبَكُمْ وَمَثْوَاكُمْ
47:19. Maka ketahuilah kamu bahawa tidak ada tuhan melainkan Allah, dan mintalah ampun untuk kesalahan kamu, dan untuk orang-orang mukmin lelaki dan orang-orang mukmin perempuan. Allah mengetahui ulang-alik kamu, dan tempat tinggal kamu.

HANYA BAGI KITA berkata :

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
1:5. Engkau sahaja kami sembah, dan kepada Engkau sahaja kami memohon pertolongan.

TETANG PARA NABI DAN RASULNYA TERMASUK JUGA NABI MUHAMMAD CUKUB SAJA ALLAH MENJADI SAKSINYA/MENGAKUNYA :

مَا أَصَابَكَ مِنْ حَسَنَةٍ فَمِنَ اللَّهِ وَمَا أَصَابَكَ مِنْ سَيِّئَةٍ فَمِنْ نَفْسِكَ وَأَرْسَلْنَاكَ لِلنَّاسِ رَسُولاً وَكَفَى بِاللَّهِ شَهِيدًا
4:79. Apa sahaja yang baik menimpa kamu, ia adalah daripada Allah; apa sahaja keburukan yang menimpa kamu adalah daripada diri kamu sendiri. Dan Kami mengutus kamu kepada manusia sebagai rasul, dan cukuplah Allah untuk saksi.

هُوَ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِينِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَكَفَى بِاللَّهِ شَهِيدًا
48:28. Dia yang mengutus rasul-rasul dengan petunjuk, dan agama yang benar, supaya Dia mempertinggikannya di atas setiap agama. Cukuplah Allah sebagai saksi.

وَيَقُولُ الَّذِينَ كَفَرُوا لَسْتَ مُرْسَلاً قُلْ كَفَى بِاللَّهِ شَهِيدًا بَيْنِي وَبَيْنَكُمْ وَمَنْ عِنْدَهُ عِلْمُ الْكِتَابِ
13:43. Orang-orang yang tidak percaya berkata, "Kamu bukan seorang utusan." Katakanlah, "Cukuplah Allah sebagai saksi antara aku dan kamu, dan orang mempunyai pengetahuan Kitab."

KESAKSIAN/PENGAKUAN KEATAS KERASULAN MUHAMMAD , SEPERTI YANG DI AJAR ULAMA , YAITU AKU MENGAKU BAHWA TIDAK ADA TUHAN ALLAH DAN AKU MENGAKU BAHWA MUHAMMAD RASULULLAH

DI DAPATI PULA MIRIP KEPADA KESAKSIAN/KEPENGAKUAN YANG DI LAFAZKAN OLEH ORANG-ORANG MUNAFIQ , YAN ALLAH MENJELASKAN DI AYAT DI BAWAH INI :

إِذَا جَاءَكَ الْمُنَافِقُونَ قَالُوا نَشْهَدُ إِنَّكَ لَرَسُولُ اللَّهِ وَاللَّهُ يَعْلَمُ إِنَّكَ لَرَسُولُهُ وَاللَّهُ يَشْهَدُ إِنَّ الْمُنَافِقِينَ لَكَاذِبُونَ
63:1. Apabila orang-orang munafik datang kepada kamu(muhammad), mereka berkata, "Kami mempersaksikan bahawa kamu benar-benar rasul Allah." Dan Allah mengetahui bahawa kamu adalah benar-benar rasul-Nya, dan Allah mempersaksikan bahawa orang-orang munafik adalah benar-benar pendusta-pendusta.

Bersambong tentang solat ...terimakasih ..

sayang

Solat
Isra – mi'ra
Hadis Muslim berkata : Nabi Muhammad bersebda :
Aku di datangi buraq . lalu aku menuganginya sampai kebaitul Muqdis . aku mengikatnya pada pintu masjid yang biasa di gunakan mengikat tunggangan oleh para nabi . kamadian aku masuk kemasjid dengan mengerjakan solat dua raka'at di sana , setelah itu akau keluar . jibril datang membawa bejana berisi arak dan bejana berisi susu . aku memilih susu . jibril berkata : "angkau telah memilih fitrah (islam dan istiqamah) . lalu jibril membawaku mi'ra/naik kelangit .
Ketika jibril minta di bukakan , ada di tanyakan : "siapakah angkau?"
Jibril menjawab : "jibril"
Di tanyalagi : "dan siapakah bersamamu?"
Jibril menjawab : "Muhammad"
Di tanyakan : "apakah dia telah di utus?"
Jibril menjawab : "ya dia telah di utus"
Lalu di buka kan bagi kami (pintu langit ) . aka bertemu dengan Adam . dia menyambutku dan mendoakanku dengan baik .

Kamadian aku di bawa naik kelangit kedua ,
jibril minta di bukakan , ada di tanyakan : "siapakah angkau?"
Jibril menjawab : "jibril"
Di tanyalagi : "dan siapakah bersamamu?"
Jibril menjawab : "Muhammad"
Di tanyakan : "apakah dia telah di utus?"
Jibril menjawab : "ya dia telah di utus"
Lalu pintu di buka kan bagi kami . aka bertemu dengan dengan Isa anak mariyam dan Yahya bin Zakariya . Mareka berdua menyambutku dan mendoakanku dengan baik .

Kamdian aku di bawa naik kelangit ketiga 
jibril minta di bukakan , ada di tanyakan : "siapakah angkau?"
Jibril menjawab : "jibril"
Di tanyalagi : "dan siapakah bersamamu?"
Jibril menjawab : "Muhammad"
Di tanyakan : "apakah dia telah di utus?"
Jibril menjawab : "ya dia telah di utus"
Lalu di buka kan bagi kami. aka bertemu dengan Yusuf . dia menyambutku dan mendoakanku dengan baik .

Kamadian aku di bawa naik kelangit keampat ,
jibril minta di bukakan , ada di tanyakan : "siapakah angkau?"
Jibril menjawab : "jibril"
Di tanyalagi : "dan siapakah bersamamu?"
Jibril menjawab : "Muhammad"
Di tanyakan : "apakah dia telah di utus?"
Jibril menjawab : "ya dia telah di utus"
Pintu pun di buka kan bagi kami . aka bertemu dengan Idris .  ternyata dia telah di kurniai yang bagus , dia menyambutku dan mendoakanku dengan baik .

Kamadia aku di bawa naik kelangit kelima ,
jibril minta di bukakan , ada di tanyakan : "siapakah angkau?"
Jibril menjawab : "jibril"
Di tanyalagi : "dan siapakah bersamamu?"
Jibril menjawab : "Muhammad"
Di tanyakan : "apakah dia telah di utus?"
Jibril menjawab : "ya dia telah di utus"
Lalu di buka kan bagi kami (pintu langit ) . aka bertemu dengan Harun . dia menyambutku dan mendoakanku dengan baik .

Kamadian aku di bawa naik kelangit keanam ,
jibril minta di bukakan , ada di tanyakan : "siapakah angkau?"
Jibril menjawab : "jibril"
Di tanyalagi : "dan siapakah bersamamu?"
Jibril menjawab : "Muhammad"
Di tanyakan : "apakah dia telah di utus?"
Jibril menjawab : "ya dia telah di utus"
Lalu di buka kan bagi kami (pintu langit ) . aka bertemu dengan Musa . dia menyambutku dan mendoakanku dengan baik .

Kamadian aku di bawa naik kelangit ketujuh ,
jibril minta di bukakan , ada di tanyakan : "siapakah angkau?"
Jibril menjawab : "jibril"
Di tanyalagi : "dan siapakah bersamamu?"
Jibril menjawab : "Muhammad"
Di tanyakan : "apakah dia telah di utus?"
Jibril menjawab : "ya dia telah di utus"
Lalu di buka kan , ternya di sana aku menemukan Ibrahim sedang  menyadarkan pugungnya pada Baitul ma'mur (ka'bah) ternyata setiap hari ada tujuh puluh ribu malaikat masuk kebaitul ma'mur itu dan mareka tidak kembali lagi ..

Kamadian aku di bawa pergi kesidratul muntaha . ternyata dedaunnya seprti kuping-kuping (telinga) gajah dan buahnya sebesar tepayan . ketika atas perintah allah ,sidratul muntaha di selubungi berbagai macam keindahannya ,  maka suasana menjadi berbuah  , sehingga tak sesaorang pun di antara maklok allah mampu melukiskannya sekian indahnya .
Lalu allah memerintahkan wahyu kepadaku , di wajibkan kepadaku lima puluh solat/sembahyang dalam setiap sehari semalam . takala aku turun dan bertemu nabi musa ,
dia bertanya : "apa yang telah dipardlukan oleh Tuhanmu kepada umatmu?"
aku menjawab : "lima puluh solat/sembahyang"
musa berkata : "kembalilah kepada Tuhanmu , mintalah keringanan karena umatmu taka akan kuat melaksanakan . aku telah pernah mencubanya pada bani Israil"
aku pun kembali kepada Tuhan ku , dan minta "wahai Tuhanku berilah keringanan atas umatku"
lalu allah memutong lima solat dariku aku kembali kepada musa dan
musa berkata : "umatmu masih tidak sanggup melaksakan itu kembalilah kepada Tuhanmu mintalah keringanan lagi"
tak hanti-hantinya aku berulang alik antara Tuhan dengan Musa sampai firman : "hai Muhammad , sesungguhnya aku fardlukan adalah lima solat setiap sehari semalam . setiap solat mempunyai nilai sepuluh . dengan di makian , lima sama dengan lima puluh solat . dan barang siapa meniatkan kebaikan , tetapi tidak melaksanakannya , maka di catat satu kebaikan baginya , jika dia melaksanakanya , maka di catat sepuluh kebaikan baginya . sebaliknya barang siapa meiniatkan kejahatan , tetapi tidak di laksanakannya , maka tidak ada suatupun di catat , kalau dia jadi mengerjakannya , maka di catat sebahgian satu kejahatan"
aku turun hingga sampai kepada musa , lalu aku beritahukan kepadanya . dia masih saja berkata : "kembali lah kepada Tuhanmu , mintalah keringanan"
aku menyahut : "aku telah bolak-balik kepada Tuhan , haingga aku merasa malu kepadnya"
hahih muslim juzu' 1 muka 190 .(di terjemahkan oleh Abid Bisri Musthofa (malaysia )
=====

Quran kitab Nabi Muhammad
Nabi Muhammad berkata , firman Tuhan dalam surah Isra :
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلاً مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الأََقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا إِنَّه هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
17:1. Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidilharam ke Al Masjidilaksa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.

وَآتَيْنَا مُوسَى الْكِتَابَ وَجَعَلْنَاهُ هُدًى لِبَنِي إِسْرَائِيلَ أَلاَّ تَتَّخِذُوا مِنْ دُونِي ‎وَكِيلاً
17:2. Dan Kami berikan kepada Musa kitab (Taurat) dan Kami jadikan kitab Taurat itu petunjuk bagi Bani Israel (dengan firman): "Janganlah kamu mengambil penolong selain Aku,

ذُرِّيَّةَ مَنْ حَمَلْنَا مَعَ نُوحٍ إِنَّهُ كَانَ عَبْدًا شَكُورًا
17:3.(yaitu) anak cucu dari orang-orang yang Kami bawa bersama-sama Nuh. Sesungguhnya dia adalah hamba (Allah) yang banyak bersyukur.

وَقَضَيْنَا إِلَى بَنِي إِسْرَائِيلَ فِي الْكِتَابِ لَتُفْسِدُنَّ فِي الأََرْضِ مَرَّتَيْنِ وَلَتَعْلُنَّ عُلُوًّا كَبِيرًا
17:4.Dan telah Kami tetapkan terhadap Bani Israel dalam kitab itu: "Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar."

فَإِذَا جَاءَ وَعْدُ أُولاَ هُمَا بَعَثْنَا عَلَيْكُمْ عِبَادًا لَنَا أُولِي بَأْسٍ شَدِيدٍ فَجَاسُوا خِلاًلَ الدِّيَارِ وَكَانَ وَعْدًا مَفْعُولاً
17:5.Maka apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) pertama dari kedua (kejahatan) itu, Kami datangkan kepadamu hamba-hamba Kami yang mempunyai kekuatan yang besar, lalu mereka merajalela di kampung-kampung, dan itulah ketetapan yang pasti terlaksana.

ثُمَّ رَدَدْنَا لَكُمُ الْكَرَّةَ عَلَيْهِمْ وَأَمْدَدْنَاكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَجَعَلْنَاكُمْ أَكْثَرَ نَفِيرًا
17:6.Kemudian Kami berikan kepadamu giliran untuk mengalahkan mereka kembali dan Kami membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak dan Kami jadikan kamu kelompok yang lebih besar.

إِنْ أَحْسَنْتُمْ أَحْسَنْتُمْ لِأَنْفُسِكُمْ وَإِنْ أَسَأْتُمْ فَلَهَا فَإِذَا جَاءَ وَعْدُ الآخِرَةِ لِيَسُوءُوا وُجُوهَكُمْ وَلِيَدْخُلُوا الْمَسْجِدَ كَمَا دَخَلُوهُ أَوَّلَ مَرَّةٍ وَلِيُتَبِّرُوا مَا عَلَوْا تَتْبِيرًا
17:7.Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat maka kejahatan itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam mesjid, sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa saja yang mereka kuasai.

عَسَى رَبُّكُمْ أَنْ يَرْحَمَكُمْ وَإِنْ عُدْتُمْ عُدْنَا وَجَعَلْنَا جَهَنَّمَ لِلْكَافِرِينَ حَصِيرًا
17:8.Mudah-mudahan Tuhanmu akan melimpahkan rahmat (Nya) kepadamu; dan sekiranya kamu kembali kepada (kedurhakaan), niscaya Kami kembali (mengazabmu) dan Kami jadikan neraka Jahanam penjara bagi orang-orang yang tidak beriman. 

terjemah di atas saya kutib di SINI terjemahannya dengan bahasa indonesia ..

di ayat kedua dan seterus tidak ada langsung quran menceritakan tentang nabi muhammad naik kelangit sebagaimana ulama-ulama islam ceritakannya itu bahkan di surah Isra itu menceritakan tentang nabi musa ....

sedang di ayat ke 9 menyatakan bahwa sesungguhnya Al Quran ini meberikan petungjuk kepada (jalan) yang lebihs lurus :
إِنَّ هَذَا الْقُرْآنَ يَهْدِي لِلَّتِي هِيَ أَقْوَمُ وَيُبَشِّرُ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا كَبِيرًا
17:9.Sesungguhnya Al Qur'an ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi kabar gembira kepada orang-orang Mukmin yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar,

jadi kitab-kitab ulama tidak memberi petunjuk jalan yang lurus ...

sayang

Sekalai lagi tetang solat
Menurut kitab-kitab ulama perkataan solat maksudnya sembahyang
•  Syarat-syarat Sah Solat
•  Praktik Solat 
•   Berdiri Tegak Lurus (menghadap kearah ka'bah yang satu di mekah )
•   Takbiratul Ihram
•   Do'a Iftitah
•   Ta'awwudz
•   Al Fatihah
•   Ruku
•   I'tidal
•   Sujud Pertama
•   Duduk di Antara dua sujud
•   Sujud Kedua
•   Berdiri Pada Rakaat Kedua
•   Ruku di Rakaat Kedua
•   Bangun dari Ruku
•   Sujud Petama pada rakaat kedua
•   Duduk diantara dua sujud di rakaat kedua
•   Sujud Kedua pada rakaat kedua
•   Duduk tahiyyat
•   Memberi Salam
•   
•   Yang praktis dan mencukupi
•   Yang sebaik-baiknya
•   Hikmah-hikmahnya lihat di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
Kalau menurut pahaman orang-orang yang hanya semat-mata berpegang kepada ajaran Quran saja , perkataan solat itu maksudnya ada yang paham [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] oleh Faried
Dan ada yang solat itu maksudnya [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] oleh Harun .
Dan juga di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] oleh Tanty
Dan oleh [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

sayang

اتْلُ مَا أُوحِيَ إِلَيْكَ مِنَ الْكِتَابِ وَأَقِمِ الصَّلاَةَ إِنَّ الصَّلاَةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ
29:45. Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Qur'an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadah-ibadah yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Perkataan solat ini sudah ada di zaman Nabi Syuaid  , karena kaumnya berkata kepada Syuaid :
قَالُوا يَا شُعَيْبُ أَصَلَاتُكَ تَأْمُرُكَ أَنْ نَتْرُكَ مَا يَعْبُدُ آبَاؤُنَا أَوْ أَنْ نَفْعَلَ فِي أَمْوَالِنَا مَا نَشَاءُ إِنَّكَ لََنْتَ الْحَلِيمُ الرَّشِيدُ
11:87. Mereka berkata: "Hai Syuaib, apakah solatmu yang menyuruh kamu agar kami meninggalkan apa yang disembah oleh bapak-bapak kami atau melarang kami memperbuat apa yang kami kehendaki tentang harta kami. Sesungguhnya kamu adalah orang yang sangat penyantun lagi berakal."

Apakah kaumnya melihat nabi Syuaid sedang solat/sembahyang sebagaimana umat Islam sedang sembahyang sekarang ?
Atau oleh karena Nabi Syuaid menyeruh kaumnya  agar meninggalkan perbuatan kejahatan dan kemungkaran , lalu Kaumnya berkata : Hai Syuaib, apakah solatmu yang menyuruh kamu agar kami meninggalkan apa yang disembah oleh bapak-bapak kami atau melarang kami memperbuat apa yang kami kehendaki tentang harta kami. Sesungguhnya kamu adalah orang yang sangat penyantun lagi berakal."

Di zaman Nabi musa pun ada perkataan Solat
يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اذْكُرُوا نِعْمَتِيَ الَّتِي أَنْعَمْتُ عَلَيْكُمْ وَأَوْفُوا بِعَهْدِي أُوفِ بِعَهْدِكُمْ وَإِيَّايَ فَارْهَبُونِ
2:40. Hai Bani Israel, ingatlah akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu, dan penuhilah janjimu kepada-Ku niscaya Aku penuhi janji-Ku kepadamu; dan hanya kepada-Ku-lah kamu harus takut (tunduk).

وَآمِنُوا بِمَا أَنْزَلْتُ مُصَدِّقًا لِمَا مَعَكُمْ وَلاَ تَكُونُوا أَوَّلاَ كَافِرٍ بِهِ وَلاَ تَشْتَرُوا بِآيَاتِي ثَمَنًا قَلِيلاً وَإِيَّايَ فَاتَّقُونِ
2:41. Dan berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku turunkan (Al Qur'an) yang membenarkan apa yang ada padamu (Taurat), dan janganlah kamu menjadi orang yang pertama kafir kepadanya, dan janganlah kamu menukarkan ayat-ayat-Ku dengan harga yang rendah, dan hanya kepada Akulah kamu harus bertakwa

وَلاَ تَلْبِسُوا الْحَقَّ بِالْبَاطِلِ وَتَكْتُمُوا الْحَقَّ وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ
2:42. Dan janganlah kamu campur adukkan yang hak dengan yang batil dan janganlah kamu sembunyikan yang hak itu, sedang kamu mengetahui.

وَأَقِيمُوا الصَّلاَةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرَّاكِعِينَ
2:43. Dan dirikanlah salat, tunaikanlah zakat dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk.
أَتَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ أَنْفُسَكُمْ وَأَنْتُمْ تَتْلُونَ الْكِتَابَ أَفَلاَ تَعْقِلُونَ
2:44. Mengapa kamu suruh orang lain (mengerjakan) kebaikan, sedang kamu melupakan diri (kewajiban) mu sendiri, padahal kamu membaca Al Kitab (Taurat)? Maka tidakkah kamu berpikir?

Apakah kaum bani israil itu tidak  solat/sembahyang sebagaimana umat Islam sedang sembahyang sekarang ?
Atau kaum bani israil itu tidak menunaikan janjinya sepaya mareka tunduk patuh pada ajaran Tuhan dalam kitab (taurat) ?

Di zaman Nabi Isa pun ada perkataan Solat
قَالَ إِنِّي عَبْدُ اللَّهِ آتَانِيَ الْكِتَابَ وَجَعَلَنِي نَبِيًّا
19:30. Berkata Isa: "Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi.

وَجَعَلَنِي مُبَارَكًا أَيْنَ مَا كُنْتُ ‎وَأَوْصَانِي بِالصَّلاَةِ وَالزَّكَاةِ مَا دُمْتُ حَيًّا
19:31. dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) salat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup;
Apakah Nabi Isa  solat/sembahyang sebagaimana umat Islam sembahyang sekarang seumur hidupnya ?

Di zaman Lukman hakim pun ada perkataan Solat
وَلَقَدْ آتَيْنَا لُقْمَانَ الْحِكْمَةَ أَنِ اشْكُرْ لِلَّهِ وَمَنْ يَشْكُرْ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِ وَمَنْ كَفَرَ فَإِنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ حَمِيدٌ 31:12. Sesungguhnya Kami telah memberi Luqman kebijaksanaan; "Berterimakasihlah kepada Allah. Sesiapa berterima kasih, dia berterima kasih hanya untuk dirinya sendiri, dan sesiapa yang tidak berterima kasih (kafir), maka sesungguhnya Allah Kaya, Terpuji."

وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لإِ بْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَا بُنَيَّ لاَ تُشْرِكْ بِاللَّهِ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ
31:13. Dan apabila Luqman berkata kepada anak lelakinya, dengan menegurkannya, "Wahai anakku, jangan menyekutukan Allah; mempersekutukan Allah adalah kezaliman yang besar."
يَا بُنَيَّ إِنَّهَا إِنْ تَكُ مِثْقَالَ حَبَّةٍ مِنْ خَرْدَلٍ فَتَكُنْ فِي صَخْرَةٍ أَوْ فِي السَّمَاوَاتِ أَوْ فِي الأَرْضِ يَأْتِ بِهَا اللَّهُ إِنَّ اللَّهَ لَطِيفٌ خَبِيرٌ
31:16. "Wahai anakku, jika ia seberat sebutir biji sawi, dan walaupun ia berada di dalam batu, atau di langit, atau di bumi, Allah akan mendatangkannya; sesungguhnya Allah Halus, Menyedari.

يَا بُنَيَّ أَقِمِ الصَّلاَةَ وَأْمُرْ بِالْمَعْرُوفِ وَانْهَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَاصْبِرْ عَلَى مَا أَصَابَكَ إِنَّ ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ
31:17. Wahai anakku, lakukanlah SOLAT, dan suruhlah yang baik, dan laranglah kemungkaran, dan bersabarlah atas apa sahaja yang menimpa kamu; sesungguhnya itu adalah urusan yang patut ditekadkan.

وَلاَ تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلاَ تَمْشِ فِي الأَ رْضِ مَرَحًا إِنَّ اللَّهَ لاَ يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ
31:18. Jangan memalingkan pipi kamu daripada manusia, dan jangan berjalan di bumi dengan sangat gembira; Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong dan membanggakan diri.
وَاقْصِدْ فِي مَشْيِكَ وَاغْضُضْ مِنْ صَوْتِكَ إِنَّ أَنْكَرَ الأَ صْوَاتِ لَصَوْتُ الْحَمِيرِ
31:19. Sederhanakanlah dalam berjalan kamu, dan rendahkanlah suara kamu; seburuk-buruk suara ialah suara keledai."

Apakah Lukman menyuruh anaknya  solat/sembahyang sebagaimana umat Islam sembahyang sekarang ?
Atau Lukman menyuruh anak suruh berbuat baik dan larang berbuat kemungkaran ?

sayang

Burung juga solat :

أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللَّهَ يُسَبِّحُ لَهُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالأََرْضِ وَالطَّيْرُ صَافَّاتٍ كُلٌّ قَدْ عَلِمَ صَلاَتَهُ وَتَسْبِيحَهُ وَاللَّهُ عَلِيمٌ بِمَا يَفْعَلُونَ
24:41. Tidakkah kamu melihat bagaimana segala di langit dan di bumi menyanjung Allah, dan burung-burung mengembangkan sayap-sayap mereka? Masing-masing - Dia mengetahui solatnya , dan sanjungannya; dan Allah mengetahui apa mereka buat.
Adakah kita pernah lihat burung sholat menghadap keka'bah sebagaiman umat islam solat sekarang?

Atau burung itu solat sebagaimana ayat di bawah ini ?
اتْلُ مَا أُوحِيَ إِلَيْكَ مِنَ الْكِتَابِ وَأَقِمِ الصَّلاَةَ إِنَّ الصَّلاَةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ
29:45. Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Qur'an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya peringatan Allah adalah lebih besar . Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Adakah kita pernah lihat burung-burung itu membuat perbuatan keji dan mungkar sebagaimana manusia ?

Perkataan solat dalam ayat 29:45 itu , tidak terangkan , bahwa sesungguhnya solat itu adalah berdiri ,  ruku' , sujud menghadap ke ka'bah di mekah , dan kamadian salam ..tapi dalam ayat itu mengatakan Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar.

Saya sungguh hairan , solat di perintah di zaman Nabi Syuaid , Nabi Musa , Nabi Isa dan Lukman sebelum adanya Nabi Muhammad , mareka solat tidak memnyembah sujud menghadap ke ka'bah di mekah , Dan gitu juga burug-burung tidak juga kita kelihatan bahwa burung-burung itu solat memnyembah sujud menghadap ke ka'bah di mekah ?

Cuma mareka solat hanya untuk mencegah dari perbuatan-buatan keji dan mungkar saja , dan tidak sekali-kali mareka sembah sujud kepada ka'bah di mekah ...
Tiba-tiba solat di zaman Nabi Muhammad pula di katakan bahwa ada Nabi Muhammad solat menyembah sujud ke ka'bah di mekah sana ?

Pada hal dalam Quran tidak ada keterangan bahwa ada Nabi Muhammad solat menyembah sujud ke ka'bah ?

Kebanyakan orang islam sembahyang karena terpaksa saja . cuntuhnya :
kanak-kanak sembahyang kerana di suruh oleh ayahnya . dan ayahnya juga sembahyang karena di suruh oleh anaknya . dan bagitu juga , isteri sembahyang karena di suruh oleh suami , dan suaminya sembahyang karena di suruh oleh isterinya . ini berarti mareka sembahyang itu bukan karena ikhlasan hati masing-masing hanya karena di suruh sesama manusia saja .

Dan saya hairan juga , karena kebanyakan umat islam tidak mencuntuhi Lukman yang pernah perintah anaknya sepaya mareka bersolat yang di ceritakan oleh nabi Muhammad di dalam kitabnya Quran :

وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لإِ بْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَا بُنَيَّ لاَ تُشْرِكْ بِاللَّهِ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ
31:13. Dan apabila Luqman berkata kepada anak lelakinya, dengan menegurkannya, "Wahai anakku, jangan menyekutukan Allah; mempersekutukan Allah adalah kezaliman yang besar."
يَا بُنَيَّ إِنَّهَا إِنْ تَكُ مِثْقَالَ حَبَّةٍ مِنْ خَرْدَلٍ فَتَكُنْ فِي صَخْرَةٍ أَوْ فِي السَّمَاوَاتِ أَوْ فِي الأَرْضِ يَأْتِ بِهَا اللَّهُ إِنَّ اللَّهَ لَطِيفٌ خَبِيرٌ
31:16. "Wahai anakku, jika ia seberat sebutir biji sawi, dan walaupun ia berada di dalam batu, atau di langit, atau di bumi, Allah akan mendatangkannya; sesungguhnya Allah Halus, Menyedari.

يَا بُنَيَّ أَقِمِ الصَّلاَةَ وَأْمُرْ بِالْمَعْرُوفِ وَانْهَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَاصْبِرْ عَلَى مَا أَصَابَكَ إِنَّ ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الأُمُورِ
31:17. Wahai anakku, lakukanlah solat, dan suruhlah yang baik, dan laranglah kemungkaran, dan bersabarlah atas apa sahaja yang menimpa kamu; sesungguhnya itu adalah urusan yang patut ditekadkan.

وَلاَ تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلاَ تَمْشِ فِي الأَرْضِ مَرَحًا إِنَّ اللَّهَ لاَ يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ
31:18. Jangan memalingkan pipi kamu daripada manusia, dan jangan berjalan di bumi dengan sangat gembira; Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong dan membanggakan diri.

وَاقْصِدْ فِي مَشْيِكَ وَاغْضُضْ مِنْ صَوْتِكَ إِنَّ أَنْكَرَ الأَصْوَاتِ لَصَوْتُ الْحَمِيرِ
31:19. Sederhanakanlah dalam berjalan kamu, dan rendahkanlah suara kamu; seburuk-buruk suara ialah suara keledai."

Tetapi kebanyakan umat Islam hanya menyuruh anaknya sembahyang menyebah sujud menghadap kepada ka'bah di mekah saja , sedangan tentang menyuruh berbuat baik dan melarang berbuat jahat itu hanya di biarkan saja ....
tidak sebagaimana Lukman menyuruh  anaknya sebagaimana tersebut di ayat-ayat di atas itu ...

sayang

Zakat
Hokum Zakat menurut ulama
hadits Shahih Bukhari No:24 dan Shahih Muslim No:5, Nabi Muhammad s.a.w, bersabda :

أُمِرْتُ أَنْ أَقَاتِلَ النَّاسَ حَتَّى يَشْهَدُوا أَنْ لاَإِلَةَ إِلاَّ اللهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ ، وَيُقِيمُوا الصَّلاَةَ وَيُؤْتُو الزَّكَاةَ ، فَإِذَا فَعَلُوا ذَلِكَ عَصَمُوا مِنِّي دِمَاءَ هُمْ وَأَمْوَالُهُمْ إِلاَّ بِحَقِّ الإِسْلاَمِ ، وَحِسَابُهُمْ عَلَى اللهِ

"Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sehingga mereka bersaksi bahwa tiada tuhan yang berhak disembah, kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah Rasulullah, mendirikan shalat , dan menunaikan zakat . Apabila mereka melakukan itu, mereka telah melindungi darah dan harta mereka dariku, kecuali dengan hak Islam dan hisabnya atas Allah."
Hadist ini di kutib di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

عُرَى الإِِسْلاَمِ وَقَوَاعِدُ الدِّينِ ثَلاَثَةٌ عَلَيْهِنَّ أُسِّسَ الإِسْلاَمُ ، مَنْ تَرَكَ وَاحِدَةً مِنْهُنَّ فَهُوَ بِهَا كَافِرٌ حَلاَلُ الدَّمِ : شَهَادَةُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ ، وَالصَّلاَةُ الْمَكْتُوبَةُ ، وَصَوْمُ رَمَضَانَ
Ikatan Islam itu dan sendi agama itu ada tiga , di atasnya di dirikan Islam dan siapa yang meninggalkannya salahsatu di antaranya , berarti ia kafir terhadapnya dan halal darahnya : mengakui bahwa tidak ada Tuhan malainkan Allah , Solat pardu dan puasa Ramadan ...
Hadis ini di kutib di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

Orang yang menolak membayar zakat, harus dilihat dulu kenyataannya. Jika dia menolak membayar zakat akibat kebodohannya terhadap kewajiban zakat, maka kepadanya harus diberitahu tentang kewajibannya. Dia tidak dikafirkan dan tidak dicela, karena dia mem- punyaiu d zu r, tetapi zakat (tetap) diambil darinya.
Apabila ia menolak menunaikan zakat karena mengingkari kewajibannya, maka orang seperti ini dianggap murtad, yaitu diper- lakukan seperti menghadapi orang murtad. Kepada orang ini diberi

tenggat waktu tiga hari (untuk bertaubat dan kembali-pen). Jika ia bertaubat, maka diambil zakat darinya, dan dibiarkan. Jika menolak, ia dibunuh (diperangi). Karena wajibnya zakat merupakan perkara agama yang sudah lumrah diketahui (ma'lum minaddin bi adl-dlarurah). Lagi pula, dalil-dalil tentang wajibnya zakat itu sangat jelas, baik di dalam al-Qur'an, Sunnah maupun ijma' sahabat. Dan tidak tersembunyi dari seorangpun kaum Muslim... di kutib di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

Al-Lajnah ad-Da'imah ditanya dengan pertanyaan berikut,
Apa hukumnya orang yang telah bersaksi Laa ilaha illalah dan menegakkan shalat, namun dia tidak membayar zakat dan dia tidak rela sama sekali.
Apakah hukumnya dalam Islam jika dia meninggal?
Apakah dishalati atau tidak?
Al-Lajnah menjawab:

"Zakat merupakan salah satu rukun Islam. Barangsiapa yang meninggalkannya karena mengingkari kewajibannya, maka dijelaskan kepadanya tentang hukumnya.
Jika dia tetap pada prinsipnya berarti dia telah kafir, tidak boleh dishalati, dan tidak boleh dikuburkan di pekuburan kaum muslimin.

Adapun jika dia meninggalkannya karena kikir namun masih meyakini kewajibannya, dia telah melakukan dosa besar. Dia menjadi fasik karenanya, namun tidak menjadi kafir. Dia tetap dishalati jika meninggal dalam keadaan seperti ini dan urusannya diserahkan kepada Allah Azza wa Jalla." (Fatawa al-Lajnah no. 6147)kutib di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

sayang

Hokum zakat dari ulma-ulama berbeda dengan hokum zakat dari orang yang hanya semata-mata berpegang hanya Quran .
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

sayang

Puasa
Hokum puasa menurut ulama
Lihat [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
====
Hokum Puasa dari ulma-ulama berbeda dengan hokum puasa dari orang yang hanya semata-mata berpegang hanya Quran .
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

sayang

Haji
Hokum Haji menurut ulama
Lihat [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
=====

Hokum Haji dari ulama-ulama berbeda dengan hokum Haji dari orang yang hanya semata-mata berpegang Quran .
Bahasannya Lihat [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]