KOMPAS.com — Jaringan otak yang sehat ternyata dapat dilihat dari timbangan berat badan kita. Ini diketahui setelah sejumlah pakar UCLA melakukan riset. Ingin tahu lebih detail?
Dikatakan, orang-orang dengan berat yang berlebih cenderung mempunyai jaringan otak 4 persen di bawah normal. Tak hanya itu, otak mereka juga dipercaya 8 tahun lebih tua ketimbang golongan orang yang berat badannya ideal.
Ini bisa terjadi karena kadar lemak dan kalori yang tinggi dalam tubuh dapat mempersempit pembuluh arteri otak kita. Alhasil akan menghambat aliran darah dan ikut menyebabkan pengecilan ukuran otak. Sepertinya penelitian ini mendorong kita untuk semakin semangat menjaga pola makan. Tujuannya, tak semata-mata agar tampilan tubuh tetap menarik, tetapi juga demi pusat pengendali kecerdasan kita.
Dan yang dapat kita lakukan untuk membuat timbangan berat badan dapat merefleksikan otak yang sehat adalah dengan memilih makanan dan minuman yang sehat. Untuk makanan kita perlu menimbang kandungan yang ada di dalamnya, yaitu memiliki kandungan air dan sehat yang tinggi. Mengapa? Sebab nilai kalorinya rendah meski secara tampilan—buah dan sayur misalnya—memiliki volume yang besar.
Setelah itu, pastikan juga makanan yang kita pilih tinggi serat. Karena serat inilah yang nantinya membuat tubuh lebih mudah untuk mencerna, plus membuat kita tidak mudah kelaparan. Sandingkan juga pilihan makanan sehat kita dengan minuman yang tepat, yakni minuman yang tak mengandung soda atau minuman berenergi. Alasannya, minuman-minuman ini memiliki nilai kalori yang sangat tinggi.
Jangan lupa juga untuk melakukan olahraga teratur agar metabolisme tubuh berjalan dengan optimal. Artinya tak ada peluang bagi lemak untuk tertimbun di setiap inci bagian tubuh. Jadi, sudah siap untuk menyehatkan otak kita? Jika iya, mulailah dengan menjaga berat badan kita. (PreventionIndonesiaonline/Christina/Siagian Priska)
Pernyataan:
1. Jika banyak lemak maka pembuluh arteri ke otak menyempit.
2. Jika arteri menyempit maka fungsi otak kurang optimal.
Pertanyaan:
Jadi, kalau arteri ke otak tidak menyempit maka fungsi otak optimal dan kadar lemak tidak banyak. Nah, apakah dapat disimpulkan kalau orang kurus itu pinter? ???
Saya overweight.
Semakin tegak hipotesis bahwa saya ini BEGO..!!!
Kutip dari: Huriah M Putra pada Juli 03, 2010, 07:18:52 PM
Saya overweight.
Semakin tegak hipotesis bahwa saya ini BEGO..!!!
Aq juga lumayan ada peningkatan selama libur puaanjaaaaang... Nambah 10-15kg....ckckck
nambah 10-15 kg? gila, setengah karung beras oi.....kok bisa ya? bagi resep dunk :)
Mas Hur selalu menganggap dirinya bego.....depresi ya Mas?
Sadar diri itu namanya mas..
Ntahlah... selama liburan jarang dipake mikir yg berat2. udah gitu, makan di rumah klo sisa, aq yg dsuruh ngabisin... T-T
Tips biar berat badan nambah:
1. Perbanyak makan nasi/ gula
2. Makan malam lebih dari jam 7. Yah, sekitar habis waktu isya'
3. Setelah makan, tidurlah
4. Perbanyak tidur siang
5. Makanlah makanan berkalori tinggi
Yah, itu yg dirasakan temen2q yg gemuk2... ga smua q lakukan sih...xixixi
hahaha, bener2 saran orang yang ingin menikmati hidup, hehehe......
tapi naik 10-15kg bener2 mengejutkan loh Mas....celananya uda berapa biji yang sempit?
@Mas Hur: jangan merendah gitu Mas :)
emangnya gemuk uda pasti berlemak banyak..?
@om astra: Nah, itu dia. aq juga kaget pas kemarin nimbang. Perkiraanq sih 60an. tapi malah 70...ckckck... Kalo celana sih masih muat smua coz ga punya celana model Jeans, Setan, dll... XDD
@sisca: Nah lo? Yg bikin gemuk apanya coba?
Mau gemuk. Ikutin cara saya.
1. Bangun tidur mandi terus makan;
2. Makan Vitamin C dosis tinggi (500 mg)
3. Jam 12 Makan.
4. Jam 7 malam atau sebelum tidur makan.
Dalam sepuluh hari dijamin naik berat badan. Tapi di kontrol. Ntar kayak ane sampe berat 85 kg. sekarang udah berkisar 68 - 71 Kg aja. Naik turun.
wowowow...masa sampe 85kg? hebat...hebat...
Kutip dari: Takagi Fujimaru pada Juli 04, 2010, 06:00:04 AM
wowowow...masa sampe 85kg? hebat...hebat...
Yah benar, itu udah saya buktikan, semula berkisar 47 - 52. Lalu pola makan saya ubah. Dan tambah Vitamin, saat itu marak flu burung. Jadi saya perlu menambah Vit C untuk daya tahan. Bahkan orang deket saya (temen kuliah) kami buat sama pola makannya. Dia juga gemuk seperti saya. 10 Hari naik 10 kg. Dan sebulan naik jadi 20 Kg. Terus naik bulan berikutnya. Lalu saya kurangi tidak makan malam/atau siang. Hanya dua kali. Baru turun beratnya dan kemudian stabil.
Lucunya, saya harus beli baru semua celana dan baju. Yang celana semula no 27 pernah sampai no 36 :D. Sekarang paling no 32 :D.
Nurunin berat susah banget ternyata.
Betul.betul.betul.
tapi hebat banget tuh. hampir 2x BB naiknya... :D
Tapi untungnya celana2 masih muat walou mulai sempit... XD
Eits, balik ke TS. Kalo misalnya lemak berkurang => arteri ke otak longgar => peredaran darah lancar => orang jadi pinter?
Kutip dari: Takagi Fujimaru pada Juli 04, 2010, 07:34:36 AM
Betul.betul.betul.
tapi hebat banget tuh. hampir 2x BB naiknya... :D
Tapi untungnya celana2 masih muat walou mulai sempit... XD
Eits, balik ke TS. Kalo misalnya lemak berkurang => arteri ke otak longgar => peredaran darah lancar => orang jadi pinter?
Untuk meningkatkan daya tahan tubuh, kemampuan sexualitas, kecerdasan...benar loh darah ke otak harus lancar.
Saya pakai ajaran yoga kepala dibawah dibantu tumpunya dengan lengan sampai siku. Kaki ke atas. Ternyata stamina meningkat dan daya nalar serta kreativitas bertambah. Sudah barang tentu dibarengi gizi yg cukup yah. Terutama protein.
Tapi, disekolahq banyak siswa/siswi yang 'tidak berlemak' tapi prestasinya biasa2 aja tuh... malah ada yg 'berlemak' tapi punya prestasi. nah lo?
ga ada yang benar2 berlaku 100% toh.....banyak variabelnya....berat badan dengan otak juga sama...terkadang penelitian ini kayak ga ada kerjaan aja, hanya menghubungkan beberapa variabel. sampai2 dosen saya pernah cerita, di Indonesia sering mati lampu. di Indonesia banyak kasus infeksi. berarti kita bisa umumkan bahwa negara yang sering mati lampu lebih rentan kena infeksi(nah lho..) hehehe
Ahahahaha~ parah tuh silogismenya... XDD
Pernah baca2 juga. Katanya, yg membedakan otak orang biasa dan otak orang jenius itu bukan besar ataupun berat otaknya. Tapi karena banyaknya sinaps yg aktif. Ada pendapat?
nah yang itu benar :)
emang parah silogismenya....kadang emang penelitian itu banyak yang maksa....
Nah, sekarang gimana caranya 'memperbanyak' sinaps yg aktif?
banayk dipakai untuk berpikir :)
oh...
jadi jadi..
yang diatas tuh gak bisa dibilang betul 100%?
ok ok ok.. :D