Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

April 20, 2024, 12:49:08 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 111
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 153
Total: 153

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Sumber Air Mendidih Ditemukan di Kutub Utara

Dimulai oleh rawWARus, Agustus 11, 2008, 08:44:09 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

rawWARus

Sumber Air Mendidih Ditemukan di Kutub Utara
Center for Geobiology/U. of Bergen
Black smokers yang diberi nama Istana Loki di dasar laut Mid-Atlantic Ridge, antara Greenland dan Norwegia.
/

Minggu, 27 Juli 2008 | 14:06 WIB

JAKARTA, MINGGU - Di kawasan yang sangat dingin seperti Kutub Utara ternyata terdapat sumber air mendidih. Bahkan, pada salah satu kawasan yang sering disebut black smokers itu memiliki suhu hingga 200 derajat Celcius.

Black smokers adalah istilah untuk gelembung-gelembung gas hidrotermal yang keluar dari rekahan di dasar lautan. Gas tersebut muncul dari patahan yang menganga. Salah satu kluster baru ditemukan di daerah Mid-Atlantic Ridge, antara Greenland dan Norwegia. Kluster tersebut tercatat sebagai black smokers paling utara. Black smokers lain yang terdekat berjarak sekitar 200 kilometer.

Semburan gas panas di dasar lautan itu berhasil direkam kapal selam mini yang dapat dikendalikan dari jarak jauh. Tinggi semburan gas mencapai 12 meter sebelum menyatu dengan air laut yang sangat dingin. Para peneliti menyebutnya Istana Loki karena bentuknya mirip istana fantasi. Nama Loki diambil dari nama dewa penipu dalam mitos Norwegia.

Mineral-mineral sulfida yang terlarut saat cairan panas bertemu air dingin di dasar laut selama bertahun-tahun terkumpul di sekitar lubang. Volume endapan di sekitarnya mencapai ketinggian 90 meter dan menyebar dengan diameter 315 meter.

"Akumulasi di sekitar lubang terbaru ini adalah deposit terbesar di dasar laut," ujar Marvin Lilley, pakar kelautan dari Universitas Washington. Ia memperkirakan, lubang tersebut telah aktif sejak ribuan tahun.

Mineral-mineral di sekitar "cerobong asap" tersebut membentuk lingkungan yang hangat dan kaya mineral dibandingkan dengan sekitarnya. Pengamatan awal bahkan menunjukkan ekosistem di kawasan sekitarnya sangat beragam dan terdapat kehidupan mikroorganisme meski tidak terjangkau sinar matahari. Sejumlah ilmuwan berpendapat, lingkungan seperti inilah kemungkinan bibit kehidupan di Bumi pada masa lalu.

Memang didunia ini Tuhan menciptakan sesuatu berpasangan...ada dingin ada panas :angel:
SeSuATu KarYa MaNusIa SerIng BeRaWaL dAri MimPI, MaKA eKSpresIkan MImpimU DenGAN Sains...
DaLAm HaL KeDUniAwiAn TAk AdA hAl yG tAk mUNgkin...

tj_david

Wik, ada pemandian air panas di kutub utara, wah bisa jadi objek wisata tuh ;D
kalo dunia diciptakan ada panas ada dingin, mana yang panas cewek apa cowok?
hehe g nyambung  :P
pertanyaan saya apakah ekosistem disitu berbeda dengan yang dingin disekitarnya ya? orang yang biasa pake ac kan g betah kalo diganti pake Angin Cendela
Tanda tangan

dark_nekron

[move]......i'am still stupid..... and always stupid......[/move]
----ORANG GENDENG----