Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 04:04:31 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 127
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 79
Total: 79

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

(ask)penularan HIV AIDS

Dimulai oleh bzbee, Desember 01, 2006, 01:56:43 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 4 Pengunjung sedang melihat topik ini.

bzbee

Sejauh ini yg gue tau penularan HIV AIDS hanya bisa terjadi karena

• Hubungan seksual yang tidak aman dengan orang yang telah terinfeksi HIV.
• Penggunaan jarum suntik, tindik, tato yang dapat menimbulkan luka yang tidak disterilkan secara bersama-sama dan sebelumnya telah dipakai oleh orang yang terinfeksi HIV.
• Melalui transfusi darah yang tercemar HIV.
• Ibu hamil yang tercemar HIV pada anak yang dikandungnya.

well, belom lama gue nonton tv, kaum penderita HIV merasa di diskriminasikan gara2 dokter gigi menolak mencabut gigi mereka.

yg jadi pertanyaan gue, sebenernya bisa gak sih orang ketularan HIV AIDS gara2 diperiksa/dicabut giginya pakai alat bekas dipake buat penderita HIV AIDS?

sumpeh gue penasaran, kalo emang bisa nular gara2 itu, serem juga kale mereksa gigi  :'( :'(

reborn

Hm... nonton di mana neh?? dokter mana yang menolak cabut gigi? Setau gw sih HIV ga menular lewat alat2 seperti itu. Sama seperti isu penularan tusuk gigi di restoran yang ga aman, atau beberapa penderita HIV/AIDS yang sengaja buat luka orang lain pake silet bekas darah mereka.

Ini ga bener. Karena tingkat penularan HIV relatif kecil, apalagi dibandingin sama hepatitis misalnya (12 kali lebih tinggi).

Kemudian juga, alat2 itu kan seharusnya disterilisasi sebelum dipakai, jadi seharusnya HIV ga akan menular lewat alat2 medis itu.

Semoga saya ga salah, kalo ada referensi yang lebih kuat, bisa ditambahin.

bzbee

@atas
nonton kick andy di metro tv gitu  :-[

banyak banget dokter gigi yg nolak nyabut gigi penderita HIV(hidden cam)

jadi ga bener yah?

reborn

Kick andy itu acara apa? hehe... dah jarang, ga pernah malah nonton tv.

ohh... jadi itu clip2 hidden cam di ruang praktek dr gigi dan penderita HIV yahh? hmm... di indo atau luar?

menurut saya sih, ga menular lewat alat2 medislah... CMIIW. coba saya cari2 dulu referensinya yahh

arie_ds

Iya, aku pernah baca ada dokter gigi yang gak mau nyabut giginya penderita HIV/AIDS... Setahuku nih.. kalo sekedar nyabut gigi, tidak ada kontak langsung, virus itu gak nyebar kok... CMIIW

bzbee

hmm admin saya masih tunggu referensinya ni hiiiihih

reborn

wadohh.... beneran ditagih yahhh :o ntar deh, lupa nyari  :-X

Dr. Obscure

Yup, thread starter benar dengan kesimpulan itu...
Alat medis bisa menularkan, who said they can't? Suntikan, beberapa alat kedokteran lainnya, termasuk diantaranya adalah alat dokter gigi isa menyebarkan HIV...

HIV itu isa melakukan penularan selama medianya adalah cairan tubuh, terutama darah, dan cairan kelamin, selama ini belum ditemukan dalam air liur, dikarenakan jumlah virus HIV yang mampu hidup dalam air liur (Saliva) sangatlah sedikit.

More than that, kita sudah memiliki obat penaggulangan HIV untuk skrg ini, sedang dikembangkan lebih lanjut, dan kemungkinan akan di pasarkan public pada tahun 2009.

bzbee

hah? jadi bneran bisa nular lewat alat2 dokter gigi
@atas
tau dari mane neh :'( :'( :'( :'( :'( :'(

Dr. Obscure

Kutip dari: bzbee pada Desember 16, 2006, 07:02:46 PM
hah? jadi bneran bisa nular lewat alat2 dokter gigi
@atas
tau dari mane neh :'( :'( :'( :'( :'( :'(
Itu kan pengetahuan dasar biology mengenai AIDS dan HIV .... Juga kerapkali dibahas dalam berbagai Molecular Biology subjects.

Penularan yang sebenarnya HIV dari proses hubungan intim adalah karena adanya luka2x kecil yang kasat mata pada dinding rahim wanita maupun dinding penis laki2x, sehingga sedikit saja darah yg menyentuhnya akan mengakibatkan sang cowoq / ceweq menderita penyakit apabila salah satu pasangan nya terkena HIV. Bukankah lecet ini, dan cairan kelamin memiliki kadar dan kemungkinan lebih kecil daripada penularan daripada jarum terapy syaraf gigi, dan berbagai alat yang sedikit banyak terkena darah dari pasien 1 ke pasien lain?

Itulah mengapa pada dokter gigi profesional, terdapat sebuah alat yang kerapkali digunakan untuk melakukan sterilisasi, dan kebanyakan jarum jarum yang digunakan adalah jarum yang masih baru dan fresh dibuka dari segelnya didepan pasien, semua ini dilakukan guna menghindari hal penyakit menular yang tak diinginkan.

advisor

Kutip dari: Dr. Obscure pada Desember 16, 2006, 09:10:08 AM
Yup, thread starter benar dengan kesimpulan itu...
Alat medis bisa menularkan, who said they can't? Suntikan, beberapa alat kedokteran lainnya, termasuk diantaranya adalah alat dokter gigi isa menyebarkan HIV...

HIV itu isa melakukan penularan selama medianya adalah cairan tubuh, terutama darah, dan cairan kelamin, selama ini belum ditemukan dalam air liur, dikarenakan jumlah virus HIV yang mampu hidup dalam air liur (Saliva) sangatlah sedikit.

More than that, kita sudah memiliki obat penaggulangan HIV untuk skrg ini, sedang dikembangkan lebih lanjut, dan kemungkinan akan di pasarkan public pada tahun 2009.

obat penanggulangan HIV udah sejauh mana yahh? Terus, caranya gmn? Kalo gak salah HIV itu terus bermutasi secara genetis kan makanya sulit dibunuh, caranya mengatasi ini gimana?

advisor

Kutip dari: Dr. Obscure pada Desember 16, 2006, 09:11:47 PM
Kutip dari: bzbee pada Desember 16, 2006, 07:02:46 PM
hah? jadi bneran bisa nular lewat alat2 dokter gigi
@atas
tau dari mane neh :'( :'( :'( :'( :'( :'(
Itu kan pengetahuan dasar biology mengenai AIDS dan HIV .... Juga kerapkali dibahas dalam berbagai Molecular Biology subjects.

Penularan yang sebenarnya HIV dari proses hubungan intim adalah karena adanya luka2x kecil yang kasat mata pada dinding rahim wanita maupun dinding penis laki2x, sehingga sedikit saja darah yg menyentuhnya akan mengakibatkan sang cowoq / ceweq menderita penyakit apabila salah satu pasangan nya terkena HIV. Bukankah lecet ini, dan cairan kelamin memiliki kadar dan kemungkinan lebih kecil daripada penularan daripada jarum terapy syaraf gigi, dan berbagai alat yang sedikit banyak terkena darah dari pasien 1 ke pasien lain?

Itulah mengapa pada dokter gigi profesional, terdapat sebuah alat yang kerapkali digunakan untuk melakukan sterilisasi, dan kebanyakan jarum jarum yang digunakan adalah jarum yang masih baru dan fresh dibuka dari segelnya didepan pasien, semua ini dilakukan guna menghindari hal penyakit menular yang tak diinginkan.

Yup betul... setuju. Tapi bukannya dah ada protap sterilisasi ini, termasuk pemakaian jarum suntik ga boleh berkali2? Gw pikir bukan penderita HIV/AIDS yang ga boleh cabut gigi, tapi protap dan pelaksanaannya dong yang harus diperbaikin... ga adil kan buat penderita HIV/AIDS

Dr. Obscure

Kutip dari: advisor pada Desember 17, 2006, 04:01:24 AM
obat penanggulangan HIV udah sejauh mana yahh? Terus, caranya gmn? Kalo gak salah HIV itu terus bermutasi secara genetis kan makanya sulit dibunuh, caranya mengatasi ini gimana?
CCR5 inhibitors mampu melakukan pengikatan paksa pada receptor cell dalam tubuh, yang dimana merupakan "pintu masuk" bagi HIV. Hal ini merupakan 1 dari 3 cara yang akan di pasarkan pada awal tahun 2009 (Apabila sesuai rencana).

Kutip
Yup betul... setuju. Tapi bukannya dah ada protap sterilisasi ini, termasuk pemakaian jarum suntik ga boleh berkali2? Gw pikir bukan penderita HIV/AIDS yang ga boleh cabut gigi, tapi protap dan pelaksanaannya dong yang harus diperbaikin... ga adil kan buat penderita HIV/AIDS
The main question adalah:
- Bisakah menular dengan menggunakan alat kedokteran gigi?
Maka jawaban nya adalah: Ya!

Namun dikarenakan 1 dan banyak faktor lain, kemungkinan itu menjadi kembali jauh lebih kecil, salah satunya karena adanya faktor sterilisasi ini. But still, tanpa adanya proses ini, kemungkinan penyebaran HIV / AIDS melalui dokter gigi tetap ada, bahkan relatif besar.

advisor

Kutip dari: Dr. Obscure pada Desember 17, 2006, 09:06:57 AMCCR5 inhibitors mampu melakukan pengikatan paksa pada receptor cell dalam tubuh, yang dimana merupakan "pintu masuk" bagi HIV. Hal ini merupakan 1 dari 3 cara yang akan di pasarkan pada awal tahun 2009 (Apabila sesuai rencana).

Thanks infonya. Barusan cari2, jadi kerjanya CCR5 inhibitors ini menghambat virus HIV
masuk ke dalam sel yang belum terinfeksi. Sementara obat yang ada sekarang bekerja di dalam sel imun tubuh, setelah terpapar. Oya, dari yang saya baca malah tahun 2007-2008 rencananya
Kutip
Dr Graeme Moyle, an HIV expert at the Chelsea and Westminster Hospital in London, said he expected the first CCR5 drugs to reach the market in 2007 or 2008.

Terus satu lagi, obat yang cara kerjanya seperti ini udah ada tahun 2003 sebenernya, tapi mahal  :'(

Kutip
Switzerland's Roche Holding AG U.S. biotech group Trimeris Inc launched the first drug to stop HIV from entering healthy immune cells in 2003. But Fuzeon is expensive, must be injected twice daily and sales -- $135 million in 2004 -- have been disappointing.

Dr. Obscure

Kutip dari: advisor pada Desember 17, 2006, 12:02:57 PM
Kutip dari: Dr. Obscure pada Desember 17, 2006, 09:06:57 AMCCR5 inhibitors mampu melakukan pengikatan paksa pada receptor cell dalam tubuh, yang dimana merupakan "pintu masuk" bagi HIV. Hal ini merupakan 1 dari 3 cara yang akan di pasarkan pada awal tahun 2009 (Apabila sesuai rencana).

Thanks infonya. Barusan cari2, jadi kerjanya CCR5 inhibitors ini menghambat virus HIV
masuk ke dalam sel yang belum terinfeksi. Sementara obat yang ada sekarang bekerja di dalam sel imun tubuh, setelah terpapar. Oya, dari yang saya baca malah tahun 2007-2008 rencananya
Kutip
Dr Graeme Moyle, an HIV expert at the Chelsea and Westminster Hospital in London, said he expected the first CCR5 drugs to reach the market in 2007 or 2008.

Terus satu lagi, obat yang cara kerjanya seperti ini udah ada tahun 2003 sebenernya, tapi mahal  :'(

Kutip
Switzerland's Roche Holding AG U.S. biotech group Trimeris Inc launched the first drug to stop HIV from entering healthy immune cells in 2003. But Fuzeon is expensive, must be injected twice daily and sales -- $135 million in 2004 -- have been disappointing.
Indeed, there are 3 ways of stopping, preventing and kill the virus named HIV. One of them is CCR5 which i tried to tell you above, the other 2 is also in the progress. They have been here in the world since 2004, it is right, but the next improvement is really something. More than that, remembering that we have nothing in the past 50 years, this kind of improvement, is really a good way of stoping the death comes from HIV.