q mo tnya m kalian smua, knp c klo beasiswa tu hrz pke toefl????
Kutip dari: monokorobo pada Maret 01, 2009, 06:30:36 PM
q mo tnya m kalian smua, knp c klo beasiswa tu hrz pke toefl????
klo beasiswanya ke luar negri, persyaratan hrus ada toefl itu mah wajar..,
soalnya bhs inggris kan ud jdi bhs internetional
dengan lulus tes toefl, maka para lulusannya sudah dianggap cakap berbicara(speaking), mendengar(listening), dan menulis(writing) karena tes toefl juga ada standarnya.
Sip!
O gt ya, thx ya pak!
Kutip dari: monokorobo pada Maret 05, 2009, 10:45:47 AM
O gt ya, thx ya pak!
ok, sma2!
saia jga seneng kq jga bsa bntu....
Kutip dari: Idad pada Maret 01, 2009, 10:06:38 PM
klo beasiswanya ke luar negri, persyaratan hrus ada toefl itu mah wajar..,
soalnya bhs inggris kan ud jdi bhs internetional
dengan lulus tes toefl, maka para lulusannya sudah dianggap cakap berbicara(speaking), mendengar(listening), dan menulis(writing) karena tes toefl juga ada standarnya.
Sip!
paper based TOEFL itu cuma written (bukan writing), reading ma linternig, dan kadang2 TWE, jadi ga ada speakaing
TOEFL kan Test Of English as Foregein Language
Kalo tanya Trik, boleha am saya, tapi kalo tanya contoh soal, maaf TOEFL saya masih rendah, hahahaha
Kutip dari: Nabih pada Juni 02, 2009, 12:19:19 PM
paper based TOEFL itu cuma written (bukan writing), reading ma linternig, dan kadang2 TWE, jadi ga ada speakaing
TOEFL kan Test Of English as Foregein Language
Kalo tanya Trik, boleha am saya, tapi kalo tanya contoh soal, maaf TOEFL saya masih rendah, hahahaha
yup.., betul skali.., memang ga ada speaking..,
tpi mksud saya secara umum kita sudah diharapkan untuk dapat berbicara dengan bahasa inggris..., walaupun aksen-nya bahasa kita sendiri...,
dengan menulis apa yang kita dengar berarti secara tidak langsung kita sudah dapat mengucap apa yang kita tulis.
Kutip dari: Idad pada Juni 02, 2009, 04:48:02 PM
yup.., betul skali.., memang ga ada speaking..,
tpi mksud saya secara umum kita sudah diharapkan untuk dapat berbicara dengan bahasa inggris..., walaupun aksen-nya bahasa kita sendiri...,
dengan menulis apa yang kita dengar berarti secara tidak langsung kita sudah dapat mengucap apa yang kita tulis.
Btw kang Idad TOEFLnya berapa, kayaknya lumayan tuh
kalo IELTS apa?
IELTS
International English Language Test S... (lupa..)
Aku lupa kepanjanganya
yang jelas IELTS ada speakingnya, terus terang, aku belum pernah ikut...
Coz kalo di Kotagede (Yogyakarta) biaya testnya 3 juta, kalo TOEFL 500rb
Sedangkan jur.pend b.Ing blum bisa ngadain IELTS coz, karena peminatnya sedikit (biasanya dosen yang mau S3 di luar negeri)
IELTS itu tes yang paling lengkap (Ada speaking (wawancara, yang ngewawancarai aja khusus), writing (bikin essay, kayaknya topik ditentuin, tapi yang penting grammar, bukan content), reading(teks lebih ilmiah dari TOEFL, kalo TOEFL biasanya kan PI or MKU, tapi IELTS lebih dari itu), Listening (kayaknya ga ada dialaog (seandainya ada lebih dikit dari TOEFL), tapi kuliah dg B.Inggris pake kaset, kaya TOEFL no 39-50)
skala IELTS (1-9)
skala TOEFL Paper Based (217-677)
skala TOEFL Computer Based (40-120)
Sumber :
Centre of Language Traning and Development(P3B)
Language and Arts Faculity
Yogyakarta State University
(Seingat yang saya baca di papan depanya)
Kutip dari: Nabih pada Juni 02, 2009, 12:19:19 PM
paper based TOEFL itu cuma written (bukan writing), reading ma linternig, dan kadang2 TWE, jadi ga ada speakaing
TOEFL kan Test Of English as Foregein Language
Kalo tanya Trik, boleha am saya, tapi kalo tanya contoh soal, maaf TOEFL saya masih rendah, hahahaha
ya dah kang nabih,trik2 nya pa ja?thx b4
Trik ini berlaku untuk yang setengah paham tentang soal yaaa, bukan untuk yang ahli or ga bisa ma sekali
Trik umum:
1. Jangan baca or dengerin direction, buang waktu, percaya dech, aku dah TOEFL 3x meskipun apal direction tapi ga pernah selese, apalagi reading (rekor: 30 nomor yang kepikir, ga semua benar) dari 50, structure 31 dari 40, baru yang kejawab lho, sisanya "ondol-ondol" indah, karena emang belum selesai
2. Tenang aja, full konsen!!!
Trik Reading
1. Baca yang cepet aja, jangan terlalu lama, meskipun ga maksimal, yang penting kejawab semuanya, kadang2 ada vocab n pertanyaan "ga mikir" yang gampang (meski cuma 5-6) nomer, tapi kan kalo dikonversi 20, jangan ampe lepas, u8ntuk yang cuma pengen lulus buat sarjana, bener 20 dari 50 cukup kok (untuk beasiswa 35an lah, tapi kalo disilnya lemah harus lebih)
2. di website toefl ada 1600 kata yang sering keluar (ini sedikit coz kata2 dalam b.ingrris, puluhan kali klebih banyak)
3. Jangan panik, belahjar text, kuliah pengantar, biasanya pengantaer sejarah, antropologi, biologi, teknik (pengetahuan kecil kayak konsep kerja setrika listrik), @nash, math jarang banget (bahkan saya belum pernah nemu) di TOEFL, jadi kuliah saya sangat jauh dri TOEFL
Trik Listening
1. Konsen ke pembicara ke2 karena di situ jawabanya (99%)
2. Kalo ga mudeng, pilih yang paling jauh dari yang didengar
Trik Writing
1. Artiin aja, cari yang cocok
2. Tembak soal yang pendek dulu, hemat waktu
Masih banyak yang lain, ada yang mau comment
wah..thx bgt kang nabih atas trik2nya ;), ru tw yg listening klo 99% jwbnya pembicara yg k-2.
bukanya pertanyaanya
what's the woman mean?
what's the man mean?
dan itu selalu pembicara kedua kan?
ada yang punya trik lagi, btw skor toefl saya masih rendah