Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

April 20, 2024, 01:56:08 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 166
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 170
Total: 170

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

sate berbahaya...???

Dimulai oleh dhiya, Mei 09, 2009, 03:38:10 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

dhiya

bahaya sate...

Teman-teman, siapa yang tidak tergiur akan kelezatan sate, apakah itu sate kambing, sate ayam, ataupun sate padang dan beraneka ragam makanan lainnya yang bersumber dari air tawar ataupun hasil laut seperti ikan mas, ikan kakap, baronang, cumi, kepiting dan teman-temannya, ditambah sedikit lalapan dan sambal yang pedas.

Ternyata sate dan sejenisnya berbahaya bagi kesehatan, karena penyakit kanker sudah mengintai.Pada umumnya untuk membakar makanan tersebut biasanya digunakan arang, ternyata di sinilah awal penyakit kanker tersebut bermula. Karena begitu makanan tersebut dibakar menggunakan arang yang mengandung zat karbon, maka pada makanan tersebut sebetulnya ikut juga karbon dari hasil pembakaran arang yang dapat menyebabkan kanker.

Tetapi tidak usah takut, hal itu dapat diatasi  dengan memakan timun, karena sate yang dibakar tersebut mengandung zat karsinogen (penyebab kanker) dan timun mempunyai anti karsinogen.

lama-lama semua makanan yang kita makan bisa menyebabkan kanker semua..
hehe.. :D :D :D

biobio

Kutip dari: dhiya pada Mei 09, 2009, 03:38:10 PM
lama-lama semua makanan yang kita makan bisa menyebabkan kanker semua.
karena itu kita ga usah terlalu paranoid... jangan lebay gitu istilahnya... semua asal sedikit juga gapapa (kecuali racun).
"The pen is mightier than the sword"

Muztank

nah itu...
bener..gue setubuh ma bio2..
gue juga paling g seneng liat org yg kayanya paranoid banget..
"aduh makanan ini! kan ga baek"
"aduh...fast food, ga sehat!"
dan aduh lainyaa...
padahal klo ga kebanyakan, masih dalam dosis yg normal...
toh ga bakal napa2 koq...

syx

gw lupa apa nama senyawa karsinogeniknya... kalo mau lebih sehat adalah pembakaran tidak pada api langsung, misalnya dng pan panggangan ato dibungkus pake alufoil.

Muztank

kalo yang biasanya dgn batu itu?
batu bakar biasanya y namanya....

zat karsinogenik cuman menyebabkan kanker?

syx

batu bara ya? prinsipnya jangan kena api langsung alias daging jangan boleh langsung kena api, musti ada pembatasnya.
karsinogenik artinya dapat membentuk kanker. jadi zat karsinogenik artinya zat yang dapat menyebabkan kanker. bisa saja zat ini memiliki efek selain karsinogenik, tapi sebutannya udah beda. misalnya efek teratogenik, artinya dapat menimbulkan gangguan jaringan pada janin, dll.

Muztank

iya ngerti..
baru liat wikipedi tadi..
wkwkwk..
salah sangka aku..
itu merubah DNA kan...
ow...
teratogenik..baru denger.....wkwkwk

Hendy wijaya, MD

Kalau ga salah derivat benz(a)pyrene..termasuk karbon siklik aromatik..
Tantum valet auctoritas, quantum valet argumentatio

syx

yooo... itu namanya. senyawa siklik hasil pembakaran yang tidak sempurna, kalo yang dari makanan sering dihubungkan dengan kanker kolon.

Hendy wijaya, MD

Tantum valet auctoritas, quantum valet argumentatio

Hendy wijaya, MD

Jadi memang paling bagus jika makanan itu direbus, ditim, dikukus, di microwave..pokoknya ga dibakar/dipanggang (Senyawa benz(a)pyrene yang ada di arang akan nempel di makanan anda dan ikut termakan), dan digoreng (minyak jenuhnya jika berlebih ga baik, kenapa ga baiknya, pelu dibikin thread baru berjudul "Kelebihan gorengan menimbulkan beberapa macam penyakit degeneratif", selain juga mebanyak mengandung benz(a)pyrene jg).
Tantum valet auctoritas, quantum valet argumentatio

syx

... kalo dipanggang tidak di atas api langsung gimana? kan sepertinya cuma berkaitan dengan pembakaran api langsung. sama halnya dengan rokok... yang banyak memproduksi benzo(a)pyrene dari pembakaran yang terjadi.

ketu

ya klo g mau kasihkan k aqeu aja! hehehehehe

Hendy wijaya, MD

#13
Ya kan di microwave seperti yang saya bilang..tapi ingat juga dengan browning reaction nya (proses perubahan warna menjadi kecoklatan pada makanan yang dibakar/digoreng)..proses ini akibat cross linked antara reducing sugar dan amino acid residue dalam makanan. Hasil akhirnya yang teroksidasi menjadi AGEs (Advance Glycation End-products).
Konsumsi makanan yang mengandung AGEs akan menyebabkan tertumpuknya AGEs dalam sel-sel tubuh kita. Oleh karena AGEs resisten terhadap degradasi dalam lisosom, akumulasinya dalam lisosom akan mengambat fungsi lisosom lebih lanjut dan akhirnya fungsi sel itu sendiri. satu-satunya cara mereduksi cara itu adalah dengan membelah diri dan men"dilusikan" kerusakan lisosom. Tentu saja cara ini hanya berlaku pada actively dividing cell, tapi pada nondividing cell, penumpukan tentu saja terus terjadi sepnjang waktu sampai penyakit degeneratif pada susunan saraf pusat muncul.

Glukosa, merupakan reducing sugar paling lemah dibanding fruktosa dan galaktosa dengan urutan (deoxyribosa>ribosa>fruktosa>galaktosa>glukosa)..oleh karena alasan reaktifitas glukosa yang rendah, organisme di bumi berevolusi untuk lebih memilih menggunakan glukosa sebagai sumber energi daripada jenis gula lain..

Jadi sesuai namanya AGEs will age you faster..
Tantum valet auctoritas, quantum valet argumentatio

Monox D. I-Fly

Kutip dari: syx pada Mei 12, 2009, 03:55:40 PM
batu bara ya? prinsipnya jangan kena api langsung alias daging jangan boleh langsung kena api, musti ada pembatasnya.

Yah, nggak gosong dong... Padahal kan yang bikin kerasa lebih enak ya gosongnya itu... Ada krenyes-krenyesnya... Eh, tapi justru emang karbonnya di bagian gosong itu ya?
Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.