Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 05:28:45 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 134
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 125
Total: 125

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Rasa Manis

Dimulai oleh 4goes, Juni 10, 2007, 12:24:04 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

4goes

Apakah "rasa manis" bisa didapatkan dalam senyawa Timbal asetate.
Semoga bermanfaat, untuk pencegahan.
terima kasih

peregrin

 ??? ??? ga terlalu ngerti maksudnya posting ini.... pencegahan opo?

timbal asetate toksik malah, setahu saya
Free software [knowledge] is a matter of liberty, not price. To understand the concept, you should think of 'free' as in 'free speech', not as in 'free beer'. (fsf)

Melnick

"Crystals are like people, it is the defects in them which tend to make them interesting!" -Colin Humphreys.

@melissaniken ;D

Friston P. S.Si

Timbal asetat saya rasa bukan berasa manis.. Lagi pula rasa manis dapat mencegah apa??

skuler

#4
Kutip dari: peregrin pada Juni 11, 2007, 04:19:23 AM
timbal asetate toksik
timbal? logam? ada dari wiki katanya emang racun
"reaksi dari cuka (asam asetat) dan logam (timbal) membentuk sirup berwarna (timbal asetat) tapi beracun"
Kutip dari: www.wikipedia.com
Bangsa Romawi menghasilkan sapa, sebuah sirup yang amat manis, dengan mendidihkan anggur yang sudah asam. Sapa mengandung timbal asetat, suatu zat manis yang disebut juga gula timbal dan gula Saturnus. Akhirnya hal ini berlanjut kepada peracunan dengan timbal yang dilakukan oleh para pejabat Romawi.
Kutip dari: Friston P. S.Si pada Maret 14, 2008, 06:38:48 PM
Lagi pula rasa manis dapat mencegah apa??
mencegah lapar?
"Who controls the present now controls the past. Who controls the past now controls the future."-- RATM, 1999.

peregrin

#5
Kutip dari: widy.rotib pada Maret 17, 2008, 11:35:12 PM
timbal? logam? ada dari wiki katanya emang racun
"reaksi dari cuka (asam asetat) dan logam (timbal) membentuk sirup berwarna (timbal asetat) tapi beracun"

wah, bener2 info yg menarik nih  :D ... barusan gugling sapa + timbal acetate, malah nemu buku "The Elements of Murder: A History of Poison" (John Emsley) ... kayanya menarik tuh  :D

e-book-nya bisa dibuka dr sini tapi sayang ga bisa dikopas  :-\ ... salah satu chapternya berjudul "Lead and The Decline of Empires" ... di situ diceritakan satu teori ttg timbal sbg penyebab kejatuhan kerajaan Romawi ... timbal banyak sekali kegunaannya pada jaman itu terutama utk kelas atas (ruling class) ... tapi ternyata ruling class ini rendah sekali angka reproduksinya dan ini kemungkinan disebabkan krn tingginya diet timbal mrk ... populasi kerajaan Romawi stabil sekitar 50 juta orang, padahal seharusnya populasi mrk berkembang krn kondisi mrk yg makmur (suplai makanan cukup, standar higienis yg tinggi, majunya ilmu pengetahuan dan kedokteran).

Dalam New England Journal of Medicine (vol 308, p660, 1983), diperkirakan para aristokrat jaman Romawi mengabsorbsi timbal 250 microgram/day (kebanyakan dr wine), rakyat biasa sekitar 35 microgram/day, dan budak2 15 microgram/day. Keracunan timbal ini bisa dari bahan saluran2 pipa air yg digunakan pada jaman itu, peralatan dapur (utk memasak dan menyimpan), cat dinding, dan terutama sapa yg disebut2 widy di atas, yang selain sbg pemanis juga digunakan utk membuat wine tahan lama.

Jaman itu gula tebu atau bit belum dikenal ternyata. Pemanis yg biasa digunakan cuma 2 macam, madu dan sapa ini. Resep pembuatan sapa memang harus dibuat dalam panci timah. Reaksinya seperti yg sudah disebut oleh widy: alkohol di anggur yg sudah asam tsb sudah berubah menjadi asam asetat (akibat reaksi alkohol dg udara dan enzim2). Asetat beraksi dg timbal dari pancinya  :-\ *ugh, kasian juga ya org2 jaman itu

Sewaktu resep tua utk membuat sirup sapa ini diulang dan dianalisis, ternyata kadar timbalnya 1000 ppm (0.1%)  :o  Satu sendok sapa saja sudah bisa menyebabkan keracunan  :-\  Padahal dalam buku Apician Cookbook yang sangat populer di jaman Romawi tsb, 85 dari 450 resepnya mengandung sapa.

Pelacur2 jaman Romawi biasa mengkonsumi satu sendok sapa krn berfungsi sbg kontrasepsi (timbal a.l. menyebabkan sterilitas), menyebabkan raut wajah pucat (krn anemia) yg dianggap menarik di masa itu, dan membantu aborsi (ini semua tanda2 keracunan timbal deh  :-\).

kasian yah  :-\
Free software [knowledge] is a matter of liberty, not price. To understand the concept, you should think of 'free' as in 'free speech', not as in 'free beer'. (fsf)

reborn

Wah, widy, peregrin hebat euy. Taunya ini yang dimaksud om 4goes ya? Ga mudeng awalnya. Thanks ya, jadi tambah info nih.

Eh, tapi kira2... kalo buku resep tua ternyata mengandung racun... kira2 bbrp ratus tahun nanti ada tulisan ga ya ttg makanan kita saat ini? Katakan aja fast food gitu ;D

skuler

Kutip dari: reborn pada Maret 18, 2008, 03:27:55 AM
tapi kira2... kalo buku resep tua ternyata mengandung racun... kira2 bbrp ratus tahun nanti ada tulisan ga ya ttg makanan kita saat ini? Katakan aja fast food gitu ;D

ooops...i think, thats outa topic bro.?!?!....n menurutku lagi, riset2 yg ada kebanyakan akan melakukan falidasi dari kenyataan2 disekitarnya....buat tugas atau skripsi lulus sarat sekolah bergelar mungkin....sehingga kawan2 sainser sangatlah mungkin akan meneliti setiap partikel2 (ukuran, bentuk, ikatan, etc2) di dalam suatu makanan2 yg sering kita makan buat bikin hipotesis2 baru.....dan dmasukin ke gugel...

ha666x....mari kita tunggu kawan2 seperti itu....

anyway, bek tuda topik..??!..menurut kalian, apakah rasa manis dan kadar gula itu berbanding lurus (kurang lebih) ?
"Who controls the present now controls the past. Who controls the past now controls the future."-- RATM, 1999.

syx

Kutip dari: widy.rotib pada Maret 18, 2008, 05:41:27 PM
menurut kalian, apakah rasa manis dan kadar gula itu berbanding lurus (kurang lebih) ?
pada larutan encer aja... setelahnya tidak.

reborn

Kutip dari: syx pada Juli 05, 2008, 03:45:59 PM
pada larutan encer aja... setelahnya tidak.

kok bisa tidak?

syx

ada nilai ambang rasa manis... ntar gw cari-cari dulu deh (kalo sempet).

Vinchemz

Wah hebat!!
Aku baru tau rasa manis ada nilai ambangnya juga..
Bisa dijelasin gak??

syx

blom sempat cari... kalo ga salah ada hubungannya juga dng alasan kenapa kalo abis makan makanan yg manis terus makan makanan lain yg manis juga rasa manis dari makanan yg kedua ini seakan ilang.