Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 05:24:50 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 134
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 131
Total: 131

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Bagaimana petir bisa dimanfaatkan?

Dimulai oleh logicfreaks, Oktober 22, 2015, 10:12:10 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

logicfreaks

Beberapa waktu lalu saya mengikuti program PKM-GT, saya mengusulkan pemanfaatan petir, namun saya sangat terkendala dalam proses penyimpanan, berikut beberapa konsep yang saya rancang, saya ingin menjaring aspirasi dari teman-teman di forum ini, karena saya melihat bahwa anggota forum ini memiliki wawasan yang cukup dalam. Saya memikirkan hal ini bukan untuk diri sendiri, namun untuk segenap penduduk Indonesia, maupun dunia. jika ada kesalahan, mohon diperbaiki, saya juga masih belajar, baru masuk semester III di Universitas Negeri Yogyakarta, saya baru tertarik dengan hukum alam ini sekitar 12 bulan yg lalu. saya menampung ide ide teman-teman anggota forum ini.

Petir terjadi karena adanya polarisasi muatan pada awan, pada gagasan saya, saya memancing muatan pada awan dengan bahan dielektrik yang diletakkan pada tower penerima petir, karena bahan dielektrik memiliki kepekaan terhadap medan, namun memiliki sifat isolator sebelum breakvoltage nya terlampaui, jadi akan semakin banyak muatan yang terkumpul diujung-ujung permukaan bahan. Bahan dielektrik akan memiliki polaritas yang berkebalikan dengan awan yang telah terpolarisasi tadi, hingga saat gaya interaksi(potensial) antara muatan pada bagian bawah awan dengan muatan di permukaan atas bahan dielektrik lebih besar dari ambang isolasi udara di antara awan dengan bahan dielektrik tadi, maka petir akan menyambar, dengan bahan dielektriklah sebagai targetnya, namun, di sekeliling bahan dielektrik tersebut ditempatkan antena penerima muatan dari awan dan mengalirkannya ke kabel. Lalu pada kabel terdapat beberapa segmen yang terbuat dari bahan dielektrik juga, fungsinya untuk mengurangi tegangan yang ada, misalkan, sebuah bahan dielektrik memiliki breakvoltage sebesar 500V (artinya jika kutub sumber yang memiliki beda potensial 500V dihubungkan dengan bahan dielektrik tsb, maka arus belum akan mengalir, kecuali jika voltase dinaikkan 1 V, maka arus yang mengalir memiliki voltase sebesar 1 V saja, seperti transistor). Jadi jika sebuah sambaran petir memiliki 1MV (1.000.000 V), maka dengan bahan dielektrik tsb harus diseri sebanyak 1000000/500-1=2000-1=1999 *mengenai ukuran fisik bentuk alatnya silahkan cek referensi tentang brekvoltage bahan bahan yang telah diketahui, maka akan didapat voltase sebesar 500V, lalu diparalelkan masuk ke ribuan kapasitor mengingat arus yang dihasilkan begitu besar, dengan salah satu kaki kapasitor terhubung ke tanah. Saya juga merancang adanya relay pemutus jalur ke kapasitor yang sudah penuh agar tidak ada arus yang mengalir begitu saja menuju bumi.

Namun yang perlu dipikirkan lebih lanjut dari penciptaan alat tersebut adalah keseimbangan alam ini, alam ini diciptakan memiliki kecenderungan berusaha stabil, dan selama ini alam sudah dalam kondisi cosmos, saya berpikir jika terlalu banyak petir yang dipanen suatu saat nanti, akan merusak keseimbangan alam ini sendiri. Mengingat petir juga memiliki manfaat bagi tanah dan udara.

asda

Petir bisa digunakan sebagai sumber energi alternatif, namun ada beberapa kendala untuk  memanfaatkan petir sebagai sumber energi.

1. Sulit diketahui dimana petir akan menyambar
2. Kapan dan berapa banyak petir menyambar tidak dapat diprediksi
3. Satu sambaran petir tidak menyimpan begitu banyak energi
4. Energi petir terlepas dengan sangat cepat


Monox D. I-Fly

Kutip dari: asda pada Oktober 24, 2015, 02:00:08 PM
Petir bisa digunakan sebagai sumber energi alternatif, namun ada beberapa kendala untuk  memanfaatkan petir sebagai sumber energi.

1. Sulit diketahui dimana petir akan menyambar
2. Kapan dan berapa banyak petir menyambar tidak dapat diprediksi

Tak bisakah kita memancing petir agar menyambar sesuatu? Setahu saya, petir selalu menyambar benda tertinggi di suatu area.
Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.

logicfreaks

Kutip dari: asda pada Oktober 24, 2015, 02:00:08 PM
1. Sulit diketahui dimana petir akan menyambar
petir bisa dipacing, dengan mempersempit kemungkinan dengan mempredisi secara statistik, bisa dipersempit lg kemungkinannya dengan pancingan polarisasi bahan dielektrik
Kutip dari: asda pada Oktober 24, 2015, 02:00:08 PM
2. Kapan dan berapa banyak petir menyambar tidak dapat diprediksi
untuk kapan msh bisa diprediksi, untuk brapa  banyak, msh jadi pertanyaan, gmna kalo alatnya diberi sistem otomasi? gmna pengaruh medannya yg besar?
Kutip dari: asda pada Oktober 24, 2015, 02:00:08 PM
3. Satu sambaran petir tidak menyimpan begitu banyak energi
3. Satu sambaran petir tidak menyimpan begitu banyak energi
Kutip dari: asda pada Oktober 24, 2015, 02:00:08 PM
4. Energi petir terlepas dengan sangat cepat