Kutip dari: sayang pada Juli 07, 2010, 10:54:15 PM

perkataan saya tulisan berwarna biru dalam kurungan 4 bintang....

Syakirin berkata ..... kita cari kitab2 lain buku 6 bab 2 ayat 1 "tuhan itu satu tidak ada yang number dua"
serupa dengan(quran 112:1) kul huallahu ahad/ Katakanlah, "Dia Allah, Satu, nampat persamaan tadi ,

bab 6 ayat 9 mengatakan "tuhan tidak ada tuhan lain yang lebeh besar darinya atau pun dua ibu bapa
serupa dengan(quran 112:3) lam yalid wa lam yulad/ Yang tidak beranak, dan tidak diberanakkan

**gayanya kepercayaan bagini orang islam tiru dari agama hindu . karena agama hindu lebih dulu daripada agama islam **

bab 4 ayat 20 mengatakan "tuhan bukan untuk di lihat tidak ada manusia yang dapat melihat tuhan dengan mata dia" tingut tu , tidak boleh tingut tuhan ,tetapi Rama , kisyna masih ada gambaran ikut apa yang mareka cifta orang boleh tingut mareka , rama boleh tingut , kisyna boleh tingut macam mana tuhan tidak boleh tingut ?
bab 72 ayat 3 mengatakan "tuhan tidak ada rupa"

** ada juga orang islam berkata tuhan tak dapat di lihat dengan mata kita , tapi ka'bah atau baitillah/rumah tuhan masih ada gambaran ikut apa yang mareka cipta/ukir , orang boleh tingut ka'bah atau baitullah/rumah tuhan macam mana Tuhan tidak boleh tingut **

Kalau orang islam asyik tiru2 dari agama lain berarti agama islam ini bukan asli .
cuntuhnya dua vdo di bawa ini
cari jodoh - wali
http://www.youtube.com/watch?v=PmEKjOSH9Fk&feature=related
Cari kasih - irfan
http://www.youtube.com/watch?v=RmnGm_WJnBQ

bukankah lagu Irfan ini ditiru dari lagu wali ? karena lagu wali itu keluar terlebih dulu daripada lagu irfan itu .
bukankah ini berarti lagu Irfan itu bukan asli ?

cuma nama lagu saja berbeda , wali - cari joduh dan irfan - cari kasih . cuma seni katanya ada berbede sedikit
jadi irfan sepatutnya memuliakan wali , karena beliau tiru dari lagu wali .. bukankah ini irfan beradabkan ...

bagitu juga agama , Hindu dan Islam ... hanya nama agama saja berbeda ...dan hanya kata2nya ada berbeda sedikit . dan bagitu juga cara2 beribadat ada berbeda sedikit ...dan bagitu juga cara2 mengadakan hokum2 ada berbeda juga sedikit ... dan kepercayaan ada berbeda sedikit ...

jadi orang islam tidak sepatutnya menghina agama Hindu , karena agama islam ini pun di tiru dari agama hindu ...
sepatutnya orang islam memuliakan orang hindu , karena orang islam tiru dari agama mareka , bukankah ini orang islam beradab

Kutip dari: riandono pada Juli 08, 2010, 08:12:01 AM
apakah itu berhala?

tidak ada namanya berhala

orang sini sebut , kalau sesaorang itu menyembah menghadap kepada satu2 benda itu di katakan benda itu berhala ..

dan kalau sesaorang itu menangis atau ketawa menghadap kepada satu2 benda itu tidak di katakan benda itu berhala ...

dan bagitu juga kalau sesaorang itu bercakap-cakap menghadap kepada sesaorang itu tidak di katakan orang yang di depannya itu berhala ...

lha agama hindu tiru siapa?

Kutip dari: sayang pada Juli 08, 2010, 08:43:14 AM

Kutip dari: riandono pada Juli 08, 2010, 08:12:01 AM
apakah itu berhala?

tidak ada namanya berhala

orang sini sebut , kalau sesaorang itu menyembah menghadap kepada satu2 benda itu di katakan benda itu berhala ..

dan kalau sesaorang itu menangis atau ketawa menghadap kepada satu2 benda itu tidak di katakan benda itu berhala ...

dan bagitu juga kalau sesaorang itu bercakap-cakap menghadap kepada sesaorang itu tidak di katakan orang yang di depannya itu berhala ...

yang menamakan satu2 benda tersebut berhala adalah agama lain

Kutip dari: BackFromBeyond pada Juli 08, 2010, 09:28:39 AM
lha agama hindu tiru siapa?

lha saya tidak tahu cuma itu saja yang saya tahu , mungkin agama hindu tiru agama sebelumnya .apakah anda tahu yang saya tahunya itu dulu dan ini baru ..tak mungkin yang dulu tiru yang baru ...

bagitu juga saya tidak tahu lagu wali itu tiru siapa ? mungkin lagu wali itu tiru lagu sebelumnya . apakah anda tahu yang saya tahunya itu dulu dan yang ini baru ..tak mungkin yang dulu tiru yang baru ...

Kutip dari: riandono pada Juli 08, 2010, 09:30:42 AM

Kutip dari: sayang pada Juli 08, 2010, 08:43:14 AM

Kutip dari: riandono pada Juli 08, 2010, 08:12:01 AM
apakah itu berhala?

tidak ada namanya berhala

orang sini sebut , kalau sesaorang itu menyembah menghadap kepada satu2 benda itu di katakan benda itu berhala ..

dan kalau sesaorang itu menangis atau ketawa menghadap kepada satu2 benda itu tidak di katakan benda itu berhala ...

dan bagitu juga kalau sesaorang itu bercakap-cakap menghadap kepada sesaorang itu tidak di katakan orang yang di depannya itu berhala ...

yang menamakan satu2 benda tersebut berhala adalah agama lain

agama lain pun tidak sebut satu2 bendaitu berhala

Kutip dari: Pi-One pada Juli 08, 2010, 07:33:00 AM
Saat menghormati bendera, kita tidak menghormati secarik kain yang dikibarkan. Kita menghormati makna di balik secarik kain itu. begitu kan, utusan langit?

iya maksud saya itu!
terimakasih sudah membantu!

Kutiporang sini sebut , kalau sesaorang itu menyembah menghadap kepada satu2 benda itu di katakan benda itu berhala ..

Menyembah Allah dengan menghadap Ka'bah, dan ka'bah bukan berhala!
saya harap anda mengetahui maksud saya dengan penjelasan phi-one!


@sayang,
kalau saya boleh ingat, konsep ketuhanan menurut Islam san Hindu merupakan Beda!
saya kira untuk "Menciptakan", "Memelihara" dan "Merusak", adalah tindakan yang bisa dilakukan oleh semua "Tuhan", ataupun "Dewa", setidaknya itu menurut kepercayaan masing masing pemeluk agama!
apakah anda juga akan menyatakan bahwa agama kristen itu meniru agama hindu? saat Tuhan orang kristen juga bisa melakukan "Menciptakan", "Memelihara", dan "Merusak", seperti Dewa Brahma, Wisnu dan Syiwa, hanya karna Hindu lebih dulu ada daripada kristen(Misalnya)?


kalau bicara mengenai ibadah, sebelum nabi Muhammad juga ada yang namanya Puasa, atau kalau bicara sholat seperti yang anda bahas, dan itu tidak serta merta meniru ajaran agama lain, karena Nabi Allah sebelum Nabi Muhammad juga sudah diperintahkan untuk Sholat / Puasa Oleh Allah.

analogi :
apakah jika pada tanggal 19 Juni 2010 teman anda disuruh mengerjakan seluruh soal pada buku kalkulus, kemudian pada tanggal 20 Juni 2010 anda disuruh guru anda mengerjakan soal pada buku kalkulus yang sama, apakah kemudian anda mau dikatakan sebagai Peniru? sebagai Pencontek? dengan alasan teman anda sudaha mengerjakan terlebih dulu?

saya harap anda mengerti

Kutip dari: Pi-One pada Juli 08, 2010, 07:33:00 AM
Saat menghormati bendera, kita tidak menghormati secarik kain yang dikibarkan. Kita menghormati makna di balik secarik kain itu. begitu kan, utusan langit?

saya setuju Saat menghormati bendera, kita tidak menghormati secarik kain yang dikibarkan. Kita menghormati makna di balik secarik kain itu tapi yang saya bicarakan kalau dalam agama islam , kalau kita menghurmati satu2 benda itu maka benda2 itu di jadikan berhala atau kita telah mensyirikkan kapada benda2 itu dengan Tuhan , dan di hokum kafir masuk neraka ...

dan kalau ulamak2 islam di sini menghukumkan , kalau kita menyusun jari sepuloh menghadap sesaorang itu di hokum menyembah berhala dan di hokum kafir masuk neraka ...

dan kalau ulamak2 islam di sini , kalau sesaorang itu sujud menghadap kepada benda2 itu di hokum menyembah berhala , atau di hukum syirik menyengutukan atau menduakan tuhan alla dengan benda itu , dan di hokum kafir masuk neraka ..

ada pun berdiri ruku' sujud menghadap kepada benda juga yaitu ka'bah bentuk kotak segi ampat berselimut kain hitam itu tidak di katakan berhala , bahkan di wajibkan berdiri ruku' dan sujud menghadap kepada ka'bah yang di katakan baitillah/rumah Tuhan itu lima kali sehari , dan kalau sesaorang itu tidak di lakukannya di hokum kafir masuk neraka ...

Kutip dari:  utusan langit@sayang,
kalau saya boleh ingat, konsep ketuhanan menurut Islam san Hindu merupakan Beda!

itu menurut islam , apakah orang hindu percaya bahwa tuhan yang berkuasa itu adalah benda yang mareka sembah itu

Kutip dari: utusan langitsaya kira untuk "Menciptakan", "Memelihara" dan "Merusak", adalah tindakan yang bisa dilakukan oleh semua "Tuhan", ataupun "Dewa", setidaknya itu menurut kepercayaan masing masing pemeluk agama!

apakah ini berarti banyak Tuhan

Kutip dari: utusan langitapakah anda juga akan menyatakan bahwa agama kristen itu meniru agama hindu? saat Tuhan orang kristen juga bisa melakukan "Menciptakan", "Memelihara", dan "Merusak", seperti Dewa Brahma, Wisnu dan Syiwa, hanya karna Hindu lebih dulu ada daripada kristen(Misalnya)?

kalau bicara mengenai ibadah, sebelum nabi Muhammad juga ada yang namanya Puasa, atau kalau bicara sholat seperti yang anda bahas, dan itu tidak serta merta meniru ajaran agama lain, karena Nabi Allah sebelum Nabi Muhammad juga sudah diperintahkan untuk Sholat / Puasa Oleh Allah.

kalau tidak ada yang dulu , tidak ada yang kamadian ...

Kutip dari: utusan langitapakah jika pada tanggal 19 Juni 2010 teman anda disuruh mengerjakan seluruh soal pada buku kalkulus, kemudian pada tanggal 20 Juni 2010 anda disuruh guru anda mengerjakan soal pada buku kalkulus yang sama, apakah kemudian anda mau dikatakan sebagai Peniru? sebagai Pencontek? dengan alasan teman anda sudaha mengerjakan terlebih dulu?

saya harap anda mengerti

itu bukan tiru , karena ajarannya itu dengan buku yang sama ..

bagitu juga , kalau irfan menyanyi lagu wali dengan sepenuhnya tidak di katakan irfan tiru lagu wali hanya di katakan irfan menyanyi lagu wali .

yang di katakan irfan tiru lagu wali itu kerna irfan ubah sedikit seni katanya ...

Orang hindu sembah patung2  .

Kalau sesaorang itu sembah patung  . maka orang itu tidak di katakan orang islam tiru agama hindu , karena dia beragama hindu walau orang itu baru saja sembah ataupun dah lama sembah patung .

Yang di katakan orang islam tiru agama hindu menyembah atau sujud pada benda patung , karena dalam agama hindu sembah atau sujud pada beda patung2.lebih dahulu daripada orang islam sembah pada beda ka'bah

Maka orang islam pun Tiru untuk di sembah atau sujud pada beda ka'bah .

Tapi orang islam berkata orang hindu sembah berhala , sembah berhala syirik masuk neraka , di makianlah kata2 orang islam terhadap orang2 hindu , karena orang hindu sembah beda patung tidak sembah beda ka'bah sebagaimana orang isalm sembah ..

Orang islam sembah ka'bah , tidak di katakan sembah berhala karena mareka sendiri sembah , bahkan di katakan orang islam sembah allah pada hal yang mareka sembah itu pun adalah benda ka'bah seperti orang hindu juga sembah benda patung2 .

inilah juga yang di katakan org islam tiru agama hindu , karena agama hindu lebih dulu daripada agama islam , tak mungkin orang hindu tiru agama islam , karena agama islam baru sekali dalam sejarah dan ada agama2 lain yang lebih baru daripada agama islam .

Kutip dari: sayang pada Juli 08, 2010, 09:43:38 AM

Kutip dari: BackFromBeyond pada Juli 08, 2010, 09:28:39 AM
lha agama hindu tiru siapa?

lha saya tidak tahu cuma itu saja yang saya tahu , mungkin agama hindu tiru agama sebelumnya .apakah anda tahu yang saya tahunya itu dulu dan ini baru ..tak mungkin yang dulu tiru yang baru ...

bagitu juga saya tidak tahu lagu wali itu tiru siapa ? mungkin lagu wali itu tiru lagu sebelumnya . apakah anda tahu yang saya tahunya itu dulu dan yang ini baru ..tak mungkin yang dulu tiru yang baru ...

Bagi saya , orang2 yang beragama itu adalah orang2 yang menyembah benda2 .

Ada pun orang2 yang tidak menyembah beda2 itu adalah orang2 yang tak beragama.

Dan bagi saya agama yang mula2 ada di dunia ini adalah agama Hindu , karena dalam agama hindu lah yang mula2 menyembah benda2 itu ...

Apakah ada yang tahu bahwa ada agama lain sebelum agama hindu yang menyembah benda ?

Yang saya katakan agama islam tiru agama hindu karena agama hindu ada sebelum agama islam ....

Yang di katakana agama islam yang di bawa oleh Muhammad orang arab mekah ini tiru agama hindu , karena dalam agama hindulah yang mula2 menyembah benda2 yang berupa patung2 yang bernyawa seprti manusia dan binatang yang di anggab sebagai  Tuhan .

Kamadian agama ini di tiru oleh agama keristian , lalu mareka mengubah sedikit yaitu mareka menyembah patung Isa sebagai Anak Tuhan  dan patung Ibunya Maryam .sembagai isteri Tuhan .

Kamadian Muhammad orang arab mekah mengubah sedikit , daripada menyembah patung2 yang bernyawa itu  kepada satu benda yang tak bernyawa . yaitu ka'bah yang di anggab sebagai rumah Tuhan .

Dan bagitulah seterusnya akan beralakunya agama selepas agama islam .

Pahaman saya bagini setelah saya bergabong di forum ini , karena sebelum ini saya tidak berpahaman bagini , karena saya percaya bawa agama islam yang di bawa oleh Muhammad orang arab mekah itulah agama yang sebenarnya . tetapi setelah saya bergabong di sini , saya jadi ragu2 tentang agama islam yang di bawa oleh muhammad orang arab mekah itu ...

Kutip dari: sayang pada Juli 08, 2010, 10:25:18 AM

Kutip dari:  utusan langit@sayang,
kalau saya boleh ingat, konsep ketuhanan menurut Islam san Hindu merupakan Beda!

itu menurut islam , apakah orang hindu percaya bahwa tuhan yang berkuasa itu adalah benda yang mareka sembah itu

saya tidak tahu akan detail tuhan menurut Hindu.
yang saya tahu ada 3 Dewa, dan dalam Islam ada 1 Tuhan! itu jelas Beda!

Kutipapakah ini berarti banyak Tuhan

Kutipsaya kira untuk "Menciptakan", "Memelihara" dan "Merusak", adalah tindakan yang bisa dilakukan oleh semua  "Tuhan", ataupun "Dewa", setidaknya itu menurut kepercayaan masing masing pemeluk agama!

saya rasa anda belum selesai membaca komentar saya!
saya berkata semua Tuhan itu untuk menyebutkan semua tuhan dari semua pemeluk agama yang berbeda!

Kutipkalau tidak ada yang dulu , tidak ada yang kamadian ...

bukan berrati yang kemudian itu meniru yang dulu!

Kutipitu bukan tiru , karena ajarannya itu dengan buku yang sama ..
bagitu juga , kalau irfan menyanyi lagu wali dengan sepenuhnya tidak di katakan irfan tiru lagu wali hanya di katakan irfan menyanyi lagu wali .
yang di katakan irfan tiru lagu wali itu kerna irfan ubah sedikit seni katanya ...

anda berkata begitu karena lagu wali itu yang menciptakan wali, berasal dari wali. sedangkan sholat itu tidak dari Yahudi, tapi dari Allah!.
anda boleh mengatakan sholat Islam itu ditiru kalu saja asal muasal Sholat itu tidak berasal dari Allah!

anda memang tidak mengetahui tentang Qiblat dalam Islam!
pada kenyataanya Agama tidak sama dengan sistem politik. yang bisa meniru sana meniru sini.