Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 08:33:42 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 231
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 209
Total: 209

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

IQ ku berapa??

Dimulai oleh utusan langit, November 02, 2008, 07:30:11 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

superstring39


ryoma

waaaah,

Tes IQ hasilnya mau dibagiin ntar (katanya).

IQ juga mempengaruhi EQ (kecerdasan emosi) kan, dan juga harus seimbang.
When there is a will there is a way..
قل حو الله الحد

Nabih

Woy, bukannya IQ 100 itu adalah sestandard-standardnya kecerdasan manusia



Mank buat apa c test IQ???


Aku kurang setuju kalo IQ cuma dikur ma kecerdasan spasial, harusnya yang lain diukur juga donk!!!

luth

Kutip dari: utusan langit pada November 02, 2008, 07:30:11 AM
pernah denger AE dengan kecerdasan yang seperti itu hanya menggunakan 8-10% kapasitas otaknya saja,...
apakah memungkinkan untuk kita mencapai IQ yang 100&?
ada nggak sekarang oarang yang bisa mengalahkan kecerdasan AE??

UL
sebenernya itu cuma mitos, yaitu orang menggunakan  hanya dibawah 10 % dr kapasitas otaknya. sekali lagi cuma mitos.
ga percaya?
silakan gugling di situs2 yang ilmiah,
,contohnya National Geographic,
liat disitu segala hal yang menyangkut otak,
disitu ada semacam kuis kecil2an gitu ,,saya disuru dijawab beberapa pertanyaan(10),,salah satu pertanyaannya itu ttg mitos pggnaan otak tsbt,,
,dan saya benar menjawabnya ;D,,bahwa hal itu hanya mitos belaka :)
sebodoh-bodohnya sifat adalah sombong[move][/move]

nash

Kutip dari: Nabih pada Juni 01, 2009, 11:43:08 AM
Woy, bukannya IQ 100 itu adalah sestandard-standardnya kecerdasan manusia


tapi banyak juga yg IQ-nya lebih dari 100,
"Perhaps it is good to have a beautiful mind, but an even greater gift is to discover a beautiful heart"

(John Nash, "A Beautiful Mind")

Nabih

Ya, berarti yang

100-110 sedikit diatas standard
111-120 Cerdas
121-130 Sangat Cerdas
131 ke atas Jenius

nash

131 ke atas - jenius?
masa seh?
aku 136, tapi kayaknya ga pinter2 amat
"Perhaps it is good to have a beautiful mind, but an even greater gift is to discover a beautiful heart"

(John Nash, "A Beautiful Mind")

Nabih

Ada beberapa hal yang bikin IQ kita tinggi

1. Pernah belajar test IQ
2. Udah sering test, jadi kurang mencerminkan
3. Suka math or yang relevan (bukan menghina yang IPS or Bahasa, tapi IQ lebih berpihak kepada anak IPA)
4. Kata dosen saya, pecinta matematika, cenderung berIQ tinggi (contoh AE, Juara2 OSN, dsb), katanya orang yang suka math biasanya diawali dengan mudahnya dia memahami konsep math, jadi... (bisa menganolgikan sendiri)

Maaf, saya terlalu menonjolkan pecinta math, tapi sudah banyak bukti

Jenius kan sangat relatif, tapi say percaya nash itu memng punya bakat jenius
saya pun ga percaya dengan IQ saya 127, tapi memng itu, berarti harus disyukuri, n belajar lebih keras


nash

aduh bang Nabih nih bisa aja
mode ge-er ON

ayo, nash, semangat semangat! kamu pasti bisa jadi profesor math!
mode ge-er OFF
switch to mode semangat
mode semangat ON
"Perhaps it is good to have a beautiful mind, but an even greater gift is to discover a beautiful heart"

(John Nash, "A Beautiful Mind")

Nabih

Sekedar motivasi, tapi maaf aja IQ 100 itu stabdard bgt, tapi kan ga tau taun berapa???

heru.htl

#25
Sy pernah baca di salah satu artikel, itu IQ 90 ~ 100 bukannya IQ nya anak <= 5 tahun alias balita?
kalau IQ <= 90 itu katannya "idiot"... IQ <= 80 katanya "moron", IQ <= 60 "Imbecile"?

Kholil

Baca threadnya nabih tuh, klasifikasi IQ menurut Daniel Goleman

emang Daniel Goleman siapa?

MuhammadBz

Kutip dari: Kholil pada Juni 21, 2009, 12:43:01 PM
Baca threadnya nabih tuh, klasifikasi IQ menurut Daniel Goleman

emang Daniel Goleman siapa?
Yang pasti ahli psikologi bertaraf internasional

MuhammadBz

Kenapa selalu Oxfor, oxford dan oxford?

Nabih

Kutip dari: MuhammadBz pada Juni 23, 2009, 10:39:50 AM
Kenapa selalu Oxford, oxford dan oxford?
Itu yang saya angkat, soalnya bukunya sampai ke tangan saya?