Forum Sains Indonesia

Ilmu Terapan => Ilmu Teknik => Teknik Elektro => Topik dimulai oleh: zonsopgang pada Mei 31, 2010, 12:43:27 AM

Judul: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: zonsopgang pada Mei 31, 2010, 12:43:27 AM
Gw pernah denger tentang pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro (dapet sertifikat), sejenis kursus gitu, tapi ada program 3 bulannya, dengan biaya yang lebih mahal tentunya. Ada yang tau gak, nama programnya ??
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: 0y1k pada Mei 31, 2010, 09:30:10 PM
Kutip dari: zonsopgang pada Mei 31, 2010, 12:43:27 AM
Gw pernah denger tentang pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro (dapet sertifikat), sejenis kursus gitu, tapi ada program 3 bulannya, dengan biaya yang lebih mahal tentunya. Ada yang tau gak, nama programnya ??
gak tahu nih bro...
btw posisi dimana???
mendingan ambil yang D3 aja
tanggung k'lo hanya setahun, sedikit ilmu yang diperoleh
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: godzilla pada Juni 14, 2010, 04:02:07 PM
iya bener, nanggung banget.. ilmunya jg g seberapa.. posisinya dimana? disurabaya kayaknya banyak kok.. tp y gt, mahal, cuma dapet kulitnya aja..mending otodidak aja..ato kul. yang tinggi sekalian.. gud luck deh.. :)
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: skuler pada Juni 26, 2010, 01:11:22 PM
hm... gw bahkan ambil s1 tapi srasa ga guna karna ilmu gw teori smua... gw rasa yg penting prakteknya sih bro... klo ada member forsa di bidang elektro + domilisi batam, kontak gw dong, buat blajar2 bareng.... cupu banget nih gw, project ke pending2 mulu... :(
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: InuuMauPinter pada Juni 26, 2010, 05:47:43 PM
waduh..mau tuh saya kalu ada kursus elektro..kira2 di jakarta dimana yah..
atau ada yang mau ajarin saya secara praktek ? hohohoo.. kita belajar dan bikin projek bareng2 juga hayuu...

MARI BERSATU PADU UNTUK INDONESIA YANG LEBIH BAIK

Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: herlambang pada Juli 09, 2010, 09:03:25 PM
di Salatiga ada... di UKSW namanya PNG Elektronika (Program Nir Gelar Elektronika).. setara D1 tapi ditempuh cuman 6bulan aja... hehehe..

bayarnya murah banget.. tapi muridnya terbatas max 30orang.. jadi harus lulus test dulu.. (tesnya fisika dasar + sedikit pengetahuan elektronika).

banyak lulusan dari sana yang kerja di perusahaan bonafit atau kuliah lagi ....

lumayan, secara di Salatiga biaya hidupnya murah meriah :D
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: skuler pada Juli 11, 2010, 01:22:35 AM
wow... mantap banget infonya om herlambang... hehe

tapi kira2 kurikulumnya gmana ya? yg jelas program ini bagus buat nambah sertifikat + relasi, tapi agak disayangkan klo ilmu teknis + praktek yg didapat kurang :p
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: InuuMauPinter pada Juli 11, 2010, 06:57:23 PM
itu mah kampung halaman saya...weleh...weleh...
boleh lah nanti saya cari infonya jelasnya pas lebaran..

mas her, orang salatiga juga?
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: herlambang pada Juli 16, 2010, 01:38:44 PM
Kutip dari: InuuMauPinter pada Juli 11, 2010, 06:57:23 PM
itu mah kampung halaman saya...weleh...weleh...
boleh lah nanti saya cari infonya jelasnya pas lebaran..

mas her, orang salatiga juga?

bukan... tapi saia pernah menempuh pendidikan disana seusai smu... setelah itu kerja dan setelah itu nerusin kuliah dan setelah itu kerja lagi wekekeke.... :D
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: zonsopgang pada Agustus 20, 2010, 08:58:31 PM
maksudnya bukan sejenis perkuliahan d1, tapi sejenis ama sertifikasi profesi... contohnya IAI (Ikatan Arsitek Indonesia) dan IDI (Ikatan Dokter Indonesia), kebetulan saya di Jakarta
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: dhan_t46 pada Agustus 24, 2010, 03:13:49 PM
kalo mau otodidak misalnya mikrokontroler beli aja modul ini

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

modul sejuta umat,
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: tukang.patri pada Agustus 24, 2010, 03:15:12 PM
programmer nya pake apa boss ?
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: heru.htl pada Agustus 28, 2010, 10:44:27 PM
Pendidikan 1 Tahun Setara D1 Elektro kira-kira bisa apa ya?
Ah, sulit membayangkan wahai sobat, barangkali nyolder saja kagak bisa.
Jangankan cuma 1 tahun kuliah, ternyata banyak dosen elektro yang bahkan tidak bisa memperbaiki TV nya sendiri yang rusak, bukan lantaran sibuk, tetapi faktanya memang tidak bisa.

Kecuali, sobat sudah autodidak dan telah membidangi pekerjaan teknisi elektronik >= 10 tahun, mungkin kuliah 1 tahun cukup berarti.

Sebagai gambaran, bahwa harus cukup panjang pembelajaran elektro, maka lihat ganbar attachment...
Itu gambaran pekerjaan desain elektronik automasi tingkat madya.
Untuk mencapai tingkat semacam itu saja, kiranya harus belajar hingga setara S2 plus autodidak >= 10 tahun...
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: InuuMauPinter pada Agustus 28, 2010, 11:17:50 PM
kalu gitu,mau kah bung heru ajarkan kami2??... :) :) :)
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: heru.htl pada Agustus 29, 2010, 12:40:36 AM
Mau saja, tetapi waktu tidak cukup tersedia.
Di rumah/lab saya sedang menggembleng 2 orang privat, bahkan saya tidak mau dibayar, mulai teori dasar.
Dulu, 8 tahun silam saya ajari 3 orang, saya didik mereka selama 3 tahun mulai teori dasar hingga troubleshooting dan sekarang semuannya jadi teknisi profesional-->2 di antaranya jadi teknisi ahli penguat daya tinggi audio, yang satu jadi teknisi ahli TV/HDTV.
Tidak jadi soal kalau harus ajarkan ilmu secara cuma-cuma, hanya saja waktu dan jarak cukup problematik (meski ada internet jaman sekarang, waktu untuk online juga cukup terbatas).
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: godzilla pada September 07, 2010, 05:58:10 AM
Kutip dari: heru.htl pada Agustus 28, 2010, 10:44:27 PM
Pendidikan 1 Tahun Setara D1 Elektro kira-kira bisa apa ya?
Ah, sulit membayangkan wahai sobat, barangkali nyolder saja kagak bisa.
Jangankan cuma 1 tahun kuliah, ternyata banyak dosen elektro yang bahkan tidak bisa memperbaiki TV nya sendiri yang rusak, bukan lantaran sibuk, tetapi faktanya memang tidak bisa.

Jangankan D1, Anak SMA pun bisa nyolder kalau ada yang ngajarin.. jangan lah di pandang sebelah mata tingkat pendidikan seseorang..semua sama, sama2 ingin belajar, sama2 ingin bisa, dan sama2 bisa..

Tiap tingkatan tu jelas beda fungsinya bung, gak bisa dipukul rata model gitu.. jangankan dosen lulusan S1, Profesor atau Guru Besarpun 1:1000 yang bs nyolder. tu karena emang bukan wilayah mereka untuk melakukan itu.. urusan mereka riset & ngajar.. beda ma teknisi TV. semua udah pada fungsinya masing2.. cuma 1 yang sama. mereka sama-sama trus belajar.
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: heru.htl pada September 17, 2010, 10:33:03 AM
^
^
^
Tidak memandang sebelah mata, ini sains, saya memandang obyektif sebagai Ilmuan.

Di luar negeri, contoh di USA & kebanyakan negara Eropa, Dosen ELEKTRO pasti bisa nyolder + teknisi, karena mereka belajar secara urut dan fundamental, mereka berprofesi serius, bukan ISENG atau TERPAKSA seperti disini, di Indonesia.

Di Indonesia, kebanyakan orang belajar karena "FORMALITAS BELAKA" yang ujungnya paling untuk nyari duit, bukan untuk jadi tenaga ahli, maka lihat saja faktanya: banyak yang ilmunya tanggung tetapi mintanya gaji tenaga ekspert.

Saya belajar teori + nyolder di usia 10 tahun (tahun 1986), otodidak, umur 12 tahun saya bisa servis TV + Pemancar Radio Komunikasi Amatir, umur 15 tahun saya mulai membiayai sekolah sendiri dari kerja sebagai teknisi. Umur 20 tahun, saya mulai punya murid kursus elektronika gratis (saya tidak mahu dibayar untuk ngajarin ilmu) -- jumlah murid/ex-murid hingga kini ratusan dan separuh dari mereka berprofesi teknisi saat ini (dan beberapa diantaranya telah menjadi tenaga spesialis & bekerja cukup responsibel sesuai doktrin ajaran saya).

Saya prihatin, karena "Elektro" di Indonesia semakin lama cuma dijadikan "ajang lompatan karier" dan "berakhir pada ketidak-jelasan keahlian", akhirnya banyak lahir "ahli elektro karbitan, notabene hanya bisa teori, prakteknya 0".

Posting saya ini semata-mata sebagai tempaan mental, sesuai FAKTA terjadi disekitar kita.
Kalau Bung pikir keahlian fundamental elektro macam nyolder dan pasang baut "bukan wilayah mereka" yang Mengaku Ahli, maka itu indikasi "JARKONI" (istialh jawa: BISA NGAJAR, ORA BISA NGELAKONI == bisa mengajar teori, tidak bisa praktek == pepesan kosong).
Elektro adalah sains + keahlian/skill + responsibilitas, bukan jabatan politis macam lingkungan kerja PNS.

Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: zonsopgang pada Oktober 06, 2010, 12:11:09 AM
Kutip dari: heru.htl pada September 17, 2010, 10:33:03 AM
^
^
^
Tidak memandang sebelah mata, ini sains, saya memandang obyektif sebagai Ilmuan.

Di luar negeri, contoh di USA & kebanyakan negara Eropa, Dosen ELEKTRO pasti bisa nyolder + teknisi, karena mereka belajar secara urut dan fundamental, mereka berprofesi serius, bukan ISENG atau TERPAKSA seperti disini, di Indonesia.

Di Indonesia, kebanyakan orang belajar karena "FORMALITAS BELAKA" yang ujungnya paling untuk nyari duit, bukan untuk jadi tenaga ahli, maka lihat saja faktanya: banyak yang ilmunya tanggung tetapi mintanya gaji tenaga ekspert.

Saya belajar teori + nyolder di usia 10 tahun (tahun 1986), otodidak, umur 12 tahun saya bisa servis TV + Pemancar Radio Komunikasi Amatir, umur 15 tahun saya mulai membiayai sekolah sendiri dari kerja sebagai teknisi. Umur 20 tahun, saya mulai punya murid kursus elektronika gratis (saya tidak mahu dibayar untuk ngajarin ilmu) -- jumlah murid/ex-murid hingga kini ratusan dan separuh dari mereka berprofesi teknisi saat ini (dan beberapa diantaranya telah menjadi tenaga spesialis & bekerja cukup responsibel sesuai doktrin ajaran saya).

Saya prihatin, karena "Elektro" di Indonesia semakin lama cuma dijadikan "ajang lompatan karier" dan "berakhir pada ketidak-jelasan keahlian", akhirnya banyak lahir "ahli elektro karbitan, notabene hanya bisa teori, prakteknya 0".

Posting saya ini semata-mata sebagai tempaan mental, sesuai FAKTA terjadi disekitar kita.
Kalau Bung pikir keahlian fundamental elektro macam nyolder dan pasang baut "bukan wilayah mereka" yang Mengaku Ahli, maka itu indikasi "JARKONI" (istialh jawa: BISA NGAJAR, ORA BISA NGELAKONI == bisa mengajar teori, tidak bisa praktek == pepesan kosong).
Elektro adalah sains + keahlian/skill + responsibilitas, bukan jabatan politis macam lingkungan kerja PNS.



Maaf nih baru sempat melanjutkan trit sendiri.

Dulu beberapa senior saya ada yang berminat membuat lembaga sertifikasi profesi, tapi gagal karena keburu mereka kerja di luar negri.
Mgkn mas Heru bersama rekan2 sejawat bisa membuat suatu lembaga sertifikasi profesi berkualitas. Saya memang tidak tau apa saja hal yang diperlukan. mudah2an akan diakui secara nasional.
Untuk orang2 yang serius belajar, sertifikat bukanlah hal yang penting. Tapi bagi seorang yang sedang ingin masuk ke dunia kerja profesional, sertifikat profesi sangatlah mendukung untuk melamar pekerjaan.
Judul: Re: ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: InuuMauPinter pada Oktober 11, 2010, 09:01:38 AM
ayo dong buat..saya mau ikut belajar..
Judul: Re:ASK - pendidikan 1 tahun untuk mahasiswa elektro
Ditulis oleh: kuncungs pada Januari 19, 2012, 12:20:36 PM
Kutip dari: heru.htl pada September 17, 2010, 10:33:03 AM
^
^
^
Tidak memandang sebelah mata, ini sains, saya memandang obyektif sebagai Ilmuan.

Di luar negeri, contoh di USA & kebanyakan negara Eropa, Dosen ELEKTRO pasti bisa nyolder + teknisi, karena mereka belajar secara urut dan fundamental, mereka berprofesi serius, bukan ISENG atau TERPAKSA seperti disini, di Indonesia.

Di Indonesia, kebanyakan orang belajar karena "FORMALITAS BELAKA" yang ujungnya paling untuk nyari duit, bukan untuk jadi tenaga ahli, maka lihat saja faktanya: banyak yang ilmunya tanggung tetapi mintanya gaji tenaga ekspert.

Saya belajar teori + nyolder di usia 10 tahun (tahun 1986), otodidak, umur 12 tahun saya bisa servis TV + Pemancar Radio Komunikasi Amatir, umur 15 tahun saya mulai membiayai sekolah sendiri dari kerja sebagai teknisi. Umur 20 tahun, saya mulai punya murid kursus elektronika gratis (saya tidak mahu dibayar untuk ngajarin ilmu) -- jumlah murid/ex-murid hingga kini ratusan dan separuh dari mereka berprofesi teknisi saat ini (dan beberapa diantaranya telah menjadi tenaga spesialis & bekerja cukup responsibel sesuai doktrin ajaran saya).

Saya prihatin, karena "Elektro" di Indonesia semakin lama cuma dijadikan "ajang lompatan karier" dan "berakhir pada ketidak-jelasan keahlian", akhirnya banyak lahir "ahli elektro karbitan, notabene hanya bisa teori, prakteknya 0".

Posting saya ini semata-mata sebagai tempaan mental, sesuai FAKTA terjadi disekitar kita.
Kalau Bung pikir keahlian fundamental elektro macam nyolder dan pasang baut "bukan wilayah mereka" yang Mengaku Ahli, maka itu indikasi "JARKONI" (istialh jawa: BISA NGAJAR, ORA BISA NGELAKONI == bisa mengajar teori, tidak bisa praktek == pepesan kosong).
Elektro adalah sains + keahlian/skill + responsibilitas, bukan jabatan politis macam lingkungan kerja PNS.



Keren ik! Jadi presiden noh, ane vote.