Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

April 20, 2024, 01:51:09 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 166
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 184
Total: 184

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Kelebihan Menggunakan Framework dalam membangun aplikasi berbasis web

Dimulai oleh silvi2010, Juli 21, 2011, 06:45:15 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

silvi2010

Web Application Framework merupakan suatu kerangka kerja perangkat lunak yang dirancang untuk mendukung pengembangan situs dinamis, aplikasi berbasis web atau web service. Framework ini bertujuan untuk mengurangi overhead yang terkait dengan kegiatan umum yang biasa dilakukan dalam pengembangan web. Sebagai contoh, banyak kerangka yang menyediakan kumpulan class untuk mengakses database, template kerangka kerja dan manajemen sesi (session), dan kode bisa digunakan kembali (reusable).

Beberapa kelebihan dari menggunakan framework antara lain:

Pola MVC (Model, View & Controller)
Kelebihan dari pola MVC adalah kemudahan dalam memelihara kode yang telah kita buat karena modul program terbagi menjadi 3 bagian;
* Model merupakan logika bisnis utama. Di dalamnya terdapat kode untuk data persistence dan perhitungan logika bisnis utama utama.
* View menangani masalah-masalah yang berkaitan dengan tampilan (user interface).
* Controller melakukan respon terhadap action yang dilakukan oleh user.

Hemat Waktu
Kita tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk menulis kode program, kita bisa menggunakan fungsi atau class bawaan dari framework yang kita gunakan, seperti:
* Modul Generator, akan menghasilkan modul yang kita inginkan menjadi cepat (menghasilkan MVC), selanjutnya kita tinggal merapihkannya saja.
* ORM (Object Relation Mapping), dengan ORM kita tidak perlu repot dengan menuliskan syntax SQL yang spesifik untuk database tertentu. Hal ini akan dilakukan oleh ORM, kita tidak perlu melakukan query terhadap table, tetapi kita melakukan query terhadap objek yang telah didefinisikan oleh ORM.
* Ketersediaan Plugin, untuk beberapa kasus umum kita tidak perlu direpotkan untuk membuat sebuah class, misal kita ingin membuat class untuk export to spreadsheet. Kita cukup menggunakan plugin yang tersedia pada komunitas framework yang kita gunakan

Kemudahan dalam melakukan debug program
Framework biasanya dilengkapi dengan fasilitas debug program, yang salah satunya berfungsi untuk melakukan analisa terhadap program yang sedang berjalan atau memeriksa kesalahan-kesalahan pada program yang dibuat.

Beberapa contoh dari web application framework antara lain:
• Pemograman Java (Grails, Spring, Struts),
• Pemograman PHP (CakePHP, Symfony Project, CodeIgniter),
• Pemograman Python (DJango, PyUnit, Flask)
• Pemograman Ruby (Ruby On Rails)

Bagi Anda yang ingin melihat perbandingan dari masing-masing framework silahkan kunjungi
• PHP Frameworks ([pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.])
• Perbandingan Web Application Framework ([pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.])

Sumber: [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

Bagaimana dengan rekan2, framework apa saja yang sering rekan gunakan? mohon share disini termasuk dengan kelebihan dan kekurangannya dalam menggunakan framework tersebut

gambere

Framework yg saat in sy pelajari adalah CodeIgniter...mudah dan cepat..!

silvi2010

ya setiap framework punya kelebihan masing2. saya sendiri lebih cocok dengan symfony project