Interaksi karbamazepin dengan grapefruit dan delima

Telah banyak penelitian yang menunjukkan terjadinya interaksi antara buah grapefruit (Citrus paradisi). Sebuah penelitian yang memulai studi tentang interaksi ini adalah penelitian case report oleh Bonin B, Vandel P, Vandel S, Kantelip JP (2001):  Seorang pria 58 tahun, menerima carbamazepine 1000mg perhari untuk penatalaksanaan epilepsi yang dideritanya. Suatu ketika pasien tersebut ditemukan mengalami kenaikan kadar carbamazepine dalam darah sampai dengan 11 mcg/ml, padahal biasanya kadar carbamazepin pasien tersebut tidak lebih dari 5,4 mcg/ml. Pasien tersebut mengatakan selama 1 bulan terakhir ia rutin mengkonsumsi 1 buah grapefruit setiap hari.

Pada penelitian lain yang dilakukan oleh Garg SK, Kumar N,  Bhargava VK, Prabhakar SK (1998), sebuah studi acak dilakukan terhadap 10 orang pengidap epilepsi yang menerima carbamazepine 200mg 3 kali sehari. Ditemukan bahwa pemberian dosis tunggal jus grapefruit 300 ml perhari dapat menaikkan kadar plasma dan AUC carbamazepine sebanyak 40%.

Untuk buah delima (Punica granatum), Hidaka M., et all (2005) menemukan bahwa buah delima memiliki karakteristik interaksi terhadap carbamazepine yang sama dengan dengan grapefruit. 

Mekanisme interaksi yang dihipotesiskan dalam beberapa penelitian dirangkum dalam Sockley's (2005) adalah sebagai berikut: Sitokrom P450 koenzim CYP3A4 merupakan enzim utama yang terlibat dalam metabolisme karbamazepin. Grapefruit dan buah delima menginhibisi sitokrom P450 isoenzim CYP3A4, yang mengakibatkan terhambatnya metabolisme karbamazepin, sehingga jumlah karbamazepin aktif meningkat.

banyak yang salah sangka kalo grapefruit adalah anggur... padahal aslinya adalah jeruk.

iya bung, mungkin krn namanya ada unsur grape ya..

buah ini memang agak sedikit bermasalah dalam medication. Bukan hanya dengan karbamazepin, tp semua obat yg dibiotransformasi dgn CYP3A4.

Ada juga penelitian yang mengasosiasikan grapefruit dengan peningkatan resiko kanker payudara pd wanita postmenopausal (Monroe et al., Br J Cancer. 2007 Aug 6;97(3):440-5). Mekanismenya: grapefuit menyebabkan peningkatan konsentrasi estrogen.

bagaimana dengan citrus yang lain?

Dalam Health Canada International Symposium on Drug, Food and Natural Health Product Interactions tahun 2006, disampaikan resiko interaksi obat yang melibatkan buah lainnya antara lain: orange juice dan apple juice.

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

topik saya perluas menjadi interaksi obat-makanan.

barusan nemu pas cari-cari info tentang atorvastatin di wikipedia:
Grapefruit juice components are known inhibitors of intestinal CYP3A4. Co-administration of grapefruit juice with atorvastatin may cause an increase in Cmax and AUC, which can lead to adverse reactions or overdose toxicity.

AUC itu apa ya Mas?

area under curve... area di bawah grafik antara waktu vs kadar obat dalam plasma. umumnya menggambarkan berapa banyak obat yang terabsorpsi. pada gambar di bawah adalah area berwarna abu-abu.

Oke Om thanks banyak untuk penjelasannya.....

Jadi utk obat2 yang punya jendela terapi sempit, kenaikan Cpmax dan AUCnya tentu sangat berbahaya..

Oya sekedar refreshing ingatan, salah satu contoh klasik yaitu interaksi makanan-obat, yang prevalensi ADR masih sering yaitu, obat2 MAOI dengan makanan yg kaya as. amino tyramine. para dokter jgn lupa ingetin pasiennya ya? hehe

pasti... meleset dikit bisa tidak ada efek terapi ato bahkan muncul efek toksik. kalo ga salah digoksin adalah salah satu contohnya.

iya, digoksin dengan furosemid

Digoxin memang punya safety range yang sempit.
Lithium juga (bukan baterai ini).

Nah, ada apa dengan digoxin dan furosemid?

karena indeks terapi nya sempit itu, kenaikan sedikit pada Cmax dan AUCnya bisa menimbulkan masalah

digoxin dengan diuretik, terutama yang boros kalium.....
diuretik menyebabkan hipokalemi, dan toksisitas digoksin dengan cepat terjadi pada kondisi hipokalemi