Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

April 19, 2024, 09:05:21 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 93
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 91
Total: 91

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Nawarin proyek mas??

Dimulai oleh r.a.n, September 20, 2009, 10:45:42 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

r.a.n

Hal ini bermula dari suatu siang beberapa hari yang lalu, saya bertemu dengan seorang guru saya seorang ahli biokimia dengan spesialisasi di bidang enzim M. Sadikin. Saya bercerita banyak hal,sampai ke suatu titik, yaitu pengembangan obat sendiri dan beliau meminta saya secara tidak langsung untuk "memahami" konsep ini, karena selama ini belum ada seorang ahli atau tepatnya tim yang bisa menjadi pelopor di bidang ini di Indonesia

Sebagai pengantar, hampir seluruh mekanisme yang terjadi di dalam tubuh manusia menggunakan konsep "lock and key". seperti bagaimana insulin bisa mereduksi gula darah, atau bagaiman lidokain bisa menghambat kanal natrium di dalam jantung atau bagaimana seseorang bisa tumbuh. Hampir semuanya menggunakan prinsip ini. "Substrat dan reseptor". Konsepnya sangat fisika. Fisika banget.....

Namun mengingat tubuh manusia (baca: DNA) memproduksi protein, dan protein merupakan zat kimia maka konsep kimia pun bermain di sini, terutama kimia organik. Selain kimia, ada salah satu fenomena pada protein yang bisa disebut "pelipatan protein" ( protein folding). hal ini adalah suatu fenomena yang ditemukan oleh Christian Anfinsen di awal tahun 1960-an. Prinsipnya adalah protein bisa melipat dengan sendirinya. Setiap lipatan yang terjadi bisa diakibatkan oleh muatan listrik pada struktur asam amino atau memang merupakan suatu ikatan kimia. Oleh karena itu dibutuhkan konsep matematika yang baik untuk memahami interaksi antara asam amino sehingga bisa dibuat model matematikanya. Mungkin agak ribet??.

Tapi inti dari penjelasan di atas adalah ingin mencari "model kunci" yang bisa membuka reseptor tubuh sehingga kita bisa memanipulasinya untuk membantu masuknya obat ke dalam sel. Untuk itu dibutuhkan berbagai macam disiplin ilmu, terutama ilmu-ilmu dasar, seperti kimia (untuk "kuncinya"), fisika (untuk interaksi antara kunci dan gemboknya), matematika (Untuk bisa membuat model molekul yang sesuai dengan gemboknya).

Saya sendiri bukan salah satu yang cukup ahli dibidang itu. Saya adalah seorang mahasiswa kedokteran tahun terakhir (ko-ass) di Jakarta. Mengapa masalah ini saya angkat karena ada  satu permasalahan yang cukup klasik di bidang kedokteran. yaitu sawar darah otak. Jika kita ingin mengatasi infeksi pada jaringan otak dan selaputnya, maka dosis antibiotik yang diberikan selalu ditingkatkan bukan atas dasar kumannya yang "hebat". melainkan sulitnya antibiotik untuk menembus sawar darah otak. Memang sawarnya sangat histologis alias struktural namun Seandainya sawar itu bisa kita buka dan bisa kita tutup lagi mungkin kita bisa berikan antibiotik dengan dosis yang sesuai. Mungkin ini cuma mimpi....tapi menarik khan...
   
[move]"stem..cell apa BTKV..aduh bingung..???" [/move]

sisca, chemistry

menarikk,,,
tapi aku masi SMA loo...
jadi kalo agak OOT maapin yach...

sawar darah otak...
ngomong2 itu apa ya..?
[move]
~ You are what you eat ~
[/move]

raisuien

sawar darah otak = blood brain barrier...
fungsinya adalah untuk melindungi otak dari zat-zat di dalam darah yang berbahaya.

sisca, chemistry

sawar itu btknya g'mana..?
berupa padat, cair...?
[move]
~ You are what you eat ~
[/move]

raisuien

kurang taw jg..
tp klo gag salah jaringan ketat pembuluh darah...

sisca, chemistry

oo,
kumpulan darah yg pnya konsen tinggi dunkz..
dikit pori2...?
hoho~


[move]
~ You are what you eat ~
[/move]

raisuien

hmm... agak susah menjelaskan...
tp kira2 begini...
sawar darah-otak ini terjadi akibat kurangnya permeabilitas yang menjadi ciri kapiler darah jaringan saraf. taut kedap, yang menyatukan sel-sel endotel kapiler ini secara sempurna, merupakan komponen structural utama dari sawar ini. sitoplasma sel-sel endotel tidak bertingkap, terlihat sangat sedikit vesikel pinositotik. perluasan cabang sel neuroglia yang melingkari kapiler ikut mengurangi permeabilitasnya.

Sky

Hmm...
Tapi ini juga bisa jadi racun...

Kalau pelindung selaput darah di otak mudah di terobos, kita mudah merusak selaput darah orang...

Ini bisa jadi senjata biologis yang bagus..

sisca, chemistry

hoho~

jadi kenapa koq gag bisa diangkat sawar darahnya...?
kan dia uda btk sol y...?
[move]
~ You are what you eat ~
[/move]

raisuien

maksudnya sawar darah diangkat?
???
klo diangkat tu org bisa meninggal...
kan masih ada sel neuroglia di sana...
lg pula bentuknya kapiler....



raisuien

Kutip dari: Sky pada September 20, 2009, 11:25:50 PM
Hmm...
Tapi ini juga bisa jadi racun...

Kalau pelindung selaput darah di otak mudah di terobos, kita mudah merusak selaput darah orang...

Ini bisa jadi senjata biologis yang bagus..

iya... memang bisa jd senjata biologis yg bagus...
ada sumber katanya bisa diakali pake partikel nano...

sisca, chemistry

Kutip dari: raisuien pada September 20, 2009, 11:34:05 PM
kan masih ada sel neuroglia di sana...
lg pula bentuknya kapiler....

kapiler....
oo,, ada sel neuroglia...
dari namanya b'arti b'hub dgn persarafan y...
weleh2,,,
pantezan,,,
gag bisa dipindah2 suka2...
hm,,

keren jg neh,,,
tar sisca bca2 dlu dech artikel2,, biar ga oon bgt,,
haha~
[move]
~ You are what you eat ~
[/move]

Sky

Kutip dari: raisuien pada September 20, 2009, 11:36:30 PM
Kutip dari: Sky pada September 20, 2009, 11:25:50 PM
Hmm...
Tapi ini juga bisa jadi racun...

Kalau pelindung selaput darah di otak mudah di terobos, kita mudah merusak selaput darah orang...

Ini bisa jadi senjata biologis yang bagus..

iya... memang bisa jd senjata biologis yg bagus...
ada sumber katanya bisa diakali pake partikel nano...

Nah itu...
Kalaupun sawar itu bisa dibuka....
Yang bisa aku bayangkan sekarang, untuk menutup sawar itu, berarti menumbuhkan lagi sel-sel yang rusak itu....
Itu sepertinya lebih sulit dan lebih mahal daripada menggunakan antibiotik dengan dosis lebih.
(cie... ko jadi bersuara pesimis gini sih..)

raisuien

sebenarnya sih...
sawar darah otak masih bisa ditembus oleh protein dan peptida tertentu..
seperti protein pengantar zat besi - transferin diperbolehkan secara bebas melewati sawar darah otak yang fungsinya sama sebagai pembawa nutrisi esensial ke dalam otak
dan katanya transferin dapat membantu batang-batang kuantum untuk menerobos sawar darah otak masuk ke dalam otak

r.a.n

Iya neeh...kyknya raisuien paham banget...trus terang saya sedang dicabang persimpangan apakah mau menjadi seorang klinisi atau seorang peneliti biomolekuler. menurut saya, hal ini menarik banget..seandainya kita bisa memanipulasi mungkin kita nggak perlu impor-impor obat lagi...tapi...ini kerja bareng mungkin kalo ada temen-temen yang berminat nanti kita bisa diskusi trus...mungkin guru saya itu bisa bantu untuk memfasilitasi...Habis konsepnya nggak sesederhana yang saya perkirakan....
nb: raisuien ada jurnalnya...soal partikel nano itu??
[move]"stem..cell apa BTKV..aduh bingung..???" [/move]