Gunakan MimeTex/LaTex untuk menulis simbol dan persamaan matematika.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 28, 2024, 07:04:45 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 112
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 137
Total: 137

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Perilaku Mengurus Mayat

Dimulai oleh biobio, Agustus 15, 2009, 01:40:37 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 2 Pengunjung sedang melihat topik ini.

biobio

Beberapa serangga sosial seperti lebah madu dan semut punya kebiasaan unik, yakni perilaku mengurus mayat, artinya meyat temannya akan dibuang bersama-sama. Mungkin sekali kalau ini adalah suatu bentuk FAP / fixed action pattern atau PAT / pola aksi tetap (seperti halnya pada ikan stickleback pada contoh klasik etologi). Zat yang memicu FAP ini mungkin adalah asam oleat, suatu karboksilat. Saya tertarik meneliti lebih lanjut tentang perilaku mengurus mayat yang menarik ini. Yang punya info lebih lenjut, tolong posting disini. Trims.
"The pen is mightier than the sword"

syx


sith lord

Kutip dari: biobio pada Agustus 15, 2009, 01:40:37 PM
Beberapa serangga sosial seperti lebah madu dan semut punya kebiasaan unik, yakni perilaku mengurus mayat, artinya meyat temannya akan dibuang bersama-sama. Mungkin sekali kalau ini adalah suatu bentuk FAP / fixed action pattern atau PAT / pola aksi tetap (seperti halnya pada ikan stickleback pada contoh klasik etologi). Zat yang memicu FAP ini mungkin adalah asam oleat, suatu karboksilat. Saya tertarik meneliti lebih lanjut tentang perilaku mengurus mayat yang menarik ini. Yang punya info lebih lenjut, tolong posting disini. Trims.

semut ngangkut mayat temennya buat dibuang :o?Gw kirain selama ini buat acara makan bersama! ::)

biobio

hoyyyy...yang serius dongggg!!!!
"The pen is mightier than the sword"

asma

  Menurut q ini,     
       Ketika seekor semut mati, teman satu sarangnya dengan segera mengevakuasi dan menyingkirkannya. Dengan begitu, risiko koloni tersebut terinfeksi suatu wabah penyakit dapat diminimalisir.

        Tetapi bagaimana mereka mengetahui rekannya sudah mati? Ada teori yang menyebutkan bahwa semut mati melepas zat kimia yang dihasilkan oleh pembusukan, semisal asam lemak. Bau zat kimia itu menjadi pertanda kematian mereka bagi koloni semut yang masih hidup.
        Kini ahli serangga yang meneliti semut Argentine, serangga galak yang sangat teritorial, menyodorkan bukti adanya mekanisme lain di balik necrophoresis, pembuangan anggota koloni yang mati.
         Semua semut, baik hidup maupun mati, memiliki "zat kimia kematian", namun semut hidup mempunyai zat kimia lain yang diasosiasikan dengan kehidupan, yaitu "zat kimia kehidupan." Ketika seekor semut mati, zat kimia kehidupannya memudar atau terurai, dan hanya zat kimia kematian yang tersisa.
       "Itu karena semut mati tidak lagi tercium seperti semut hidup sehingga langsung diangkut ke kuburan, bukan karena tubuhnya mengeluarkan zat kimia unik baru yang terbentuk setelah dia mati," kata Dong-Hwan Choe, peneliti utama riset di University of California, Riverside, Amerika Serikat.
      Temuan Dong-Hwan Choe dipublikasikan dalam jurnal online Proceedings of the National Academy of Sciences. "Memahami mekanisme yang tepat tentang necrophoresis semut dapat membantu para peneliti mengembangkan strategi manajemen hama yang ramah lingkungan sehingga mencapai hasil maksimal dengan jumlah insektisida lebih sedikit," kata Choe.
       Studi terhadap semut Argentine yang dilakukan Choe dan timnya mengindikasikan bahwa sesama penghuni sarang mendistribusikan insektisida yang bekerja lambat dan non-repellent yang efisien di antara mereka lewat necrophoresis.
       "Ketika seekor semut yang terpapar insektisida itu mati di dalam sarang, semut lainnya akan menggotong jasadnya berkeliling, dan insektisida pun dengan mudah tersebar dari mayat semut kepada semut sehat.

maaf ka sky klo gajah q ga tau....

[move]Many people will walk in and out of your life.But only true friends will leave footprints in your heart." ^-^" [/move]

biobio

Nah, asam itu adalah karboksilat yang namanya asam oleat... lantas bagaimana asam oleat tsb bisa muncul pasca kematian?
"The pen is mightier than the sword"

syx

asam karboksilat rantai panjang ini mungkin sebagai hasil urai bangkai semut ato lebah tersebut. idung mereka mungkin peka banget terhadap baunya sampe terpaksa buang ke luar sarang. sama halnya dengan mayat manusia yang membusuk, pasti ga ada yang mo nyimpen lama-lama tanpa pengawetan.
sekarang ada yang pernah coba tetesin sedikit oleic acid pada kerumunan semut dan mengamati apa yang terjadi?

syx

ada artikel menarik [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]. di situ dilakukan penelitian dan percobaan... salah satunya dengan memberikan asam oleat pada seekor semut hidup dan semut tersebut dibuang ama temen-temennya karena dianggap mati. kasian banget.

biobio

Hmm, saya sudah mencoba dengan memberikan asam oleat pada lebah hidup, memang diangkut dari sarang dan dibuang, begitu juga dengan tutup bolpoin (sebagai kontrol). Yang saya ingin tahu adalah proses biokimianya, bagaimana muncul oleic acid pada bangkai?
"The pen is mightier than the sword"

syx

mungkin ada kaitan dengan peruraian jaringan lemak pada bangkai semut... salah satunya membentuk asam oleat ini dan mungkin termasuk komponen yang besar.

biobio

hmmm.... berarti asam oleat ini termasuk komponen pembentuk trigliserid ya om?
"The pen is mightier than the sword"

syx

emang termasuk salah satu asam lemak penyusun trigliserida.

biobio

hmmm, bisa beri contoh artikel dan gambar mengenai lemak yang mengandung asam oleat, plus namanya dan fungsinya dalam tubuh serangga? thanks
"The pen is mightier than the sword"

syx



pilih salah satu, mana yang oleic acid, atas, tengah ato bawah? ;D
itu cuma contoh aja secara umum, untuk yang spesifik pada semut gw ga tau...

Monox D. I-Fly

Kalau gagak juga punya perilaku mengurus mayat nggak? Soalnya di kisah Nabi Adam, di endingnya ada gagak yang mengubur mayat gagak lainnya.
Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.