Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 03:01:50 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 207
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 1
Guests: 165
Total: 166

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

penyakit Sosial di Zaman Edan

Dimulai oleh monokorobo, Juni 08, 2009, 12:37:08 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

monokorobo

    Di zaman abnormal, semua akan berkebalikan dengan yg normal. normalnya di negeri tani sesubur Indonesia, masyarakatnya tidak antri beras dan minyak goreng, maka, di zaman tidak normal bahkan masyarakat tani pun antri beras.
    Di Zaman tidak normal, semua seba tidak jelas ukuran kemajuannya. ukuran yang dipakai adalah ukuran dari dirinya sendiri. perilaku tidakobyektif karena tergantung dari selera pribadi atau kelompok. Ketika tem antikorupsi sedang dikibarkan, maka semua orang akan berbicara antikorupsi meskipiun perilakunyna sendiri sungguh2 korup. Tanda-tanda zaman seperti ini sudah mulai menjadi wajar. Ikatan kesejatian tidak lagi menjadi bagian hidup dalam menciptakkan kebersamaan. Kesejatian hidup meluntur seiring dengan menguatnya hasrat orang untuk berjuang demi dirinya sendiri.
     Kemiskinan dimana2, pengangguran menyebar dari pelosok sampai  pusat kota. Realitas ini sebenarnya sudah dirasakan dan di baca oleh elit politik. Tetapi mereka tidak memilik telinga untuk mendengar jeritan itu. Telinga  mereka tersumbat oleh aliran model. Mulut mereka tidak nisa lagi bisa menyarakan hati nurani karaena sudah tergadai oleh kepentingan uang. Inilah yg membuat korupsi bertambah  subur. Korupsi di negeri ini seolah-olah dijamin oleh kukum. tentu hukum yang tidak normal. Orang yg normal berteriak2, "Tegakkan hukum!" dan yg mau ditegakkan tidak mau ditegakkan tidak mau menegakkan dirinya sendiri.
     jita memang berada dalam hidup ygpenuh dgn kebuntuan. Kita buntu berfikir mengenai kesejatian hidup. kini yg ada hanya harapn yg penuh kepalsuan. ya ini zaman yg tidak normal, dimana yg mnormaldanggap tidak normal, dan yg tidak normal dianggap sebgai normal. Lita tdk sbar bahwa sbnarnya kita hidup di zaman yg tidak normal, tetapi terus menerus berpikir seperti normal.

ada punya pndapt yg laen.... :D                   
Waktu diibaratkan pedang yang akan bunuh diri kita, waktu tak akan bisa berputar kembali,janganlah sia-siakan waktumu, taukah kamu setiap detik dan menit mengandung manfaat bagi orang yang menggunakan

nash

wah, tulisan yg bagus!
(monokorobo lagi bkin tulisan buat tugas bhs.indo di skolah ya?)
.
.
.
.
.
.
.
.
pkir sendiri maksud pnyataan di atas
"Perhaps it is good to have a beautiful mind, but an even greater gift is to discover a beautiful heart"

(John Nash, "A Beautiful Mind")

nandaz

starting by doing what is necessary, then what is possible and suddenly you are doing the impossible...
\dia\cal{ANONYMOUS}\cl

Idad

Kutip dari: monokorobo pada Juni 08, 2009, 12:37:08 PM
    jita memang berada dalam hidup ygpenuh dgn kebuntuan. Kita buntu berfikir mengenai kesejatian hidup. kini yg ada hanya harapn yg penuh kepalsuan. ya ini zaman yg tidak normal, dimana yg mnormaldanggap tidak normal, dan yg tidak normal dianggap sebgai normal. Lita tdk sbar bahwa sbnarnya kita hidup di zaman yg tidak normal, tetapi terus menerus berpikir seperti normal.
ada punya pndapt yg laen.... :D                   

stuju bro.., itu bener..., memang tidak semua.,. tapi kebanyakan ia..,
sekarang itu jamannya orang jujur banyak ga dipake.., zamannya kebanyakan klo orang ngingetin orang yang bener malah dianggep salah/sok tw/terlalu ikut aturan...,Soalnya saya ngalamin sendiri. (hehe.,. sori klo terlalu kasar ya...)

ya tapi tentu saja tidak semua orang.., saya juga yakin masih banyak diluar sana orang-orang yang baik.., dan memang orang-orang seperti itu saya yakin akan tetap ada, walaupun jumlahnya makin hari makin berkurang.

saya pernah dapet cerita dari ayah saya.., intinya gini
"memang benar kata khutbah jumat kemarin, bangsa kita sekarang sedang mengalami krisis akhlaq dan moral., klo zaman ayah dulu, ada orang duduk tidak sopan di jalan, pasti langsung ditegur, dan itu sudah dianggap sangat tidak sopan. Tapi kalau sekarang, pasti dibiarkan, jarang ada yang mau mengingatkan. Zaman sekarang beda jauh dengan zaman dahulu, dulu orang pacaran itu sembunyi2, kalau ketahuan malu betul. Sekarang, malah orang terang-terangan melakukannya dijalan. Tertawa terbahak-bahak di jalan, main musik sekeras-kerasnya sampai mengganggu tetangga."

tpi klo hidup di zaman kebuntuan saya rasa nggak juga sih bro..,
soalnya tiap persoalan pasti ada jalan keluarnya..., tinggal kita mau mencari atau tidak.

Oia.., ni cuma opini ku aja lhoh..
menurut saya, salah satu ciri orang baik itu orang yang jika berbuat kesalahan  disengaja atau tidakdisengaja, kemudian ia mau mengakui kesalahannya dan memperbaikinya.

monokorobo

Kutip dari: Idad pada Juni 09, 2009, 11:46:45 AM


saya pernah dapet cerita dari ayah saya.., intinya gini
"memang benar kata khutbah jumat kemarin, bangsa kita sekarang sedang mengalami krisis akhlaq dan moral., klo zaman ayah dulu, ada orang duduk tidak sopan di jalan, pasti langsung ditegur, dan itu sudah dianggap sangat tidak sopan. Tapi kalau sekarang, pasti dibiarkan, jarang ada yang mau mengingatkan. Zaman sekarang beda jauh dengan zaman dahulu, dulu orang pacaran itu sembunyi2, kalau ketahuan malu betul. Sekarang, malah orang terang-terangan melakukannya dijalan. Tertawa terbahak-bahak di jalan, main musik sekeras-kerasnya sampai mengganggu tetangga."

yup sy stju bgt tuch,, mnk ank skrng n nak dlu bdaaaaaaaaaa bgt, lbh bermoral nak dulu, mrka lbh span n tw mn yg lbh tua yg hrs d hormati n mna yg lebih muda yg hrz di hargai, tp sbliknya nak skrng ga da sopan santun sm sx. mrka tdk bsa m'bdakan mn yg lbh tua dan mna yg lebih muda. contoh: nak dlu klo ktmu guru lngsung bilng salm n mencium guru tsb tp nak skrg boro2 mo mlkukan hal sprt tu.
q jdi ingt crita te2h tntng tmen grunya yg di tmpar oleh muridnya. dy brni mnmpar s'orng gru yg tlah mngjarkan dy, bnr2 ga memiliki rsa hormat sdkitpun m gurunya.
trz wktu q lht nal skul dah brani pcran di dpn khalayak umum, mrka mlkukan yg tdk shrusnya dlkukan, akn ttpi nak dlu mn mgkin brani pcran di dpan khlyak umum,mrka msih memiliki rsa malu.

maf tu pndpat q ;)
Waktu diibaratkan pedang yang akan bunuh diri kita, waktu tak akan bisa berputar kembali,janganlah sia-siakan waktumu, taukah kamu setiap detik dan menit mengandung manfaat bagi orang yang menggunakan

heru.htl

Waspadai fenomena "Permainan Peran Sosial"...

Menjadikan dunia sebagai panggung sandiwara dimana setiap orang seakan-akan ber-acting dan telah keluar dari jati diri masing-masing.
Celakannya kalau yang ber-acting itu aktor/aktris yang ingatannya kacau -- akibatnya salah mengucapkan naskah percakapan sandiwara yang wal hasil bisa jadi kebohongan publik.
Lebih celaka lagi kalau sutradaranya juga kacau dalam pembuatan naskahnya hingga salah pilih aktor/aktris untuk jadi peran utama dan peran musuh (tokoh jahat) -- yang aslinya punya karakter lugu malah di suruh jadi aktor jahat dan licik oleh sang sutradara...

Hati-hati dengan fenomena ini, ini bagian dari Zaman Edan.
Hindari "Permainan Peran Sosial", selamatkan diri dari kegilaan dijaman modern, salah satunya dengan kiat "tetaplah menjadi diri sendiri".

monokorobo

yup sy stju bgt tuch,, mnk ank skrng n nak dlu bdaaaaaaaaaa bgt, lbh bermoral nak dulu, mrka lbh span n tw mn yg lbh tua yg hrs d hormati n mna yg lebih muda yg hrz di hargai, tp sbliknya nak skrng ga da sopan santun sm sx. mrka tdk bsa m'bdakan mn yg lbh tua dan mna yg lebih muda. contoh: nak dlu klo ktmu guru lngsung bilng salm n mencium guru tsb tp nak skrg boro2 mo mlkukan hal sprt tu.
q jdi ingt crita te2h tntng tmen grunya yg di tmpar oleh muridnya. dy brni mnmpar s'orng gru yg tlah mngjarkan dy, bnr2 ga memiliki rsa hormat sdkitpun m gurunya.
trz wktu q lht nal skul dah brani pcran di dpn khalayak umum, mrka mlkukan yg tdk shrusnya dlkukan, akn ttpi nak dlu mn mgkin brani pcran di dpan khlyak umum,mrka msih memiliki rsa malu.

maf tu pndpat q kedip
Waktu diibaratkan pedang yang akan bunuh diri kita, waktu tak akan bisa berputar kembali,janganlah sia-siakan waktumu, taukah kamu setiap detik dan menit mengandung manfaat bagi orang yang menggunakan

nandaz

...ehm...dari tadi, aku liat ngga ada sisi pseudo-sci ataupun sci-fiction, aku rasa anda2 sekalian tersest buat threadnya.... :-\ :-\ :-\ :-\
starting by doing what is necessary, then what is possible and suddenly you are doing the impossible...
\dia\cal{ANONYMOUS}\cl

Monox D. I-Fly

Kutip dari: nandaz pada Juni 14, 2009, 04:45:20 PM
...ehm...dari tadi, aku liat ngga ada sisi pseudo-sci ataupun sci-fiction, aku rasa anda2 sekalian tersest buat threadnya.... :-\ :-\ :-\ :-\

Iya nih... Mungkin moderator bisa pindah ke sini:
http://www.forumsains.com/sosial-dan-politik/ ?
Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.