Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 12:05:36 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 169
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 144
Total: 144

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Wabah Ulat Bulu

Dimulai oleh syx, April 11, 2011, 07:07:22 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Pi-One

Kutip dari: Muztank pada April 23, 2011, 04:39:34 PM
itu mah beda spesies... ::)

klo ini sih mana ada peminatnya...
Lha, wabah yang menyerang tiap daerah juga spesiesnya beda-beda, persamaannya cuma mereka adalah 'ulat bulu'

hery_hunterz

Kutip dari: Muztank pada April 23, 2011, 04:39:34 PM
itu mah beda spesies... ::)

klo ini sih mana ada peminatnya...

klu boleh tau spesies apaan sih...???
cuma ada di Bali ya...???

di daerah laen ada gak ...???
:) :)
Ora Et Labora

Pi-One

Wabah ulat di bali itu dari jenis ulat sutra emas (Crucula trifenestrata). rasanya gak cuma di bali, cuma di Bali lagi marak. Itu tipe yang bisa digunakan untuk menghasilkan sutera., makanya dihargai tinggi, 2-300 k per kilo.

biobio

 
Kutip dari: hery_hunterz pada April 24, 2011, 01:54:45 PM
klu boleh tau spesies apaan sih...???
cuma ada di Bali ya...???

di daerah laen ada gak ...???
:) :)
di surabaya katanya sudah ada. tapi kenyataannya disini kok ga ada ya dirumahku
"The pen is mightier than the sword"

syx

... ato untuk bahan baju. baju dari 'bulu' binatang (fur) kan biasanya harganya mahal. kalo yang ini mungkin bisa murah dan ga bakal diprotes green peace.

3rn1

spesies ulat bulu yang ada sebenarnya beragam...kalo menurut sya, ulat bulu yang ada bukan merupakan spesies baru, namun spesies yang sangat jarang terlihat kehadirannya. Namun karena faktor-faktor biotik seperti predator yang berkurang dan faktor abiotik seperti perubahan iklim yang terjadi belakangan inilah yang menimbulkan ledakan populasinya. Sebenarnya bukan hanya ulat bulu sich...berdasarkan berita yang saya baca di harian Kompas (lupa tanggalnya...), perubahan iklim yang terjadi dewasa ini memang meningkatkan produktivitas serangga...bahkan dikhawatirkan serangga-serangga dari daerah tropis bakal bermigrasi ke sub tropis..

Monox D. I-Fly

Sigh... Artinya selain larva2 dari serangga jenis ngengat dan kupu-kupu, akan ada gangguan lagi dari larva2 serangga lain...
*q paling jijik kalo' liat larva kumbang*
Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.