Kutip dari: syx pada Juli 31, 2008, 05:12:05 PM
temen gw ada yg pernah alergi udara dingin selama beberapa taon. saban malam dia berubah bentuk jadi semacam 'hulk' tapi warnanya merah. untuk cegah perubahan itu dia saban sore minum CTM (chlorpheniramine maleate) begitu terus sampe dia kebal rasa kantuknya. tapi beberapa taon belakangan ini sepertinya dia uda sembuh dari penyakitnya itu... manifestasi 'hulk' merah udah ga pernah ada lagi.
kalo gw alergi laktosa susu. kalo kebanyakan minum susu dng kadar laktosa tinggi pasti tinggal nunggu diarenya aja. sepertinya bersifat menurun dari mamaku.

Wa juga pernah gitu.. Udara dingin sikit langsung urtikaria dimana2.. Obatnya ya CTM aja.. Terus2an sampe sekarang udah hilang.
Terus... Itu bukan alergi om..
Itu namanya lactose intolerance dan bukan merupakan alergi.
Itu karna om tidak cukup memproduksi enzim laktase. Jadinya banyak laktosa yang gak diserap, dan jadi diare deh.. (Diare osmotik)
Kalo alergi susu, minum susu langsung merah2 gatel2 juga... Itu baru alergi susu. Dan biasanya pada bayi.

Reaksi hipersensitivitas ada 4. Ada yang bisa menjabarkan secara lengkap..?
Wa selalu lupa ini.. Sial.

Belum baca yang lain.. sakit kepala.
Ntar baru sambung baca lagi..

tipe 1 itu alergi/anafilaksis
tipe 2 itu sitotoksik
tipe 3 itu kompleks imun
tipe 4 itu T-cell mediated / delayed type

Kutip dari: Astrawinata G pada Maret 14, 2010, 10:37:11 AM
yak, tipe 1 melalui sel mast, tipe 2 lewat antibodi dan sitotoksik, tipe 3 lewat kompleks imun, tipe 4 melalui sel T kalo tipe 4a lewat sel T-helper, kalo yang tipe 4b lewat sel T-sitotoksik

owh.., bgitu ya.., baru tau..
Thx ya Om Huriah..,

Tentang Hipersensitivitas Tipe 4
Di Kopi-paste dari [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

C. Delayed Hypersensitivity (Type IV)

Delayed hypersensitivity is cell-mediated rather than antibody-mediated.

Mechanism: Delayed hypersensitivity is the same mechanism as cell-mediated immunity. T8-lymphocytes become sensitized to an antigen and differentiate into cytotoxic T-lymphocytes while effector T4-lymphocytes become sensitized to an antigen and produce cytokines . CTLs, cytokines, eosinophils, and/or macrophages then cause harm rather than benefit (see Fig. 1 and Fig. 2).

    1. CTLs use their TCR/CD8 to bind to peptide epitopes bound to MHC-I on infected cells or normal cells having cross-reacting epitopes and kill them through apoptosis.

    2. Th1 cells activate macrophages causing the production of inflammatory cytokines and extracellular killing by the macrophages leading to tissue damage.

    3. Th2 cells produce interleukin-4 (IL-4) and interleukin-5 (IL-5) to promote extracellular killing by eosinophils and causing tissue damage.

Examples include:

    * the cell or tissue damage done during diseases like tuberculosis, leprosy, smallpox, measles, herpes infections, candidiasis, and histoplasmosis;
    * the skin test reactions seen for tuberculosis and other infections;
    * contact dermatitis like poison ivy;
    * type-1 insulin-dependent diabetes where CTLs destroy insulin-producing cells;
    * multiple sclerosis, where T-lymphocytes and macrophages secrete cytokines that destroy the myelin sheath that insulates the nerve fibers of neurons;
    * Crohn's disease and ulcerative colitis; and
    * psoriasis.

Delayed hypersensitivity also plays a major role in chronic transplant rejection as a result of CTL destruction of donor cells (host versus graft rejection) or recipient cells (graft versus host rejection). Immunosuppressive drugs such as cyclosporin A or FK-506 (Tacrolimus) are given in an attempt to prevent rejection. Both of these drugs prevent T-lymphocyte proliferation and differentiation by inhibiting the transcription of IL-2.

Mau tanya...
Makan obat antipiretik-analgesik bisa bikin alergi gak sih?
Kalau bisa, kalau uda kena alerginya, mau diapain ya?

bisa aja. bahkan yang sering menimbulkan Steven Johnson Syndrome adalah obat analgesik antipiretik.
kalo udah kena alergi ya biasanya dikasi obat antialergi (antihistamin) buat meredakan gejalanya. kalo parah banget biasanya sampe dikasi kortikosteroid.
next, obat tersebut dihindari. juga obat yang masi ada hubungan keluarga dengan obat yang bikin alergi tadi musti ati-ati ato lebih baik dihindari.

ohh..
Ok ok..

Selain analgesik antipiretik, apalagi yang bisa bikin alergi gitu ya?
Antibiotik bisa juga katanya ya?

Semuanya bisa bikin alergi..

obat yang sering bikin alergi itu golongan penisilin, obat sulfa, beberapa golongan antipiretik-analgetik seperti aspirin, antalgin (methampyron), metamizol, parasetamol, fenilbutazon juga....tetrasiklin juga banyak yang alergi

ah... iya antibiotika terutama golongan beta laktam juga sering bikin alergi.

Kutip dari: Huriah M Putra pada Desember 30, 2010, 08:22:50 PM
Semuanya bisa bikin alergi..

bener... termasuk makanan juga.

Bahkan ada orang yang cukup sial sampe bisa alergi sama air..

apa aja alergen yang pernah diketahui selain obat dan makanan? mungkin untuk makanan bisa dijabarkan lagi?

nikel dan latex juga merupakan alergen

kawan2, saya mau tanya juga ni,
sering saya kena asap rokok sering bersin, bisakah ini dimasukkan ke rhinitis alergika?

Sekalian saya buatkan cabang dari thread ini untuk bahan2 alergen, Alergen di Sekitar Kita