Gunakan MimeTex/LaTex untuk menulis simbol dan persamaan matematika.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

April 20, 2024, 10:55:06 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 231
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 108
Total: 108

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Filogeni dan Evolusi Primata

Dimulai oleh biobio, Desember 11, 2008, 08:07:14 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Monox D. I-Fly

Kutip dari: Pi-One pada April 23, 2009, 01:11:04 PM
FYI, manusia modern sekarang adalah Homo sapiens sapiens, sapiens ditulis dua kali untuk membedakan manusia modern dengan homo sapiens dulu. Dengan kata lain, kita adalah sub-spesies dari homo sapiens...

Dan... manusia sekarang ini (homo sapiens sapiens) kan terdiri dari berbagai macam ras, kenapa tidak dicabangkan lagi nama ilmiahnya?
Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.

Pi-One

Kutip dari: Monox D. I-Fly pada Juli 19, 2013, 01:37:42 PM
Dan... manusia sekarang ini (homo sapiens sapiens) kan terdiri dari berbagai macam ras, kenapa tidak dicabangkan lagi nama ilmiahnya?
Karena memang semua masih dalam 1 sub-spesies. Kekerabatan mereka terlalu dekat untuk dipisah menjadi beda sub-spesies dst.

Monox D. I-Fly

Kutip dari: Pi-One pada September 04, 2013, 08:19:17 PM
Karena memang semua masih dalam 1 sub-spesies. Kekerabatan mereka terlalu dekat untuk dipisah menjadi beda sub-spesies dst.

Jadi, apa syarat minimal untuk bisa jadi sub-spesies baru?
Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.

Pi-One

Kutip dari: Monox D. I-Fly pada September 05, 2013, 11:46:50 AM
Jadi, apa syarat minimal untuk bisa jadi sub-spesies baru?
Yang sekarang dengan uji genetika.
Misal dua coelacanth latimeria yang ditemukan belakangan gak dianggap satu spesies, karena secara genetika keduanya beda spesies.

Blue_Rain

Kutip dari: utusan langit pada Mei 07, 2009, 10:47:06 PM
ada artikel mengenai ini
Hobbit Terbukti Sebagai Spesies Baru Manusia
Kamis, 7 Mei 2009 - 17:18 wib
text TEXT SIZE : 
Rachmatunnisa - Okezone
Tengkorak kepala Hobbit dibandingkan manusia

CALIFORNIA - Ilmuwan menemukan lebih banyak bukti bahwa rangka Hobbit asal Flores, Indonesia merupakan spesies baru manusia.

Rangka Hobbit yang ditemukan pada 2003 itu memang masih menjadi perdebatan dikalangan ilmuwan. Sebagian mengklaim spesies ini merupakan contoh spesies hominin mungil baru. Sementara sebagian lainnya berargumen, spesies ini merupakan sampel manusia modern yang pada perkembangannya menjadi mengecil karena proses seleksi alam.

Dalam jurnal ilmiah Nature, terdapat dua buah hasil karya penelitian yang mendukung bukti bahwa rangka Hobbit yang diperkirakan menjelajah Flores hingga 8.000 tahun lalu itu merupakan spesies baru manusia, demikian keterangan yang dikutip dari BBC News, Kamis (7/5/2009).

Tim arkeologi menemukan makhluk mungil dengan tinggi satu meter dan berat 30 kilogram ini di gua Liang Bua kepulauan Flores. Mereka menduga populasi mereka termasuk kedalam spesies Homo floresiensis yang terpisah dari kelompok Homo sapiens yang pernah ditemukan sebelumnya.

Menurut mereka, Hobbits adalah keturunan spesies manusia jaman pra sejarah bernama Homo erectus yang tinggal di Asia Tenggara lebih dari satu juta tahun lalu.

Selama bertahun-tahun, karea proses seleksi alam tubuh mereka berevolusi menjadi bentuk yang lebih kecil. Namun beberapa ilmuwan beragumen bahwa Hobbit memiliki masa otak berukuran seperti otak simpanse yaitu hampir 400 kubik cm, sepertiga dari ukuran otak manusia modern. (srn)


Sebenernya ini masih perdebatan juga, ini hanya pendapat saja dari peneliti Amrik

Soalnya konsep yang baru itu volume otak relatif tidak menunjukkan tingkat kecerdasan, yang menunjukkan tingkat kecerdasan adalah "tingkat kerumitan" otak (kompleks/tidaknya otak tersebut). Karena yang terfosilkan hanya bagian batok kepalanya saja sehingga parameter ini tidak dapat kita tentukan

Yang menarik adalah, Hobbit ini memiliki peninggalan-peninggalan alat purba sehingga walaupun volume otaknya kecil tetapi dapat dikatakan sudah cukup "cerdas". Sehingga terdapat beberapa kemungkinan :

1. Spesies baru
2. Homo sapien yang terkena penyakit/cacat/kelainan genetik
3. Adanya faktor alam/lingkungan yang menyebabkan kondisi (2)
4. Kerabat Homo erectus
5. (tambahkan sendiri kalo ada pendapat lain  ;)

Bingung juga kenapa diberi julukan Hobbit  :-\ :-\ .
Apakah terinspirasi dari Hobbit yang ada di Lord of The Ring  ^-^
[move]The Rain Always Blue...[/move]

Pi-One

#35
Kutip dari: Blue_Rain pada Januari 02, 2014, 11:51:35 AMYang menarik adalah, Hobbit ini memiliki peninggalan-peninggalan alat purba sehingga walaupun volume otaknya kecil tetapi dapat dikatakan sudah cukup "cerdas". Sehingga terdapat beberapa kemungkinan :

1. Spesies baru
2. Homo sapien yang terkena penyakit/cacat/kelainan genetik
3. Adanya faktor alam/lingkungan yang menyebabkan kondisi (2)
4. Kerabat Homo erectus
5. (tambahkan sendiri kalo ada pendapat lain  ;)
Bisa saja peralatan tersebut bukan milik hobbit, melainkan milik sapiens yang sempat tinggal di sana.
Dan sejumlah ciri yang ada menunjukkan hobbit memiliki fitur-fitur yang berbeda dengan sapiens, jadi bukan sekedar mengalami pengkerdilan.

Kutip dari: Blue_Rain pada Januari 02, 2014, 11:51:35 AM
Bingung juga kenapa diberi julukan Hobbit  :-\ :-\ .
Apakah terinspirasi dari Hobbit yang ada di Lord of The Ring  ^-^
Julukannya emang dari sana.

IdontSpeakHuman

Kutip dari: Monox D. I-Fly pada Juli 19, 2013, 01:37:42 PM
Dan... manusia sekarang ini (homo sapiens sapiens) kan terdiri dari berbagai macam ras, kenapa tidak dicabangkan lagi nama ilmiahnya?

Karena rumit, kurang bermanfaat, dan politically incorrect.