Gunakan MimeTex/LaTex untuk menulis simbol dan persamaan matematika.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 28, 2024, 06:15:43 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 87
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 2
Guests: 92
Total: 94

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

multiverse? Parallel dimension? ada kita di dimensi lain?

Dimulai oleh lustforscience, April 20, 2012, 10:33:02 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

lustforscience

Perjuangan kita untuk memahami siapa kita, apa kita, dan dunia ini apa dimulai lagi. Hi guys, Baru denger lagi nih yang namanya parallel dimension. Katanya kita ada di waktu yang sama tetapi di dunia dan dimensi yang jauh berbeda. Penelitian ini katanya bermulai dari kuantum mekanik, karena kita sendiripun terbuat dari partikel2 kecil. Jadi topik ini masuk dong pasti ke "fisika". Para master boleh dong bagi2 informasinya
;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D

lustforscience

Waduh gk ada yang jawab nih -___- padahal lagi bersemangat ditungguin. Ayolah para2 master science, yang jawab mudah2an jadi sukses deh  ;) ;) ;) ;) ;) ;) ;)

The Houw Liong

Kutip dari: lustforscience pada April 20, 2012, 10:33:02 AM
Perjuangan kita untuk memahami siapa kita, apa kita, dan dunia ini apa dimulai lagi. Hi guys, Baru denger lagi nih yang namanya parallel dimension. Katanya kita ada di waktu yang sama tetapi di dunia dan dimensi yang jauh berbeda. Penelitian ini katanya bermulai dari kuantum mekanik, karena kita sendiripun terbuat dari partikel2 kecil. Jadi topik ini masuk dong pasti ke "fisika". Para master boleh dong bagi2 informasinya
;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D ;D
The multiverse (or meta-universe, metaverse) is the hypothetical set of multiple possible universes (including the historical universe we consistently experience) that together comprise everything that exists and can exist: the entirety of space, time, matter, and energy as well as the physical laws and constants that describe them. The term was coined in 1895 by the American philosopher and psychologist William James.[1] The various universes within the multiverse are sometimes called parallel universes.
The structure of the multiverse, the nature of each universe within it and the relationship between the various constituent universes, depend on the specific multiverse hypothesis considered. Multiverses have been hypothesized in cosmology, physics, astronomy, religion, philosophy, transpersonal psychology and fiction, particularly in science fiction and fantasy. In these contexts, parallel universes are also called "alternative universes", "quantum universes", "interpenetrating dimensions", "parallel dimensions", "parallel worlds", "alternative realities", "alternative timelines", and "dimensional planes," among others.
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

HouwLiong

__________

memang benar setiap orang punya kembaran di dimensi lain kalau dia punya kepribadian ganda ;D

Farabi

Semua hal tersebut hanyalah dugaan sementara saja, atau hipotesis, lagipula menurut saya tidak pernah akan ada hal hal seperti itu.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

Dhantez

Awalnya dari mekanika kuantum, di mana partikel kecil (misal elektron) memiliki perilaku aneh.. yaitu melompat2 dari orbit satu ke orbit lain dg kecepatan yg luar biasa. Jika dibandingkan ke skala yg lebih besar, ini sama saja planet Mars melompat ke orbit Jupiter, lalu ke orbit Venus, dan lalu kembali ke orbitnya sendiri, tanpa ada gerak perpindahan yg terlihat. Ini artinya, sebuah partikel kecil (sekecil atom) memiliki keadaan yg berubah-ubah tapi terukur dalam kemungkinan/probabilitas, bukan tetap dan terukur secara pasti. Salah satu akibat filosofis dari hal ini adl bahwa dunia ini adalah serangkaian kemungkinan yg kacau (chaotic possibilities). Einstein adl salah satu tokoh yg tidak menyukai teori ini: God doesn't play the dice, Tuhan tdk melempar dadu.. adl tanggapannya thd mekanika kuantum.

Salah satu paper Einstein utk mengkritik mekanika kuantum berujung pada hipotesa mengenai 'entanglement', yaitu dua partikel yg berpasangan seberapapun jauh terpisah, entah bagaimana caranya, akan memiliki dua gerakan/state yg berlawanan tepat pada saat dilakukan observasi thd salah satu partikel. Artinya jika saya mengamati suatu partikel yg berputar searah jarum jam.. melalui suatu skema yg disebut 'Spooky action at distance' atau 'Aksi aneh di kejauhan', partikel yg saya amati tadi akan 'menyuruh' partikel lain pasangannya untuk bergerak berputar melawan arah jarum jam.

Ide multiverse ini sendiri awalnya utk meng'counter' berbagai paradoks yg dimunculkan utk mengkritik mekanika kuantum. Everett pada tahun 50an berargumen bahwa semua kemungkinan dari partikel (berdasar mekanika kuantum) tdk perlu memunculkan paradoks jika setiap kemungkinan tersebut akan terjadi. Hanya saja, setiap kemungkinan itu terjadi pada dunia yg berbeda. Dan jumlah dunia ini akan terus bertambah menjadi tak terhingga setiap kali 'kemungkinan' muncul dan lalu terjadi pada dunia yg terpisah.

Aneh?

Ya memang ilmu pengetahuan lebih aneh drpd fiksi.

Lucunya, mekanika kuantum telah mengilhami banyak terobosan, teleportasi partikel dan komputer kuantum.
Oba-chan ga itte ita: Ore wa ten no michi wo iki, subete wo tsukasadoru otoko

MeIsVee

Kalo ad yg mau buat film ttg multiverse, pd tertarik ga y?

superstring39

Itu cuma teori yang muncul dari dasar yang kurang kokoh, belum bisa dipertanggungjawabkan.

Blaise


raihanfa

menurut saya mungkin ada .
Alam semesta yang berdimensi 3 berjejer dan melengkung menuju alam semesta berdimensi 4 dan seterusnya
seperti persegi yang membentuk kubus  8)

zoldik

ada banyak teori yg tdk dapat diuji dlm fisika, bukanhanya paralel univers, spt, bubles univers, membran univers. coba tonton yg berikut ;

https://www.youtube.com/watch?v=Ywn2Lz5zmYg

but dont worry there no research evident

kata2 terakhrnya jadi ingatlah, fisika itu sains bukan pilosophi

noe88

masalah yg dihadapi para ilmuwan yang mempercayai adanya multiverse adalah teori ini sulit untuk diuji namun secara matematika multiverse ada..multiverse banyak dikaitkan dengan string theory yang melihat dunia dalam branes. klo tertarik soal multiverse dan string theory baca bukunya brian greene deh yg judulnya hidden reality..paling ngga akan sedikit menjelaskan sebenarnya bagaimana sih multiverse itu....brian greene adalah ilmuwan terkemuka di bidang string theory ^^

imad323

Kutip dari: __________ pada April 20, 2012, 10:12:23 PM
memang benar setiap orang punya kembaran di dimensi lain kalau dia punya kepribadian ganda ;D
Bukan kah kepribadian ganda disebabkan oleh gangguan psikologis. lalu apa hubungannya kepribadian ganda dengan kembaran di dimensi lain atau pun multiverse? ???

Pi-One

Kutip dari: imad323 pada Desember 15, 2014, 05:04:19 PM
Bukan kah kepribadian ganda disebabkan oleh gangguan psikologis. lalu apa hubungannya kepribadian ganda dengan kembaran di dimensi lain atau pun multiverse? ???
Konsep multiverse itu sendiri ada bermacam-macam.
Dalam mekanika kuantum, salah satunya soal pembentukan semesta.
Menurut mekanika kuantum, ada banyak semesta yang terbentuk, tapi banyak yang runtuh sebelum berkembang cukup jauh, dan semesta kita termasuk salah satu yang bisa berkembang.

Tapi salah satu masalahnya adalah, bagaimana cara kita menguji semesta yang runtuh tersebut?

ytridyrevsielixetuls

Kutip dari: imad323 pada Desember 15, 2014, 05:04:19 PM
Bukan kah kepribadian ganda disebabkan oleh gangguan psikologis. lalu apa hubungannya kepribadian ganda dengan kembaran di dimensi lain atau pun multiverse? ???

menurut saya dia tidak serius berkomentar begitu.  :D

Kutip dari: Pi-One pada Desember 15, 2014, 08:28:58 PM
Konsep multiverse itu sendiri ada bermacam-macam.
Dalam mekanika kuantum, salah satunya soal pembentukan semesta.
Menurut mekanika kuantum, ada banyak semesta yang terbentuk, tapi banyak yang runtuh sebelum berkembang cukup jauh, dan semesta kita termasuk salah satu yang bisa berkembang.

Tapi salah satu masalahnya adalah, bagaimana cara kita menguji semesta yang runtuh tersebut?

mungkin bukan banyak alam semesta tapi satu alam semesta yang ada, hancur, kemudian ada lagi, dan hancur lagi, dst.

sama kaya teori big bounce atau entah teori apa namanya... sekarang ini alam semesta kita memuai di sebelah Barat dan Timur menjauhi titik singularitas, sedangkan alam semesta di sebelah Utara dan Selatan menyusut mendekati titik singularitas. nanti setelah mencapai titik kritis dan kiamat, alam semesta sebelah Timur dan Barat memantul kembali ke titik singularitas, sedangkan alam semesta sebelah Utara dan Selatan memuai. CMIIW

PS : tapi secara tidak langsung teori ini berkata Copernican Principle bisa dilanggar dan teori big bang tidak sepenuhnya benar... CMIIW
[move]
     -/"|           -/"|           -/"|
<(O)}D     <(O)}D     <(O)}D
     -\_|          -\_|           -\_|