Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 28, 2024, 03:26:08 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 87
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 85
Total: 85

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Materi adalah abadi

Dimulai oleh Farabi, Agustus 26, 2011, 12:16:39 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

mhyworld

Kutip dari: 12 pada Oktober 08, 2011, 09:50:04 AM
dalam reaksi fusi, pembentukan helium dari dua hidrogen menyebabkan massa inti helium lebih kecil dari massa dua inti hidrogen. tetapi dalam inti helium muncul energi baru yg disebut energi ikatan. energi itu setara dengan hilangnya sebagian massa inti hidrogen. artinya massa tidak kekal. massa bisa berubah menjadi energi. hukum kekekalan massa yg dulu diagung-agungkan ternyata salah.
Bukannya inti helium itu terbentuk dari dua deuteron (inti deuterium/hidrogen berat)?
once we have eternity, everything else can wait

enstein_wannabe

Kutip dari: Farabi pada September 28, 2011, 06:45:48 PM
Dengan kata lain menurut saya Materi = Energi berdasarkan rumus einstin diatas.

kalau boleh saya benarkan, Materi tidak sama dengan Energi tetapi berbanding lurus lebih tepatnya.
BSJS

ytridyrevsielixetuls

bahkan energi adalah kumpulan materi halus yg dapat diuraikan hingga tak terhingga dan lenyap.
[move]
     -/"|           -/"|           -/"|
<(O)}D     <(O)}D     <(O)}D
     -\_|          -\_|           -\_|

Farabi

Menurut saya, massa yang hilang berubah menjadi sinar dimana setelah kehilangan energinya, berubah kembali menjadi massa di tempat yang telah dia tempuh sejauh E*V.

E= Energi yang diperlukan untuk mencapai 300.juta kilo meter
V= Kecepatan atau Velositi Cahaya yang dikuadratkan.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

mhyworld

Kutip dari: Farabi pada Januari 16, 2012, 11:04:33 AM
Menurut saya, massa yang hilang berubah menjadi sinar dimana setelah kehilangan energinya, berubah kembali menjadi massa di tempat yang telah dia tempuh sejauh E*V.

E= Energi yang diperlukan untuk mencapai 300.juta kilo meter
V= Kecepatan atau Velositi Cahaya yang dikuadratkan.
gak salah tuh, rumusnya? satuannya kok gak cocok?
kecepatan cahaya di ruang hampa sekitar 300 ribu kilometer per detik, atau 300 juta meter per detik.
once we have eternity, everything else can wait

12

#50
Kutip dari: mhyworld pada Desember 20, 2011, 11:34:57 AM
Bukannya inti helium itu terbentuk dari dua deuteron (inti deuterium/hidrogen berat)?

helium terbentuk dari deutrium dan tritium. deutrium dan tritium keduanya adalah isotop dari hidrogen.
supaya simpel, saya hanya menyebutnya hidrogen

Kutip dari: Farabi pada Januari 16, 2012, 11:04:33 AM
Menurut saya, massa yang hilang berubah menjadi sinar dimana setelah kehilangan energinya, berubah kembali menjadi massa di tempat yang telah dia tempuh sejauh E*V.

E= Energi yang diperlukan untuk mencapai 300.juta kilo meter
V= Kecepatan atau Velositi Cahaya yang dikuadratkan.

mana ada cahaya (photon) tiba2 berubah menjadi partikel bermassa hanya karena telah menempuh jarak sekian kilo meter?

ExV dalam rumus anda satuannya bukan km
\frac{kg.m^2}{s^2}x\frac{m^2}{s^4}\not=km



#12

Farabi

#51
Kutip dari: 12 pada Januari 17, 2012, 12:05:42 AM
helium terbentuk dari deutrium dan tritium. deutrium dan tritium keduanya adalah isotop dari hidrogen.
supaya simpel, saya hanya menyebutnya hidrogen

mana ada cahaya (photon) tiba2 berubah menjadi partikel bermassa hanya karena telah menempuh jarak sekian kilo meter?

ExV dalam rumus anda satuannya bukan km
\frac{kg.m^2}{s^2}x\frac{m^2}{s^4}\not=km





Foton adalah cahaya yang bergetar 4 Thz sehingga menjadi cahaya. Dengan kata lain, Foton adalah materi.

Sekarang anda nyalakan gas, kemudian percikan api, tiba tiba muncul nyala api. Kesimpulannya, cahaya bagian dari gas. Kenapa bisa muncul? Karena gas direaksikan dengan cahaya sehinga saling membentur dengan kecepatan tinggi, jangan salah, api itu suhunya 1000 derajat C. Cukup kuat untuk mengantam atom atau molekul gas sampai berpendar dengan kecepatan tinggi.

Atau atom. Awalnya adalah bentuk padat besi atau material, setelah meledak mengeluarkan cahaya, kesimpulannya, cahaya adalah bagian dari materi.

Teorinya: Cahaya merupakan materi yang bernergi sangat tinggi sehingga mata menangkapnya sebagai sensasi"warna" dan panas. Sensasi panas muncul tidak lain karena molekul kulit terkikis oleh tumbukan sinar.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

topazo

Kutip dari: Farabi pada Januari 16, 2012, 11:04:33 AM
Menurut saya, massa yang hilang berubah menjadi sinar dimana setelah kehilangan energinya, berubah kembali menjadi massa di tempat yang telah dia tempuh sejauh E*V.

E= Energi yang diperlukan untuk mencapai 300.juta kilo meter
V= Kecepatan atau Velositi Cahaya yang dikuadratkan.
Bagaimana proses perubahan cahaya menjadi massa Boss Farabi (misalnya, kalau cahaya membentur tembok, dia kan gak akan menempuh jarak dalam rumus... terus apa yang terjadi)...

Terus menurut Boss Farabi, Cahaya itu keluar karena terjadinya reaksi energi yang tinggi, dan foton keluar dari sebuah materi (betul gak)...
Bagaimana dengan cahaya dingin, contohnya jamur dan kunang2 (bioluminescence), mereka kan gak terbakar2 atau meledak2...
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

Farabi

Kutip dari: topazo pada Januari 17, 2012, 10:28:12 AM
Bagaimana proses perubahan cahaya menjadi massa Boss Farabi (misalnya, kalau cahaya membentur tembok, dia kan gak akan menempuh jarak dalam rumus... terus apa yang terjadi)...

Terus menurut Boss Farabi, Cahaya itu keluar karena terjadinya reaksi energi yang tinggi, dan foton keluar dari sebuah materi (betul gak)...
Bagaimana dengan cahaya dingin, contohnya jamur dan kunang2 (bioluminescence), mereka kan gak terbakar2 atau meledak2...

Cahaya menjadi materi adalah saat cahaya kehilangan energinya dan mulai diam, ini teori saya loh. Bahwa materi itu kekal, tidak bisa diciptakan dan tidak bisa dimusnahkan, dimana cahaya adalah bentuk plasma dari materi.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

topazo

Kutip dari: Farabi pada Januari 17, 2012, 04:17:00 PM
Cahaya menjadi materi adalah saat cahaya kehilangan energinya dan mulai diam, ini teori saya loh. Bahwa materi itu kekal, tidak bisa diciptakan dan tidak bisa dimusnahkan, dimana cahaya adalah bentuk plasma dari materi.
Iya, saya kayaknya sedikit mengerti tentang konsepnya... Tapi seperti yang saya bilang di post sebelumnya:
Kutip dari: topazo pada September 29, 2011, 07:11:48 AM
Kira2 apakah nanti, suatu saat, sebuah energi dengan besaran tertentu bisa dimaterialisasikan menjadi materi?...

Kalau memang bisa... Berarti memang benar kayaknya, materi adalah abadi, dan energi adalah abadi... Karena materi adalah energi dalam bentuk lain...

Nah, dalam hipotesis Boss Farabi, cahaya/foton akan berubah kembali menjadi massa (materi) kalau energinya sudah tidak mumpuni dan akhirnya diam... Makanya saya tanya tadi, di kasus kalau cahaya nabrak tembok (contoh, senter yang disenterkan ke tembok), cahaya akan "dipaksa" untuk berhenti sebelum energinya hilang (dengan rumus Boss Farabi  E*V)... Kalau hipotesis Boss Farabi benar, maka semakin lama tembok disinari senter, semakin besar massa tembok... Apa iya begitu yah...

BSJS...
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

12

to farabi,

foton adalah energi. energi berbeda dengan materi (bermassa). walaupun begitu energi itu setara dengan massa.
kasarnya E = M


cahaya adalah gelombang elektromagnetik <GEM> yg merambat pada frekuensi tertentu. diluar frekuensi itu, tidak terdeteksi oleh mata manusia.

panas pada permukaan kulit terjadi karena molekul2 penyusun kulit  mengalami peningkatkan vibrasi disebabkan mendapat energi dari luar yaitu Foton. peningkattan energi kinetik molekul tubuh diartikan oleh sistem saraf (misener, paccini, dll) sebagai panas. atau suatu kondisi di luar homeostatis.


tidak ada yang namanya cahaya diam.


#12

12

sekarang apakah E atau M itu abadi?

dalam sistem tertutup energi dan materi itu memang abadi.
tapi dalam sistem terbuka ..tidak ada yang abadi

krena pada dasarnya alamsemesta ini hanyalah sebuah "ketiadaan"

yang abadi adalah ketiadaan
#12

topazo

Nanti ujung2nya nyambung ke postnya Pak The Houw Liong di sini
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

12

yang saya maksud adalah
jika -2 + 2 = 0

jika -2 = time-space
dan
jika  2 = mass-energy
maka
universe = time-space + mass-energy, sampai kapanpun akan selalu = 0
#12

topazo

Menarik... Yang saya pengen tahu, bagaimana hubungan antara time-space dengan mass-energy... Kenapa Boss 12 memasangkannya seperti itu... Apa ada rumus baku untuk pemasangan seperti itu...
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?