Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

April 20, 2024, 04:09:46 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 188
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 168
Total: 168

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

HIV cause AIDS?

Dimulai oleh Idad, Juli 03, 2010, 07:47:51 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Pi-One

#435
Kutip dari: semut-ireng pada Januari 17, 2011, 01:01:29 PM*  Pi One silakan anda tulis definisi AIDS yang anda yakini kebenarannya
AIDS itu syndrom rusaknya sistem kekebalan tubuh akibat infeksi HIV. Kalau bukan karena HIV, gak termasuk AIDS. Kalau terinfeksi HIV tapi sistem kekebalan tubuh belum rusak, belum mencapai tahap AIDS.

Kutip dari: semut-ireng pada Januari 17, 2011, 01:01:29 PMdan bukan definisi AIDS yang bodoh.
Dfinisi bodoh? Seperti definisi yang anda celotehkan? ::)

Kutip dari: semut-ireng pada Januari 17, 2011, 05:24:11 AMBla bla bla
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
Coba klik link bagian resource, olala...... ::) ::) ::) :D :D :D

semut-ireng

#436
Saya jawab dulu ini :

Kutip
Kutipokay .
Berarti definisi anda yg sebelumnya dirubah? AIDS bukan penyakit defisiensi sistem imun, tapi hanya 29 penyakit lama dengan nama baru. Ngga ada kaitannya dengan sistem imun. Apakah seperti itu?

monggo..

AIDS bukan nama penyakit baru,  tapi nama suatu sindrom yang ada kaitannya dengan defisiensi sistem imun,  dan nama itu mulai dipakai pada tahun 1982  untuk mengganti nama GRID.

Boleh saya tulis Definisi AIDS menurut Bung Riandono :  "  AIDS adalah stadium akhir dari infeksi HIV "  ?

Pi One sudah menyampaikan definisinya.  Kedua definisi menunjukan bahwa AIDS adalah suatu penyakit baru yang disebabkan oleh HIV.   Ada 3  hal yang ingin saya tanyakan :

1.  Jika AIDS adalah stadium akhir dari infeksi HIV,  apa nama penyakitnya  ?

2   AIDS itu nama suatu penyakit atau nama kumpulan gejala klinis / sindrom  ? ::)

3.   Apakah ada ilmuwan dan mungkin bersama timnya,  yang telah membuktikan HIV menyebabkan AIDS,  singkatnya siapa Penemu HIV Menyebabkan AIDS,  dan hasil riset atau papernya dimuat jurnal ilmiah apa serta kapan ? ::) ::)

riandono

#437
Sip, pilih mau jawab yang mana dulu terserah.
KutipAIDS bukan nama penyakit baru,  tapi nama suatu sindrom yang ada kaitannya dengan defisiensi sistem imun,  dan nama itu mulai dipakai pada tahun 1982  untuk mengganti nama GRID.

AIDS bukan penyakit baru, tp penyakit lama dgn nama baru. Ehm begitu ya?
Okei selanjutnya, apa kaitan sindrom2 tersebut dengan defisiensi imun?
kan 29 penyakit lama itu ngga musti disebabkan defisiensi imun to?
Diare bisa terjadi tanpa harus mengalami defisiensi imun.

_______________
NB:
1. AIDS.
2. Batasan sindrom dengan penyakit bagi anda itu apa?
3. tidak ada seseorang atau sebuah tim, karena terlalu banyak penelitiannya. Penelitian hubungan kausalitas HIV-AIDS adalah pekerjaan yang dilakukakan banyak pihak, mulai dari imunologi, farmakologi, epidemiologi dan berbagai disiplin ilmu lagi.

semut-ireng

#438
sambil nunggu jawaban Pi One,  biasanya dia punya pandangan yang lebih baik ....  :P

terlalu banyak penelitiannya ?  Paling tidak,   mestinya ada yang duluan meneliti dan lalu mempublikasikan di jurnal sains,  kemudian mungkin saja ada peneliti-peneliti lain yang hasil penelitiannya membenarkan peneliti pertama itu.   Bisa jelaskan,  siapa peneliti pertama itu,  dan hasil risetnya dimuat di jurnal sains mana dan kapan  ? ::) ::)

Dunia sains mestinya ingin tahu,  siapa nama ilmuwan yang layak menyandang predikat sebagai Penemu Penyebab AIDS adalah HIV.    Kalo Penemu HIV,  semua orang sudah tahu...........................

riandono

ya monggo ditunggu aja dulu.. kalo ga bisa jawab bilang aja: PASS atau LEWAT
______________________________________________________
NB:

Dimuat dijurnal yg bermacam2 juga banyaknya, ngutip dari mr. No:

Kutip dari: No pada Januari 07, 2011, 12:35:13 AM

Patogenesis sebuah penyakit tidak ditetapkan oleh seseorang atau sebuah lembaga. Tidak berdasarkan teori si ini atau si itu. Patogenesis penyakit itu hasil kolaborasi penelitian dan pengembangan yg berkesinambungan.
Sebuah lembaga seperti CDC atau WHO atau di indonesia seperti Depkes atau BPOM, akan merangkum dan memanfaatkan hasil penelitian2 patogenesis, epidemiologi, farmakologi dsb tersebut sesuai dengan tujuan lembaga tersebut: penyelenggaraan kesehatan.

Sampai dengan sekarang pun penelitian ttg patogenesis itu berkembang terus, seperti contohnya artikel penelitian yang dikutip mr.syx diatas.

Minta saya yg menunjukkan bukti ilmiahnya? Sebagian seperti ini:
Sorry but you are not allowed to view spoiler contents.

dan masih banyak2 lagi, di textbook juga banyak.... monggo baca baca baca



semut-ireng

Definisi AIDS versi Pi One Health Center  ( POHC ),  partner CDC dan NIAID : :D :D :D :D

Kutip dari: Pi-One pada Januari 17, 2011, 01:18:03 PM

AIDS itu syndrom rusaknya sistem kekebalan tubuh akibat infeksi HIV. Kalau bukan karena HIV, gak termasuk AIDS. Kalau terinfeksi HIV tapi sistem kekebalan tubuh belum rusak, belum mencapai tahap AIDS.


Dengan definisi itu boleh dong HIV dianalogikan sebagai rayap ............. :D :D :D :D

Pi-One

#441
Kutip dari: semut-ireng pada Januari 18, 2011, 04:00:36 AM
Definisi AIDS versi Pi One Health Center  ( POHC ),  partner CDC dan NIAID : :D :D :D :D
Lha, daripada definisi semut-asbun, yang bikin Afsel mengalami masa-masa terburuk penyebaran AIDS yang meluas, karena termakan bualan Duesberg dan partner tukang jual vitaminnya? ::)

*AIDS itu penyakit lama dengan nama baru? Solusinya? Belilah vitamin ::)

**Tempo hari semut-asbun bawa-bawa daftar nama merkea yang ngaku hidup sehat setelah didiagnosa HIV positif? Sekarang giliran daftar nama para AIDS denialist, yang sebagian diantaranya mati karena HIV/AIDS

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

semut-ireng

#442
Kutip dari: riandono pada Januari 17, 2011, 04:08:04 PM
ya monggo ditunggu aja dulu.. kalo ga bisa jawab bilang aja: PASS atau LEWAT


Apa maksudnya  ?   Anda mau bilang juga PASS atau LEWAT atas pertanyaan saya yang lalu :

Rekaman medis di Indonesia ada ngga kasus AIDS sebelum 1981 ?    Imunisasi sudah dilaksanakan sejak 1956 loh,  tahun 1974 diumumkan berhasil memerangi Cacar  lalu tahun 1977 imunisasi makin diperluas bukan Cacar saja tapi juga TBC, Difteri,  Campak,  Hepatitis B,  Polio.    Angka kematian akibat penyakit infeksi di Indonesia cukup tinggi,  tentunya ada gejalanya mirip AIDS.........?        ::)


Kutip

Dimuat dijurnal yg bermacam2 juga banyaknya, ngutip dari mr. No:

Kutip dari: No pada Januari 07, 2011, 12:35:13 AM

Patogenesis sebuah penyakit tidak ditetapkan oleh seseorang atau sebuah lembaga. Tidak berdasarkan teori si ini atau si itu. Patogenesis penyakit itu hasil kolaborasi penelitian dan pengembangan yg berkesinambungan.
Sebuah lembaga seperti CDC atau WHO atau di indonesia seperti Depkes atau BPOM, akan merangkum dan memanfaatkan hasil penelitian2 patogenesis, epidemiologi, farmakologi dsb tersebut sesuai dengan tujuan lembaga tersebut: penyelenggaraan kesehatan.

Sampai dengan sekarang pun penelitian ttg patogenesis itu berkembang terus, seperti contohnya artikel penelitian yang dikutip mr.syx diatas.

Minta saya yg menunjukkan bukti ilmiahnya? Sebagian seperti ini:
Sorry but you are not allowed to view spoiler contents.

dan masih banyak2 lagi, di textbook juga banyak.... monggo baca baca baca




Ou,  cukup banyak juga scientific paper yang dimuat di jurnal sains.   Tapi nanti dulu,  di Proc Natl Acad Sci USA th. 1988,  Science th.1996,  lalu  ada juga di jurnal sains terbitan th. 1998,  1999,  dan  2000.   Itu semua bukti ilmiah dari hipotesa ' HIV causes AIDS '  yang diumumkan ke dunia sains pada tahun 1984  ?  :o??? ::)

*  Umumkan dulu bahayanya HIV agar publik menjadi ketakutan,  bukti ilmiah menyusul kemudian ......................(  belum tentu benar loh !  ).



Dan @No bilang disitu :  Sampai dengan sekarang pun penelitian ttg patogenesis itu berkembang terus, seperti contohnya artikel penelitian yang dikutip mr.syx diatas.

Itu artinya patogenesisnya masih sedang dikerjakan  ?

The detail of HIV pathogenesis  -  how HIV kills people  -  are still being worked out. ::) ::)

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

Masih sedang dikerjakan itu artinya belum selesai,  lalu bagaimana pertanggungjawaban terhadap penggunaan obat-obat untuk orang HV+,  dsbnya itu ??

Pi-One

Kutip dari: semut-ireng pada Januari 18, 2011, 08:03:51 PMRekaman medis di Indonesia ada ngga kasus AIDS sebelum 1981 ?    Imunisasi sudah dilaksanakan sejak 1956 loh,  tahun 1974 diumumkan berhasil memerangi Cacar  lalu tahun 1977 imunisasi makin diperluas bukan Cacar saja tapi juga TBC, Difteri,  Campak,  Hepatitis B,  Polio.    Angka kematian akibat penyakit infeksi di Indonesia cukup tinggi,  tentunya ada gejalanya mirip AIDS.........?        ::)
Mau bilang penyakit-penyakit itu adalah AIDS? ::)

riandono

maksudnya kalo anda nggak bisa jawab pertanyaan saya, bilang aja PASS
mo bilang pass sekarang?


___________

NB:
Ya, pekerjaan penelitian itu selalu dikerjakan, sampai sekarang masih selalu dilakukan.
Apa sedang yg dilakukan denial?

semut-ireng

#445
Kutip dari: Pi-One pada Januari 18, 2011, 09:58:04 AM
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

Christine Maggiore masuk di daftar itu ya,    he he he ............Buku dan tulisannya paling enak dibaca,   dan perlu .........membuka mata kita semua untuk mencermati dengan hati-hati soal HIV dan AIDS.   

Soal meninggal karena HIV atau mungkin karena kebiasaannya pake antibiotik    itu masih diperdebatkan.

Adanya beberapa orang yang mempertanyakan kebenaran soal HIV dan AIDS dan lalu diantara mereka itu ada yang meninggal karena AIDS atau karena mirip-mirip AIDS,    itu BUKAN BUKTI ILMIAH   "  HIV cause AIDS  " .........

Pi-One

#446
Kutip dari: semut-ireng pada Januari 19, 2011, 10:24:32 AM
Christine Maggiore masuk di daftar itu ya,    he he he ............Buku dan tulisannya paling enak dibaca,   dan perlu .........membuka mata kita semua untuk mencermati dengan hati-hati soal HIV dan AIDS.  

Soal meninggal karena HIV atau mungkin karena kebiasaannya pake antibiotik    itu masih diperdebatkan.

Adanya beberapa orang yang mempertanyakan kebenaran soal HIV dan AIDS dan lalu diantara mereka itu ada yang meninggal karena AIDS atau karena mirip-mirip AIDS,    itu BUKAN BUKTI ILMIAH   "  HIV cause AIDS  " .........
Mereka didiagnosa menderita HIV/AIDS, mereka menolak perawatan obat anti-retroviral dan milih pengobatan alternatif, dan mereka mati dengan indikasi AIDS. Artinya klaim 'sehat-sehat saja tanpa pengobatan anti HIV' mereka cuma omong kosong.

Pi-One

Kutip dari: semut-ireng pada Januari 19, 2011, 10:24:32 AM
Christine Maggiore masuk di daftar itu ya,    he he he ............Buku dan tulisannya paling enak dibaca,   dan perlu .........membuka mata kita semua untuk mencermati dengan hati-hati soal HIV dan AIDS.   

Soal meninggal karena HIV atau mungkin karena kebiasaannya pake antibiotik    itu masih diperdebatkan.

Adanya beberapa orang yang mempertanyakan kebenaran soal HIV dan AIDS dan lalu diantara mereka itu ada yang meninggal karena AIDS atau karena mirip-mirip AIDS,    itu BUKAN BUKTI ILMIAH   "  HIV cause AIDS  " .........
Merek didiagnosa menderita HIV/AIDS, merekamenolak perawatan obat anti-retroviral dan milih pengobatan alternatif, dan mereka mati dengan indikasi AIDS. Artinya klaim 'sehat-sehat saja tanpa pengobatan anti HIV' mereka cuma omong kosong.

semut-ireng

#448
Mereka yang menolak obat anti-retroviral itu mungkin karena tahu atau menyaksikan sendiri,  bahwa teman-teman mereka yang pake itu justru lebih cepat "  berangkatnya  ".........  ???

Bertentangan dengan promosinya yang gencar,  bahwa ART itu menghambat perkembangan HIV .  :P :P

Lebih-lebih di kalangan pengguna narkoba,  mungkin mereka sudah tahu bahwa interaksi ART dengan narkoba justru berakibat fatal ......... ::) ::)

Pi-One

#449
Kutip dari: semut-ireng pada Januari 20, 2011, 07:49:16 AM
Mereka yang menolak obat anti-retroviral itu mungkin karena tahu atau menyaksikan sendiri,  bahwa teman-teman mereka yang pake itu justru lebih cepat "  berangkatnya  ".........  ???

Bertentangan dengan promosinya yang gencar,  bahwa ART itu menghambat perkembangan HIV .  :P :P

Lebih-lebih di kalangan pengguna narkoba,  mungkin mereka sudah tahu bahwa interaksi ART dengan narkoba justru berakibat fatal ......... ::) ::)
'Banteng sialan' :)

Di dunia ini ada berapa banyak pemakai obat anti-retroviral? Dan berapa banyak dari mereka yang 'lewat dengan cepat'? Termasuk anak-anak yang mewarisi HIV dari orang tua? Giliran dari kalangan denialis ada yang 'lewat', langsung mencak-mencak kalau dibilang itu karena menolak pengobatan...

Lucu, bahkan denialis awal saja matinya juga karena AIDS :)

*Dan pengguna narkoba, sudah tahu kena HIV, kalau masih nekad terus makai narkoba sih namanya emang pengen cepat modar. Terlepas dia pakai obat anti retro-virus atau gak ::)