Gunakan MimeTex/LaTex untuk menulis simbol dan persamaan matematika.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 07:59:22 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 231
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 196
Total: 196

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

bumi berhenti berputar?

Dimulai oleh marshall, Juni 27, 2009, 04:19:14 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

marshall

".............

ksatriabajuhitam

berhenti dalam artian bagaimana?

apakah berhenti "ber-rotasi" sehingga sisi yang mnghadap matahari tetap sama (kecepatan rotasi bumi = kecepatan revolusi bumi) ? seperti hal-nya bulan
kalau begitu ya mungkin saja

tapi kalau sampai berhenti ber-revolusi terhadap matahari, bumi akan jatuh ke matahari
(tidak perlu sampai berhenti, asal kecepatannya kurang dari minimal untuk ber-revolusi saja 'akan jatuh perlahan')
not all the problems could be solved by the sword, but sword holder take control of problems.
ForSa versi mobile: http://www.forumsains.com/forum?wap2

Karno Giyantono

gak mungkin lah....

kecuali ada gangguan yang sangat besar, misal ketabrak planet nibiru, hehehe

ada ada aja nih ah
"Orang Pintar adalah Orang yang Berusaha Membangun Rumah atau Kehidupan yang Bagus di dunia dan Istana Di Surga"

[move]caranya Belajar dan Bekerja serta Beramal dan Beribadah

Karno Giyantono

gerakan planet revolusi dan rotasi itu adalah contoh nyata perpentual motion di alam... karena di gerakan oleh gaya kekal maka energi yah pun kekal..

jika ia akan berhenti maka bisalah kita lihat dari kecepatan yah... berkurang atau tidak, inget loh kalo berkurang sedikit aja bisa berbahaya bgt...
"Orang Pintar adalah Orang yang Berusaha Membangun Rumah atau Kehidupan yang Bagus di dunia dan Istana Di Surga"

[move]caranya Belajar dan Bekerja serta Beramal dan Beribadah

utusan langit

berbahaya bagaimana?
selama dalam sistem mengharuskan untuk mengurangi kecepatan untuk mencapai keadaan setimbang, saya kira tidak akan sebahaya itu deh!

marshall

@ ksatria baju hitam

iyah om, rotasinya.

ini ada artikel yang pernah di muat di majalah ESQ "Nebula" edisi  03 (Februari 2005)

Perlambatan Rotasi Bumi

Dulu orang mendefinisikan satu hari sebagai satu kali bumi berputar pada porosnya. Sebagai acuan perputaran adalah objek astronomis yang dianggap tetap (bintang yang jauh). Inilah yang disebut jam astronomis. Sekali putaran perlu waktu 23 jam 56 menit 4 detik. Hanya karena bumi juga mengitari matahari, maka satu hari jadi 24 jam.

Sejak ditemukannya jam atom yang sangat stabil dan teliti, maka orang lalu bisa mengukur periode astronomi itu lebih akurat. Dan hasilnya orang menemukan bahwa jam astronomis itu tidak stabil. Kadang lebih cepat dan kadang lebih lambat. Orang lalu memisahkan antara gangguan sesaat (temporer) dari gangguan tetap yang berjangka panjang. Sebuah badan ilmiah dibentuk khusus untuk itu, yaitu International Earth Rotation Service yang berpusat di Observatorium Paris.

Efek temporer disebabkan objek-objek langit lain yang kebetulan sedang berdekatan. Ini dikenal dengan "multi-body-problems". Sedang efek jangka panjang dipastikan akibat pasang surut, baik oleh bulan maupun matahari. Beberapa ilmuwan telah mengukur efek ini. Mereka menggunakan ribuan data astronomi. Yang paling mutakhir adalah dengan 15 tahun lunar-laser ranging, yakni pengukuran laser ke beberapa cermin reflektor yang dipasang di bulan oleh missi-missi ruang angkasa Amerika atau Russia. Dickey, Williams dan Newhall (1984) memberi angka 1,9 ms/cy. Artinya rotasi bumi melambat 1,9 per seribu detik dalam seabad! Angka yang amat kecil, namun efek kumulatifnya ke depan menarik untuk diselidiki lebih lanjut (Bretterbauer, 1989, p 98).

tolong koreksinya..
".............

Karno Giyantono

Kutip dari: utusan langit pada Juni 27, 2009, 10:05:03 AM
berbahaya bagaimana?
selama dalam sistem mengharuskan untuk mengurangi kecepatan untuk mencapai keadaan setimbang, saya kira tidak akan sebahaya itu deh!

yah ada dehhh...
:)
"Orang Pintar adalah Orang yang Berusaha Membangun Rumah atau Kehidupan yang Bagus di dunia dan Istana Di Surga"

[move]caranya Belajar dan Bekerja serta Beramal dan Beribadah

Karno Giyantono

Kutip dari: marshall pada Juni 27, 2009, 10:14:58 AM
Mereka menggunakan ribuan data astronomi. Yang paling mutakhir adalah dengan 15 tahun lunar-laser ranging, yakni pengukuran laser ke beberapa cermin reflektor yang dipasang di bulan oleh missi-missi ruang angkasa Amerika atau Russia. Dickey, Williams dan Newhall (1984) memberi angka 1,9 ms/cy. Artinya rotasi bumi melambat 1,9 per seribu detik dalam seabad! Angka yang amat kecil, namun efek kumulatifnya ke depan menarik untuk diselidiki lebih lanjut (Bretterbauer, 1989, p 98).

tolong koreksinya..

saya kurang nyakinnn sama penelitian itu karena
dibilang rotasi bumi melambat 1,9 per seribu detik dalam seabad! bagaimana cara mereka memperkirakannya? itu angka sangat-sangat super-super teliti, apa gak mungkin ke erroran komputer atau metode penelitian mereka coba bayangkan aja 1,9 dibagi seribu detik dalam seabad ada berapa detik...

tapi secara gak sengaja teringat katanya tanda2 kiamat di salah satu kitab suci agama, katanya kalo matahari terbit dari barat.

kalo enggak salah planet mars atau planet apa yah? yang udah berubah rotasi ya dalam masa hidup kita ini...
dan kutub utara bumi kan dulu pernah menjadi kutub selatan...

wah mungkin juga sih, ternyata ramalan atau isi kitab suci itu bener yah.... subhanallah...
"Orang Pintar adalah Orang yang Berusaha Membangun Rumah atau Kehidupan yang Bagus di dunia dan Istana Di Surga"

[move]caranya Belajar dan Bekerja serta Beramal dan Beribadah

Pi-One

Kutip dari: Karno Giyantono pada Juni 27, 2009, 10:43:09 AMsaya kurang nyakinnn sama penelitian itu karena
dibilang rotasi bumi melambat 1,9 per seribu detik dalam seabad! bagaimana cara mereka memperkirakannya? itu angka sangat-sangat super-super teliti, apa gak mungkin ke erroran komputer atau metode penelitian mereka coba bayangkan aja 1,9 dibagi seribu detik dalam seabad ada berapa detik...
Angka itu tentunya adalah perkiraan, kita takkan menemukan angka eksaknya. Dan nilainya didapat dari metode sampling kan? Dengan membandingkan pergeseran dalam jangka waktu lebih singkat (sehari, sebulan, setahun, sepuluh tahun), kita bisa memperkirakan nilai perlambatan untuk seratus tahun, seribu tahun, sejuta tahun.

Anda benaran praktisi fisika nih?

Karno Giyantono

Kutip dari: Pi-One pada Juni 27, 2009, 11:12:04 AM
Kutip dari: Karno Giyantono pada Juni 27, 2009, 10:43:09 AMsaya kurang nyakinnn sama penelitian itu karena
dibilang rotasi bumi melambat 1,9 per seribu detik dalam seabad! bagaimana cara mereka memperkirakannya? itu angka sangat-sangat super-super teliti, apa gak mungkin ke erroran komputer atau metode penelitian mereka coba bayangkan aja 1,9 dibagi seribu detik dalam seabad ada berapa detik...
Angka itu tentunya adalah perkiraan, kita takkan menemukan angka eksaknya. Dan nilainya didapat dari metode sampling kan? Dengan membandingkan pergeseran dalam jangka waktu lebih singkat (sehari, sebulan, setahun, sepuluh tahun), kita bisa memperkirakan nilai perlambatan untuk seratus tahun, seribu tahun, sejuta tahun.

Anda benaran praktisi fisika nih?

tau deh...
egp ah............................................................................!!
"Orang Pintar adalah Orang yang Berusaha Membangun Rumah atau Kehidupan yang Bagus di dunia dan Istana Di Surga"

[move]caranya Belajar dan Bekerja serta Beramal dan Beribadah

sith lord

^
^
^orang yg meruntuhkan teori kekekalan energi ;D ;D :D :D....au ah gelapp :D

MuhammadBz

Kutip dari: sith lord pada Juni 27, 2009, 01:06:48 PM
^
^
^orang yg meruntuhkan teori kekekalan energi ;D ;D :D :D....au ah gelapp :D
Bagaimana kalau energinya pindah?

ksatriabajuhitam

Kutip dari: marshall pada Juni 27, 2009, 10:14:58 AM
...
Efek temporer disebabkan objek-objek langit lain yang kebetulan sedang berdekatan. Ini dikenal dengan "multi-body-problems". Sedang efek jangka panjang dipastikan akibat pasang surut, baik oleh bulan maupun matahari. Beberapa ilmuwan telah mengukur efek ini. Mereka menggunakan ribuan data astronomi. Yang paling mutakhir adalah dengan 15 tahun lunar-laser ranging, yakni pengukuran laser ke beberapa cermin reflektor yang dipasang di bulan oleh missi-missi ruang angkasa Amerika atau Russia. Dickey, Williams dan Newhall (1984) memberi angka 1,9 ms/cy. Artinya rotasi bumi melambat 1,9 per seribu detik dalam seabad! Angka yang amat kecil, namun efek kumulatifnya ke depan menarik untuk diselidiki lebih lanjut (Bretterbauer, 1989, p 98).

tolong koreksinya..

ini ada beberapa riset mengenai perlambatan rotasi bumi, berikut abstrak-nya (full paper nya harus beli):

A study of the secular deceleration of the earth's rotation using a hamiltonian formalism
Xia Yi-fei, Xiao Nai-yuan and Cheng Zhuo
Department of Astronomy, Nanjing University, Nanjing 210008, ROC
Purple Mountain Observatory, Chinese Academy of Sciences, Nanjing 210008, ROC

Received 27 October 1996; Revised16 March 1997. Available online 18 June 1998.

Abstract

In this article, the secular rotational varitation of the Earth whose elastic mantle is deformed by gravitational attraction of the Moon and the Sun is studied by means of a Hamiltonian method. The expression of the tidal potential with phase lag is given. The value of the secular deceleration of the Earth's rotation is obtained for the Earth model PREM. it theoretically is −5.7 × 10−22 rad/s2, which agrees perfectly with the latest observational results. The results also show that the principle contribution to this deceleration is the sectorial tide corresponding to the term m = 2, and that the deformation produced by the Moon is much more important than that due to the Sun.

Author Keywords: Hamiltonian formalism; tidal deformation; Earth's rotation; secular deceleration

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

Deceleration in the Earth's rotation due to the Sun
Milan Burscarona
Astronomical Institute, Czechosl. Acad. Sci., Prague

Received: 8 November 1990 
Summary  The estimate of the tidal long-term decrease in the angular velocity ohgr of the Earth's rotation due to the Sun is given as –(0.8±0.3)×10 –22 rad s –2. It was computed on the basis of the observed total long-term decrease in ohgr, of the observed tidal deceleration of the Moon and the observed decrease in the second-degree zonal Stokes geopotential harmonic term. Adopting the estimate given, the product of the Love number and the tidal phase lag angle due to the Sun (in degrees) comes out as 0.53±0.20.

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

rupanya kehadiran bulan dan "kelenturan" bumi cukup berpengaruh terhadap perlambatan

mungkin member lain bisa kasih analisis kuantitatifnya, biar lebih "kebayang"
(ini bisa jadi topik penelitian nih, kalo ada yang mau)
not all the problems could be solved by the sword, but sword holder take control of problems.
ForSa versi mobile: http://www.forumsains.com/forum?wap2

Karno Giyantono

"Orang Pintar adalah Orang yang Berusaha Membangun Rumah atau Kehidupan yang Bagus di dunia dan Istana Di Surga"

[move]caranya Belajar dan Bekerja serta Beramal dan Beribadah

Pi-One

#14
Kutip dari: Karno Giyantono pada Juni 27, 2009, 09:55:36 AM
gerakan planet revolusi dan rotasi itu adalah contoh nyata perpentual motion di alam... karena di gerakan oleh gaya kekal maka energi yah pun kekal..

jika ia akan berhenti maka bisalah kita lihat dari kecepatan yah... berkurang atau tidak, inget loh kalo berkurang sedikit aja bisa berbahaya bgt...
Berdasar penelitian, rotasi bumi memang berkurang sedikit demi sedikit kok. Begitu pula jarak bulan ke bumi. Sains bukan soal kepercayaan pribadi, tapi pengujian informasi :)