Forum Sains Indonesia

Diskusi Umum => Agama dan Filosofi => Topik dimulai oleh: AmunRa pada September 23, 2008, 09:38:58 PM

Judul: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: AmunRa pada September 23, 2008, 09:38:58 PM
Agnostisisme adalah suatu pandangan filosofis bahwa suatu nilai kebenaran dari suatu klaim tertentu -- umumnya yang berkaitan dengan theologi, metafisika, keberadaan Tuhan, dewa, dsb-- adalah tidak dapat diketahui dengan akal pikiran manusia yang terbatas. Seorang agnostik mengatakan bahwa adalah tidak mungkin untuk dapat mengetahui secara definitif pengetahuan tentang "Yang-Absolut"; atau , dapat dikatakan juga, bahwa walaupun perasaan secara subyektif dimungkinkan, namun secara obyektif pada dasarnya mereka tidak memiliki informasi yang dapat diverifikasi. Dalam kedua hal ini maka agnostikisme mengandung unsur skeptisisme.
Agnostisisme berasal dari perkataan Yunani gnostein (tahu) dan a (tidak). Arti harfiahnya "seseorang yang tidak mengetahui".
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: uzik-sama pada September 23, 2008, 09:56:10 PM
menurut aku Agnostisisme tuh mungkin lebih berhati2 dalam mengambil tindakan walopun lebih terkesan skeptik.
nah yang jadi masalah apakah orang Agnostis tuh bakal tetep meragu ato berusaha mencari jawaban yang ada? kalo mereka cuma ragu2 dan ngga berusaha untuk mencari jawaban, IMO mereka hanya lari dari kebenaran aja.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: lem pada September 24, 2008, 11:32:37 PM
seuju dengan uzik-sama... cuma mencari alasan untuk meragukan untuk hal yang dari lubuk hatinya dia tahu itu benar..
yang beginian biasanya jiwanya labil.. karena nggak punya pegangan apa apa dalam hidupnya...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Mufassiri pada Desember 19, 2008, 09:13:32 PM
Kutip dari: lem pada September 24, 2008, 11:32:37 PM
seuju dengan uzik-sama... cuma mencari alasan untuk meragukan untuk hal yang dari lubuk hatinya dia tahu itu benar..
yang beginian biasanya jiwanya labil.. karena nggak punya pegangan apa apa dalam hidupnya...

Ini khan menghakimi kaum agnostik.
Pegangan apapun dan seyakin apapun kepercayaan anda, itu bukan bukti bahwa anda benar.

Kemudian 'lari dari kebenaran' itu apa maksudnya?

Apakah kaum theist sudah terbukti benar?

Apakah ada bukti bahwa nabi Muhammad saw yang sangat dicintai Alloh itu sekarang ada di surga?

Apakah ada bukti bahwa Abu Jahal musuh no.1 nya nabi Muhammad saw yang sangat dimurkai Alloh itu sekarang ada di neraka? Dang jerit-jerit kesakitan karena siksa kubur ataupun neraka. Gak ada bukti ilimiah secuiil-pun.

Kalau theist yang lain: Kresten misalnya, apakah Judas Iskariot si penghianat itu disiksa oleh Allohul Abb? (Allohul Abb = Tuhan Bapa menurut orang kristen Syria). Apakah ada Jesus, bunda maria dll sekarang di surga?

Gak ada bukti toh?
Keyakinan 6 milyar manusia, bukan bukti lho.

Kebenaran itu harus bisa dibuktikan, di verifikasi, atau dengan cara lain yang repeatable.

Iya toh?

Sang Penafsir
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: biobio pada Desember 19, 2008, 09:35:49 PM
pandangan mufasirri memang ada benarnya,namun bukan berarti sepenuhnya benar.tidak ada yang sempurna di dunia ini,bahkan kesempurnaan itu sendiri belum tentu sempurna...maka,dalam keragu2an itu,apakah anda sudah berusaha untuk mencari kebenaran?atau sebaliknya,anda malah mencari "kebenaran dari keragu2an anda". Maksudnya "lari dari kebenaran" adalah,misal anda mengalami keragu2an...hal ini umum dan biasa menurutku..nah,kemudian apa anda berusaha mencari kebenaran untuk menghilangkan keragu2an anda (mncri tahu utk segera memutuskan YA atau TIDAK,dan bukannya di pertengahan), atau malah anda mencari kebenaran dari keragu2an anda? Dlm hal ini, kita meragukan sesuatu,dan mulai mencari bukti2 bhw keragu2an kita adalah hal yg benar.ini yg dimaksud dgn "kabur dari kebenaran". Dan seperti di pembahasan thread tetangga,masalah kemahabisaan Tuhan,apakah kemahabisaanNYA akan hilang jika tdk ada yg berhasil memecahkan soal benda berat itu? Anda jawab "ya",atau "tidak",akan sy jawab.."mana buktinya?". Anda sudah mengeluarkan bukti,sy jawab lagi,"mana buktinya bhw bukti anda benar?". Benar kata uzik-sama dan lem,bhw kaum agnostik biasanya berusaha lari dari kebenaran. Anda,bung mufasirri? Saya tidak tahu..
NO OFFENSE
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Mufassiri pada Desember 19, 2008, 09:52:14 PM
Kutip dari: biobio pada Desember 19, 2008, 09:35:49 PM
pandangan mufasirri memang ada benarnya,namun bukan berarti sepenuhnya benar.tidak ada yang sempurna di dunia ini,bahkan kesempurnaan itu sendiri belum tentu sempurna...maka,dalam keragu2an itu,apakah anda sudah berusaha untuk mencari kebenaran?atau sebaliknya,anda malah mencari "kebenaran dari keragu2an anda". Maksudnya "lari dari kebenaran" adalah,misal anda mengalami keragu2an...hal ini umum dan biasa menurutku..nah,kemudian apa anda berusaha mencari kebenaran untuk menghilangkan keragu2an anda (mncri tahu utk segera memutuskan YA atau TIDAK,dan bukannya di pertengahan), atau malah anda mencari kebenaran dari keragu2an anda? Dlm hal ini, kita meragukan sesuatu,dan mulai mencari bukti2 bhw keragu2an kita adalah hal yg benar.ini yg dimaksud dgn "kabur dari kebenaran". Dan seperti di pembahasan thread tetangga,masalah kemahabisaan Tuhan,apakah kemahabisaanNYA akan hilang jika tdk ada yg berhasil memecahkan soal benda berat itu? Anda jawab "ya",atau "tidak",akan sy jawab.."mana buktinya?". Anda sudah mengeluarkan bukti,sy jawab lagi,"mana buktinya bhw bukti anda benar?". Benar kata uzik-sama dan lem,bhw kaum agnostik biasanya berusaha lari dari kebenaran. Anda,bung mufasirri? Saya tidak tahu..
NO OFFENSE

NO OFFENSE JUGAK

LHO, khan sesuai dengan agnostisisme, tuhan itu TIDAK MUNGKIN dapat dibuktikan atau unkowable. Lha kalau keyakinannya adalah UNKNOWABLE atau tidak dapat diketahui, kebenarannya adalah kemuskilannya untuk diketahui itu. Ngapain capek capek mencari YA atau TIDAK? Khan tidak mungkin disimpulkan Ya atau Tidak.

Ya toh?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: biobio pada Desember 19, 2008, 10:22:30 PM
yeah, tidak ada masalah sebenarnya.sy sgt menghargai apa yg diyakini orang..namun,sy dlm hal ini selalu memiliki preferensi utk selalu menghusakan pencarian kebenaran yang "netral",bukan mencari kebenaran yg mendukung pendapat kita.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Desember 20, 2008, 02:11:37 PM
Kutip dari: lem pada September 24, 2008, 11:32:37 PM
seuju dengan uzik-sama... cuma mencari alasan untuk meragukan untuk hal yang dari lubuk hatinya dia tahu itu benar..
yang beginian biasanya jiwanya labil.. karena nggak punya pegangan apa apa dalam hidupnya...
Bagaimana jika dari lbuk hatinya dia meragukan itu benar?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: biobio pada Desember 20, 2008, 03:19:43 PM
esensinya menurutku
Kutip dari: biobio pada Desember 19, 2008, 10:22:30 PM
selalu menghusakan pencarian kebenaran yang "netral",bukan mencari kebenaran yg mendukung pendapat kita.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Mufassiri pada Januari 04, 2009, 04:12:31 PM
Kutip dari: biobio pada Desember 19, 2008, 10:22:30 PM
yeah, tidak ada masalah sebenarnya.sy sgt menghargai apa yg diyakini orang..namun,sy dlm hal ini selalu memiliki preferensi utk selalu menghusakan pencarian kebenaran yang "netral",bukan mencari kebenaran yg mendukung pendapat kita.

Untung gue cukup berani mewarisi agnostisisme babe bue. Faktanya, kita ini hidup di Indonesia yang sudah ngIslam berat. Klaim-klaim kebenaran mulai dipaksakan kepada khalayak. Bahkan spiritualitas baru atau agama baru dilarang sehingga mengingkari sendiri Undang-Undang Dasanya yg membebaskan warganya untuk beragama. Bebas beragama sama persis artinya dengan kebebasan untuk TIDAK beragama. Kalau saya tidak percaya kepad semua agama, khan artinya saya TIDAK beragama, tapi secara esensial saya tetap beragama. Yaitu agama saya sendiri secara pribadi.

Nah, jika pencarian kebenaran itu akhirnya tidak akan dapat diketahui secara definitip, maka usaha anda akan sia-sia saja. Kalau anda sejak kecil sudah dibesarkan dengan agama tertentu (seperti saya yg dibesarkan dalam Islam), maka ada kerinduan dalam diri anda/saya untuk membuktikan kebenaran/kesalahan kepercayaan anda/saya itu. Ini terjadi pada babe gue yg suka ngomel-ngomelin agama Islamnya.  >:( Dia merasa tertipu oleh kiyai-kiyai, keluarga dan bahkan nabi Muhammad. Beliau sering mencari-cari kesalahan Muhammad dan memaki-makinya ketika ditemui kesalahan sang Nabi.  ??? Katanya, nabi suka coitusin hamba (budak) lah, nabi suka ngerampok kafilah Quraish lah. Nabi percaya makhluk-2 aneh lah (Jin, Setan, Iblis, Bidadari, malaikat, dajjal, ya'juj makjuj de el el). Gue sampe sebel dengerinnya. Tapi dalam hati gue, gue jadi bertanya-tanya sendiri: Memangnya dalam Islam ada kepercayaan begitu? (NB: Gue juga udah dapetin hadist-2 pendukung yg udah diterjemahin beliau)

Nah lagi!! Gue jadinya pengen tahu kebenaran dari agama formal gue. Yang dibenci atau yang disebelin biasanya malah dicari-cari. (Seperti: Yang bau dan diumpetin malah dicari-cari hehehe  ;D)

Nah lagi. Gue pikir, kebenaaran netral itu tidak ada. Paling-paling anda cuman cari kebenaran dari latar belakang pribadi anda sendiri. Jadi, sudah ada 'background questions' dari kebenaran yang akan anda cari. Apa begitu?

Ini cuman lontaran ngawur aja lho!

Sang Penafsir
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: biobio pada Januari 04, 2009, 04:47:10 PM
memang nantinya dalam pencariannya, timbul miskonsepsi definisi kebenaran. jangankan 'kebenaran netral', 'kebenaran' saja sulit dicari. masalahnya, siapa sih di dunia ini yang cukup benar untuk menentukan kebenaran? semua kata sifat yang mengacu pada pribadi atau barang tertentu (misalkan kata sifat 'x') dalam pengucapannya harus ditambah di depannya 'dianggap',jadi 'dianggap x'. misalnya MENCURI ITU SALAH! Ah, kata siapa? Kata agama lo? Gimana kalo agama lo salah? Ato semua agama itu salah? Namun kita terpaksa mengakui bahwa mencuri itu salah (meskipun mungkin dalam pendapat kita mencuri itu benar), karena nyatanya semua org menganggap itu benar!dan kita tdk cukup bodoh utk memaksakan pendpat kita,bukan? 1+1=2! Meskipun kita yakin 1+1=3,kita tdk akan berani utk memaksakan khendak kita.kenapa?bukan karena 1+1=2 itu benar,ttp krn dianggap benar oleh 99,9% orang yang (dianggap) waras di bumi. dan salah atau tidak pndapat kita,kita akan 'ditidakwaraskan'.mau?gak kan? kembali pada kebenaran yang netral. kebenaran yang bagaimana? tentu saja ini sulit didefinisikan secara kolektif dlm kumpulan manusia2 yg memiliki pendapat yg berbeda. lihatlah msg2 dlm diri anda, sy yakin anda dapat menemukannya.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: seniman pada Januari 30, 2009, 07:21:33 PM
Kutip dari: uzik-sama pada September 23, 2008, 09:56:10 PM
menurut aku Agnostisisme tuh mungkin lebih berhati2 dalam mengambil tindakan walopun lebih terkesan skeptik.
nah yang jadi masalah apakah orang Agnostis tuh bakal tetep meragu ato berusaha mencari jawaban yang ada? kalo mereka cuma ragu2 dan ngga berusaha untuk mencari jawaban, IMO mereka hanya lari dari kebenaran aja.

justru agnostis berangkat dari keraguan akan kebenaran agama itu sendiri mas dan berakhir di sebuah titik yaitu Agnostic. "berangkat" disini artinya adalah sebuah proses pencarian. jadi salah kalau dibilang agnostis tidak berusaha mencari jawaban, lalu serta merta berdiri di tengah2 antara atheist dan theist. agnostic adalah bentuk sikap (kesimpulan) atas kebenaran yang tidak terbukti absolut.

agama adalah sebuah kebenaran bagi penganutnya, tapi tidak ada bukti yang absolut dan logis tentang kebenaran tersebut. yang ada hanyalah keyakinan/kepercayaan bahwa agama itu benar.

:kribo:
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: agnostik pada Juni 04, 2009, 06:46:56 PM
Agnostik bukanlah keyakinan, karena tak ada yang diyakini disana. Saya tidak tahu apakah tuhan itu ada namun saya juga tidak tahu apakah tuhan itu tidak ada. Jadi saya tidak tahu tentang semua itu dan akan selalu tidak tahu sampai saya mati nanti. Namun saya tahu bahwa mencuri itu salah, kenapa? tidak perlu kitab suci atau seorang nabi untuk mengatakan mencuri itu salah, bukankah anda juga tidak ingin barang anda dicuri? saya juga tahu membunuh itu salah, karena saya pun tidak ingin dibunuh. Kalaupun saya mempunyai agama, maka agama saya adalah kemanusiaan itu sendiri. Seorang agnostik hanya membutuhkan hati nurani dan logika untuk tahu apa itu perbuatan benar.
Seorang theist menganggap agnostik hanyalah mencari kebenaran netral, lalu seperti apa kebenaran yang tidak netral itu? Kebenaran menurut agamanya masing-masing menurut anda? Itulah yang terjadi saat ini, disaat semua orang berkoar-koar bahwa agamanya paling benar. Dan ingatlah seburuk apapun agamanya atau setidak masuk akal sekalipun ajarannya, pemeluk agama tidak akan pernah bisa mengatakan dengan lantang bahwa ajaran ini pastilah salah. Dan itulah  yang terjadi pada teroris-teroris akhir-akhir ini. Hati nurani dan rasa kemanusiaan dikalahkan oleh ketakutan akan masuk neraka dan tidak masuk surga
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 05, 2009, 10:28:16 AM
Kutip dari: agnostik pada Juni 04, 2009, 06:46:56 PM
Agnostik bukanlah keyakinan, karena tak ada yang diyakini disana. Saya tidak tahu apakah tuhan itu ada namun saya juga tidak tahu apakah tuhan itu tidak ada. Jadi saya tidak tahu tentang semua itu dan akan selalu tidak tahu sampai saya mati nanti. Namun saya tahu bahwa mencuri itu salah, kenapa? tidak perlu kitab suci atau seorang nabi untuk mengatakan mencuri itu salah, bukankah anda juga tidak ingin barang anda dicuri? saya juga tahu membunuh itu salah, karena saya pun tidak ingin dibunuh. Kalaupun saya mempunyai agama, maka agama saya adalah kemanusiaan itu sendiri. Seorang agnostik hanya membutuhkan hati nurani dan logika untuk tahu apa itu perbuatan benar.
Seorang theist menganggap agnostik hanyalah mencari kebenaran netral, lalu seperti apa kebenaran yang tidak netral itu? Kebenaran menurut agamanya masing-masing menurut anda? Itulah yang terjadi saat ini, disaat semua orang berkoar-koar bahwa agamanya paling benar. Dan ingatlah seburuk apapun agamanya atau setidak masuk akal sekalipun ajarannya, pemeluk agama tidak akan pernah bisa mengatakan dengan lantang bahwa ajaran ini pastilah salah. Dan itulah  yang terjadi pada teroris-teroris akhir-akhir ini. Hati nurani dan rasa kemanusiaan dikalahkan oleh ketakutan akan masuk neraka dan tidak masuk surga
agak setuju..lalu bagi seorang agnostik..apakah tujuan hidup ini?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: agnostik pada Juni 05, 2009, 05:33:59 PM
Lalu bagi seorang beragama apa tujuan hidup ini? Menyembah tuhan, melaksanakan apa yang tertulis di kitab suci sekonyol apapun isi kitab sucinya dan berharap kalo mati nanti semoga saja tuhan memasukannya ke dalam surga. Jadi kalo nanti ditanya tuhan maka anda bisa jawab: "tuhan, saya kan sudah menyembah tuhan setiap hari, sudah hapal di luar kepala kitab suci yang tuhan turunkan, sudah beribadah tanpa pernah absen,tuhan, jadi boleh dong kalo saya dimasukan ke dalam surga selamanya?". Dan mungkin tuhan akan menjawab :"wah, oke juga nih, kamu udah menyembah-nyembah saya dengan baik, oke masuk surga".
            Lalu datang seorang agnostik bilang: "Tuhan sepanjang hidup saya, saya tidak pernah menyembah tuhan karena terlalu banyak agama yang mengatakan bahwa dialah yang paling benar jadi saya tidak peduli tuhan, namun saya berusaha untuk menjadi manusia yang baik, menolong siapapun yang sedang kesulitan, mendamaikan pihak-pihak yang bertengkar, dan tidak menyakiti siapapun tanpa melihat agama dan rasnya tuhan. Namun maaf tuhan saya melakukan itu bukan untuk tuhan, bukan supaya saya masuk surga karena saya tidak tahu tuhan itu ada, saya melakukan itu hanya karena saya ingin sepanjang hidup saya yang singkat ini, saya bisa membawa kebaikan untuk manusia lain, untuk dunia ini, untuk kehidupan ini sehingga hidup saya menjadi bermakna tuhan.
Lalu Tuhan marah:"Apa??ga pernah nyembah-nyembah gw sedikitpun?? Pengawal, masukan ke neraka mahluk jahanam ini!!!


Jika Tuhan seperti ini yang ada di agama anda maka saya akan tetap menjadi agnostik
 
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 05, 2009, 09:57:54 PM
@agnostik

Ha ha ha ha ................... jangan ngarang gitu dong.

Darimana kamu tau bahwa konsep masuk surga seperti itu ?

Mr. StrawMan, kalau kamu menjadi agnostik karena punya pemikiran seperti itu maka jangan salahkan agama dong, itu sama dengan membiarkan diri mu bodoh dan menyalahkan orang lain.

Tepat seperti kata biobio bahwa kamu tidak pernah mencari kebenaran dan meng create agama seperti keinginan kamu untuk kamu cela cela, padahal kamu cuma seorang yg malas beribadah atau mencari ;D ;D ;D ;D

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: agnostik pada Juni 06, 2009, 04:39:45 AM
Ya saya memang tidak tahu, tapi bukankah begitu tujuan hidup orang beragama? Ujung-ujungnya cuma ingin masuk surga kan? Seandainya ada ayat-ayat yang mengatakan bahwa kalian harus melaksanakan perintah saya sebagai tuhan, sebagai imbalannya ya ga ada, kalo ga ngelakuin juga gapapa sih tapi saya pengen kalian melakukan aja. Jadi seandainya surga dan neraka itu tidak ada, kalian masih ingin menyembah kepada tuhan ga, atau melaksanakan perintah-perintahnya? Mungkin akan sedikit orang yang masih mau menyembah tuhan dan sebagian akan tetap berbuat baik dan sebagian lagi akan tetap berbuat jahat tergantung kepribadiannya tapi dengan agama kalian terpaksa hanya karena takut neraka kan? Dan dengan agama, pikiran kalian akan menjadi sempit dan akan selalu membeda-bedakan orang lain, yang lebih parah lagi jika ajaran agamanya mengajarkan kebencian kepada agama lain atau ras lain.
Saya tidak anti agama namun orang yang beragama selalu melakukan sesuatu hanya karena ingin masuk surga dan tidak pernah berani sedikitpun untuk mempertanyakan agamanya sendiri. Menjadi agnostik bukanlah hal yang gampang. Bayangkan anda meninggalkan kepercayaan yang sudah ditanamkan sejak kecil padahal sejak kecil anda sudah digambarkan bahwa neraka itu menyeramkan. Namun saya percaya bahwa kemanusiaan itu lebih penting dibanding agama apapun, dalam hidup saya yang singkat ini lebih baik menghabiskan waktu untuk kemanusiaan dibandingkan memperjuangkan agama tertentu dan menganggap agama lain salah.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: clarasy pada Juni 06, 2009, 11:37:24 AM
Kutip dari: agnostik pada Juni 05, 2009, 05:33:59 PM
Lalu bagi seorang beragama apa tujuan hidup ini? Menyembah tuhan, melaksanakan apa yang tertulis di kitab suci sekonyol apapun isi kitab sucinya dan berharap kalo mati nanti semoga saja tuhan memasukannya ke dalam surga. Jadi kalo nanti ditanya tuhan maka anda bisa jawab: "tuhan, saya kan sudah menyembah tuhan setiap hari, sudah hapal di luar kepala kitab suci yang tuhan turunkan, sudah beribadah tanpa pernah absen,tuhan, jadi boleh dong kalo saya dimasukan ke dalam surga selamanya?". Dan mungkin tuhan akan menjawab :"wah, oke juga nih, kamu udah menyembah-nyembah saya dengan baik, oke masuk surga".
           Lalu datang seorang agnostik bilang: "Tuhan sepanjang hidup saya, saya tidak pernah menyembah tuhan karena terlalu banyak agama yang mengatakan bahwa dialah yang paling benar jadi saya tidak peduli tuhan, namun saya berusaha untuk menjadi manusia yang baik, menolong siapapun yang sedang kesulitan, mendamaikan pihak-pihak yang bertengkar, dan tidak menyakiti siapapun tanpa melihat agama dan rasnya tuhan. Namun maaf tuhan saya melakukan itu bukan untuk tuhan, bukan supaya saya masuk surga karena saya tidak tahu tuhan itu ada, saya melakukan itu hanya karena saya ingin sepanjang hidup saya yang singkat ini, saya bisa membawa kebaikan untuk manusia lain, untuk dunia ini, untuk kehidupan ini sehingga hidup saya menjadi bermakna tuhan.
Lalu Tuhan marah:"Apa??ga pernah nyembah-nyembah gw sedikitpun?? Pengawal, masukan ke neraka mahluk jahanam ini!!!


Jika Tuhan seperti ini yang ada di agama anda maka saya akan tetap menjadi agnostik
 

ok juga.

Tapi Tuhan yang g yakini gak seperti itu kq...  ;) Tuhan itu baik.....selalu mengajarkan cinta kasih...agar kita bisa mengasihi sesama tanpa pandang jenis2 manusia itu......

"Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu" (Markus 12:30);
"Kasihilah sesamamu manusia seperi mengasihi dirimu sendiri"(......)

Ajaran Tuhan baik bgt kan.....
KIta yang Manusianya yang lemahhh dan lebay  ;D jadi sering mengabaikan ajaran Tuhan dan tidak mau tahu ajaran Tuhan...dan sering membenarkan diri..."aq adalah aq hehehhe" .... ;D ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 06, 2009, 12:31:58 PM
Kutip dari: clarasy pada Juni 06, 2009, 11:37:24 AM
Tapi Tuhan yang g yakini gak seperti itu kq...  ;) Tuhan itu baik.....selalu mengajarkan cinta kasih...agar kita bisa mengasihi sesama tanpa pandang jenis2 manusia itu......
Dan ajaran untuk saling mengasihi sesama, bahkan sesama makhluk hidup, sudah berusia sangat tua, meski saat itu tak ada embel-embel 'dari Tuhan'...

Kutip dari: clarasy pada Juni 06, 2009, 11:37:24 AM
Ajaran Tuhan baik bgt kan.....
Lalu bagaimana saat Tuhan digambarkan dalam sisi 'tidak baik'nya?

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 06, 2009, 12:42:18 PM
Kutip dari: agnostik pada Juni 06, 2009, 04:39:45 AM
Ya saya memang tidak tahu, tapi bukankah begitu tujuan hidup orang beragama?

Bukan, kalau tidak tau mestinya tidak usah mengambil kesimpulan.

KutipUjung-ujungnya cuma ingin masuk surga kan?

Bukan, jangan memprovokasi orang sesuai dgn keinginan mu sebagai agnostik dong ha ha ha ......
Ingin atau tidak ingin itu bukan patokan bisa atau tidak bisa masuk surga.

KutipSeandainya ada ayat-ayat yang mengatakan bahwa kalian harus melaksanakan perintah saya sebagai tuhan, sebagai imbalannya ya ga ada, kalo ga ngelakuin juga gapapa sih tapi saya pengen kalian melakukan aja. Jadi seandainya surga dan neraka itu tidak ada, kalian masih ingin menyembah kepada tuhan ga, atau melaksanakan perintah-perintahnya?

Sayangnya ayat2 yg seperti itu emang ngga ada, kenapa kita perlu berhayal untuk sesuatu yg tidak pernah ada ?, sementara yg ada tidak di coba untuk diketahui ? nanti saja kalau ada ayat yg seperti itu baru kamu jadi agnostik.

KutipMungkin akan sedikit orang yang masih mau menyembah tuhan dan sebagian akan tetap berbuat baik dan sebagian lagi akan tetap berbuat jahat tergantung kepribadiannya tapi dengan agama kalian terpaksa hanya karena takut neraka kan?

Kemungkinan yg dibuat karena alasan yg di buat buat juga.

Jadi menurut agnostik perbuatan baik dan jahat itu tergantung dari kepribadian ? ini pernyataan yg malu maluin bangsa Indonesia nih ...... wakakakakak....

Trus kalau orang beragama berbuat baik itu hanya karena takut neraka ?, rasanya itu adalah pemikiran yg terlalu sederhana atau emang cuma sampai disitu saja kemampuan berpikirnya karena di sebabkan ketidak mau tahuan seorang agnostik ?

KutipDan dengan agama, pikiran kalian akan menjadi sempit dan akan selalu membeda-bedakan orang lain, yang lebih parah lagi jika ajaran agamanya mengajarkan kebencian kepada agama lain atau ras lain.

Sedemikian mudahnya seorang agnostik menuduh pikiran orang beragama sempit ? padahal yg mempersempit nya adalah tuduhan nya (seorang agnostik) yg mengatakan bahwa perbuatan baik seorang yg beragama hanya karena takut neraka wakakakakak......

Buat apa bikin kitab suci tebal tebal kalau hanya isinya itu ?, siapa yg berpikiran sempit sekarang ?

Kalau agama membeda bedakan orang, kalau membeda bedakan ras, kalau mengajarkan kebencian maka mestinya agama Islam hanya akan ada di Arab saja, agama Kristen hanya akan ada di Yerusalem saja, agama Budha & Hindu hanya akan ada di India(?) saja. Ber dakwah itu adalah semangat agama agama apapun untuk menghilangkan perbedaan perbedaan ras, orang, bangsa dll dll, untuk membuatnya menjadi satu.

Kalau dalam masa berdakwah ini ada penyimpangan penyimpangan maka aku rasa itu karena pendakwah itu melupakan misi dari agamanya sendiri, jadi bukan karena faktor agama nya.

KutipSaya tidak anti agama namun orang yang beragama selalu melakukan sesuatu hanya karena ingin masuk surga dan tidak pernah berani sedikitpun untuk mempertanyakan agamanya sendiri.

Generalisasi, ketika kamu bertemu seorang beragama dibawah pohon jambu itu bukan berarti dia mewakili orang beragama di seluruh dunia.......

Kalau ada agama melarang umatnya mempertanyakan agamanya, yah lebih baik pindah agama aja, tapi bukan jadi agnostik yg berpikiran sempit ha ha ha .......

KutipMenjadi agnostik bukanlah hal yang gampang. Bayangkan anda meninggalkan kepercayaan yang sudah ditanamkan sejak kecil padahal sejak kecil anda sudah digambarkan bahwa neraka itu menyeramkan.

Melepaskan kepercayaan itu jauh lebih mudah dibandingkan dengan memperdalam sebuah agama.

Kalau pada masa kecil sudah menerima pengajaran yg keliru bukan berarti ketika sudah besar harus menjadi agnostik, tapi akan jauh lebih bijaksana jika justru berusaha mencari kebenaran.

KutipNamun saya percaya bahwa kemanusiaan itu lebih penting dibanding agama apapun, dalam hidup saya yang singkat ini lebih baik menghabiskan waktu untuk kemanusiaan dibandingkan memperjuangkan agama tertentu dan menganggap agama lain salah.

Kemanusiaan yg tidak di landaskan ke agamaan yg benar justru akan menimbulkan bencana.

Bukankah apa yg di lakukan Hitler itu juga karena rasa kemanusiaannya yg ingin melindungi kemurnian kemanusiaan bangsa Aria ?

Adakah tokoh kemanusiaan dari golongan agnostik se kaliber Mahatma Gandhi, Mother Teresa ?

Adakah agama yg melupakan kemanusiaan ? kalau ada tinggalkan dan cari agama yg lain...... gitu aja repot.

Standard kemanusiaan seorang agnostik apa ?

peace Bro & Sis... hanya sekedar pemikiran CMIIW
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 06, 2009, 12:52:13 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 06, 2009, 12:31:58 PM
Dan ajaran untuk saling mengasihi sesama, bahkan sesama makhluk hidup, sudah berusia sangat tua, meski saat itu tak ada embel-embel 'dari Tuhan'...

orang beragama percaya bahwa hati nurani itu adalah bisikan dari Tuhan, jadi ketika dikatakan tidak ada embel2 Tuhan maka itu karena belum di ajarkan saja  ;D

KutipLalu bagaimana saat Tuhan digambarkan dalam sisi 'tidak baik'nya?

contohnya adalah..................
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 06, 2009, 12:57:32 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 06, 2009, 12:52:13 PM
orang beragama percaya bahwa hati nurani itu adalah bisikan dari Tuhan, jadi ketika dikatakan tidak ada embel2 Tuhan maka itu karena belum di ajarkan saja  ;D
Belum diajarkan? Atau memang tidak perlu konsep Tuhan untuk cinta kasih? Bahkan atheis pun bisa memiliki cinta kasih yang lebih baik dari theis. Ada atau tidak Tuha, cinta kasih tetap hal yang baik. Kita bisa buktikan hal baik dari cinta kasih, tapi tidak bahwa cinta kasih itu dari Tuhan...

Kutip dari: gonzo pada Juni 06, 2009, 12:52:13 PMcontohnya adalah..................
Saat Tuhan marah, murka, atau berperang dan memerintahkan perang...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 06, 2009, 01:04:43 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 06, 2009, 12:57:32 PM
Belum diajarkan? Atau memang tidak perlu konsep Tuhan untuk cinta kasih? Bahkan atheis pun bisa memiliki cinta kasih yang lebih baik dari theis. Ada atau tidak Tuha, cinta kasih tetap hal yang baik. Kita bisa buktikan hal baik dari cinta kasih, tapi tidak bahwa cinta kasih itu dari Tuhan...

Belum diajarkan oleh agama bahwa hati nurani itu adalah bisikan dari Tuhan  ;D

Dan sayangnya cinta kasih itu datangnya dari hati nurani, kalau soal lebih atau kurang itu tergantung seberapa besarnya orang itu (apapun dia) mau mendengar hati nuraninya. 

Kutip
Saat Tuhan marah, murka, atau berperang dan memerintahkan perang...

Kamu percaya kalau itu emang Tuhan ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 06, 2009, 02:10:59 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 06, 2009, 01:04:43 PM
Belum diajarkan oleh agama bahwa hati nurani itu adalah bisikan dari Tuhan  ;D

Dan sayangnya cinta kasih itu datangnya dari hati nurani, kalau soal lebih atau kurang itu tergantung seberapa besarnya orang itu (apapun dia) mau mendengar hati nuraninya. 

Kamu percaya kalau itu emang Tuhan ?
sepertinya orang agnostik memang menyerang agama dari konsep ketuhanannya...
bang agnostik...tdk semua agama yang diakui seperti yang kamu kira...
dan tujuan beragama kalo aku sih supaya mendapatkan kebahagiaan hidup..bukan untuk menyembah...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: alvin pratama pada Juni 06, 2009, 02:13:59 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 06, 2009, 02:10:59 PM
sepertinya orang agnostik memang menyerang agama dari konsep ketuhanannya...
bang agnostik...tdk semua agama yang diakui seperti yang kamu kira...
dan tujuan beragama kalo aku sih supaya mendapatkan kebahagiaan hidup..bukan untuk menyembah...

kebahagiaan hidup yang bagaimana??
dan bukan untuk menyembah siapa??
mohon dijelaskan
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 06, 2009, 03:03:18 PM
Kutip dari: alvin pratama pada Juni 06, 2009, 02:13:59 PM
kebahagiaan hidup yang bagaimana??
dan bukan untuk menyembah siapa??
mohon dijelaskan

Napsu amat ngejar drexman ha ha ha .......  (sorry nge junk)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: cronny pada Juni 06, 2009, 05:30:05 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 06, 2009, 12:42:18 PM

Kemanusiaan yg tidak di landaskan ke agamaan yg benar justru akan menimbulkan bencana.

Bukankah apa yg di lakukan Hitler itu juga karena rasa kemanusiaannya yg ingin melindungi kemurnian kemanusiaan bangsa Aria ?

Kalau mao memberi contoh kejahatan yg dilakukan oleh orang agnostik atau atheis, sebaiknya jangan memakai adolf hitler. Karena hitler adalah orang yg sangat percaya kepada tuhan. Di setiap pidato nya dia sering menyebut tuhan.

Juga lebih banyak kejahatan yg dilakukan oleh orang beragama dibanding orang yg tidak beragama. Penyebaran agama juga sering digunakan untuk alasan2 memulai perang.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 06, 2009, 10:40:49 PM
Kutip dari: alvin pratama pada Juni 06, 2009, 02:13:59 PM
kebahagiaan hidup yang bagaimana??
dan bukan untuk menyembah siapa??
mohon dijelaskan
kebahagiaan ga bs dijelaskan..cuma bs dirasakan...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: luth pada Juni 07, 2009, 12:59:12 AM
Kutip dari: cronny pada Juni 06, 2009, 05:30:05 PM

Juga lebih banyak kejahatan yg dilakukan oleh orang beragama dibanding orang yg tidak beragama. Penyebaran agama juga sering digunakan untuk alasan2 memulai perang.
:oey ey.. ::)
musti dicek dulu berapa persentase orang yang beragama dan tak beragama di dunia ini bang...
dan di cek lagi dari yang beragama itu mana yg bener2 percaya tuhan,,karena di barat sangat banyak orang yg cuma buat pencantuman di id card aja,,sementara dalam benaknya sama sekali tak percaya tuhan

sebelum itu di cek,,tahan dulu pernyataannya gan :D :D :D :D :D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 07, 2009, 10:43:16 AM
Kutip dari: luth pada Juni 07, 2009, 12:59:12 AM
:oey ey.. ::)
musti dicek dulu berapa persentase orang yang beragama dan tak beragama di dunia ini bang...
dan di cek lagi dari yang beragama itu mana yg bener2 percaya tuhan,,karena di barat sangat banyak orang yg cuma buat pencantuman di id card aja,,sementara dalam benaknya sama sekali tak percaya tuhan

sebelum itu di cek,,tahan dulu pernyataannya gan :D :D :D :D :D

he he he ...... kayanya di sono ngga mencantumkan agam deh di ID card nya, cuma di indonesia aja yg gitu, tujuannya apa ya ?  ;D

Barangkali lebih tepatnya "hanya di bibir saja", sementara kelakuan sih sama aja dodol, eh sebenarnya kan berlaku disini juga kan, maksudnya orang2 dekat kita juga banyak yg seperti itu, solat sih solat atau pergi ke gereja sih pergi atau vihara atau kelenteng, korupsi (maling) tetep jalan terus, gitukan ? tapi apakah itu salah agamanya ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 07, 2009, 11:53:28 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 06, 2009, 01:04:43 PM
Belum diajarkan oleh agama bahwa hati nurani itu adalah bisikan dari Tuhan  ;D
Bahkan setelah diajarkan pun belum tentu ajaran itu benar...

Kutip dari: gonzo pada Juni 06, 2009, 01:04:43 PM
Kamu percaya kalau itu emang Tuhan ?
Nope. bukan aku yang percaya. Hanya saja itu adalah abgian dari konsep tentang Tuhan. Baik dari kitab suci, atau dari ucapan theis sendiri, yang menyebut peristiwa/bencana yang terjadi karena murka Tuhan...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 07, 2009, 12:34:51 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 07, 2009, 11:53:28 AM
Bahkan setelah diajarkan pun belum tentu ajaran itu benar...

Kalau belum tentu kan bukan berarti salah kan ?, itu makanya yg perlu di cari, jangan malas, ok

KutipNope. bukan aku yang percaya. Hanya saja itu adalah abgian dari konsep tentang Tuhan. Baik dari kitab suci, atau dari ucapan theis sendiri, yang menyebut peristiwa/bencana yang terjadi karena murka Tuhan...

Tapikan harus di pelajari secara menyeluruh, bukan hanya di lihat sepotong sepotong, kalau di lihat secara sepotong sepotong maka sulit mengetahuinya apakah itu hanya sebuah "anthropomorphism" atau kelompok yg biasa menghalalkan perbuatannya dgn menggunakan nama Tuhan.

Jadi emang perlu di pelajari, jangan malas, ok
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 07, 2009, 01:31:30 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 07, 2009, 12:34:51 PM
Kalau belum tentu kan bukan berarti salah kan ?, itu makanya yg perlu di cari, jangan malas, ok
Bukan malas, Tapi jika jawaban yang dipegang sat ini beda dengan anda, apa anda akan ngotot kalo jawaban lain itu salah?

Kutip dari: gonzo pada Juni 07, 2009, 12:34:51 PMTapikan harus di pelajari secara menyeluruh, bukan hanya di lihat sepotong sepotong, kalau di lihat secara sepotong sepotong maka sulit mengetahuinya apakah itu hanya sebuah "anthropomorphism" atau kelompok yg biasa menghalalkan perbuatannya dgn menggunakan nama Tuhan.

Jadi emang perlu di pelajari, jangan malas, ok
Antara mempelajari dan menerima itu dua hal berbeda kan?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 07, 2009, 02:47:50 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 07, 2009, 01:31:30 PM
Bukan malas, Tapi jika jawaban yang dipegang sat ini beda dengan anda, apa anda akan ngotot kalo jawaban lain itu salah?
Ngga lah, agama juga mengajarkan bahwa manusia punya hak atas dirinya sendiri, tidak boleh di paksa paksa, itu namanya "free will", jadi memberi kebebasan berpikir dan bertindak juga merupakan suatu ajaran agama (saya) juga.

Maaf saya sering mengatakan "malas - malas" karena bisa saja orang tidak mau ber agama karena malas beribadah, itu saja, maafkan saya yg berpikiran sempit  ;D ;D

KutipAntara mempelajari dan menerima itu dua hal berbeda kan?

Mempelajari sesuatu pun menjadi tidak ada gunanya kalau tidak mau membuka diri untuk menerima.

May God Bless you Bro
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 07, 2009, 05:18:26 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 07, 2009, 02:47:50 PM
Ngga lah, agama juga mengajarkan bahwa manusia punya hak atas dirinya sendiri, tidak boleh di paksa paksa, itu namanya "free will", jadi memberi kebebasan berpikir dan bertindak juga merupakan suatu ajaran agama (saya) juga.

Maaf saya sering mengatakan "malas - malas" karena bisa saja orang tidak mau ber agama karena malas beribadah, itu saja, maafkan saya yg berpikiran sempit  ;D ;D

Mempelajari sesuatu pun menjadi tidak ada gunanya kalau tidak mau membuka diri untuk menerima.

May God Bless you Bro
mempelajari sesuatu kalo ga ada gunanya mending jangan diterima...
kebebasan untuk berpikir dan bertindak..hasil akhirnya gimana yang diatas..udah diatur..gt kan? ;)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 07, 2009, 10:03:05 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 07, 2009, 05:18:26 PM
mempelajari sesuatu kalo ga ada gunanya mending jangan diterima...

tapi kalau belum dipelajari tau dari mana itu akan berguna atau tidak ?

Kutipkebebasan untuk berpikir dan bertindak..hasil akhirnya gimana yang diatas..udah diatur..gt kan? ;)

Maksudnya apa nih ? berpikir bahwa kita itu robot ? tolong lebih jelas lagi dong  :D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 08, 2009, 12:02:18 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 07, 2009, 02:47:50 PM
Ngga lah, agama juga mengajarkan bahwa manusia punya hak atas dirinya sendiri, tidak boleh di paksa paksa, itu namanya "free will", jadi memberi kebebasan berpikir dan bertindak juga merupakan suatu ajaran agama (saya) juga.
Di sisi lain, agama terkadang juga membatasi kebebasan pemeluk, termasuk kebebasan berpikir. Dimana pemeluk agama terikat pada dogma, dan tidak mempercayai atau mengikuti dogma berarti ;murtad'...

Kutip dari: gonzo pada Juni 07, 2009, 02:47:50 PMMaaf saya sering mengatakan "malas - malas" karena bisa saja orang tidak mau ber agama karena malas beribadah, itu saja, maafkan saya yg berpikiran sempit  ;D ;D
Ada kalanya karena malas, ada kalanya karena faktor lain.

Kutip dari: gonzo pada Juni 07, 2009, 02:47:50 PMMempelajari sesuatu pun menjadi tidak ada gunanya kalau tidak mau membuka diri untuk menerima.
Sebelum menerima, dipelajari dulu kan? Bukannya belum di pelajari sudah diterima duluan...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 08, 2009, 12:32:01 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 08, 2009, 12:02:18 PM
Di sisi lain, agama terkadang juga membatasi kebebasan pemeluk, termasuk kebebasan berpikir. Dimana pemeluk agama terikat pada dogma, dan tidak mempercayai atau mengikuti dogma berarti ;murtad'...

Otomatis, itu yg namanya konsekwensi beragama, ngga bisa suka sukanya sendiri, contoh yg beragama dan suka suka sendiri yah itu, bisa kita lihat ada beragam ragam denominasi Protestan, ketika agama mengajarkan free will sebenarnya kalau mau murtad juga ngga masalah, jadi yah bebas bebas juga urusannya.

KutipAda kalanya karena malas, ada kalanya karena faktor lain.

Intinya harus jujur pada diri sendiri dan hanya diri sendiri saja yg tahu, makanya saya minta maaf atas tuduhan kosng itu.

Kutip
Sebelum menerima, dipelajari dulu kan? Bukannya belum di pelajari sudah diterima duluan...

Bukan patokan koq, bisa saja menerima terus mempelajari atau sebaliknya.
Dan bukti sudah banyak koq, saya saja termasuk jenis yg menerima dulu baru mempelajari koq.

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 08, 2009, 12:43:03 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 08, 2009, 12:32:01 PM
Otomatis, itu yg namanya konsekwensi beragama, ngga bisa suka sukanya sendiri, contoh yg beragama dan suka suka sendiri yah itu, bisa kita lihat ada beragam ragam denominasi Protestan, ketika agama mengajarkan free will sebenarnya kalau mau murtad juga ngga masalah, jadi yah bebas bebas juga urusannya.
Karena aku memilih agama yang dari awal tidak memberi ikatan untuk wajib percaya, dan menganggap keraguan adalah hal yang wajar hingga timbul pemahaman, maka aku juga enggan dipaksa menerima sesuatu yang aku belum paham...

Kutip dari: gonzo pada Juni 08, 2009, 12:32:01 PMIntinya harus jujur pada diri sendiri dan hanya diri sendiri saja yg tahu, makanya saya minta maaf atas tuduhan kosng itu.
No problemo, aku gak merasa anda menuduh kok :)

Kutip dari: gonzo pada Juni 08, 2009, 12:32:01 PMBukan patokan koq, bisa saja menerima terus mempelajari atau sebaliknya.
Dan bukti sudah banyak koq, saya saja termasuk jenis yg menerima dulu baru mempelajari koq.
Itu bukan metode yang ingin aku gunakan. Aku memilih pelajari dulu sebelum memutuskan menerima atau menolak.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 08, 2009, 01:46:44 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 08, 2009, 12:43:03 PM
Karena aku memilih agama yang dari awal tidak memberi ikatan untuk wajib percaya, dan menganggap keraguan adalah hal yang wajar hingga timbul pemahaman, maka aku juga enggan dipaksa menerima sesuatu yang aku belum paham...

Kayanya kita harus lebih ke hal yg mendasar yaitu mengupas apa arti kata AGAMA ? di mana ada agama yg tidak ada ikatan untuk percaya ? jangan jangan memang tidak ingin beragama ?  ;D

Kutip
Itu bukan metode yang ingin aku gunakan. Aku memilih pelajari dulu sebelum memutuskan menerima atau menolak.

Selamat belajar, jangan putus asa, kami juga percaya bahwa orang yg sungguh sungguh mencari Allah adalah orang yg dapat di selamatkan  ;)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: bupunsu pada Juni 08, 2009, 03:21:36 PM
Bagi mereka yang berpikir bebas, dan bebas berpikir, maka kegagalan manusia dalam menemukan sesuatu yang luar biasa, maka diciptakanlah istilah Tuhan, Allah, Yehowa, Thian .. dsb. Tapi perlu di-ingat, bahwa kata-kata itu bukan bendanya, maksudnya: kalau saya mengatakan bakpao .. maka menunjuk pada benda putih, enak, isi kacangijo, anget .. dst Istilah itu perjanjian saja. Bagaimana kalau "kepala" ditukar dengan "kaki", maka manusia berpikir dengan kaki, dan berlari dengan kepala.
Tapi kalau sudah tuwa, seperti saya, yang sakit itu dengkulnya, karena dulu kebanyakan untuk mikir ... hehehehe .. pejabat indonesia banyak yang mikir pake dengkul.
Kalau belajar dan memahami berpikir , maka dapat dibedakan antara yang berpikir (si pemikir), dan yang dipikirkan, katanya nanti akan  nampak bahwa pikiran itu suatu materi ...
Yaaaa .. katanya yang pinter2 itu laah ...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 09, 2009, 11:55:09 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 08, 2009, 01:46:44 PM
Kayanya kita harus lebih ke hal yg mendasar yaitu mengupas apa arti kata AGAMA ? di mana ada agama yg tidak ada ikatan untuk percaya ? jangan jangan memang tidak ingin beragama ?  ;D
Sudah kubilang, jika definisi agama dikatikan dengan adanya dogma, anda bisa bilang Buddhisme bukan sebuah agama... :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 09, 2009, 12:47:24 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 09, 2009, 11:55:09 AM
Sudah kubilang, jika definisi agama dikatikan dengan adanya dogma, anda bisa bilang Buddhisme bukan sebuah agama... :)

Sorry saya kurang paham dgn agama Budha.

Tapi yg saya lihat seperti ini. (dari wikipedia= kamus besar bahasa indonesia)

Agama adalah

Kutipadalah sistem atau prinsip kepercayaan kepada Tuhan, atau juga disebut dengan nama Dewa atau nama lainnya dengan ajaran kebhaktian dan kewajiban-kewajiban yang bertalian dengan kepercayaan tersebut.

Kata "agama" berasal dari bahasa Sansekerta āgama yang berarti "tradisi".[1]. Sedangkan kata lain untuk menyatakan konsep ini adalah religi yang berasal dari bahasa Latin religio dan berakar pada kata kerja re-ligare yang berarti "mengikat kembali". Maksudnya dengan berreligi, seseorang mengikat dirinya kepada Tuhan

Dogma adalah

Kutip.....Sebagai unsur dasar dari agama, istilah dogma diberikan kepada ajaran-ajaran teologi yang dianggap telah terbukti baik, sedemikian rupa hingga usul bantahan atau revisinya berarti bahwa orang itu tidak lagi menerima agama tersebut sebagai agamanya sendiri, atau ia mengalami keragu-raguan pribadi....

Jadi dogma itu di buat supaya umat dari agama itu menjadi tidak ragu ragu dan dgn dogma itu maka umatnya tau persis apa yg di ajarkan oleh agama tersebut.

Sementara PI-One ingin memilih suatu agama yg dari awal tidak memberi ikatan untuk wajib percaya, dimana ada agama yg model seperti itu ? dan dalam agama itu sangat kental unsur kepercayaan yg di sebut sebagai "IMAN", jadi dimana ada agama yg tidak memberi ikatan wajib percaya ?

Jadi mohon maaf kalau saya tidak bisa berkomentar tentang agama Budha (karena saya tidak tau), ini kan cuma pandangan umum saja, kalau memang menurut pandangan Pi-One bahwa Budhisme bukan termasuk agama mungkin[/i] karena berbeda dgn pengertian umum atas kaidah akan apa yg di sebut Agama, bisa bisa saja tidak di sebut agama.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 09, 2009, 01:16:43 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 09, 2009, 12:47:24 PM
Sorry saya kurang paham dgn agama Budha.

Tapi yg saya lihat seperti ini. (dari wikipedia= kamus besar bahasa indonesia)

Agama adalah

Dogma adalah

Jadi dogma itu di buat supaya umat dari agama itu menjadi tidak ragu ragu dan dgn dogma itu maka umatnya tau persis apa yg di ajarkan oleh agama tersebut.

Sementara PI-One ingin memilih suatu agama yg dari awal tidak memberi ikatan untuk wajib percaya, dimana ada agama yg model seperti itu ? dan dalam agama itu sangat kental unsur kepercayaan yg di sebut sebagai "IMAN", jadi dimana ada agama yg tidak memberi ikatan wajib percaya ?

Jadi mohon maaf kalau saya tidak bisa berkomentar tentang agama Budha (karena saya tidak tau), ini kan cuma pandangan umum saja, kalau memang menurut pandangan Pi-One bahwa Budhisme bukan termasuk agama mungkin[/i] karena berbeda dgn pengertian umum atas kaidah akan apa yg di sebut Agama, bisa bisa saja tidak di sebut agama.

Aku sudah bilang, definisi itu ada banyak. Jika mengikuti definisi di atas, anda bisa bilang Buddhisme bukan agama. :)

Di kalama sutta disebutkan:
Kutip
jangan semata-mata mempercayai meskipun hal itu tampak benar dan dianut oleh mayoritas,
jangan semata-mata mempercayai meskipun suatu hal merupakan tradisi yang telah diwariskan turun temurun,
jangan semata-mata mempercayai meskipun suatu hal tercantum dalam kitab-kitab suci,
jangan semata-mata mempercayai meskipun suatu hal disampaikan oleh tokoh-tokoh agama ternama,

Atau anda bisa googling dengna kata kunci kalama sutta. Ini contohnya:
http://forumbebas.com/showthread.php?tid=38494&pid=513415
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 09, 2009, 01:28:38 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 07, 2009, 10:03:05 PM
tapi kalau belum dipelajari tau dari mana itu akan berguna atau tidak ?

Maksudnya apa nih ? berpikir bahwa kita itu robot ? tolong lebih jelas lagi dong  :D
pelajari yang berguna buatmu..misal kamu mau jadi tukang insinyur,,ya pelajari ilmu teknik,.jangan ilmu pelet,..ga guna buatmu itu...
kalo mau pelajari smua agama krn kmu mau pinter jg boleh...tapi tentu aja yang kamu terima yang cocok buatmu...
dan lebih baik lagi kalo cocok buatmu,dan dijalankan sesuai yang kamu pelajari...ga cuma trima doang...
kamu bilang free will,..tapi disisi lain keyakinanmu mengatakan kalo hasil akhir tergantung yang diatas..gt kan?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 09, 2009, 02:36:42 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 09, 2009, 01:28:38 PM
pelajari yang berguna buatmu..misal kamu mau jadi tukang insinyur,,ya pelajari ilmu teknik,.jangan ilmu pelet,..ga guna buatmu itu...
kalo mau pelajari smua agama krn kmu mau pinter jg boleh...tapi tentu aja yang kamu terima yang cocok buatmu...
dan lebih baik lagi kalo cocok buatmu,dan dijalankan sesuai yang kamu pelajari...ga cuma trima doang...

Itu makanya aku bilang harus dipelajari dulu.

Kutipkamu bilang free will,..tapi disisi lain keyakinanmu mengatakan kalo hasil akhir tergantung yang diatas..gt kan?

Kenapa kamu bilang bahwa ada kontradiksi dalam keyakinanku ? dasarnya apa ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 10, 2009, 09:37:25 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 09, 2009, 02:36:42 PM
Kenapa kamu bilang bahwa ada kontradiksi dalam keyakinanku ? dasarnya apa ?
Mungkin maksudnya, mau usaha apapun, pada akhirnya itu cuma menjalankan skenario saja. Bukan benar-benar free will kita.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 10, 2009, 10:13:24 AM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 10, 2009, 09:37:25 AM
Mungkin maksudnya, mau usaha apapun, pada akhirnya itu cuma menjalankan skenario saja. Bukan benar-benar free will kita.

Iya, tapi pasti bukan seperti itu, kalau seperti itu berarti kita menuduh Tuhan berbohong, dan kita cuma robot saja.

Sorry sorry, kalimat di atas mungkin jadi tidak tepat bagi orang yg tidak percaya bahwa Tuhan telah memberikan free will kepada manusia.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 10, 2009, 08:51:02 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 10, 2009, 10:13:24 AM
Iya, tapi pasti bukan seperti itu, kalau seperti itu berarti kita menuduh Tuhan berbohong, dan kita cuma robot saja.

Sorry sorry, kalimat di atas mungkin jadi tidak tepat bagi orang yg tidak percaya bahwa Tuhan telah memberikan free will kepada manusia.
karena menurutmu,kalo kamu punya keinginan tapi tidak terwujud,,itu berarti ada rencana indah tuhanmu dibalik smua kegagalanmu...jadi...??free willmu ga sebebas keinginanmu...takdirmu sudah ditentukan oleh bosmu dIATAS SANA. ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 10, 2009, 10:48:04 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 10, 2009, 08:51:02 PM
karena menurutmu,kalo kamu punya keinginan tapi tidak terwujud,,itu berarti ada rencana indah tuhanmu dibalik smua kegagalanmu...jadi...??free willmu ga sebebas keinginanmu...takdirmu sudah ditentukan oleh bosmu dIATAS SANA. ;D

Terus terang saya merasa heran dgn jalan pemikiran mu  ;D ;D ;D ;D

Apakah tidak terpikir oleh kamu bahwa keinginan tidak terwujud itu karena kurang kemampuan nya ? atau keinginan nya terlalu muluk muluk ?

Otak kamu terlanjur mengkonsep bahwa manusia itu robotnya Tuhan, padahal agama sendiri tidak mengajarkan seperti itu.

Sorry ini revisi, setelah saya membaca ulang postingan mu, barangkali ada benarnya juga ada agama yg mempercayai adanya TAKDIR - sesuatu yg telah di tentukan Boss ( ;D) diatas, tapi bagi yg percaya freewill pasti menolak system TAKDIR.


Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 11, 2009, 12:51:49 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 10, 2009, 10:13:24 AM
Iya, tapi pasti bukan seperti itu, kalau seperti itu berarti kita menuduh Tuhan berbohong, dan kita cuma robot saja.
Karena itulah konseo-konsep tentang Tuhan memang membingungkan...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 11, 2009, 01:16:21 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 11, 2009, 12:51:49 PM
Karena itulah konseo-konsep tentang Tuhan memang membingungkan...

Tidak juga, asal konsep konsep itu tidak di campur adukan dengan pemikiran sendiri.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 11, 2009, 01:27:42 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 11, 2009, 01:16:21 PM
Tidak juga, asal konsep konsep itu tidak di campur adukan dengan pemikiran sendiri.
maksudnya? Pokoknya diterima dengan iman, begitu?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: alvin pratama pada Juni 11, 2009, 01:41:42 PM
maaf, ikutan nimbrung nihhh ;D ;D ;D
setiap manusia diberikan Takdir oleh Tuhan dengan kadar berbeda....
jadi sekeras apapun manusia berusaha menghindari hal itu maka dia tidak akan berhasil..
beda halnya apabila manusia tersebut MINTA suatu hal kepada Tuhan, pasti Tuhan akan memberikannya...
dengan jalan manusia itu berusaha untuk memperolehnya..
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 11, 2009, 01:43:11 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 11, 2009, 01:27:42 PM
maksudnya? Pokoknya diterima dengan iman, begitu?

Tidak hanya iman semata, logika juga di perlukan, iman itu bukan sesuatu yg tidak masuk akal, istilahnya bukan tidak masuk akal, tapi akal kita yg belum bisa memahami hal hal itu, karena keterbatasan dan kemampuan daya pikir kita.

Jadi kamu itu Agnostik atau Budha seperti kata biobio ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 11, 2009, 01:44:40 PM
Kutip dari: alvin pratama pada Juni 11, 2009, 01:41:42 PM
maaf, ikutan nimbrung nihhh ;D ;D ;D
setiap manusia diberikan Takdir oleh Tuhan dengan kadar berbeda....
jadi sekeras apapun manusia berusaha menghindari hal itu maka dia tidak akan berhasil..
beda halnya apabila manusia tersebut MINTA suatu hal kepada Tuhan, pasti Tuhan akan memberikannya...
dengan jalan manusia itu berusaha untuk memperolehnya..

Takdir, Nasib itu apa sih ? maksudnya supaya punya pandangan yg sama sebelum kita bicara lebih lanjut

Sudah Takdir nya ?

Sudah Nasib nya ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 11, 2009, 03:50:23 PM
Kutip dari: alvin pratama pada Juni 11, 2009, 01:41:42 PM
maaf, ikutan nimbrung nihhh ;D ;D ;D
setiap manusia diberikan Takdir oleh Tuhan dengan kadar berbeda....
jadi sekeras apapun manusia berusaha menghindari hal itu maka dia tidak akan berhasil..
beda halnya apabila manusia tersebut MINTA suatu hal kepada Tuhan, pasti Tuhan akan memberikannya...
dengan jalan manusia itu berusaha untuk memperolehnya..

Bagaimana kalau meminta supaya di berikan Takdir yg baik ? bisa ngga ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: alvin pratama pada Juni 11, 2009, 04:01:48 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 11, 2009, 03:50:23 PM
Bagaimana kalau meminta supaya di berikan Takdir yg baik ? bisa ngga ?
gak bisa ......
tapi klu minta rezeki, itu bisa...
::) ::) ::) ::) ::) ::) ::) ::)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 11, 2009, 04:58:20 PM
Kutip dari: alvin pratama pada Juni 11, 2009, 04:01:48 PM
gak bisa ......
tapi klu minta rezeki, itu bisa...
::) ::) ::) ::) ::) ::) ::) ::)

jadi apa itu Takdir - nasib ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 11, 2009, 08:57:34 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 11, 2009, 04:58:20 PM
jadi apa itu Takdir - nasib ?
tadinya mau tanya gonzo kaya gn,,,eh malah kamu tanya sama alvin..ayo vin..dijawab..pertanyaanku sama niy.. :D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: alvin pratama pada Juni 11, 2009, 09:04:22 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 11, 2009, 08:57:34 PM
tadinya mau tanya gonzo kaya gn,,,eh malah kamu tanya sama alvin..ayo vin..dijawab..pertanyaanku sama niy.. :D
intinya, nasib & takdir mempunyai pengertian sama....
yang membedakan hanya pengucapan dan situasinya saja...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 12, 2009, 10:15:43 AM
Kutip dari: alvin pratama pada Juni 11, 2009, 09:04:22 PM
intinya, nasib & takdir mempunyai pengertian sama....
yang membedakan hanya pengucapan dan situasinya saja...


iya apa artinya ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 12, 2009, 11:12:30 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 11, 2009, 01:43:11 PM
Tidak hanya iman semata, logika juga di perlukan, iman itu bukan sesuatu yg tidak masuk akal, istilahnya bukan tidak masuk akal, tapi akal kita yg belum bisa memahami hal hal itu, karena keterbatasan dan kemampuan daya pikir kita.
Jika aku belum paham, aku boleh ragu bukan?

Kutip dari: gonzo pada Juni 11, 2009, 01:43:11 PMJadi kamu itu Agnostik atau Budha seperti kata biobio ?
Aku Buddhis yang agnostik :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 12, 2009, 11:47:29 AM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 12, 2009, 11:12:30 AM
Jika aku belum paham, aku boleh ragu bukan?
Boleh dong, boleh sekali, sudah paham menolak pun boleh.

Tanggung jawab kepada Allah itu tanggung jawab pribadi koq, bukan tanggung jawab kelompok.

Misalnya, ini misalnya ya.

Ketika di tanya kenapa kamu tidak menolong orang di gedung yg sedang terbakar itu ?
jawab : "ngga mau ah, aku ngga mau menolong orang, soalnya ada si gonzo yg aku benci ada didalam gedung itu, aku males segedung dgn dia"

Nah hal itu tidak benar, tidak benar menolak berbuat baik hanya karena ada orang lain yg menghambat dia untuk berbuat baik.

KutipAku Buddhis yang agnostik :)

Bisa ya di campur kaya gitu ?, sorry aku ngga paham soal agama Budha.  :D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 13, 2009, 07:58:00 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 11, 2009, 01:43:11 PM
Tidak hanya iman semata, logika juga di perlukan, iman itu bukan sesuatu yg tidak masuk akal, istilahnya bukan tidak masuk akal, tapi akal kita yg belum bisa memahami hal hal itu, karena keterbatasan dan kemampuan daya pikir kita.

Jadi kamu itu Agnostik atau Budha seperti kata biobio ?
menurutmu,..iman itu seperti apa?sedangkan logikamu kepada imanmu kaya apa?
dan kamu menggunakan logikamu...imanmu jadi masuk akal??
kalo masuk akal..kamu paham jg sama imanmu??
itu lebih baik dari pada kamu beriman tapi kamu blm paham sama itu..karena keterbatasanmu..
kalo gt caranya..imanmu membuta.. :D
ga paham tapi diimanin...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 13, 2009, 01:01:26 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 13, 2009, 07:58:00 AM
menurutmu,..iman itu seperti apa?sedangkan logikamu kepada imanmu kaya apa?

Iman itu adalah kepercayaan seperti yg diajarkan dalam agama agama, dan logika yg dipakai adalah logika dari agama yg di anut

Kutipdan kamu menggunakan logikamu...imanmu jadi masuk akal??

Iya dong, tepat sekali

Kutipkalo masuk akal..kamu paham jg sama imanmu??

Iya lah, agama itu kan bukan mempelajari ilmu gaib

Kutipitu lebih baik dari pada kamu beriman tapi kamu blm paham sama itu..karena keterbatasanmu..
kalo gt caranya..imanmu membuta.. :D
ga paham tapi diimanin...

Tentu sangat lebih baik, tapi juga memang belum tentu semuanya dapat di pahami, karena terlalu luas untuk di ketahui secara mendalam, dalam sains pun sama seperti itu ada beberapa hal yg belum terjawab, misalnya masih adanya missing link yg belum di temukan dalam teori darwin, barangkali juga ada pertanyaan apa penyebab dari timbulnya big bang ? banyak hal hal yg belum di ketahui karena keterbatasan manusia dan itu biasa terjadi tapi bukan berarti kita bisa mengatakan bahwa kamu adalah seorang ....... agnostik buta ...wakakakakakak......

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 13, 2009, 02:50:05 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 13, 2009, 01:01:26 PM
Iman itu adalah kepercayaan seperti yg diajarkan dalam agama agama, dan logika yg dipakai adalah logika dari agama yg di anut

Iya dong, tepat sekali

Iya lah, agama itu kan bukan mempelajari ilmu gaib

Tentu sangat lebih baik, tapi juga memang belum tentu semuanya dapat di pahami, karena terlalu luas untuk di ketahui secara mendalam, dalam sains pun sama seperti itu ada beberapa hal yg belum terjawab, misalnya masih adanya missing link yg belum di temukan dalam teori darwin, barangkali juga ada pertanyaan apa penyebab dari timbulnya big bang ? banyak hal hal yg belum di ketahui karena keterbatasan manusia dan itu biasa terjadi tapi bukan berarti kita bisa mengatakan bahwa kamu adalah seorang ....... agnostik buta ...wakakakakakak......


logikamu menunjukan kecerdasanmu..logika tdk lebih dari pikiran2 orang yang berasal dari neurotransmiter2 sel saraf yang bekerja...tergantung selmu sampe dimana kerjanya...
dan aku bukanlah agnostik..boleh dikatakan..setuju pendapat einstein..aku bukanlah "pemercaya",tapi seorang"religius"
dogma buatku nonsen..
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 13, 2009, 03:01:57 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 13, 2009, 02:50:05 PM
dan aku bukanlah agnostik..boleh dikatakan..setuju pendapat einstein..aku bukanlah "pemercaya",tapi seorang"religius"
dogma buatku nonsen..


wakakakakak..... jenis apa lagi itu....... tolong di jelaskan dong biar orang mengerti.... hasil pemikiran dari gua mana lagi tuh ?

uuupsss sorry, begurau man.....
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 13, 2009, 03:58:20 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 13, 2009, 03:01:57 PM
wakakakakak..... jenis apa lagi itu....... tolong di jelaskan dong biar orang mengerti.... hasil pemikiran dari gua mana lagi tuh ?

uuupsss sorry, begurau man.....
jadi orang religius..ga perlu yakin 100% sama dogma agama,.ga perlu jadi pemercaya dogma...
contoh dogma dalam agama: "percayalah akan jalanku,.maka kau akan kesorga bersama kerajaanku..
tiada jalan lagi selain jalanku..barang siapa percaya kepadaku..sorga buatmu" ;D
agnostik..tdk ada yang membuta,karena bagi orang agnostik,ketika sesuatu tdklah misteri,..dia dengan senang hati menerimanya..kalo tdk nerima,.bukan orang agnostik,tp orang percaya membuta namanya..
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 13, 2009, 05:55:09 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 12, 2009, 11:47:29 AM
Bisa ya di campur kaya gitu ?, sorry aku ngga paham soal agama Budha.  :D
Buddhisme adalah agama yang cenderung agnostik. Tidak menyembah untuk pengampunan dosa, tidak memohon untuk permohonan duniawi, tidak menggantungkan nasib pada Tuhan atau dewa. Dan menggapai kebahagiaan dengan usaha diri sendiri, bukan diberi sosok luar.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: alvin pratama pada Juni 13, 2009, 06:05:49 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 13, 2009, 05:55:09 PM
Buddhisme adalah agama yang cenderung agnostik. Tidak menyembah untuk pengampunan dosa, tidak memohon untuk permohonan duniawi, tidak menggantungkan nasib pada Tuhan atau dewa. Dan menggapai kebahagiaan dengan usaha diri sendiri, bukan diberi sosok luar.
wah....
ajaran agama budha aneh banget ya....
kok bisa ya, menggapai kebahagiaan tanpa adanya campur tangan Tuhan??
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 13, 2009, 07:01:28 PM
Karena sumber penderitaan itu sendiri berada di dalam diri kita, bukan diberi kuasa luar...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: alvin pratama pada Juni 13, 2009, 07:20:09 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 13, 2009, 07:01:28 PM
Karena sumber penderitaan itu sendiri berada di dalam diri kita, bukan diberi kuasa luar...
kalau pencobaan yang datang dari setan/ iblis ???
gmn tanggapan anda ??
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 13, 2009, 07:23:51 PM
Kutip dari: alvin pratama pada Juni 13, 2009, 07:20:09 PM
kalau pencobaan yang datang dari setan/ iblis ???
gmn tanggapan anda ??
Aku gak percaya pada keberadaan setan/iblis yang merupakan malaikat yang membangkang.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: alvin pratama pada Juni 13, 2009, 07:30:50 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 13, 2009, 07:23:51 PM
Aku gak percaya pada keberadaan setan/iblis yang merupakan malaikat yang membangkang.
ya, semua itu memang pandangan anda..
terserah..
itulah kebebasan...
maaf tanya, apakah anda buddhies ??
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 13, 2009, 07:34:38 PM
Kutip dari: alvin pratama pada Juni 13, 2009, 07:30:50 PM
maaf tanya, apakah anda buddhies ??
Pertanyaan ini sudah dijawab kan? :)

Dan Buddhisme bukan agama samawi, jadi wajar jika terdapat perbedaan dalam konsep-konsep itu.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: alvin pratama pada Juni 13, 2009, 07:39:28 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 13, 2009, 07:34:38 PM
Pertanyaan ini sudah dijawab kan? :)

Dan Buddhisme bukan agama samawi, jadi wajar jika terdapat perbedaan dalam konsep-konsep itu.
ok lah klu gt...
makanya sudut pandang kita beda banget...
maap deh klu gt
peace..... ;D ;D ;D ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: luth pada Juni 13, 2009, 09:25:36 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 13, 2009, 05:55:09 PM
Buddhisme adalah agama yang cenderung agnostik. Tidak menyembah untuk pengampunan dosa, tidak memohon untuk permohonan duniawi, tidak menggantungkan nasib pada Tuhan atau dewa. Dan menggapai kebahagiaan dengan usaha diri sendiri, bukan diberi sosok luar.
maaf,
sebenarnya kami umat islam menyembah tuhan utamanya adalah untuk bersyukur dan berterima kasih

karena toh  tanpa memohon/meminta apapun, nyatanya kita sudah benyak mendapat, mendapat rahmat, kebaikan dan kasih sayangnya didunia ini :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 14, 2009, 09:59:52 AM
Kutip dari: luth pada Juni 13, 2009, 09:25:36 PM
maaf,
sebenarnya kami umat islam menyembah tuhan utamanya adalah untuk bersyukur dan berterima kasih

karena toh  tanpa memohon/meminta apapun, nyatanya kita sudah benyak mendapat, mendapat rahmat, kebaikan dan kasih sayangnya didunia ini :)
sepertinya sama ya...tapi dlm konsep ketuhananmu takdir ditentukan tuhanmu..terlepas mendapatkan rahmat,kebaikan,ksiih sayang dari tuhanmu...itulah yang membedakan...
sedangkan menurut pione,..apa yang didapatnya ditentukan oleh dirinya sendiri...baik dan buruk..dia yang tentuin,karena dia yang bertanggung jawab buat hidupnya...agamanya cuma pemberi jalan supaya dia ga salah jalan..
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 14, 2009, 03:57:40 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 14, 2009, 09:59:52 AM
sepertinya sama ya...tapi dlm konsep ketuhananmu takdir ditentukan tuhanmu..terlepas mendapatkan rahmat,kebaikan,ksiih sayang dari tuhanmu...itulah yang membedakan...

Kembali lagi nih muncul istilah Takdir, apakah takdir itu ?

Kutipsedangkan menurut pione,..apa yang didapatnya ditentukan oleh dirinya sendiri...baik dan buruk..dia yang tentuin,karena dia yang bertanggung jawab buat hidupnya...agamanya cuma pemberi jalan supaya dia ga salah jalan..

Jadi maksudnya mengikuti ajaran agama supaya tidak salah ? cuma dalam agamanya ngga di kenal istilah TAKDIR ?

.... gitu aja koq repot...  ;D

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 14, 2009, 07:20:39 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 14, 2009, 03:57:40 PM
Kembali lagi nih muncul istilah Takdir, apakah takdir itu ?

Jadi maksudnya mengikuti ajaran agama supaya tidak salah ? cuma dalam agamanya ngga di kenal istilah TAKDIR ?

.... gitu aja koq repot...  ;D


takdir ada diagama samawi..sana gih tanya2 kalo blm tau...kamu percaya takdir kan??
kalo percaya mestinya ngarti dong..jangan asal percaya...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 15, 2009, 09:00:05 AM
Kutip dari: drexman pada Juni 14, 2009, 07:20:39 PM
takdir ada diagama samawi..sana gih tanya2 kalo blm tau...kamu percaya takdir kan??
kalo percaya mestinya ngarti dong..jangan asal percaya...

Ngga aku tidak di ajarkan percaya takdir, tidak.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: biobio pada Juni 15, 2009, 01:07:30 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 14, 2009, 07:20:39 PM
takdir ada diagama samawi..sana gih tanya2 kalo blm tau...kamu percaya takdir kan??
kalo percaya mestinya ngarti dong..jangan asal percaya...
agama samawi yang mana dulu? jangan asal pukul rata agama samawinya... kami orang katolik (dan saya rasa protestan juga) tidak mengenal takdir.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 15, 2009, 05:33:40 PM
Kutip dari: biobio pada Juni 15, 2009, 01:07:30 PM
agama samawi yang mana dulu? jangan asal pukul rata agama samawinya... kami orang katolik (dan saya rasa protestan juga) tidak mengenal takdir.

Kalau protestan barangkali ada yg percaya takdir.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: biobio pada Juni 15, 2009, 05:55:37 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 15, 2009, 05:33:40 PM
Kalau protestan barangkali ada yg percaya takdir.
wewh, katolik dan buddhis pun pasti ada beberapa yang percaya takdir, namun tentunya itu tidak sesuai dengan agama mereka... [tergantung dulu sih, definisi "(orang)protestant", "(orang)katolik", "buddhis" itu orang yang di KTP nya tertulis demiian atau orang yang bener2 mengerti agama2 tsb yang dianutnya dengan baik dan melaksanakan kewajiban agamanya]
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 15, 2009, 06:10:01 PM
Buddhisme pada dasarnya tak memegang konsep: takdir di tangan Tuhan.

Jika seseorang menerima kemalangan, atau mendapat keberuntungan, itu adalah buah dari apa yang mereka tanam sendiri. Jika seseorang berbuat jahat tapi masih menerima kesenangan atau sebaliknya, itu karena buah perbuatan mereka yang terdahulu yang sedang berbuah, dan buah perbuatan yang mereka tanam kini belum berbuah...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 15, 2009, 11:01:27 PM
Kutip dari: biobio pada Juni 15, 2009, 05:55:37 PM
wewh, katolik dan buddhis pun pasti ada beberapa yang percaya takdir, namun tentunya itu tidak sesuai dengan agama mereka... [tergantung dulu sih, definisi "(orang)protestant", "(orang)katolik", "buddhis" itu orang yang di KTP nya tertulis demiian atau orang yang bener2 mengerti agama2 tsb yang dianutnya dengan baik dan melaksanakan kewajiban agamanya]


Maksudnya bukan orang perorang dong tapi ajarannya.

Ajaran Calvin (reform) percaya bahwa sedari awal orang sudah di tentukan masuk surga atau masuk neraka.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: biobio pada Juni 19, 2009, 01:01:14 PM
Kutip
Ajaran Calvin (reform) percaya bahwa sedari awal orang sudah di tentukan masuk surga atau masuk neraka.
ya itu repotnya...kalo gitu kasihan donk yang ditentuin masuk neraka! btw quote di forsa sekarang udah sama dengan forum lain nih...bertingkat gitu...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 19, 2009, 09:24:48 PM
Kutip dari: biobio pada Juni 15, 2009, 01:07:30 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 14, 2009, 07:20:39 PM
takdir ada diagama samawi..sana gih tanya2 kalo blm tau...kamu percaya takdir kan??
kalo percaya mestinya ngarti dong..jangan asal percaya...
agama samawi yang mana dulu? jangan asal pukul rata agama samawinya... kami orang katolik (dan saya rasa protestan juga) tidak mengenal takdir.
wow..baru tau aku..trus kalo diagama katolik ada ga ungkapan : 'ini sudah rencana tuhan'?
soalnya sering denger kaya gini nih dari umat kristian kalo ditimpa kemalangan...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 20, 2009, 08:50:16 AM
Kutip dari: drexman pada Juni 19, 2009, 09:24:48 PM
wow..baru tau aku..trus kalo diagama katolik ada ga ungkapan : 'ini sudah rencana tuhan'?
soalnya sering denger kaya gini nih dari umat kristian kalo ditimpa kemalangan...

bisa aja ngomong seperti itu, namanya juga punya free will  ;)

Kenapa kamu melarang orang ngomong begitu ?, apakah kamu yakin umat Budha ngga ada yg ngomong seperti itu ?
Coba tunjukan kalau memang ada bukti pengajaran tentang Takdir dalam Katolik.

Tuhan juga memang punya rencana tapi rencana itu bisa saja tidak di tanggapi oleh manusia, ketika tuhan menawarkan keselamatan dan di tolak oleh manusia tuhan tidak memaksa, padahal kalau mau mestinya bisa ya ?

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 20, 2009, 08:08:26 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 20, 2009, 08:50:16 AM
Kutip dari: drexman pada Juni 19, 2009, 09:24:48 PM
wow..baru tau aku..trus kalo diagama katolik ada ga ungkapan : 'ini sudah rencana tuhan'?
soalnya sering denger kaya gini nih dari umat kristian kalo ditimpa kemalangan...

bisa aja ngomong seperti itu, namanya juga punya free will  ;)

Kenapa kamu melarang orang ngomong begitu ?, apakah kamu yakin umat Budha ngga ada yg ngomong seperti itu ?
Coba tunjukan kalau memang ada bukti pengajaran tentang Takdir dalam Katolik.

Tuhan juga memang punya rencana tapi rencana itu bisa saja tidak di tanggapi oleh manusia, ketika tuhan menawarkan keselamatan dan di tolak oleh manusia tuhan tidak memaksa, padahal kalau mau mestinya bisa ya ?


kalo aku bs katakan yang disebut takdir tuh ya 'rencana Tuhan itu', jadi mana ada free will kalo hasil akhir juga rencananya..
knp ada anak yang otaknya keluar waktu lahir??mau tanya knp??
agamamu menyebutnya takdir..sori aku ga baca jelas agamamu,itu kata pendetamu..bisa kan dijadiin referensi..
kalo kmu beragama kristian ya harusnya menerima takdir itu karena itu rencana tuhanmu..
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 20, 2009, 09:36:27 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 20, 2009, 08:08:26 PM
kalo aku bs katakan yang disebut takdir tuh ya 'rencana Tuhan itu', jadi mana ada free will kalo hasil akhir juga rencananya..

Drexmen kenapa kamu berpikir bahwa rencana Tuhan itu berupa paksaan terhadap manusia ? padahal Tuhan tidak pernah memaksakan manusia untuk mengikuti rencananya, menawarkan rencana kepada manusia iya, tapi hak freewill manusia yg menentukan mau ikut rencana Tuhan atau tidak.

Kutipknp ada anak yang otaknya keluar waktu lahir??mau tanya knp??

Bisakah kamu berpikir bahwa itu karena gangguan pada saat kehamilan baik di sengaja atau tidak disengaja ?, kenapa jadi menyalahkan Tuhan ?

Kutipagamamu menyebutnya takdir..sori aku ga baca jelas agamamu,itu kata pendetamu..bisa kan dijadiin referensi..
kalo kmu beragama kristian ya harusnya menerima takdir itu karena itu rencana tuhanmu..

Aku Katolik, coba tunjukan dimana ada agamaku bicara soal Takdir ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 20, 2009, 10:23:49 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 20, 2009, 09:36:27 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 20, 2009, 08:08:26 PM
kalo aku bs katakan yang disebut takdir tuh ya 'rencana Tuhan itu', jadi mana ada free will kalo hasil akhir juga rencananya..

Drexmen kenapa kamu berpikir bahwa rencana Tuhan itu berupa paksaan terhadap manusia ? padahal Tuhan tidak pernah memaksakan manusia untuk mengikuti rencananya, menawarkan rencana kepada manusia iya, tapi hak freewill manusia yg menentukan mau ikut rencana Tuhan atau tidak.

Kutipknp ada anak yang otaknya keluar waktu lahir??mau tanya knp??

Bisakah kamu berpikir bahwa itu karena gangguan pada saat kehamilan baik di sengaja atau tidak disengaja ?, kenapa jadi menyalahkan Tuhan ?

Kutipagamamu menyebutnya takdir..sori aku ga baca jelas agamamu,itu kata pendetamu..bisa kan dijadiin referensi..
kalo kmu beragama kristian ya harusnya menerima takdir itu karena itu rencana tuhanmu..

Aku Katolik, coba tunjukan dimana ada agamaku bicara soal Takdir ?
apa kamu bs memilih kamu bisa dilahirkan dalam rahim orang kaya,normal??knp dilahirkan dalam keadaan cacat dan menderita..jangan anggap orang cacat tdk menderita...free will kah??
takdir spt yang aku tulis sebelumnya...
anak cacat sudah ditentukan dalam genetiknya..proses dalam pembuahan sengaja atau tdk jg menjadi faktornya..tapi secara bawaan anak itu sudah cacat,,..free will kah??apakah tuhanmu pernah menanyakan rencananya kepada ciptaannya sehingga manusia didunia ini punya keinginan yang diputuskan sendiri.??apa ada manusia yang mau lahir menderita??
aku tdk menyalahkan tuhan..aku sedang mempertanyakan konsep ketuhananmu..
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: alvin pratama pada Juni 20, 2009, 10:49:38 PM
sepengetahuanku sih, hanya agama islam yang percaya Takdir.
selain itu, aq gak tau pasti.
yang pasti, dalam ajaran kristen gak ada namanya takdir.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 21, 2009, 12:17:42 AM
By Drexmen
Kutipapa kamu bs memilih kamu bisa dilahirkan dalam rahim orang kaya,normal??knp dilahirkan dalam keadaan cacat dan menderita..jangan anggap orang cacat tdk menderita...free will kah??

Apa salahnya lahir dari rahim seorang miskin ? apakah kaya dan miskin harus menjadi patokan ?
Keadilan Allah di berikan kepada semua orang, apakah Allah memberikan hujan hanya kepada orang kaya saja ?, apakah Tuhan memberikan angin hanya kepada orang miskin saja ?

Apakah hanya orang kaya saja yg berhak mendapatkan keturunan ?
Apakah kamu yakin bahwa orang miskin tidak bahagia ketika dia melahirkan anak ?

Apakah kamu pikir bahwa kamu bisa lebih bahagia dari orang cacat.

Secara statistik saja coba kamu bisa tunjukan kepada saya bahwa mana yg lebih banyak kasus bunuh diri orang normal atau orang cacat ?

Rasanya kamu salah menerapkan arti freewill, apakah Tuhan memberikan kesempatan seseorang untuk mendapatkan rejeki hanya kepada orang kaya ? apakah kamu tidak pernah mendengar ada konlomerat yg dulunya orang susah ?

Tuhan memberikan kesempatan yg sama kepada siapapun, tapi kita di bebaskan untuk memilih untuk menerima atau menolak tawaran itu.

Kutiptakdir spt yang aku tulis sebelumnya...
anak cacat sudah ditentukan dalam genetiknya..proses dalam pembuahan sengaja atau tdk jg menjadi faktornya..tapi secara bawaan anak itu sudah cacat,,..free will kah??apakah tuhanmu pernah menanyakan rencananya kepada ciptaannya sehingga manusia didunia ini punya keinginan yang diputuskan sendiri.??apa ada manusia yang mau lahir menderita??

Yakin kamu kalau mereka itu menderita ? yakin kalau anak yg terlahir cacat itu bukan karena pencemaran terjadi pada saat kehamilan ?

Tolong jangan salah menempatkan freewill.

Kutipaku tdk menyalahkan tuhan..aku sedang mempertanyakan konsep ketuhananmu..

Mudah mudahan jawaban ku bisa dipahami, mohon maaf saya hanya seorang awam Katolik.
Barangkali kalau ada jawaban yg tidak memuaskan mohon di tunjukan sehingga saya bisa bertanya dan belajar pada yg lain yg lebih paham dari saya.

Mohon maaf atas keterbatasan saya dalam menjawab pertanyaan anda
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 21, 2009, 07:04:06 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 12:17:42 AM
By Drexmen
Kutipapa kamu bs memilih kamu bisa dilahirkan dalam rahim orang kaya,normal??knp dilahirkan dalam keadaan cacat dan menderita..jangan anggap orang cacat tdk menderita...free will kah??

Apa salahnya lahir dari rahim seorang miskin ? apakah kaya dan miskin harus menjadi patokan ?
Keadilan Allah di berikan kepada semua orang, apakah Allah memberikan hujan hanya kepada orang kaya saja ?, apakah Tuhan memberikan angin hanya kepada orang miskin saja ?

Apakah hanya orang kaya saja yg berhak mendapatkan keturunan ?
Apakah kamu yakin bahwa orang miskin tidak bahagia ketika dia melahirkan anak ?

Apakah kamu pikir bahwa kamu bisa lebih bahagia dari orang cacat.

Secara statistik saja coba kamu bisa tunjukan kepada saya bahwa mana yg lebih banyak kasus bunuh diri orang normal atau orang cacat ?

Rasanya kamu salah menerapkan arti freewill, apakah Tuhan memberikan kesempatan seseorang untuk mendapatkan rejeki hanya kepada orang kaya ? apakah kamu tidak pernah mendengar ada konlomerat yg dulunya orang susah ?

Tuhan memberikan kesempatan yg sama kepada siapapun, tapi kita di bebaskan untuk memilih untuk menerima atau menolak tawaran itu.

Kutiptakdir spt yang aku tulis sebelumnya...
anak cacat sudah ditentukan dalam genetiknya..proses dalam pembuahan sengaja atau tdk jg menjadi faktornya..tapi secara bawaan anak itu sudah cacat,,..free will kah??apakah tuhanmu pernah menanyakan rencananya kepada ciptaannya sehingga manusia didunia ini punya keinginan yang diputuskan sendiri.??apa ada manusia yang mau lahir menderita??

Yakin kamu kalau mereka itu menderita ? yakin kalau anak yg terlahir cacat itu bukan karena pencemaran terjadi pada saat kehamilan ?

Tolong jangan salah menempatkan freewill.

Kutipaku tdk menyalahkan tuhan..aku sedang mempertanyakan konsep ketuhananmu..

Mudah mudahan jawaban ku bisa dipahami, mohon maaf saya hanya seorang awam Katolik.
Barangkali kalau ada jawaban yg tidak memuaskan mohon di tunjukan sehingga saya bisa bertanya dan belajar pada yg lain yg lebih paham dari saya.

Mohon maaf atas keterbatasan saya dalam menjawab pertanyaan anda
kebahagiaan dan kesedihan memang didalam pikiran...
jawabanmu disini mau bilang kalo orang yang dari lahirnya saja sudah cacat, karena dia yang mau...??
atau tuhanmu yang mau??dengan sesuatu rencananya??itu disebut takdir...kalo mau cari kata takdir dalam kitabmu
ya mungkin sama cari kata 'dengkul',  ada ga??pasti ga ada karena bahasa aja..tapi maknanya ya seperti itu..
kehendak tuhanmu,.rencana tuhanmu..yang ga dingertiin kamu..itu maknanya 'takdirmu'...
knp orng baru lahiir cacat,dalam rahim orang miskin,.ditolong dirumah sakit,ga punya biaya,trus mengemis karena ga bs nebus anaknya dirumah sakit??sedangkan ada orang lain lahir dalm kesenangan dunia...
apa msh blm ada istilah takdir dlm katolik??koq bs kamu tdk menerima takdir ada dikeyakinanmu?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 21, 2009, 08:55:49 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 12:17:42 AM
Apa salahnya lahir dari rahim seorang miskin ? apakah kaya dan miskin harus menjadi patokan ?
Keadilan Allah di berikan kepada semua orang, apakah Allah memberikan hujan hanya kepada orang kaya saja ?, apakah Tuhan memberikan angin hanya kepada orang miskin saja ?

Apakah hanya orang kaya saja yg berhak mendapatkan keturunan ?
Apakah kamu yakin bahwa orang miskin tidak bahagia ketika dia melahirkan anak ?

Apakah kamu pikir bahwa kamu bisa lebih bahagia dari orang cacat.
Apakah kamu mau jadi seorang yang lahir cacat, yang tidak bisa berbuat apa-apa, selain terbaring di ranjang dan terus menerus mengalami kesakitan? Dan kamu gka bisa dirawat dengan layak, karena orang tua kamu gak punya biaya untuk berobat? Jika kamu menjadi sosok seperti itu, apa kamu masih bisa berpikir Tuhan itu adil? Mungkin kamu bahkan gak bisa berpikir tentang Tuhan...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 21, 2009, 10:10:11 AM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 21, 2009, 08:55:49 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 12:17:42 AM
Apa salahnya lahir dari rahim seorang miskin ? apakah kaya dan miskin harus menjadi patokan ?
Keadilan Allah di berikan kepada semua orang, apakah Allah memberikan hujan hanya kepada orang kaya saja ?, apakah Tuhan memberikan angin hanya kepada orang miskin saja ?

Apakah hanya orang kaya saja yg berhak mendapatkan keturunan ?
Apakah kamu yakin bahwa orang miskin tidak bahagia ketika dia melahirkan anak ?

Apakah kamu pikir bahwa kamu bisa lebih bahagia dari orang cacat.
Apakah kamu mau jadi seorang yang lahir cacat, yang tidak bisa berbuat apa-apa, selain terbaring di ranjang dan terus menerus mengalami kesakitan? Dan kamu gka bisa dirawat dengan layak, karena orang tua kamu gak punya biaya untuk berobat? Jika kamu menjadi sosok seperti itu, apa kamu masih bisa berpikir Tuhan itu adil? Mungkin kamu bahkan gak bisa berpikir tentang Tuhan...

Kamu harus yakin dulu apakah orang tersebut terlahir cacat memang karena kehendak tuhan dan bukan karena abuse yg dilakukan oleh orang tuannya waktu masih janin, terkontaminasi baik secara sadar atau tidak sadar ketika dalam kandungan, apakah sel telurnya sehat dan badannya pembawa sel telurnya sehat ? demikian juga dgn sperma dan badan yg punya sperma sehat atau tidak, perokokkah ? peminumkah ? dll dll banyak faktor penyebab lahir cacat sebelum kita menyalahkan tuhan, bukankah juga kita hidup didunia yg seperti tong sampah yg dimana mana ada pencemaran ?

Justru kita harus berterima kasih bahwa masih bisa ada kelahiran yg sempurna pada masa ini.

Berpikirlah secara positif, jangan terus menyalahkan orang lain (tuhan) dan melupakan kesalahan sendiri, menjadi orang bodoh menyalahkan Tuhan padahal emang dari dulu malas belajar, bawa mobil nabrak pohon menyalahkan Tuhan padahal tidak waspada............. waddduuuuuhhhhh  ???
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 21, 2009, 12:42:47 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 10:10:11 AM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 21, 2009, 08:55:49 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 12:17:42 AM
Apa salahnya lahir dari rahim seorang miskin ? apakah kaya dan miskin harus menjadi patokan ?
Keadilan Allah di berikan kepada semua orang, apakah Allah memberikan hujan hanya kepada orang kaya saja ?, apakah Tuhan memberikan angin hanya kepada orang miskin saja ?

Apakah hanya orang kaya saja yg berhak mendapatkan keturunan ?
Apakah kamu yakin bahwa orang miskin tidak bahagia ketika dia melahirkan anak ?

Apakah kamu pikir bahwa kamu bisa lebih bahagia dari orang cacat.
Apakah kamu mau jadi seorang yang lahir cacat, yang tidak bisa berbuat apa-apa, selain terbaring di ranjang dan terus menerus mengalami kesakitan? Dan kamu gka bisa dirawat dengan layak, karena orang tua kamu gak punya biaya untuk berobat? Jika kamu menjadi sosok seperti itu, apa kamu masih bisa berpikir Tuhan itu adil? Mungkin kamu bahkan gak bisa berpikir tentang Tuhan...

Kamu harus yakin dulu apakah orang tersebut terlahir cacat memang karena kehendak tuhan dan bukan karena abuse yg dilakukan oleh orang tuannya waktu masih janin, terkontaminasi baik secara sadar atau tidak sadar ketika dalam kandungan, apakah sel telurnya sehat dan badannya pembawa sel telurnya sehat ? demikian juga dgn sperma dan badan yg punya sperma sehat atau tidak, perokokkah ? peminumkah ? dll dll banyak faktor penyebab lahir cacat sebelum kita menyalahkan tuhan, bukankah juga kita hidup didunia yg seperti tong sampah yg dimana mana ada pencemaran ?

Justru kita harus berterima kasih bahwa masih bisa ada kelahiran yg sempurna pada masa ini.

Berpikirlah secara positif, jangan terus menyalahkan orang lain (tuhan) dan melupakan kesalahan sendiri, menjadi orang bodoh menyalahkan Tuhan padahal emang dari dulu malas belajar, bawa mobil nabrak pohon menyalahkan Tuhan padahal tidak waspada............. waddduuuuuhhhhh  ???
skali lagi genetika sudah direkam dari sananya..hasil perpaduan sperma dan ovum,.transkrip kedua gen ortu...
meskipun dalam proses pembuahan smua sempurna..tetap saja penyakit keturunan tetap diturunkan...
coba blajar lagi ilmu biologi deh...
harusnya berpikir postif kalo kamu nabrak mobil ga ada urusan sama tuhan...skali lagi konsep ketuhananmu yang dipertanyakan...orang lahir cacat atau sempurna menurutmu,.ga ada sangkut paut mahluk lain..(yang kamu sebut Tuhan),itu pun kalo bs disebut mahluk krn kmu mempersonifikasikannya kaya gt...tuhanmu yang berkehendak...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 21, 2009, 02:05:57 PM
Tetap mau memaksakan bahwa itu kehendak Tuhan menurut agama ku ?

Bandel ya ....... ck ck ck...... berapa kali harus aku bantah supaya memuaskan karma mu

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 21, 2009, 03:58:36 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 10:10:11 AM
Kamu harus yakin dulu apakah orang tersebut terlahir cacat memang karena kehendak tuhan dan bukan karena abuse yg dilakukan oleh orang tuannya waktu masih janin, terkontaminasi baik secara sadar atau tidak sadar ketika dalam kandungan, apakah sel telurnya sehat dan badannya pembawa sel telurnya sehat ? demikian juga dgn sperma dan badan yg punya sperma sehat atau tidak, perokokkah ? peminumkah ? dll dll banyak faktor penyebab lahir cacat sebelum kita menyalahkan tuhan, bukankah juga kita hidup didunia yg seperti tong sampah yg dimana mana ada pencemaran ?
Jika ditinjau dari segi ilmiah, memang begitu. Masalahnya adalah tinjauan dari sisi filosofisnya. Apa seorang anak harus menanggung akibat dari kesalahan orang tua? Dan apa pada kasus begitu, Tuhan melepas tanggung jawab? Sementara nasib manusia seperti kaya-miskin dll di tangan Tuhan (katanya)?

Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 10:10:11 AMJustru kita harus berterima kasih bahwa masih bisa ada kelahiran yg sempurna pada masa ini.
Jika itu masalah menarik lotere yang beruntung, aku kehilangan alasan untuk senang atas keberuntungan tadi dan sebaliknya bersimpati pada yagn narik lotere yang buruk.

Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 10:10:11 AMBerpikirlah secara positif, jangan terus menyalahkan orang lain (tuhan) dan melupakan kesalahan sendiri, menjadi orang bodoh menyalahkan Tuhan padahal emang dari dulu malas belajar, bawa mobil nabrak pohon menyalahkan Tuhan padahal tidak waspada............. waddduuuuuhhhhh  ???
Jika terlahir bodoh (idiot), apa harus menyalahkan dia karena malas belajar (padahal kemampuan belajarnya emang dibikin rendah)?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 21, 2009, 04:25:14 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 21, 2009, 03:58:36 PM
Jika ditinjau dari segi ilmiah, memang begitu. Masalahnya adalah tinjauan dari sisi filosofisnya. Apa seorang anak harus menanggung akibat dari kesalahan orang tua? Dan apa pada kasus begitu, Tuhan melepas tanggung jawab? Sementara nasib manusia seperti kaya-miskin dll di tangan Tuhan (katanya)?

Katanya paham dulu baru percaya, sekarang sudah paham secara ilmiah ..... teteeeeep aja nyalahin Tuhan.

KutipJika itu masalah menarik lotere yang beruntung, aku kehilangan alasan untuk senang atas keberuntungan tadi dan sebaliknya bersimpati pada yagn narik lotere yang buruk.

ngga ada hubungannya ma lotere kaleeeeee

Kutip
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 10:10:11 AMBerpikirlah secara positif, jangan terus menyalahkan orang lain (tuhan) dan melupakan kesalahan sendiri, menjadi orang bodoh menyalahkan Tuhan padahal emang dari dulu malas belajar, bawa mobil nabrak pohon menyalahkan Tuhan padahal tidak waspada............. waddduuuuuhhhhh  ???
Jika terlahir bodoh (idiot), apa harus menyalahkan dia karena malas belajar (padahal kemampuan belajarnya emang dibikin rendah)?

Yah kembali ke lahir cacat kali ya............

Aaaaaa kelihatannya kamu asal mendebat aku tanpa melihat kebenaran yg ada ............ kamu sudah mulai mencari cari namanya itu .......... ck ck ck............

Bad kamma.......
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 21, 2009, 04:31:16 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 04:25:14 PM
Katanya paham dulu baru percaya, sekarang sudah paham secara ilmiah ..... teteeeeep aja nyalahin Tuhan.
Anda lupa kalau aku ini agnostik? Untuk apa menyalahkan sesuatu yang aku sendiri cenderung gak percaya?

Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 04:25:14 PMngga ada hubungannya ma lotere kaleeeeee
Gak ada hubungan? Kan mereka sial karena terlahir di keluarga itu, sehingga lahirnya cacat. Kalo mereka berun tung, mereka akan alhir di keluarga yagn  kondisinya sehat dan lahir jadi anak yang sehat.

Point di sini adalah sejuah mana peran Tuhan dalam proses tadi?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 21, 2009, 06:16:04 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 02:05:57 PM
Tetap mau memaksakan bahwa itu kehendak Tuhan menurut agama ku ?

Bandel ya ....... ck ck ck...... berapa kali harus aku bantah supaya memuaskan karma mu


jadi menurut agamamu gmna??
itu ada yang atur ato gmna??
kmu blng kehendak tuhan..disisi lain kalo manusia sial kesalahan manusianya???
wah2..yang bandel sapa nih... ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 22, 2009, 08:58:19 AM
ada lagi nih istilah baru "SIAL" apakah artinya ?

Apakah SIAL itu takdir buruk ?

Kan dah di bilang ngga ada yg namanya takdir, piye toh Mas ....
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 22, 2009, 09:02:19 AM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 21, 2009, 04:31:16 PM
Anda lupa kalau aku ini agnostik? Untuk apa menyalahkan sesuatu yang aku sendiri cenderung gak percaya?


Kalau kamu agnostik dan kamu sudah setuju dgn apa yg sudah diterangkan secara ilmiah, yah mestinya sampai situ saja, ngga usah bawa2 Tuhan segala, apakah kamu berminat untuk murtad dari agnostik ?

wakakakakak......
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: soviet regarda pada Juni 22, 2009, 09:24:39 AM
Kutipada lagi nih istilah baru "SIAL" apakah artinya ?

Apakah SIAL itu takdir buruk ?

Kan dah di bilang ngga ada yg namanya takdir, piye toh Mas ....


sial itu ya ga beruntung.. ;D
sama sekali bkn takdir
karena takdir itu ga ada... ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 26, 2009, 05:44:46 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 22, 2009, 08:58:19 AM
ada lagi nih istilah baru "SIAL" apakah artinya ?

Apakah SIAL itu takdir buruk ?

Kan dah di bilang ngga ada yg namanya takdir, piye toh Mas ....
tdk menjawab pertanyaan apalagi berpendapat...santai aja.. ;)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: luth pada Juni 26, 2009, 06:07:01 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 21, 2009, 08:55:49 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 21, 2009, 12:17:42 AM
Apa salahnya lahir dari rahim seorang miskin ? apakah kaya dan miskin harus menjadi patokan ?
Keadilan Allah di berikan kepada semua orang, apakah Allah memberikan hujan hanya kepada orang kaya saja ?, apakah Tuhan memberikan angin hanya kepada orang miskin saja ?

Apakah hanya orang kaya saja yg berhak mendapatkan keturunan ?
Apakah kamu yakin bahwa orang miskin tidak bahagia ketika dia melahirkan anak ?

Apakah kamu pikir bahwa kamu bisa lebih bahagia dari orang cacat.
Apakah kamu mau jadi seorang yang lahir cacat, yang tidak bisa berbuat apa-apa, selain terbaring di ranjang dan terus menerus mengalami kesakitan? Dan kamu gka bisa dirawat dengan layak, karena orang tua kamu gak punya biaya untuk berobat? Jika kamu menjadi sosok seperti itu, apa kamu masih bisa berpikir Tuhan itu adil? Mungkin kamu bahkan gak bisa berpikir tentang Tuhan...
kalau orang tak mamahami konsep hidup dunia dan akhirat memang bgini....

ajaran kami mengatakan bahwa dunia ini bukan kehidupan yg sebenar2nya...
berapa tahun sih memang manusia hidup dibumi?
apa satu juta tahun dia bisa hidup?haha

bahwa akhiratlah kehidupan yg sebenar2nya dan kekal...
kalau agama kami mengibaratkan,
dunia itu ibarat sebuah pohon yang dipakai oleh seorang pengelana untuk berteduh dan beristirahat sejenak[/u][/size]..untuk kemudian melanjutkan perjalanan kembali yang tanpa ujung(itu diibaratkan akhirat)...
dan banyk perumpamaan lainnya

diantaranya, rasul kami bersabada,
"celuplah ujung jari mu ke samudra,lalu angkat maka air yang ada di ujung jadimu itu dunia
dan air seluruhnya yang ada di samudra itu adalah akhirat..."

dan bahwa segala cobaan(sekecil2nya) yang kita dapat itu dipastikan oleh tuhan terkonversi menjadi pahala bagi yang merasakannya..
dan pahala itu sebagai perhitungan pada kehidupan selanjutnya....

itu saja..
saya sekedar sharing,dan klarifikasi,,ga ada maksud apa2..hoho
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: cronny pada Juni 26, 2009, 06:46:22 PM
^
Kaya luth tau aja.... emang sudah liat kehidupan yg sebenar nya? ;D
paling2 ngambil dari buku itu.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 26, 2009, 07:19:16 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 22, 2009, 09:02:19 AM
Kalau kamu agnostik dan kamu sudah setuju dgn apa yg sudah diterangkan secara ilmiah, yah mestinya sampai situ saja, ngga usah bawa2 Tuhan segala, apakah kamu berminat untuk murtad dari agnostik ?
Lha, aku kan sedang menguji konsep Tuhan. Apa benar Tuhan itu 'adil'? Dan jawabnya sejauh ini: Tidak.

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 26, 2009, 07:56:59 PM
Coba lihat statement kamu

Kutip dari: Pi-One pada Juni 21, 2009, 03:58:36 PM
Jika ditinjau dari segi ilmiah, memang begitu. Masalahnya adalah tinjauan dari sisi filosofisnya. Apa seorang anak harus menanggung akibat dari kesalahan orang tua? Dan apa pada kasus begitu, Tuhan melepas tanggung jawab? Sementara nasib manusia seperti kaya-miskin dll di tangan Tuhan (katanya)?

coba lihat ..... kalau sudah di setujui secara ilmiah ya terimalah, kenapa setelah terbukti secara ilmiah 1+1=2 musti menuntut keadilan Tuhan lagi  ;D ;D ;D

Orang tuanya salah yg menyebabkan anaknya cacat koq jadi tuhan yg disalahkan lagi ?

Terus dikaitkan dgn kaya dan miskin, apakah jadi memenuhi keadillan jika Tuhan hanya mengijinkan orang kaya saja yg punya anak ?

Aaaaaaa.......... sepertinya kamu jadi yg tidak adil pada tuhan
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: cronny pada Juni 26, 2009, 09:36:40 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 26, 2009, 07:56:59 PM
coba lihat ..... kalau sudah di setujui secara ilmiah ya terimalah, kenapa setelah terbukti secara ilmiah 1+1=2 musti menuntut keadilan Tuhan lagi  ;D ;D ;D

Orang tuanya salah yg menyebabkan anaknya cacat koq jadi tuhan yg disalahkan lagi ?

Terus dikaitkan dgn kaya dan miskin, apakah jadi memenuhi keadillan jika Tuhan hanya mengijinkan orang kaya saja yg punya anak ?

Aaaaaaa.......... sepertinya kamu jadi yg tidak adil pada tuhan
Pandangan itu bener kalau dipandang dari sudut ortu nya. Tapi kalau loe mandang dari sudut anak nya, tuh anak kan ngak ada bisa bilang ortu nya nusti gimana? Dari sudut tuh anak, emang ngak adil kenapa dia dikasih ortu yg begitu.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 26, 2009, 09:58:42 PM
Kutip dari: cronny pada Juni 26, 2009, 09:36:40 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 26, 2009, 07:56:59 PM
coba lihat ..... kalau sudah di setujui secara ilmiah ya terimalah, kenapa setelah terbukti secara ilmiah 1+1=2 musti menuntut keadilan Tuhan lagi  ;D ;D ;D

Orang tuanya salah yg menyebabkan anaknya cacat koq jadi tuhan yg disalahkan lagi ?

Terus dikaitkan dgn kaya dan miskin, apakah jadi memenuhi keadillan jika Tuhan hanya mengijinkan orang kaya saja yg punya anak ?

Aaaaaaa.......... sepertinya kamu jadi yg tidak adil pada tuhan
Pandangan itu bener kalau dipandang dari sudut ortu nya. Tapi kalau loe mandang dari sudut anak nya, tuh anak kan ngak ada bisa bilang ortu nya nusti gimana? Dari sudut tuh anak, emang ngak adil kenapa dia dikasih ortu yg begitu.

koq dikasih ? sapa yg ngasih ? anak itukan cuma korban dari orang tuanya
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: cronny pada Juni 26, 2009, 10:01:00 PM
Kalau tuh anak bisa milih, ngak mungkin dia milih ortu yg ngak bertanggung jawab. Tapi kan tuh anak ngak bisa milih. Jadi dia dapatin ortu yg begitu, ngak adil lah kalau di bandingin ama anak2 lain nya yg dapatin ortu yg bertanggung jawab.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: luth pada Juni 26, 2009, 10:40:01 PM
Kutip dari: cronny pada Juni 26, 2009, 06:46:22 PM
^
Kaya luth tau aja.... emang sudah liat kehidupan yg sebenar nya? ;D
paling2 ngambil dari buku itu.
Lhoh saya kan cuma memberi tau konsep kehdupan dlm agama saya...
bukannya sok tau,,itu argumennya....
gimana sih cronny???..
ini kan namaya diskusi,,ada pernyataan juga ada alsannya.itu saya memberi alasan(atau konsep)..
terserah aja klo ga percaya dan ga terima,,
saya cm sharing..
ga ada yang maksa kok,,hahah
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 27, 2009, 02:17:29 AM
Kutip dari: gonzo pada Juni 26, 2009, 07:56:59 PM
coba lihat ..... kalau sudah di setujui secara ilmiah ya terimalah, kenapa setelah terbukti secara ilmiah 1+1=2 musti menuntut keadilan Tuhan lagi  ;D ;D ;D
Karena hal yang sama bisa ditinjau dari berbagai sudut pandang.

Kutip dari: gonzo pada Juni 26, 2009, 07:56:59 PMOrang tuanya salah yg menyebabkan anaknya cacat koq jadi tuhan yg disalahkan lagi ?
Tinjauan dari pandangan filosofis, apa benar konsep 'nasib di tangan Tuhan, termasuk lahir-mati atau kaya miskin, cacat-normal, sakit-sehat dll). Jika Tuhan berperan dalam hal itu, temasuk ngatur dia lahir dari orang tua mana dalam kondisi apa, tentu Tuhan bisa 'dipertanyakan' (kalo gak mau bilang disalahkan)

Kutip dari: gonzo pada Juni 26, 2009, 07:56:59 PMTerus dikaitkan dgn kaya dan miskin, apakah jadi memenuhi keadillan jika Tuhan hanya mengijinkan orang kaya saja yg punya anak ?
Tuhan meentukan orang itu kaya atau miskin, maka dari awal emang udah gak adil :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 27, 2009, 01:13:38 PM
anak lahir ga ditentukan oleh tingkah laku bapak ibunya,...meskipun bapak ibunya merawat jabang bayi dari dalam kandungan..
belum tentu anaknya ga cacat..ada genotip yang diturunkan ...
dan genotip itu ga bs diatur oelh bapak ibunya..karena ortunya jg dapet dari ortunya lagi...terus gitu...
disini konsep ketuhanan diuji...
jadi ga bener menyalahkan ortunya...sapa yang mesti disalahkan????
gonzo bisa jawab??? ;)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 27, 2009, 01:36:17 PM
ha ha ha ..... kamu katanya mo menguji konsep tuhan, tapi ketika dijelaskan kamu membantah  ;D

Bukankah jabang bayi itu ketika hidup dalam kandungan mendapat asupan makanan dari ibu nya ?

Bagaimana dgn sperma yg mungkin saja tidak sehat atau indung telur yg tidak sehat.

Tentang teori genotip yg dikatakan tidak bisa diatur oleh bapak ibunya itu apakah suatu pendapat yg sudah final, yg ngga mungkin berubah karena sudah makin maju ilmu pengetahuan manusia dikemudian hari, kamu bisa pastikan itu ?

Apa jadinya jika ibunya memakan makanan yg tidak sehat (terkontaminasi pestisida misalnya), dan si ibunya pun hidup didaerah yg terkontaminasi baik yg disadari atau tidak disadari dan si ibu atau bapaknya pun telah terkontaminasi ketika dalam kandungannya dan menimbulkan kerusakan gen dan Bapaknya dulu juga perokok yg juga turun temurun..........


Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 27, 2009, 04:42:25 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 27, 2009, 01:36:17 PM
ha ha ha ..... kamu katanya mo menguji konsep tuhan, tapi ketika dijelaskan kamu membantah  ;D

Bukankah jabang bayi itu ketika hidup dalam kandungan mendapat asupan makanan dari ibu nya ?

Bagaimana dgn sperma yg mungkin saja tidak sehat atau indung telur yg tidak sehat.

Tentang teori genotip yg dikatakan tidak bisa diatur oleh bapak ibunya itu apakah suatu pendapat yg sudah final, yg ngga mungkin berubah karena sudah makin maju ilmu pengetahuan manusia dikemudian hari, kamu bisa pastikan itu ?

Apa jadinya jika ibunya memakan makanan yg tidak sehat (terkontaminasi pestisida misalnya), dan si ibunya pun hidup didaerah yg terkontaminasi baik yg disadari atau tidak disadari dan si ibu atau bapaknya pun telah terkontaminasi ketika dalam kandungannya dan menimbulkan kerusakan gen dan Bapaknya dulu juga perokok yg juga turun temurun..........



yang kamu bilang itu faktor lingkungan...aku bilang faktor genetika...coba deh blajar dulu..baca2 lagi biomolekuler..
konsep ketuhananmu kan aku tanya..aku debat..kalo hasilnya kamu bilang ga boleh ditanya ya kasih tau dong...
jadi aku ga akan tanya2 lagi..jadi tetep anggap bayi lahir cacat salah ortunya???
kasihan ortu didunia ini...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: utusan langit pada Juni 27, 2009, 04:56:27 PM
masalah yang sudah sering dibahas!!

bagi saya, kalau memang ingin membuktikan ada-tidaknya Tuhan, nggak hasil jika cuma dilakukan dengan bertanya-tanya dan berdebat. berdebat itu adu logika, sedangkan Tuhan berada diluar logika, ya nggak mungkinlah diperdebatkan!!
sementara logika itu berbatas!

orang tua yang melahirkan anak cacat, siapa yang salah?
sya pertegas,
memangnya cacat itu suatu kesalahan? jawab!
setiap orang punya cacat, baik fisik, psikis, atau mental,..
Tuhan tidak menilai hambanya dari cacat fisiknya,...!!!
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: MuhammadBz pada Juni 27, 2009, 05:10:25 PM
Wah, ada utusan klangit yang akan mendamaikan thread ini
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 27, 2009, 06:53:53 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 27, 2009, 04:42:25 PM
yang kamu bilang itu faktor lingkungan...aku bilang faktor genetika...coba deh blajar dulu..baca2 lagi biomolekuler..

apa salah aku mengatakan tentang faktor lingkungan, apa kamu katakan bahwa faktor lingkungan tidak mempengaruhi sama sekali ?

Kutipkonsep ketuhananmu kan aku tanya..aku debat..kalo hasilnya kamu bilang ga boleh ditanya ya kasih tau dong...
jadi aku ga akan tanya2 lagi..jadi tetep anggap bayi lahir cacat salah ortunya???
kasihan ortu didunia ini...

He he he ..... kamu memang tidak bisa menerima argument ku, kalau memang kamu cuma mau menolak jawabanku yah aku pun tidak bisa berbuat apa apa.

Memang kasihan ortu yg anaknya cacat, karena mungkin merekapun sebenarnya adalah korban juga, kecuali juga kalau kamu bilang asap yg keluar dari knalpot mobil karena kesalahan tuhan, efek rumah kaca karena kesalahan tuhan.

Jadi di agama samawi itu ada yg menjadi tanggung jawab manusia dan ada juga yg jadi tanggung jawab Tuhan, bukan hal yg tidak boleh di perdebatkan, tapi memang ada yg dasarnya seperti itu, kalau kamu mendebat saya hanya menyampaikan saja apa yg diajarkan dalam agama samawi itu.

Sebagai manusia saya juga ingin semuanya saya serahkan kepada Tuhan dan semua jadi beres tapikan kenyataannya tidak bisa seperti itu, dan keadaan seperti itu sudah sesuai dengan yg diajarkan oleh agama samawi itu dan itu jauh lebih dipahami (buat aku) dari pada pandangan yg berteori sekali hidup jadi orang, besok jadi bekicot, besoknya lagi jadi setan dan besoknya lagi jadi dewa dan seterusnya dan seterusnya.....

Kalau kamu susah paham di kehidupan ini mungkin di kehidupan kamu yg akan datang bisa jadi mengerti (itupun kalau di kehidupan nanti kamu jadi manusia lagi, atau teori tentang hidup, mati dan hidup yg kamu pegang benar)........... wakakakakak - no offense Bro
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 27, 2009, 10:25:16 PM
Kutip dari: utusan langit pada Juni 27, 2009, 04:56:27 PMorang tua yang melahirkan anak cacat, siapa yang salah?
sya pertegas,
memangnya cacat itu suatu kesalahan? jawab!
setiap orang punya cacat, baik fisik, psikis, atau mental,..
Tuhan tidak menilai hambanya dari cacat fisiknya,...!!!
Ini bukanlah masalah penilaian Tuhan, tapi konsep keadilannya. Kenapa sebagian dibatasi, sementara sebagian lagi tidak? kenapa ada kondisi berbeda seperti itu?

Okelah kalau kondisi cacatnya cuma hilang tangan, hilang kaki, buta, bisu, atau cacat lain, tapi ada cacat yang bahkan membuat seseorang gak bisa melakukan apapun, atau gak bisa berpikir logis. Lalu kenapa Tuhan membuat kondisi begitu? dan apa kondisi itu adil?

Kita bisa saja bilang itu adil, tapi itu karena kita tidak berada dalam kondisi tersebut! Jika anda terlahir sebagai bayi yang lahir dengan cacat bawaan, yang gak bisa apa-apa selain terbaring di ranjang sambil terus menerus kesakitan sepanjang waktu, yang bahkan untuk berpikir saja susah, anda bahkan gak sempat berpikir apa itu adil!
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 27, 2009, 10:26:43 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 27, 2009, 01:36:17 PM
ha ha ha ..... kamu katanya mo menguji konsep tuhan, tapi ketika dijelaskan kamu membantah  ;D

Bukankah jabang bayi itu ketika hidup dalam kandungan mendapat asupan makanan dari ibu nya ?

Bagaimana dgn sperma yg mungkin saja tidak sehat atau indung telur yg tidak sehat.

Tentang teori genotip yg dikatakan tidak bisa diatur oleh bapak ibunya itu apakah suatu pendapat yg sudah final, yg ngga mungkin berubah karena sudah makin maju ilmu pengetahuan manusia dikemudian hari, kamu bisa pastikan itu ?

Apa jadinya jika ibunya memakan makanan yg tidak sehat (terkontaminasi pestisida misalnya), dan si ibunya pun hidup didaerah yg terkontaminasi baik yg disadari atau tidak disadari dan si ibu atau bapaknya pun telah terkontaminasi ketika dalam kandungannya dan menimbulkan kerusakan gen dan Bapaknya dulu juga perokok yg juga turun temurun..........
Pertanyaan lama, siapa yang menentukan dia akan lahir di keluarga yang sehat atau tidak?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: utusan langit pada Juni 27, 2009, 10:47:53 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 27, 2009, 10:25:16 PM
Ini bukanlah masalah penilaian Tuhan, tapi konsep keadilannya. Kenapa sebagian dibatasi, sementara sebagian lagi tidak? kenapa ada kondisi berbeda seperti itu?

Okelah kalau kondisi cacatnya cuma hilang tangan, hilang kaki, buta, bisu, atau cacat lain, tapi ada cacat yang bahkan membuat seseorang gak bisa melakukan apapun, atau gak bisa berpikir logis. Lalu kenapa Tuhan membuat kondisi begitu? dan apa kondisi itu adil?

saya tidak akan membahas terlalu jauh sampai mana Keadilan Tuhan
saya hanya akan menyatakan pikiran saya mengenai ini,...

saya bilang Tubuh manusia,.. seadil apa saat kepala anda yang sakit, tapi yang disuntik itu tangan anda? kadang Tuhan menyampaikan kasih-Nya lewat perantara, dan perantara Tuhan itu dipercaya Tuhan untuk membawa kebaikan, hanya saja terkadang perantara itu kurang tahu sejauh mana Tuhan memuliakan dia dengan memberinya peran sebagai perantara baik bagi kehidupan orang lain!

saya bukan bermaksud memberitahu apa tujuan Tuhan,..
saya hanya menerima dengan positif sesuai pandangan saya....

Tuhan menciptakan sebuah Sistem, dimana yang punya kelebihan mempunyai tugas bekerja untuk yang kekurangan untuk menjadikannya netral, dan seimbang! yang saya tangkap disini, sistem inilah yang saya sebut Sempurna,..
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 27, 2009, 11:16:54 PM
Kutip dari: utusan langit pada Juni 27, 2009, 10:47:53 PMsaya bilang Tubuh manusia,.. seadil apa saat kepala anda yang sakit, tapi yang disuntik itu tangan anda? kadang Tuhan menyampaikan kasih-Nya lewat perantara, dan perantara Tuhan itu dipercaya Tuhan untuk membawa kebaikan, hanya saja terkadang perantara itu kurang tahu sejauh mana Tuhan memuliakan dia dengan memberinya peran sebagai perantara baik bagi kehidupan orang lain!

saya bukan bermaksud memberitahu apa tujuan Tuhan,..
saya hanya menerima dengan positif sesuai pandangan saya....

Tuhan menciptakan sebuah Sistem, dimana yang punya kelebihan mempunyai tugas bekerja untuk yang kekurangan untuk menjadikannya netral, dan seimbang! yang saya tangkap disini, sistem inilah yang saya sebut Sempurna,..
Dan saya menyebutnya tak sempurna :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: cantik_banget_aku pada Juni 27, 2009, 11:35:08 PM
Berjuta kejora terangi gelap malamku
Tetap tak seindah cahaya mata hatimu...ooh...hoo
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: utusan langit pada Juni 28, 2009, 06:01:50 AM
Kutip dari: Pi-One pada Juni 27, 2009, 11:16:54 PM
Dan saya menyebutnya tak sempurna :)

maka definisi sempurna menurt anda?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juni 28, 2009, 10:49:06 AM
Sempurna terlepas dari konsep.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juni 28, 2009, 06:41:52 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 27, 2009, 06:53:53 PM
Kutip dari: drexman pada Juni 27, 2009, 04:42:25 PM
yang kamu bilang itu faktor lingkungan...aku bilang faktor genetika...coba deh blajar dulu..baca2 lagi biomolekuler..

apa salah aku mengatakan tentang faktor lingkungan, apa kamu katakan bahwa faktor lingkungan tidak mempengaruhi sama sekali ?

Kutipkonsep ketuhananmu kan aku tanya..aku debat..kalo hasilnya kamu bilang ga boleh ditanya ya kasih tau dong...
jadi aku ga akan tanya2 lagi..jadi tetep anggap bayi lahir cacat salah ortunya???
kasihan ortu didunia ini...

He he he ..... kamu memang tidak bisa menerima argument ku, kalau memang kamu cuma mau menolak jawabanku yah aku pun tidak bisa berbuat apa apa.

Memang kasihan ortu yg anaknya cacat, karena mungkin merekapun sebenarnya adalah korban juga, kecuali juga kalau kamu bilang asap yg keluar dari knalpot mobil karena kesalahan tuhan, efek rumah kaca karena kesalahan tuhan.

Jadi di agama samawi itu ada yg menjadi tanggung jawab manusia dan ada juga yg jadi tanggung jawab Tuhan, bukan hal yg tidak boleh di perdebatkan, tapi memang ada yg dasarnya seperti itu, kalau kamu mendebat saya hanya menyampaikan saja apa yg diajarkan dalam agama samawi itu.

Sebagai manusia saya juga ingin semuanya saya serahkan kepada Tuhan dan semua jadi beres tapikan kenyataannya tidak bisa seperti itu, dan keadaan seperti itu sudah sesuai dengan yg diajarkan oleh agama samawi itu dan itu jauh lebih dipahami (buat aku) dari pada pandangan yg berteori sekali hidup jadi orang, besok jadi bekicot, besoknya lagi jadi setan dan besoknya lagi jadi dewa dan seterusnya dan seterusnya.....

Kalau kamu susah paham di kehidupan ini mungkin di kehidupan kamu yg akan datang bisa jadi mengerti (itupun kalau di kehidupan nanti kamu jadi manusia lagi, atau teori tentang hidup, mati dan hidup yg kamu pegang benar)........... wakakakakak - no offense Bro
kayanya kamu terganggu sama pertanyaanku...
okelah..aku ambil kesimpulan dari tulisanmu bahwa anak yang lahir cacat adalah kesalahan orang tuanya...
aku ga terima jawabanmu tapi itulah jawabanmu...ga perlu ditanya lagi... ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juni 28, 2009, 11:02:44 PM
Sepertinya kamu memang sulit menerima pandangan yg berbeda dari skenario yg ada dalam benak mu.
Tapi saya juga tetap menghormati pendapatmu.  ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: calcium pada Juli 03, 2009, 03:13:13 PM
Pada ajaran Kristen, Islam "percaya-> masuk surga" dan "tidak percaya-> masuk neraka"
Jika dikatakan apabila kamu tidak percaya pada Tuhan, kamu akan masuk neraka, tentu setiap anak berumur 7tahun akan memaksakan diri untuk percaya. Namun apabila anak(A) tersebut tumbuh dewasa dan menyaksikan kehidupan yang tidak adil, mempertanyakan kebesaran Tuhan tentu merupakan hal yang wajar. Tapi apabila anak(B) tersebut ternyata tumbuh dengan ajaran agama yang membesarkan Tuhan, tentu dia tanpa ragu dan tidak akan lagi mempertanyakan, karena tercipta mindset tersendiri yang tidak bisa dilepaskan. Nah mindset tersebut yang sering dilontarkan, contohnya adalah, "Tuhan menciptakan segalanya".

Apabila Anak A mempertanyakan Tuhan pada Anak B, "bagaimana mengenai ketidakadilan dalam hidup ini?". Saat Anak B tersebut kewalahan menghadapi pertanyaan-pertanyaan, biasanya jawaban yang akan diberikan adalah bukan jawaban, "Tuhan memiliki rencana terbaik untuk kita semua, kita tidak mempu berpikir seperti Tuhan", ini menjadi akhir percakapan kedua Anak tersebut dan terjebak pada buntu, saya katakan itu adalah pelarian terbaik Anak B yang percaya pada Tuhan.
Padahal yang paling diinginkan Anak A adalah mengembalikan keyakinannya, namun asumsi Anak B adalah Anak A sedang mencari masalah, dan Anak A apabila tetap tidak beriman, maka dia akan rugi.

Apabila anda mempertanyakan kenapa agnostik maupun atheist sering mempertanyakan Tuhan pada Kristen, Islam dan tidak pada Hindu Buddha dsb, mungkin dikarenakan Kristen dan Islam mengklaim hukum Universal dari Tuhan, yang mana secara tidak langsung membawa arus pada seluruh manusia dan seringkali tidak ada penjelasan baik yang bisa diterima.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: calcium pada Juli 03, 2009, 03:34:02 PM
Untuk masalah anak yang cacat dan anak yang lahir normal, menurut gonzo, anak yang lahir cacat tersebut adalah salah dari orang tuanya karena tidak menjaga anak tersebut dengan baik dan tanpa adanya campur tangan Tuhan. Namun, bagi kalangan pemikir, bukankah ini sangat bertolak belakang dengan Tuhan yang mencampuri hidup manusia mengingat seluruh kehidupan manusia itu telah diatur oleh Tuhan, dan apalagi untuk masalah Free-will, adanya Free-will membuat pemikir membuat beberapa pemikiran, ini adalah pemikiranku:
-Tuhan seharusnya menciptakan Dunia tanpa mencampuri kehidupan manusia sama sekali(Free-will)
-Tuhan mencampuri kehidupan manusia, namun tidak pada seluruh kehidupannya
-Seluruh kehidupan manusia telah diatur oleh Tuhan, dan manusia menjalaninya(menolak Free-will,adanya Takdir)

Menurut saya pribadi, poin kedua adalah yang paling masuk akal, dimana Tuhan mencampuri kehidupan manusia, tapi tidak seluruhnya mengendalikan manusia. Tapi pembahasan seperti ini sangat rancu, ketidak adilan terjadi karena Tuhan tidak membantu seluruh, adanya lapisan kekayaan, orang yang lahir cacat, kenapa Tuhan tidak setidaknya membantu mereka? Sedangkan banyak yang mendapat kehidupan lebih baik hingga berkali-kali, bahkan kita bisa kaitkan dengan bencana alam yang terjadi.
Oleh karena itu pada topik penciptaan saya membuat dua pilihan apakah Tuhan tidak mau atau Tuhan tidak mampu.

Ataukah mungkin saat manusia akan dilahirkan, Tuhan memberikan sebuah status bar yang diisi sendiri oleh manusia? kurasa apabila hingga merayap pada hal ini, Tuhan tidak lagi memiliki status Maha Baik

Yang diminta dari pemikir(pi-one, drexman, saya) adalah pembuktian bahwa Tuhan itu Maha Adil kepada seluruh manusia, mari kita pikirkan ini dengan melepas pandangan bahwa tidak adanya Nabi yang menjaga satu kaum tertentu(Indonesia tidak mendapat Nabi langsung saat mengalami penjajahan).
Pemikiran saya tentang ini juga bukan berdasarkan pada ketidakmaupercayaan pada Tuhan, tapi pada rasa ketidakadilan yang melanda manusia diluar sana yang tidak seberuntung saya. Tentu saya berani men-judge bahwa satu teman saya yang kaya raya lebih hidup bahagia daripada anak pengemis yang duduk di jalanan dan meminta-minta terlepas dari pentingnya iman untuk dunia akhirat.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 03, 2009, 04:43:58 PM
Kalau boleh bertanya, sekarang kepercayaan kamu itu lebih condong ke mana ? Ke Budha dgn kamma nya atau yg lain ?

Konsep ke Kristenan (katolik) sangat berbeda dgn apa yg di ajarkan Budha, apapun yg aku ceritakan kepada kamu bisa saja jadi sangat tidak masuk akal di lihat dari kacamata ajaran agamamu, dan ini bisa menjadi suatu perdebatan yg tiada putusnya, akhirnya lebih banyak saling menyakiti hati sesama diantara kita, belum lagi adanya timbul prasangka bahwa ada rencana untuk meng Kristen kan saudara saudara yg bukan kristen atau dgn istilah kerennya adalah Kristenisasi.

Dalam pengajaran agama yg saya terima bahwa seseorang akan menuju suatu agama yg benar pada saat dia benar benar mencari kebenaran dan sungguh sungguh mencari Allah (Sang Kebenaran) itu sendiri, tidak perlu ada orang yg menarik nariknya masuk ke dalam agama yg dia peluk.

Jadi kalau kamu sungguh sungguh mencari kebenaran maka lanjutkanlah apa yg kamu percayai, cuma kalau boleh saya masukan dalam pemikiran kamu bahwa kami percaya bahwa yg benar benar masuk kedalam surga itu hanya orang orang bersih dari dosa dan hidup kudus.

Yg lain kelaut aja........ :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: calcium pada Juli 03, 2009, 11:59:18 PM
Jadi apakah apabila saya telah banyak berbuat baik, namun tetap mempertanyakan Tuhan, saya akan masuk ke surga ataukah ke laut?

Saya sendiri percaya pada apabila berbuat jahat, maka akan ada balasan setimpal, begitu juga berbuat kebaikan akan mendapat kebaikan dari yang lain. Bukankah ini adalah inti paling mendasar dari ajaran semua agama? Mungkin anda berpikir kesimpulan yang saya ambil itu berdasarkan agama Buddha, tidak, saya berpikir berdasar pada keadilan(it's about what fair).

Dan pembahasan saya diatas itu murni logika, tanpa perlu dicampuri agama apapun yang kuanut, oleh karena itu mestinya saya tidak memberi tahu agama saya, sehingga jawaban anda menjadi seperti itu(tidak menjawab).
Sekedar memberi tahu, agama Buddha di kota kelahiran saya mencampurkan antara Buddha, KongHuCu dan Tuhan(sudah menyimpang), jadi saya sendiri memiliki dasar mengenai Tuhan yang Maha Kuasa.
Ini juga bukan dilihat dari kacamata agama Buddha ataupun KongHuCu, karena teman Kristenku juga memiliki pemikiran yang sama mengenai ketidakadilan yang ada, dan hal ini sangat jarang dipertanyakan dalam komselnya karena menunjukkan keraguan iman.

Dan, saya berharap anda memilih dari sini, atau anda memiliki penjelasan tersendiri?
-Tuhan seharusnya menciptakan Dunia tanpa mencampuri kehidupan manusia sama sekali(Free-will)
-Tuhan mencampuri kehidupan manusia, namun tidak pada seluruh kehidupannya
-Seluruh kehidupan manusia telah diatur oleh Tuhan, dan manusia menjalaninya(menolak Free-will,adanya Takdir)

Saya hanya berusaha mencari jawaban dari pertanyaan yang akan membawaku kepada kebenaran, bukan mencari masalah. Dan pastinya sama sekali bukan untuk membandingkan agama, saya seorang pemikir.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juli 04, 2009, 02:29:53 PM
Kutip dari: gonzo pada Juni 28, 2009, 11:02:44 PM
Sepertinya kamu memang sulit menerima pandangan yg berbeda dari skenario yg ada dalam benak mu.
Tapi saya juga tetap menghormati pendapatmu.  ;D
sori..aku ga terima pandanganmu...tapi aku ngormatin kmu koq..ga perlu emosi...
ga terima karena kmu ga ngejelasin dengan tuntas... ;)
mungkin nti ada orang yang bs jelasin..dan ngejelsin sesuatu ga perlu minta orang yang dijelsin terima..
cukup dijelaskan...dan tarik kesimpulan dari pendapatmu..kalo memang anggapanku tentang kesimpulanmu td sesuai sama pendapatmu ya uda..jd memang konsepmu kaya gt...jd ga perlu aku tanya lagi... ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 04, 2009, 05:34:11 PM
Kutip dari: drexman pada Juli 04, 2009, 02:29:53 PM
sori..aku ga terima pandanganmu...tapi aku ngormatin kmu koq..ga perlu emosi...
ga terima karena kmu ga ngejelasin dengan tuntas... ;)
mungkin nti ada orang yang bs jelasin..dan ngejelsin sesuatu ga perlu minta orang yang dijelsin terima..
cukup dijelaskan...dan tarik kesimpulan dari pendapatmu..kalo memang anggapanku tentang kesimpulanmu td sesuai sama pendapatmu ya uda..jd memang konsepmu kaya gt...jd ga perlu aku tanya lagi... ;D

Kalau gitu saya minta maaf karena pandanganku tidak bisa kamu terima  ;)

Mudah mudah nanti ada orang yg punya pendapat yg sesuai dengan pola pemikiranmu, tapi tetap bahwa itu bukanlah berarti adanya takdir yg sesuai dgn pandangan agama ku  ;D

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 04, 2009, 06:35:02 PM
Kutip dari: calcium pada Juli 03, 2009, 11:59:18 PM
Jadi apakah apabila saya telah banyak berbuat baik, namun tetap mempertanyakan Tuhan, saya akan masuk ke surga ataukah ke laut?

Banyak sekali cara pandang manusia tentang bagaimana caranya masuk surga, tapi kalau kamu tanya sama aku maka statement tersebut diatas bukan suatu pemikiran yg tepat, satu satunya cara untuk masuk kedalam surga menurut apa yg aku ketahui adalah bila seseorang hidupnya Kudus dan tidak berdosa.

KutipSaya sendiri percaya pada apabila berbuat jahat, maka akan ada balasan setimpal, begitu juga berbuat kebaikan akan mendapat kebaikan dari yang lain. Bukankah ini adalah inti paling mendasar dari ajaran semua agama? Mungkin anda berpikir kesimpulan yang saya ambil itu berdasarkan agama Buddha, tidak, saya berpikir berdasar pada keadilan(it's about what fair).

Kalau menurut pemahaman saya apa bila seseorang berbuat jahat maka dia berdosa.

Ketika dia berbuat baik apakah akan menghapus dosanya ? kalau begitu maka haruslah ada rumusan kalau kita berbuat jahat ini maka kita harus berbuat baik itu untuk menghapus dosa.

Atau jadi ada alasan untuk berbuat jahat karena sudah melakukan perbuatan baik.

Jadi seperti loh kan hasil korupsi saya sudah saya bagi bagikan pada anak yatim piatu, maka dari itu jangan dong saya di hukum lagi, dimana keadilan itu ?  ;D

Itukah yg di sebut dgn ke adilan yg kamu sebut sebagai dasar dari setiap agama ?

Rasanya kalau agama seperti itu saya ikutan sama cronny aja  ;D

KutipDan pembahasan saya diatas itu murni logika, tanpa perlu dicampuri agama apapun yang kuanut, oleh karena itu mestinya saya tidak memberi tahu agama saya, sehingga jawaban anda menjadi seperti itu(tidak menjawab).
Sekedar memberi tahu, agama Buddha di kota kelahiran saya mencampurkan antara Buddha, KongHuCu dan Tuhan(sudah menyimpang), jadi saya sendiri memiliki dasar mengenai Tuhan yang Maha Kuasa.
Ini juga bukan dilihat dari kacamata agama Buddha ataupun KongHuCu, karena teman Kristenku juga memiliki pemikiran yang sama mengenai ketidakadilan yang ada, dan hal ini sangat jarang dipertanyakan dalam komselnya karena menunjukkan keraguan iman.

Bagus kalau kamu memiliki dasar mengenai Tuhan yg Maha Kuasa sebab kalau tidak bisa tidak ada gunanya diskusi kita ini, apalagi kalau hanya mempunyai pola pikir semua bergulir dari efek sebab akibat  ;D

Kutip
Dan, saya berharap anda memilih dari sini, atau anda memiliki penjelasan tersendiri?
1 -Tuhan seharusnya menciptakan Dunia tanpa mencampuri kehidupan manusia sama sekali(Free-will)
2 -Tuhan mencampuri kehidupan manusia, namun tidak pada seluruh kehidupannya
3 -Seluruh kehidupan manusia telah diatur oleh Tuhan, dan manusia menjalaninya(menolak Free-will,adanya Takdir)

Saya hanya berusaha mencari jawaban dari pertanyaan yang akan membawaku kepada kebenaran, bukan mencari masalah. Dan pastinya sama sekali bukan untuk membandingkan agama, saya seorang pemikir.

Kalau aku lebih percaya yg No 1, untuk yg nomor 2 sebetulnya bisa di fahami bahwa campur tangan Tuhan bukan berarti untuk mengatur kehidupan manusia, tapi lebih kepada campur tangan untuk menawarkan sesuatu yg baik bagi manusia yaitu keselamatan, kebebasan yg diterima oleh manusia adalah untuk menanggapi tawaran yg di berikan oleh Tuhan, freewill manusia nantinya yg akan menerima atau menolak apa yg di tawarkan oleh Tuhan.

Ketika kita menerima tawaran Tuhan, tentu kita harus konsisten menjalankan perintah perintahnya, aturan aturannya dan tentu saja akhirnya jika lulus maka kita akan masuk kedalam rumahnya yg di sebut dgn surga karena ketaatan kita yg membuat berkenan si pemilik surga itu.

Kalau menolak tawaran Tuhan tentu jangan mengharapkan masuk kerumah Tuhan yg disebut surga itu dong, kan jadi tidak adil sama yg menerima tawaran Tuhan dan taat mempertahankan perintah dan aturannya Tuhan

Untuk yg ke 3, ini sangat tidak sesuai kalau semua sudah diatur oleh Tuhan lalu kenapa mesti salah kalau kita berbuat jahat ? kenapa mesti ada neraka untuk menghukum orang yg berdosa ? toh dosa itu terjadi karena sudah diatur oleh Tuhan dan kita tinggal menjalankannya saja ?
Apa perlunya kita hidup taat ketika semuanya diatur Tuhan, biar aja nanti Tuhan yg mengatur biar kita taat, hidup jadi lebih mudah ..........  ;D

Mohon koreksi jika ada kekeliruan  ;)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: drexman pada Juli 04, 2009, 08:30:47 PM
Kutip dari: gonzo pada Juli 04, 2009, 06:35:02 PM
Kutip dari: calcium pada Juli 03, 2009, 11:59:18 PM
Jadi apakah apabila saya telah banyak berbuat baik, namun tetap mempertanyakan Tuhan, saya akan masuk ke surga ataukah ke laut?

Banyak sekali cara pandang manusia tentang bagaimana caranya masuk surga, tapi kalau kamu tanya sama aku maka statement tersebut diatas bukan suatu pemikiran yg tepat, satu satunya cara untuk masuk kedalam surga menurut apa yg aku ketahui adalah bila seseorang hidupnya Kudus dan tidak berdosa.

KutipSaya sendiri percaya pada apabila berbuat jahat, maka akan ada balasan setimpal, begitu juga berbuat kebaikan akan mendapat kebaikan dari yang lain. Bukankah ini adalah inti paling mendasar dari ajaran semua agama? Mungkin anda berpikir kesimpulan yang saya ambil itu berdasarkan agama Buddha, tidak, saya berpikir berdasar pada keadilan(it's about what fair).

Kalau menurut pemahaman saya apa bila seseorang berbuat jahat maka dia berdosa.

Ketika dia berbuat baik apakah akan menghapus dosanya ? kalau begitu maka haruslah ada rumusan kalau kita berbuat jahat ini maka kita harus berbuat baik itu untuk menghapus dosa.

Atau jadi ada alasan untuk berbuat jahat karena sudah melakukan perbuatan baik.

Jadi seperti loh kan hasil korupsi saya sudah saya bagi bagikan pada anak yatim piatu, maka dari itu jangan dong saya di hukum lagi, dimana keadilan itu ?  ;D

Itukah yg di sebut dgn ke adilan yg kamu sebut sebagai dasar dari setiap agama ?

Rasanya kalau agama seperti itu saya ikutan sama cronny aja  ;D

KutipDan pembahasan saya diatas itu murni logika, tanpa perlu dicampuri agama apapun yang kuanut, oleh karena itu mestinya saya tidak memberi tahu agama saya, sehingga jawaban anda menjadi seperti itu(tidak menjawab).
Sekedar memberi tahu, agama Buddha di kota kelahiran saya mencampurkan antara Buddha, KongHuCu dan Tuhan(sudah menyimpang), jadi saya sendiri memiliki dasar mengenai Tuhan yang Maha Kuasa.
Ini juga bukan dilihat dari kacamata agama Buddha ataupun KongHuCu, karena teman Kristenku juga memiliki pemikiran yang sama mengenai ketidakadilan yang ada, dan hal ini sangat jarang dipertanyakan dalam komselnya karena menunjukkan keraguan iman.

Bagus kalau kamu memiliki dasar mengenai Tuhan yg Maha Kuasa sebab kalau tidak bisa tidak ada gunanya diskusi kita ini, apalagi kalau hanya mempunyai pola pikir semua bergulir dari efek sebab akibat  ;D

Kutip
Dan, saya berharap anda memilih dari sini, atau anda memiliki penjelasan tersendiri?
1 -Tuhan seharusnya menciptakan Dunia tanpa mencampuri kehidupan manusia sama sekali(Free-will)
2 -Tuhan mencampuri kehidupan manusia, namun tidak pada seluruh kehidupannya
3 -Seluruh kehidupan manusia telah diatur oleh Tuhan, dan manusia menjalaninya(menolak Free-will,adanya Takdir)

Saya hanya berusaha mencari jawaban dari pertanyaan yang akan membawaku kepada kebenaran, bukan mencari masalah. Dan pastinya sama sekali bukan untuk membandingkan agama, saya seorang pemikir.

Kalau aku lebih percaya yg No 1, untuk yg nomor 2 sebetulnya bisa di fahami bahwa campur tangan Tuhan bukan berarti untuk mengatur kehidupan manusia, tapi lebih kepada campur tangan untuk menawarkan sesuatu yg baik bagi manusia yaitu keselamatan, kebebasan yg diterima oleh manusia adalah untuk menanggapi tawaran yg di berikan oleh Tuhan, freewill manusia nantinya yg akan menerima atau menolak apa yg di tawarkan oleh Tuhan.

Ketika kita menerima tawaran Tuhan, tentu kita harus konsisten menjalankan perintah perintahnya, aturan aturannya dan tentu saja akhirnya jika lulus maka kita akan masuk kedalam rumahnya yg di sebut dgn surga karena ketaatan kita yg membuat berkenan si pemilik surga itu.

Kalau menolak tawaran Tuhan tentu jangan mengharapkan masuk kerumah Tuhan yg disebut surga itu dong, kan jadi tidak adil sama yg menerima tawaran Tuhan dan taat mempertahankan perintah dan aturannya Tuhan

Untuk yg ke 3, ini sangat tidak sesuai kalau semua sudah diatur oleh Tuhan lalu kenapa mesti salah kalau kita berbuat jahat ? kenapa mesti ada neraka untuk menghukum orang yg berdosa ? toh dosa itu terjadi karena sudah diatur oleh Tuhan dan kita tinggal menjalankannya saja ?
Apa perlunya kita hidup taat ketika semuanya diatur Tuhan, biar aja nanti Tuhan yg mengatur biar kita taat, hidup jadi lebih mudah ..........  ;D

Mohon koreksi jika ada kekeliruan  ;)
kayanya nanya lagi nih ke gonzo..
jadi menurut konsepmu..tuhan itu hanya bertugas dalam mencipta manusia aja ya??
selanjutnya m,anusia yang bebas menentukan kehendaknya??tdk ada campur tangan manusia lagi??
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: cronny pada Juli 04, 2009, 09:04:58 PM
Kutip dari: drexman pada Juli 04, 2009, 08:30:47 PM
jadi menurut konsepmu..tuhan itu hanya bertugas dalam mencipta manusia aja ya??
selanjutnya m,anusia yang bebas menentukan kehendaknya??tdk ada campur tangan manusia lagi??
Ini bukan nya konsep deisme?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: calcium pada Juli 04, 2009, 11:32:38 PM
Kutip
KutipSaya sendiri percaya pada apabila berbuat jahat, maka akan ada balasan setimpal, begitu juga berbuat kebaikan akan mendapat kebaikan dari yang lain. Bukankah ini adalah inti paling mendasar dari ajaran semua agama? Mungkin anda berpikir kesimpulan yang saya ambil itu berdasarkan agama Buddha, tidak, saya berpikir berdasar pada keadilan(it's about what fair).

Kalau menurut pemahaman saya apa bila seseorang berbuat jahat maka dia berdosa.

Ketika dia berbuat baik apakah akan menghapus dosanya ? kalau begitu maka haruslah ada rumusan kalau kita berbuat jahat ini maka kita harus berbuat baik itu untuk menghapus dosa.

Atau jadi ada alasan untuk berbuat jahat karena sudah melakukan perbuatan baik.

Jadi seperti loh kan hasil korupsi saya sudah saya bagi bagikan pada anak yatim piatu, maka dari itu jangan dong saya di hukum lagi, dimana keadilan itu ?  ;D

Itukah yg di sebut dgn ke adilan yg kamu sebut sebagai dasar dari setiap agama ?

Rasanya kalau agama seperti itu saya ikutan sama cronny aja  ;D

Tidak, maksud saya adalah apabila saya mencuri, saya suatu saat akan mendapat balasan dari perbuatan mencuri saya. Namun apabila setelah mencuri saya menolong orang lain, itu tidak akan menghapus dosa yang sudah saya perbuat, namun saya akan mendapat balasan dari perbuatan menolong.
Jadi bila saya berbuat baik terus menerus, saya akan mendapat kebahagiaan dari perbuatan baik saya, begitu juga apabila saya berbuat jahat terus menerus, saya akan mempertanggung jawabkan akibat dari perbuatan tersebut.

Kutip
Kutip
Dan, saya berharap anda memilih dari sini, atau anda memiliki penjelasan tersendiri?
1 -Tuhan seharusnya menciptakan Dunia tanpa mencampuri kehidupan manusia sama sekali(Free-will)
2 -Tuhan mencampuri kehidupan manusia, namun tidak pada seluruh kehidupannya
3 -Seluruh kehidupan manusia telah diatur oleh Tuhan, dan manusia menjalaninya(menolak Free-will,adanya Takdir)

Kalau aku lebih percaya yg No 1, untuk yg nomor 2 sebetulnya bisa di fahami bahwa campur tangan Tuhan bukan berarti untuk mengatur kehidupan manusia, tapi lebih kepada campur tangan untuk menawarkan sesuatu yg baik bagi manusia yaitu keselamatan, kebebasan yg diterima oleh manusia adalah untuk menanggapi tawaran yg di berikan oleh Tuhan, freewill manusia nantinya yg akan menerima atau menolak apa yg di tawarkan oleh Tuhan.

Ketika kita menerima tawaran Tuhan, tentu kita harus konsisten menjalankan perintah perintahnya, aturan aturannya dan tentu saja akhirnya jika lulus maka kita akan masuk kedalam rumahnya yg di sebut dgn surga karena ketaatan kita yg membuat berkenan si pemilik surga itu.

Kalau menolak tawaran Tuhan tentu jangan mengharapkan masuk kerumah Tuhan yg disebut surga itu dong, kan jadi tidak adil sama yg menerima tawaran Tuhan dan taat mempertahankan perintah dan aturannya Tuhan

Untuk yg ke 3, ini sangat tidak sesuai kalau semua sudah diatur oleh Tuhan lalu kenapa mesti salah kalau kita berbuat jahat ? kenapa mesti ada neraka untuk menghukum orang yg berdosa ? toh dosa itu terjadi karena sudah diatur oleh Tuhan dan kita tinggal menjalankannya saja ?
Apa perlunya kita hidup taat ketika semuanya diatur Tuhan, biar aja nanti Tuhan yg mengatur biar kita taat, hidup jadi lebih mudah ..........  ;D

Mohon koreksi jika ada kekeliruan  ;)

Saya akan menarik kesimpulan dulu dari penyataan anda untuk dipelajari lebih lanjut.
Tuhan menciptakan semesta beserta kehidupan, kemudian manusia, alam bergerak tanpa diatur sepenuhnya(Tuhan tidak mengatur takdir). Namun, Tuhan masih akan membantu manusia dengan menawarkan kesempatan, bantuan dan memberikan cobaan.
Kesempatan diberikan Tuhan sebagai hadiah, terserah apakah manusia tersebut menggunakan kesempatan tersebut sebaik-baiknya ataupun menolak kesempatan tersebut.
Bantuan diberikan oleh Tuhan ketika manusia memohon pertolongan, kekuatan dengan setulus hati dan ikhlas, Tuhan menentukan apakah akan menjawab bantuan tersebut atau membiarkannya untuk menguji manusia tersebut.
Cobaan adalah halangan/rintangan yang diberikan Tuhan untuk menguji manusia, tidak hanya fisik, materi, namun juga iman, moral dll. Kadang cobaan tidak diberikan langsung kepada manusia tersebut, namun melalui manusia lain, alam maupun kejadian-kejadian lainnya.

Saya minta gonzo untuk klarifikasi penarikan kesimpulan yang saya ambil, koreksi bagian yang menurut anda kurang tepat dan akan saya perbaiki semampu saya.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 05, 2009, 11:42:03 AM
Kutip dari: drexman pada Juli 04, 2009, 08:30:47 PM
Kutip dari: gonzo pada Juli 04, 2009, 06:35:02 PM
Kutip dari: calcium pada Juli 03, 2009, 11:59:18 PM
Jadi apakah apabila saya telah banyak berbuat baik, namun tetap mempertanyakan Tuhan, saya akan masuk ke surga ataukah ke laut?

Banyak sekali cara pandang manusia tentang bagaimana caranya masuk surga, tapi kalau kamu tanya sama aku maka statement tersebut diatas bukan suatu pemikiran yg tepat, satu satunya cara untuk masuk kedalam surga menurut apa yg aku ketahui adalah bila seseorang hidupnya Kudus dan tidak berdosa.

KutipSaya sendiri percaya pada apabila berbuat jahat, maka akan ada balasan setimpal, begitu juga berbuat kebaikan akan mendapat kebaikan dari yang lain. Bukankah ini adalah inti paling mendasar dari ajaran semua agama? Mungkin anda berpikir kesimpulan yang saya ambil itu berdasarkan agama Buddha, tidak, saya berpikir berdasar pada keadilan(it's about what fair).

Kalau menurut pemahaman saya apa bila seseorang berbuat jahat maka dia berdosa.

Ketika dia berbuat baik apakah akan menghapus dosanya ? kalau begitu maka haruslah ada rumusan kalau kita berbuat jahat ini maka kita harus berbuat baik itu untuk menghapus dosa.

Atau jadi ada alasan untuk berbuat jahat karena sudah melakukan perbuatan baik.

Jadi seperti loh kan hasil korupsi saya sudah saya bagi bagikan pada anak yatim piatu, maka dari itu jangan dong saya di hukum lagi, dimana keadilan itu ?  ;D

Itukah yg di sebut dgn ke adilan yg kamu sebut sebagai dasar dari setiap agama ?

Rasanya kalau agama seperti itu saya ikutan sama cronny aja  ;D

KutipDan pembahasan saya diatas itu murni logika, tanpa perlu dicampuri agama apapun yang kuanut, oleh karena itu mestinya saya tidak memberi tahu agama saya, sehingga jawaban anda menjadi seperti itu(tidak menjawab).
Sekedar memberi tahu, agama Buddha di kota kelahiran saya mencampurkan antara Buddha, KongHuCu dan Tuhan(sudah menyimpang), jadi saya sendiri memiliki dasar mengenai Tuhan yang Maha Kuasa.
Ini juga bukan dilihat dari kacamata agama Buddha ataupun KongHuCu, karena teman Kristenku juga memiliki pemikiran yang sama mengenai ketidakadilan yang ada, dan hal ini sangat jarang dipertanyakan dalam komselnya karena menunjukkan keraguan iman.

Bagus kalau kamu memiliki dasar mengenai Tuhan yg Maha Kuasa sebab kalau tidak bisa tidak ada gunanya diskusi kita ini, apalagi kalau hanya mempunyai pola pikir semua bergulir dari efek sebab akibat  ;D

Kutip
Dan, saya berharap anda memilih dari sini, atau anda memiliki penjelasan tersendiri?
1 -Tuhan seharusnya menciptakan Dunia tanpa mencampuri kehidupan manusia sama sekali(Free-will)
2 -Tuhan mencampuri kehidupan manusia, namun tidak pada seluruh kehidupannya
3 -Seluruh kehidupan manusia telah diatur oleh Tuhan, dan manusia menjalaninya(menolak Free-will,adanya Takdir)

Saya hanya berusaha mencari jawaban dari pertanyaan yang akan membawaku kepada kebenaran, bukan mencari masalah. Dan pastinya sama sekali bukan untuk membandingkan agama, saya seorang pemikir.

Kalau aku lebih percaya yg No 1, untuk yg nomor 2 sebetulnya bisa di fahami bahwa campur tangan Tuhan bukan berarti untuk mengatur kehidupan manusia, tapi lebih kepada campur tangan untuk menawarkan sesuatu yg baik bagi manusia yaitu keselamatan, kebebasan yg diterima oleh manusia adalah untuk menanggapi tawaran yg di berikan oleh Tuhan, freewill manusia nantinya yg akan menerima atau menolak apa yg di tawarkan oleh Tuhan.

Ketika kita menerima tawaran Tuhan, tentu kita harus konsisten menjalankan perintah perintahnya, aturan aturannya dan tentu saja akhirnya jika lulus maka kita akan masuk kedalam rumahnya yg di sebut dgn surga karena ketaatan kita yg membuat berkenan si pemilik surga itu.

Kalau menolak tawaran Tuhan tentu jangan mengharapkan masuk kerumah Tuhan yg disebut surga itu dong, kan jadi tidak adil sama yg menerima tawaran Tuhan dan taat mempertahankan perintah dan aturannya Tuhan

Untuk yg ke 3, ini sangat tidak sesuai kalau semua sudah diatur oleh Tuhan lalu kenapa mesti salah kalau kita berbuat jahat ? kenapa mesti ada neraka untuk menghukum orang yg berdosa ? toh dosa itu terjadi karena sudah diatur oleh Tuhan dan kita tinggal menjalankannya saja ?
Apa perlunya kita hidup taat ketika semuanya diatur Tuhan, biar aja nanti Tuhan yg mengatur biar kita taat, hidup jadi lebih mudah ..........  ;D

Mohon koreksi jika ada kekeliruan  ;)
kayanya nanya lagi nih ke gonzo..
jadi menurut konsepmu..tuhan itu hanya bertugas dalam mencipta manusia aja ya??
selanjutnya m,anusia yang bebas menentukan kehendaknya??tdk ada campur tangan manusia lagi??

Bagaimana dgn point2 yg saya sampaikan di atas, saya jadi tidak bisa menangkap apa yg ada di benakmu, coba sampaikan pemikiranmu tentang apa yg aku sampaikan diatas.

Atau kamu tidak punya pendapat lain selain konsep hidup, mati dan hidup kembali ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 05, 2009, 01:00:44 PM
Kutip dari: calcium pada Juli 04, 2009, 11:32:38 PM
Tidak, maksud saya adalah apabila saya mencuri, saya suatu saat akan mendapat balasan dari perbuatan mencuri saya. Namun apabila setelah mencuri saya menolong orang lain, itu tidak akan menghapus dosa yang sudah saya perbuat, namun saya akan mendapat balasan dari perbuatan menolong.
Jadi bila saya berbuat baik terus menerus, saya akan mendapat kebahagiaan dari perbuatan baik saya, begitu juga apabila saya berbuat jahat terus menerus, saya akan mempertanggung jawabkan akibat dari perbuatan tersebut.

Balasan apa yg kamu terima akibat kamu mencuri ? siapa yg membalasnya, seberapa besar balasan yg akan diterimanya dan siapa yg mengatur pembalasan itu ?

Demikian juga tentang perbuatan baikmu ? kebahagiaan apa yg akan kamu terima ?

Koq saya melihat ada unsur dagang disini ya, ada unsur hitung hitungan, perbuatan baik untuk mendapat keuntungan yg di sebut kebahagiaan dan perbuatan jahat akan mendapat kerugian yg di sebut penderitaan.

Perbuatan baik apa yg dapat menutupi perbuatan jahat sehingga kita masih mendapatkan selisih ke bahagiaan ?

Susah tuh kayanya mikirnya  ;D

Konsep pemikiran seperti itu tuh sebenarnya konsep pemikiran siapa / dari mana ? (pemikiran Kristen ?)

Kalau dosa tidak terhapus oleh perbuatan baik maka manusia itu akan tetap berdosa, dan kalau begitu ngga akan masuk surga karena dalam surga hanya ada kesucian saja.

Kutip
1. Saya akan menarik kesimpulan dulu dari penyataan anda untuk dipelajari lebih lanjut.
Tuhan menciptakan semesta beserta kehidupan, kemudian manusia, alam bergerak tanpa diatur sepenuhnya(Tuhan tidak mengatur takdir). Namun, Tuhan masih akan membantu manusia dengan menawarkan kesempatan, bantuan dan memberikan cobaan.

2 Kesempatan diberikan Tuhan sebagai hadiah, terserah apakah manusia tersebut menggunakan kesempatan tersebut sebaik-baiknya ataupun menolak kesempatan tersebut.

3. Bantuan diberikan oleh Tuhan ketika manusia memohon pertolongan, kekuatan dengan setulus hati dan ikhlas, Tuhan menentukan apakah akan menjawab bantuan tersebut atau membiarkannya untuk menguji manusia tersebut.

4. Cobaan adalah halangan/rintangan yang diberikan Tuhan untuk menguji manusia, tidak hanya fisik, materi, namun juga iman, moral dll. Kadang cobaan tidak diberikan langsung kepada manusia tersebut, namun melalui manusia lain, alam maupun kejadian-kejadian lainnya.

Saya minta gonzo untuk klarifikasi penarikan kesimpulan yang saya ambil, koreksi bagian yang menurut anda kurang tepat dan akan saya perbaiki semampu saya.


1. Saya koq tidak setuju tentang Tuhan memberikan cobaan kepada manusia  :'( , apa benar pencobaan itu datangnya dari Tuhan ? Cobaan itu cuma istilah bagi manusia yg sedang mengalami penderitaan, dan menjadi ukuran seberapa taatnya dia kepada Tuhan dalam menghadapi cobaan itu, cobaan datangnya dari unsur jahat yg dalam agama di sebut setan atau bisa saja dari diri sendiri juga (maksudnya tidak melulu menyalahkan setan). Ini cuma pandangan saya nanti saya akan cari tau apa yg dikatakan oleh agama saya :)

2. Saya setuju dgn itu

3. Jika kita memohon dgn tulus dan sepenuh hati maka pasti akan di berikan, tapi tentu saja pertolongan yg di berikan bisa tidak seperti yg kita minta, misalnya kita minta tolong di berikan 1 Milyard Rupiah/Dollar rasanya pasti permintaan itu tidak akan di kabulkan, atau misalnya saya minta supaya lulus ujian  (padahal saya malas belajar) tentunya tidak akan di kabulkan, tapi dgn kita berdoa maka kita bisa saja di berikan semangat untuk berusaha atau jadi lebih giat belajar sehingga apa yg di cita citakan jadi bisa tercapai. Atau bahkan mungkin jawaban dari doa kita adalah rasa iklas menerima keadaan kita pada saat ini dan dorongan untuk berusaha lebih.

4. sesuai dgn jawaban 1

Mudah2an membantu dan mohon koreksi jika ada salah
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juli 05, 2009, 10:16:37 PM
Kutip dari: gonzo pada Juli 05, 2009, 01:00:44 PM
Balasan apa yg kamu terima akibat kamu mencuri ? siapa yg membalasnya, seberapa besar balasan yg akan diterimanya dan siapa yg mengatur pembalasan itu ?

Demikian juga tentang perbuatan baikmu ? kebahagiaan apa yg akan kamu terima ?

Koq saya melihat ada unsur dagang disini ya, ada unsur hitung hitungan, perbuatan baik untuk mendapat keuntungan yg di sebut kebahagiaan dan perbuatan jahat akan mendapat kerugian yg di sebut penderitaan.

Perbuatan baik apa yg dapat menutupi perbuatan jahat sehingga kita masih mendapatkan selisih ke bahagiaan ?

Susah tuh kayanya mikirnya  ;D

Konsep pemikiran seperti itu tuh sebenarnya konsep pemikiran siapa / dari mana ? (pemikiran Kristen ?)

Kalau dosa tidak terhapus oleh perbuatan baik maka manusia itu akan tetap berdosa, dan kalau begitu ngga akan masuk surga karena dalam surga hanya ada kesucian saja.
Sepertinya yang dia pakai adalah konsep kamma. Dalam konsep ini, buah satu perbuatan akan kembali pada pelakunya. Dalam dalam hal ini, bukannya selisih kebajikan dan kejahatan. Tapi lebih pada kondisi. Dengan banyak melakukan perbuatan baik, mungkin buah kejahatan akan lebih kurang terasa akibatnya, dan sebaliknya. Ibarat sebongkah garam, yang dimasukkan ke dalam gelas, air di dalamnya akan terasa asin. Sebaliknya yang dimasukkan ke sungai tidak akan membuat air sungai asin (tepatnya tidak cukup untuk membuatnya asin)

Konsep kamma tidak memerlukan 'siapa' untuk berlaku, ia berlaku otomatis. ia adil tidak pandang bulu, tidak mengasihi atau membenci, semata hukum.

Dan konsep ini tidak mengharuskan seseorang bebas dari kamma buruk, karena jika demikian maka seseorang tidak akan pernah terlahir di surga, sebab timbunan kamma (baik maupun buruk) tidak akan habis dalam beberapa kelahiran.

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: calcium pada Juli 06, 2009, 12:15:00 AM
Kutip dari: gonzo pada Juli 05, 2009, 01:00:44 PM
Kutip dari: calcium pada Juli 04, 2009, 11:32:38 PM
Tidak, maksud saya adalah apabila saya mencuri, saya suatu saat akan mendapat balasan dari perbuatan mencuri saya. Namun apabila setelah mencuri saya menolong orang lain, itu tidak akan menghapus dosa yang sudah saya perbuat, namun saya akan mendapat balasan dari perbuatan menolong.
Jadi bila saya berbuat baik terus menerus, saya akan mendapat kebahagiaan dari perbuatan baik saya, begitu juga apabila saya berbuat jahat terus menerus, saya akan mempertanggung jawabkan akibat dari perbuatan tersebut.

Balasan apa yg kamu terima akibat kamu mencuri ? siapa yg membalasnya, seberapa besar balasan yg akan diterimanya dan siapa yg mengatur pembalasan itu ?

Demikian juga tentang perbuatan baikmu ? kebahagiaan apa yg akan kamu terima ?

Koq saya melihat ada unsur dagang disini ya, ada unsur hitung hitungan, perbuatan baik untuk mendapat keuntungan yg di sebut kebahagiaan dan perbuatan jahat akan mendapat kerugian yg di sebut penderitaan.

Perbuatan baik apa yg dapat menutupi perbuatan jahat sehingga kita masih mendapatkan selisih ke bahagiaan ?

Susah tuh kayanya mikirnya  ;D

Konsep pemikiran seperti itu tuh sebenarnya konsep pemikiran siapa / dari mana ? (pemikiran Kristen ?)

Tidak, dulu pemikiran tersebut tampak seperti ini:
diibaratkan dengan dua buah gelas, apabila saya berbuat baik, gelas kebaikan akan terisi, berbuat jahat gelas kejahatan terisi. Gelas kebaikan rasanya enak dan gelas kejahatan rasanya pahit, maka apakah saya akan meminum lebih banyak air dari gelas yang enak ataukah saya meminum air dari gelas yang pahit hingga termuntah-muntah? Itu tergantung perbuatan saya.

Namun setelah saya kuliah, jurusan IT pada pelajaran Intelijensia Semu(Artificial Intelligence), saya malah mendapatkan bahwa dunia ini tidak terbagi menjadi baik dan jahat, penafsiran tersebut hanya berlaku pada manusia, tapi tidak pada hukum karma. Dosen saya bertanya, bagaimanakah mesin bisa mengerti membuka pintu atau menutup pintu? Mesin tidak bisa, mesin hanya menjalankan sesuatu sesuai dengan input(masukan/perbuatan) yang diberikan dan menghasilkan output(hasil) sesuai dengan programnya.
Jadi hukum karma tidak membedakan apakah itu baik atau buruk, namun apabila perbuatan kita sesuai dengan syarat-syaratnya, maka akan diberikan hasil tanpa memandang apakah itu baik maupun buruk.
Dan meskipun saya pintar dalam logika dan analisa, terlalu banyak kemungkinan output yang diberikan dari sebuah input kecil karena semua input yang diberikan adalah connected dan itu membuat saya tidak mampu menebak hasil dari perbuatan saya.

Mungkin susah dimengerti, akan lebih bagus bila berpikir bahwa baik akan membawa baik dan buruk akan membawa buruk, sebab akan berpengaruh pada tingkah laku pada keseharian.

Kutip
Kalau dosa tidak terhapus oleh perbuatan baik maka manusia itu akan tetap berdosa, dan kalau begitu ngga akan masuk surga karena dalam surga hanya ada kesucian saja.

Mungkin untuk hal ini, saya menyarankan anda mencari tahu tentang Purgatory. Purgatory adalah alam dimana seseorang yang belum suci sepenuhnya untuk masuk ke surga akan menjalani sebuah treatment(atau latihan) untuk membersihkan dirinya dari dosa dan mencapai kesucian sempurna.
Purgatory berasal dari agama Kristen Lama, dimana alam akhirat dibedakan menjadi Hell(Neraka), Purgatory(Penyucian), Heaven(Surga). Purgatory sendiri tidak saya temukan pada agama Kristen modern, lebih sering ditemukan pada filsafat kuno dan yang paling jelas adalah pada Divine Comedy.

Kutip
1. Saya koq tidak setuju tentang Tuhan memberikan cobaan kepada manusia  :'( , apa benar pencobaan itu datangnya dari Tuhan ? Cobaan itu cuma istilah bagi manusia yg sedang mengalami penderitaan, dan menjadi ukuran seberapa taatnya dia kepada Tuhan dalam menghadapi cobaan itu, cobaan datangnya dari unsur jahat yg dalam agama di sebut setan atau bisa saja dari diri sendiri juga (maksudnya tidak melulu menyalahkan setan). Ini cuma pandangan saya nanti saya akan cari tau apa yg dikatakan oleh agama saya :)

2. Saya setuju dgn itu

3. Jika kita memohon dgn tulus dan sepenuh hati maka pasti akan di berikan, tapi tentu saja pertolongan yg di berikan bisa tidak seperti yg kita minta, misalnya kita minta tolong di berikan 1 Milyard Rupiah/Dollar rasanya pasti permintaan itu tidak akan di kabulkan, atau misalnya saya minta supaya lulus ujian  (padahal saya malas belajar) tentunya tidak akan di kabulkan, tapi dgn kita berdoa maka kita bisa saja di berikan semangat untuk berusaha atau jadi lebih giat belajar sehingga apa yg di cita citakan jadi bisa tercapai. Atau bahkan mungkin jawaban dari doa kita adalah rasa iklas menerima keadaan kita pada saat ini dan dorongan untuk berusaha lebih.

4. sesuai dgn jawaban 1

Mudah2an membantu dan mohon koreksi jika ada salah

Oke, saya sudah mengerti maksud anda. Saya akan mencari beberapa masalah dan mengimplementasikan pemikiran tersebut.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 06, 2009, 12:20:03 AM
Kutip dari: Pi-One pada Juli 05, 2009, 10:16:37 PM
Sepertinya yang dia pakai adalah konsep kamma. Dalam konsep ini, buah satu perbuatan akan kembali pada pelakunya. Dalam dalam hal ini, bukannya selisih kebajikan dan kejahatan. Tapi lebih pada kondisi. Dengan banyak melakukan perbuatan baik, mungkin buah kejahatan akan lebih kurang terasa akibatnya, dan sebaliknya. Ibarat sebongkah garam, yang dimasukkan ke dalam gelas, air di dalamnya akan terasa asin. Sebaliknya yang dimasukkan ke sungai tidak akan membuat air sungai asin (tepatnya tidak cukup untuk membuatnya asin)

Astaga, ternyata baru mungkin ? untuk seorang yg sudah pernah mengalami hidup, mati dan hidup koq masih mengatakan mungkin ya ? agak aneh juga ya.

Bagaimana kalau kenyataannya terbalik bahwa satu perbuatan jahat bisa langsung sebesar sungai dan kebaikan cuma sebongkah garam ? bisa aja kan ? namanya juga masih mungkin kan ?

KutipKonsep kamma tidak memerlukan 'siapa' untuk berlaku, ia berlaku otomatis. ia adil tidak pandang bulu, tidak mengasihi atau membenci, semata hukum.

Koq bisa jadi otomatis itu awalnya apa ? bukankah semuanya mesti ada awalnya ? mana dulu lahir dulu baru mati atau mati dulu baru lahir ?

KutipDan konsep ini tidak mengharuskan seseorang bebas dari kamma buruk, karena jika demikian maka seseorang tidak akan pernah terlahir di surga, sebab timbunan kamma (baik maupun buruk) tidak akan habis dalam beberapa kelahiran.

Berarti ada pengecualian yah, dan ngga otomatis dong, aku rasa sih emang ngga akan pernah terlahir di surga kalau memang itu berjalan secara otomatis, dan kalau dia terlahir di surga pasti selanjutnya akan terus disurga karena dia tidak dapat berbuat jahat di surga, demikian juga kalau dia masuk kedalam neraka atau terlahir jadi setan misalnya, yah udah, terus aja selamanya jadi setan, mana ada setan melakukan perbuatan baik, jadi otomatis kamma nya juga buruk terus, kecuali juga bahwa menurut kamu setan bisa berbuat baik juga.

Satu lagi "Timbunan Kamma" itu di taruhnya di mana ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 06, 2009, 12:53:58 AM
Kutip dari: calcium pada Juli 06, 2009, 12:15:00 AM
Tidak, dulu pemikiran tersebut tampak seperti ini:
diibaratkan dengan dua buah gelas, apabila saya berbuat baik, gelas kebaikan akan terisi, berbuat jahat gelas kejahatan terisi. Gelas kebaikan rasanya enak dan gelas kejahatan rasanya pahit, maka apakah saya akan meminum lebih banyak air dari gelas yang enak ataukah saya meminum air dari gelas yang pahit hingga termuntah-muntah? Itu tergantung perbuatan saya.

Namun setelah saya kuliah, jurusan IT pada pelajaran Intelijensia Semu(Artificial Intelligence), saya malah mendapatkan bahwa dunia ini tidak terbagi menjadi baik dan jahat, penafsiran tersebut hanya berlaku pada manusia, tapi tidak pada hukum karma. Dosen saya bertanya, bagaimanakah mesin bisa mengerti membuka pintu atau menutup pintu? Mesin tidak bisa, mesin hanya menjalankan sesuatu sesuai dengan input(masukan/perbuatan) yang diberikan dan menghasilkan output(hasil) sesuai dengan programnya.
Jadi hukum karma tidak membedakan apakah itu baik atau buruk, namun apabila perbuatan kita sesuai dengan syarat-syaratnya, maka akan diberikan hasil tanpa memandang apakah itu baik maupun buruk.
Dan meskipun saya pintar dalam logika dan analisa, terlalu banyak kemungkinan output yang diberikan dari sebuah input kecil karena semua input yang diberikan adalah connected dan itu membuat saya tidak mampu menebak hasil dari perbuatan saya.

Mungkin susah dimengerti, akan lebih bagus bila berpikir bahwa baik akan membawa baik dan buruk akan membawa buruk, sebab akan berpengaruh pada tingkah laku pada keseharian.

Oh jadi ini adalah konsep kamu sendiri, ok lah kalau begitu dan kamu menerapkan dalam konsep karma, ok ok, saya pikir baguslah bagi kamu untuk mendapatkan pemahaman seperti itu.

Kalau membandingkan bahwa kejahatan dan kebaikan berbanding lurus dengan karmanya memang pemikiran itu bisa cocok, kemudian bahwa kebaikan dan keburukan bernilai 1 : 1, mungkin juga bisa cocok dgn konsep mu, tapi kalau perbandingan kejahatan dan kebaikan tidak 1 : 1, entahlah yg mana yg lebih besar maka konsepmu bisa kacau, entah lagi kalau dalam keadaan tanpa input apapun apakah manusia dalam posisi normali jahat atau normali baik ? ( seperti dalam normali open atau normali close ..... he he he .. sok ilmiah bener nih ngomongnya  ;D ;D) jadi dalam kondisi normal tanpa adanya input manusia itu defaultnya jahat atau baik ? jangan2 cuma bengong doang kali ya  ;D ;D ;D ;D ;D

Kalau bengong termasuk baik atau jahat ?

Kutip
Mungkin untuk hal ini, saya menyarankan anda mencari tahu tentang Purgatory. Purgatory adalah alam dimana seseorang yang belum suci sepenuhnya untuk masuk ke surga akan menjalani sebuah treatment(atau latihan) untuk membersihkan dirinya dari dosa dan mencapai kesucian sempurna.
Purgatory berasal dari agama Kristen Lama, dimana alam akhirat dibedakan menjadi Hell(Neraka), Purgatory(Penyucian), Heaven(Surga). Purgatory sendiri tidak saya temukan pada agama Kristen modern, lebih sering ditemukan pada filsafat kuno dan yang paling jelas adalah pada Divine Comedy.

Dari apa yg kamu tau tentang purgatory siapa saja yg boleh masuk ke dalam purgatory ? semua penjahat boleh masuk dalam purgatory ? kalau begitu neraka bisa bisa ngga ada penghuninya ya  :o

Ada yg menarik dari postingan mu diatas yaitu tentang Kristen Lama dan Kristen Modern, pengertian kata Kristen adalah berarti Pengikut Kristus, terus kenapa ada istilah lama dan modern ?  yg di bilang lama dan modern itu apakah ada wahyu baru lagi yg di buat oleh Kristus sehingga ada kwalifikasi lama dan modern itu ?

Kutip
Kutip
1. Saya koq tidak setuju tentang Tuhan memberikan cobaan kepada manusia  :'( , apa benar pencobaan itu datangnya dari Tuhan ? Cobaan itu cuma istilah bagi manusia yg sedang mengalami penderitaan, dan menjadi ukuran seberapa taatnya dia kepada Tuhan dalam menghadapi cobaan itu, cobaan datangnya dari unsur jahat yg dalam agama di sebut setan atau bisa saja dari diri sendiri juga (maksudnya tidak melulu menyalahkan setan). Ini cuma pandangan saya nanti saya akan cari tau apa yg dikatakan oleh agama saya :)

2. Saya setuju dgn itu

3. Jika kita memohon dgn tulus dan sepenuh hati maka pasti akan di berikan, tapi tentu saja pertolongan yg di berikan bisa tidak seperti yg kita minta, misalnya kita minta tolong di berikan 1 Milyard Rupiah/Dollar rasanya pasti permintaan itu tidak akan di kabulkan, atau misalnya saya minta supaya lulus ujian  (padahal saya malas belajar) tentunya tidak akan di kabulkan, tapi dgn kita berdoa maka kita bisa saja di berikan semangat untuk berusaha atau jadi lebih giat belajar sehingga apa yg di cita citakan jadi bisa tercapai. Atau bahkan mungkin jawaban dari doa kita adalah rasa iklas menerima keadaan kita pada saat ini dan dorongan untuk berusaha lebih.

4. sesuai dgn jawaban 1

Mudah2an membantu dan mohon koreksi jika ada salah

Oke, saya sudah mengerti maksud anda. Saya akan mencari beberapa masalah dan mengimplementasikan pemikiran tersebut.

Waduh satu masalah saja saya sudah pusing, kamu malah mau mencari beberapa masalah....... ampunilah saya  ;)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: calcium pada Juli 06, 2009, 01:24:16 AM
Kutip
Kutip
Tidak, dulu pemikiran tersebut tampak seperti ini:
diibaratkan dengan dua buah gelas, apabila saya berbuat baik, gelas kebaikan akan terisi, berbuat jahat gelas kejahatan terisi. Gelas kebaikan rasanya enak dan gelas kejahatan rasanya pahit, maka apakah saya akan meminum lebih banyak air dari gelas yang enak ataukah saya meminum air dari gelas yang pahit hingga termuntah-muntah? Itu tergantung perbuatan saya.

Namun setelah saya kuliah, jurusan IT pada pelajaran Intelijensia Semu(Artificial Intelligence), saya malah mendapatkan bahwa dunia ini tidak terbagi menjadi baik dan jahat, penafsiran tersebut hanya berlaku pada manusia, tapi tidak pada hukum karma. Dosen saya bertanya, bagaimanakah mesin bisa mengerti membuka pintu atau menutup pintu? Mesin tidak bisa, mesin hanya menjalankan sesuatu sesuai dengan input(masukan/perbuatan) yang diberikan dan menghasilkan output(hasil) sesuai dengan programnya.
Jadi hukum karma tidak membedakan apakah itu baik atau buruk, namun apabila perbuatan kita sesuai dengan syarat-syaratnya, maka akan diberikan hasil tanpa memandang apakah itu baik maupun buruk.
Dan meskipun saya pintar dalam logika dan analisa, terlalu banyak kemungkinan output yang diberikan dari sebuah input kecil karena semua input yang diberikan adalah connected dan itu membuat saya tidak mampu menebak hasil dari perbuatan saya.

Mungkin susah dimengerti, akan lebih bagus bila berpikir bahwa baik akan membawa baik dan buruk akan membawa buruk, sebab akan berpengaruh pada tingkah laku pada keseharian.

Oh jadi ini adalah konsep kamu sendiri, ok lah kalau begitu dan kamu menerapkan dalam konsep karma, ok ok, saya pikir baguslah bagi kamu untuk mendapatkan pemahaman seperti itu.

Kalau membandingkan bahwa kejahatan dan kebaikan berbanding lurus dengan karmanya memang pemikiran itu bisa cocok, kemudian bahwa kebaikan dan keburukan bernilai 1 : 1, mungkin juga bisa cocok dgn konsep mu, tapi kalau perbandingan kejahatan dan kebaikan tidak 1 : 1, entahlah yg mana yg lebih besar maka konsepmu bisa kacau, entah lagi kalau dalam keadaan tanpa input apapun apakah manusia dalam posisi normali jahat atau normali baik ? ( seperti dalam normali open atau normali close ..... he he he .. sok ilmiah bener nih ngomongnya  ;D ;D) jadi dalam kondisi normal tanpa adanya input manusia itu defaultnya jahat atau baik ? jangan2 cuma bengong doang kali ya  ;D ;D ;D ;D ;D

Kalau bengong termasuk baik atau jahat ?

Yah, saya quote dari naruto saja deh,"untuk makhluk hidup, yang paling susah adalah tidak bergerak".
Ya, seperti itu, hukum karma, bisa dipastikan anda tidak bisa bengong seharian, mungkin bisa tidur seharian. Apabila anda tidak memiliki input seperti anda sedang tidur, mungkin anda tidak mendapat output, namun itu hanya berlaku apabila anda tidak pernah memasukkan input walaupun dari masa lalu(2tahun lalu dsb).
Hukum karma sendiri adalah pertanggung jawaban dari manusia.

Dan, bagi saya tidak ada yang tergolong kebaikan dan kejahatan dalam hukum karma, seperti Gravitasi yang tidak memilik pengecualian dan melakukan apa yang seharusnya dilakukan, jadi input yang anda masukkan tidak pernah digolongkan baik ataupun buruk, tapi hanya sekedar input yang kemudian diproses dengan mencocokkan syarat-syarat yang ada pada database yang sudah dirancang(mungkin disini konsep Tuhan saya dimasukkan).

Kutip
Kutip
Mungkin untuk hal ini, saya menyarankan anda mencari tahu tentang Purgatory. Purgatory adalah alam dimana seseorang yang belum suci sepenuhnya untuk masuk ke surga akan menjalani sebuah treatment(atau latihan) untuk membersihkan dirinya dari dosa dan mencapai kesucian sempurna.
Purgatory berasal dari agama Kristen Lama, dimana alam akhirat dibedakan menjadi Hell(Neraka), Purgatory(Penyucian), Heaven(Surga). Purgatory sendiri tidak saya temukan pada agama Kristen modern, lebih sering ditemukan pada filsafat kuno dan yang paling jelas adalah pada Divine Comedy.

Dari apa yg kamu tau tentang purgatory siapa saja yg boleh masuk ke dalam purgatory ? semua penjahat boleh masuk dalam purgatory ? kalau begitu neraka bisa bisa ngga ada penghuninya ya  :o

Ada yg menarik dari postingan mu diatas yaitu tentang Kristen Lama dan Kristen Modern, pengertian kata Kristen adalah berarti Pengikut Kristus, terus kenapa ada istilah lama dan modern ?  yg di bilang lama dan modern itu apakah ada wahyu baru lagi yg di buat oleh Kristus sehingga ada kwalifikasi lama dan modern itu ?

Tidak, saya tidak begitu mengerti pembagian Kristen, saya bahkan tidak tahu perbedaan pada Katolik dan Protestan, dan memang benar Purgatory tidak ditemukan pada Kristen yang sekarang(atau mungkin beda kitab).

Mengenai Neraka, itu adalah konsep neraka seperti sekarang, namun Purgatory berbeda, Surga tidak mengisi manusia yang tidak suci, jadi apabila anda berada di Surga dengan memiliki pikiran jahat sekecil-kecilnya pun seperti pikiran di hidup anda sekarang, maka tidakkah Surga hanya satu tempat eliminasi manusia yang tidak Kudus dan berbuat jahat sejahat-jahatnya saja(yang sangat bengis dan cukup untuk masuk neraka)?

Oleh karena itu, Purgatory adalah alam dimana anda akan melenyapkan sifat buruk anda dan apabila anda telah berhasil, anda akan memasuki Surga yang benar-benar Surga dimana terdapat kesucian abadi yang sesuai dengan Tuhan.

Namun apabila anda sendiri tidak mengetahui adanya Purgatory, mungkin benar berbeda buku ataupun berada pada Pengajaran Kuno(masa lalu bukan ketinggalan jaman).

Kutip
Kutip
Oke, saya sudah mengerti maksud anda. Saya akan mencari beberapa masalah dan mengimplementasikan pemikiran tersebut.
Waduh satu masalah saja saya sudah pusing, kamu malah mau mencari beberapa masalah....... ampunilah saya  ;)

Butuh pembuktian dari pemikiran tersebut, lagipula masalah-masalah tersebut seharusnya mampu diselesaikan dengan pemikiran tersebut bukan? Apabila tidak bisa diselesaikan, itu artinya ada yang salah dalam pemikiran tersebut.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: parmin pada Juli 06, 2009, 08:46:17 AM
tentang TUHAN manusia kayaknya ga mampu berpikir lebih tinggi lagi,ini kenapa? karena TUHAN kita memberikan ilmunya sangat sedikit ilmuNYA,kalau manusia diberi ilmu lebih besar pasti banyak durhaka,menyoal masuk surga atau masuk neraka itu semua kemurahan TUHAN,kita tak punya kuasa soal itu,menurut pemikiran saya segala sesuatu itu sudah ada perhitungannya,
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: parmin pada Juli 06, 2009, 08:51:43 AM
manusia diberikan akal pikiran untuk mensyukuri,masalah penciptaan alam semesta itu semua adalah rahasia TUHAN,saya berani  bertaruh manusia tidak akan mampu mengungkap semua rahasiaNYA,sampai datangnya hari pembalasan,sesungguhnya TUHANmu memberikan ilmu sangat sedikit<dikutip dari AL QURAN>,maha besar TUHANKU pemilik seluruh alam
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 06, 2009, 09:10:03 AM
Kutip dari: calcium pada Juli 06, 2009, 01:24:16 AM
Yah, saya quote dari naruto saja deh,"untuk makhluk hidup, yang paling susah adalah tidak bergerak".
Ya, seperti itu, hukum karma, bisa dipastikan anda tidak bisa bengong seharian, mungkin bisa tidur seharian. Apabila anda tidak memiliki input seperti anda sedang tidur, mungkin anda tidak mendapat output, namun itu hanya berlaku apabila anda tidak pernah memasukkan input walaupun dari masa lalu(2tahun lalu dsb).
Hukum karma sendiri adalah pertanggung jawaban dari manusia.

Dan, bagi saya tidak ada yang tergolong kebaikan dan kejahatan dalam hukum karma, seperti Gravitasi yang tidak memilik pengecualian dan melakukan apa yang seharusnya dilakukan, jadi input yang anda masukkan tidak pernah digolongkan baik ataupun buruk, tapi hanya sekedar input yang kemudian diproses dengan mencocokkan syarat-syarat yang ada pada database yang sudah dirancang(mungkin disini konsep Tuhan saya dimasukkan).

Yah mungkin anda lebih cocok berdiskusi dgn Pi-One atau Drexmen dalam pergulatan kamu dalam masalah karma karena kamu ingin memasukan adanya unsur Tuhan dalam konsep karma mu  ;D

Kutip
Tidak, saya tidak begitu mengerti pembagian Kristen, saya bahkan tidak tahu perbedaan pada Katolik dan Protestan, dan memang benar Purgatory tidak ditemukan pada Kristen yang sekarang(atau mungkin beda kitab).

Mengenai Neraka, itu adalah konsep neraka seperti sekarang, namun Purgatory berbeda, Surga tidak mengisi manusia yang tidak suci, jadi apabila anda berada di Surga dengan memiliki pikiran jahat sekecil-kecilnya pun seperti pikiran di hidup anda sekarang, maka tidakkah Surga hanya satu tempat eliminasi manusia yang tidak Kudus dan berbuat jahat sejahat-jahatnya saja(yang sangat bengis dan cukup untuk masuk neraka)?

Oleh karena itu, Purgatory adalah alam dimana anda akan melenyapkan sifat buruk anda dan apabila anda telah berhasil, anda akan memasuki Surga yang benar-benar Surga dimana terdapat kesucian abadi yang sesuai dengan Tuhan.

Namun apabila anda sendiri tidak mengetahui adanya Purgatory, mungkin benar berbeda buku ataupun berada pada Pengajaran Kuno(masa lalu bukan ketinggalan jaman).

Kalau kamu tidak mengerti Kristen yah ngga masalah, tapi satu hal yg perlu diketahui bahwa sejak Yesus (diakui) diangkat ke surga tidak ada lagi wahyu baru yg di turunkan kepada manusia oleh Yesus, jadi tidak beralasan menggunakan istilah Kristen Lama dan Kristen Modern, yg ada adalah Kristen dan protestan, kristen adalah pengikut Kristus dan Protestan adalah adalah orang2 yg melakukan protest terhadap orang Kristen yg diawali oleh Marthin Luther di awal abad 16.

Tapi satu hal yg aku tangkap dan ini penting yaitu kamu menangkap hal yg penting yg di dalam ke Kristenan bahwa kamu setuju bahwa untuk masuk kedalam Surga seseorang harus tidak bernoda dan suci.


Kutip
Butuh pembuktian dari pemikiran tersebut, lagipula masalah-masalah tersebut seharusnya mampu diselesaikan dengan pemikiran tersebut bukan? Apabila tidak bisa diselesaikan, itu artinya ada yang salah dalam pemikiran tersebut.

Siapa yg membutuhkan pembuktian ? untuk hal hal seperti itu kadang kadang sampai kamu mati tidak akan terbukti, sedangkan kamu saja yg percaya tentang adanya karma, yg berarti kamu dulunya sudah pernah hidup, mati dan hidup lagi, atau dgn perkataan lain kamu sudah berkali kali hidup saja, ngga pintar2 bagaimana menerangkan konsep karma mu itu supaya saya jadi mudah mengerti, atau membuat seorang cronny jadi tidak agnostik/atheis mengerti konsep mu, butuh berapakali lagi hidup sampai kamu jadi pintar ? kalau memang itu benar terjadi maka mestinya didunia ini ada satu orang yg begitu pintar sehingga dapat menerangkan konsep karma itu dan masuk akal sehingga tidak ada orang orang seperti cronny.  ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juli 06, 2009, 04:58:35 PM
Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 12:20:03 AM
Astaga, ternyata baru mungkin ? untuk seorang yg sudah pernah mengalami hidup, mati dan hidup koq masih mengatakan mungkin ya ? agak aneh juga ya.

Bagaimana kalau kenyataannya terbalik bahwa satu perbuatan jahat bisa langsung sebesar sungai dan kebaikan cuma sebongkah garam ? bisa aja kan ? namanya juga masih mungkin kan ?
Apa yang anda harapkan? Bahwa aku berkata pasti? Aku tidak sedang membahas dogma... :)

Soal perbuatan yang akibatnya diutamakan, memang ada. Itu disebut Garukha kamma, dimana bisa mengeliminir potensi berbuahnya kamma-kamma lain. Misalnya perbuatan membunuh orang tua.

Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 12:20:03 AMKoq bisa jadi otomatis itu awalnya apa ? bukankah semuanya mesti ada awalnya ? mana dulu lahir dulu baru mati atau mati dulu baru lahir ?
Dan bagaimana anda melacak awal ini? Dengan asumsi? Mengisi gap ketidaktahuan dengan variabel serba bisa? Aneh juga, anda bisa memaksakan konsep sebab awal yang tidak punya penyebab, tapi tak bisa menerima hukum yang tidak memerlukan penyebab... :)

Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 12:20:03 AM
Berarti ada pengecualian yah, dan ngga otomatis dong, aku rasa sih emang ngga akan pernah terlahir di surga kalau memang itu berjalan secara otomatis, dan kalau dia terlahir di surga pasti selanjutnya akan terus disurga karena dia tidak dapat berbuat jahat di surga, demikian juga kalau dia masuk kedalam neraka atau terlahir jadi setan misalnya, yah udah, terus aja selamanya jadi setan, mana ada setan melakukan perbuatan baik, jadi otomatis kamma nya juga buruk terus, kecuali juga bahwa menurut kamu setan bisa berbuat baik juga.
Oro? Pengecualian bagaimana? Sudah kubilang, timbunan kamma tidak habis dalam beberapa kelahiran, saat kamu lahir di surga itu bukannya menghabiskan semua kamma kamu, begitu juga saat lahir di neraka. Bahkan kelahiran di surga atau neraka gak bakal menghabiskan timbunan kamma yang gak terhitung.

Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 12:20:03 AMSatu lagi "Timbunan Kamma" itu di taruhnya di mana ?
Tidak ditaruh di mana-mana, tapi berbuah pada kondisi yang sesuai. Ini seperti kamu bertanya: ditaruh di mana api pada sebatang korek api (yang belum menyala).
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 06, 2009, 05:26:24 PM
Kutip dari: Pi-One pada Juli 06, 2009, 04:58:35 PM
Apa yang anda harapkan? Bahwa aku berkata pasti? Aku tidak sedang membahas dogma... :)

Maksudnya bisa saja semua itu cuma mitos saja ?

Kutip
Soal perbuatan yang akibatnya diutamakan, memang ada. Itu disebut Garukha kamma, dimana bisa mengeliminir potensi berbuahnya kamma-kamma lain. Misalnya perbuatan membunuh orang tua.

weleh nambah jurus kamma baru lagi, kamma yg satu aja masih belum beres sekarang timbul lagi kamma baru Garukha Kamma  ??? , lama lama makin ngga jelas nih  ;D

Kutip
Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 12:20:03 AMKoq bisa jadi otomatis itu awalnya apa ? bukankah semuanya mesti ada awalnya ? mana dulu lahir dulu baru mati atau mati dulu baru lahir ?
Dan bagaimana anda melacak awal ini? Dengan asumsi? Mengisi gap ketidaktahuan dengan variabel serba bisa? Aneh juga, anda bisa memaksakan konsep sebab awal yang tidak punya penyebab, tapi tak bisa menerima hukum yang tidak memerlukan penyebab... :)

Kutip
Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 12:20:03 AM
Berarti ada pengecualian yah, dan ngga otomatis dong, aku rasa sih emang ngga akan pernah terlahir di surga kalau memang itu berjalan secara otomatis, dan kalau dia terlahir di surga pasti selanjutnya akan terus disurga karena dia tidak dapat berbuat jahat di surga, demikian juga kalau dia masuk kedalam neraka atau terlahir jadi setan misalnya, yah udah, terus aja selamanya jadi setan, mana ada setan melakukan perbuatan baik, jadi otomatis kamma nya juga buruk terus, kecuali juga bahwa menurut kamu setan bisa berbuat baik juga.
Oro? Pengecualian bagaimana? Sudah kubilang, timbunan kamma tidak habis dalam beberapa kelahiran, saat kamu lahir di surga itu bukannya menghabiskan semua kamma kamu, begitu juga saat lahir di neraka. Bahkan kelahiran di surga atau neraka gak bakal menghabiskan timbunan kamma yang gak terhitung.

Jadi yg mana dulu ? lahir dulu baru mati atau mati dulu baru lahir ?

Kutip
Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 12:20:03 AMSatu lagi "Timbunan Kamma" itu di taruhnya di mana ?
Tidak ditaruh di mana-mana, tapi berbuah pada kondisi yang sesuai. Ini seperti kamu bertanya: ditaruh di mana api pada sebatang korek api (yang belum menyala).

Loh bukanya api itu akibat di gesekannya batang korek dan menimbulkan panas sehingga panas itu membakar batang korek ?

Rasanya makin sulit di tangkap secara ilmiah nih, gimana ya, apa kita akhiri saja diskusi kita itu ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juli 06, 2009, 05:42:03 PM
Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 05:26:24 PM
Maksudnya bisa saja semua itu cuma mitos saja ?
Maksudnya itu semua adalah apa yang kuketahui dan kupahami. Aku gak bisa mengklaim bahwa semua itu pasti benar kan? :)

Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 05:26:24 PMweleh nambah jurus kamma baru lagi, kamma yg satu aja masih belum beres sekarang timbul lagi kamma baru Garukha Kamma  ??? , lama lama makin ngga jelas nih  ;D
Nah, benar kan pilihanku untuk cenderung gak terlalu panjang lebar? Kalo dikasih materi baru, tambah jungkir balik :)

Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 05:26:24 PMJadi yg mana dulu ? lahir dulu baru mati atau mati dulu baru lahir ?
Bagaimana kalo kita sebenarnya gak pernah lahir dan mati? Tambah bingung? :)

Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 05:26:24 PM
Loh bukanya api itu akibat di gesekannya batang korek dan menimbulkan panas sehingga panas itu membakar batang korek ?
nah, apakah apinya disimpan di batang koreknya? Atau api akan muncul pada kondisi tertentu?

Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 05:26:24 PMRasanya makin sulit di tangkap secara ilmiah nih, gimana ya, apa kita akhiri saja diskusi kita itu ?
Jika anda kesulitan memahami, anda boleh menghentikan diskusi. Toh tidak ada kewajiban bagi pihak manapun untuk menerima hasil-hasil diskusi, karena itu tergantung pemahaman dan pilihan sendiri :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: gonzo pada Juli 06, 2009, 11:56:36 PM
Sepertinya "kemesraan" ini harus segara kita akhiri.

Imaginasiku ngga akan sampai, entah sampai kapanpun terlebih dgn pernyataanmu seperti di bawah ini

KutipBagaimana kalo kita sebenarnya gak pernah lahir dan mati?

Rasionalitas jadi begitu jauh untuk membentuk suatu kepercayaan.

Saya menghormati kamu dalam mengambil suatu yg kamu percayai.

Doa ku selalu menyertaimu, mohon maaf atas kata kata yg mungkin menyakitkan diri mu dan rekan2 sekepercayaan mu.

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Juli 07, 2009, 12:08:37 AM
Kutip dari: gonzo pada Juli 06, 2009, 11:56:36 PM
Rasionalitas jadi begitu jauh untuk membentuk suatu kepercayaan.
Tanpa pemahaman, maka kata-kata tetaplah semata kata-kata.

Jika orang tuamu sebelum meninggal berwasiat agar kamu setiap hari menyembah ke enam arah, apa kamu akan begitu saja menuruti wasiatnya? Atau kamu berusaha memahami apa makna dari menyembah ke enam arah?

Tiada pelaku, hanya ada perbuatan itu sendiri
Tiada penerima akibat, yang ada hanya akibatnya itu sendiri
Tiada pejalan, hanya ada jalan itu sendiri
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: qyu2 pada Mei 14, 2010, 08:28:39 PM
Saya bukan Agnostik, hanya tak ingin jadi munafik dan saya bukan atheis, hanya tak ingin jadi fanatis...
menurut saya hal itu biasa2 j, persepsinya adalah agnostik bersifat skeptis.. butuh hal akurat untuk dapat dia paham akan hal "Ketuhanan" yang bersifat gaib. Hal itu pilihan bagi seseorang untuk mempercayai atau tidak percaya atau percaya tetapi tak mampu untuk percaya(memikirkan tentang Tuhan) baik asal, bentuk dan lain2.
Tuhan tak membutuhkan makhluk, justru makhluk lah yang membutuhkan.
orang agnostik adalah orang "buta" mata, pikiran dan hati. Karena untuk percaya pada Tuhan tak mampu menggunakan hal skeptis (akal) tetapi dengan hati.
ex : Suatu cerita
Musa AS ; Ya RaBB, Ya Tuhan ... Aku ingin melihatMu..!!!
Tuhan ; Apakah kau tak mempercayai Ku???
Musa AS: Justru aku sangat beriman kepada-Mu ..
(Musa pun pingsan setelah melihat cahaya Tuhan"

ex ;
1. Mengapa ada gunung, laut, alam semesta??
jawab : karena ada Tuhan (orang beriman, mampu melihat tanda2/ciptaan)
2. Mengapa ada Tuhan???? (pertanyaan bersifat agnostik)
siapapun orangnya tak akan pernah bisa menjawab

jadi, kesimpulannya orang agnostik memikirkan hal ketuhanan dengan akal dan pikiran bukan dengan hati.

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 14, 2010, 08:55:16 PM
......

Dan theis menjawab dengan 'God of the gap'?
Setidaknya posting anda membuktikan hal itu :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Mei 18, 2010, 09:29:32 PM
  orang agnostik akal pikirannya ngga memikirkan Ketuhanan  .......... :D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 18, 2010, 11:58:26 PM
Kutip dari: semut-ireng pada Mei 18, 2010, 09:29:32 PM
  orang agnostik akal pikirannya ngga memikirkan Ketuhanan  .......... :D
Klaim dan klaim...

Justru karena berpikir, mereka jadi ragu.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Mei 21, 2010, 04:11:40 PM
kalau ragu jangan berpikir .......... ;D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: luth pada Mei 21, 2010, 04:33:05 PM
Kutip dari: Pi-One pada Mei 18, 2010, 11:58:26 PM
Kutip dari: semut-ireng pada Mei 18, 2010, 09:29:32 PM
  orang agnostik akal pikirannya ngga memikirkan Ketuhanan  .......... :D
Klaim dan klaim...

Justru karena berpikir, mereka jadi ragu.
buat saja indokator keberadaan tuhan
buat operasionalisasi konsepnya
diteliti deh
mo sampe kapan agnostik klo nentuin indikator keberadaannya aja ga bisa/mau, atau nentuinnya OpKon.nya ragu juga?wakakak ribet jg klo begono mah

hhe sori lg demam skripsi :D
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 21, 2010, 07:12:33 PM
Kutip dari: luth pada Mei 21, 2010, 04:33:05 PM
buat saja indokator keberadaan tuhan
buat operasionalisasi konsepnya
diteliti deh
mo sampe kapan agnostik klo nentuin indikator keberadaannya aja ga bisa/mau, atau nentuinnya OpKon.nya ragu juga?wakakak ribet jg klo begono mah

hhe sori lg demam skripsi :D

Indikator bagaimana?
Theis bilang buktinya adalah alam semesta dan segala isinya buktinya. Tapi mereka gak bisa ngasih bukti bahwa semua itu ciptaan Tuhan
Theis bilang soal keteraturan, tapi saat disodorkan 'ketidakteraturan' mereka berkilah.

Jika ada hal yang meragukan dan tak bisa mereka jawab, akan keluar kalimat sakti: rahasia Tuhan'.

Dan mereka menyuruh percaya dulu, baru bisa buktikan. Gimana mau percaya, jika alasan untuk percaya sendiri belum dikasih?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: luth pada Mei 21, 2010, 09:53:49 PM
Kutip dari: Pi-One pada Mei 21, 2010, 07:12:33 PM
Kutip dari: luth pada Mei 21, 2010, 04:33:05 PM
buat saja indokator keberadaan tuhan
buat operasionalisasi konsepnya
diteliti deh
mo sampe kapan agnostik klo nentuin indikator keberadaannya aja ga bisa/mau, atau nentuinnya OpKon.nya ragu juga?wakakak ribet jg klo begono mah

hhe sori lg demam skripsi :D

Indikator bagaimana?
Theis bilang buktinya adalah alam semesta dan segala isinya buktinya. Tapi mereka gak bisa ngasih bukti bahwa semua itu ciptaan Tuhan
Theis bilang soal keteraturan, tapi saat disodorkan 'ketidakteraturan' mereka berkilah.

Jika ada hal yang meragukan dan tak bisa mereka jawab, akan keluar kalimat sakti: rahasia Tuhan'.

Dan mereka menyuruh percaya dulu, baru bisa buktikan. Gimana mau percaya, jika alasan untuk percaya sendiri belum dikasih?
:nohope:
ini ibaratnya gw yg mo neliti tapi orang lain yg buatin indikatornya aneh kan
lah ente yg mau neliti tapi kok pake indikator theis?

maksud gw tuh lo sendiri yg bikin indikatornya, lo nilai sendiri,lo analisis sendiri
baru lo tentuin mau percaya atau tidak di kesimpulannya.
jangan lagi kesimpulannya menemui kata ragu2.. :D

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 21, 2010, 09:59:52 PM
Hahaha... Kan yang bilang ada itu theis. Perlu tahu dulu bagaimana , biar bisa diuji konsepnya satu-satu. Aku kan menilai konsep yang diajukan theis, dan menguji serta menilai apa itu bisa aku terima atau gak. Kalau sudah konsepnya pradoks, amu diapakan coba? :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: luth pada Mei 22, 2010, 10:04:29 AM
Kutip dari: Pi-One pada Mei 21, 2010, 09:59:52 PM
Hahaha... Kan yang bilang ada itu theis. Perlu tahu dulu bagaimana , biar bisa diuji konsepnya satu-satu. Aku kan menilai konsep yang diajukan theis, dan menguji serta menilai apa itu bisa aku terima atau gak. Kalau sudah konsepnya pradoks, amu diapakan coba? :)
mau diapakan?
ya sudah dipilih saja setuju atau tidak, yang artinya percaya tuhan apa tidak?
makanya saya bilang jangan lagi ada kata ragu. tegaskan.
kalau anda bilang itu paradoks kenapa ga ditegaskan saja klo anda tidak setuju/percaya tuhan.
jangan agnostiklah.pilih ya atau tidak
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 22, 2010, 11:58:48 AM
Hahaha, Anda maunya aku milih theis atau atheis? Untuk hal yang tidak diketahui, apakah kita bisa menjawab? Tapi sederhananya, aku tidak percaya konsep Tuhan theis. Konsep Tuhan lain? Tergantung, apa itu bisa dikatakan 'Tuhan'.

Maaf jika ini tidak memuaskan anda, yang menganggap hanya ada hitam dan putih, dan menolak keberadaan abui-abu :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: luth pada Mei 22, 2010, 06:51:04 PM
Kutip dari: Pi-One pada Mei 22, 2010, 11:58:48 AM
Hahaha, Anda maunya aku milih theis atau atheis? Untuk hal yang tidak diketahui, apakah kita bisa menjawab? Tapi sederhananya, aku tidak percaya konsep Tuhan theis. Konsep Tuhan lain? Tergantung, apa itu bisa dikatakan 'Tuhan'.

Maaf jika ini tidak memuaskan anda, yang menganggap hanya ada hitam dan putih, dan menolak keberadaan abui-abu :)

saya  cm ingin anda buat sendiri indikator keberadaan tuhan berdasarkan pikiran anda lalu menyimpulkan. kalau menurut anda tuhan seperti theis itu tidak ada, apa alasan/indikatornya?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 22, 2010, 08:35:14 PM
Aku tidak paham maksud anda dengan bikin indikator atau sejenisnya. Aku menguji konsep yang diajukan theis, membandingkan, menguji, menilai, dan menyimpulkan Tuhan versi theis itu tidak eksis.

Sebagia sudah pernah dibahas dalam berbagai thead di sini.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Mei 24, 2010, 04:22:58 AM
orang agnostik pastinya orang yang tidak punya pendirian karena selalu ragu2. ;)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 24, 2010, 09:33:00 AM
Untuk hal yang tak bisa dipastikan, keraguan adalah hal yang wajar. Lebih baik daripada percaya buta :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Mei 26, 2010, 05:44:31 AM
Untuk hal yang tak bisa dipastikan,  keraguan adalah hal yang wajar untuk sementara waktu, tidak untuk selamanya ............ ;D   Dan keraguan tidak bisa dibandingkan hanya dengan percaya buta,  bandingkan pula dengan percaya yang tidak buta ....... :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 26, 2010, 08:13:42 AM
Kutip dari: semut-ireng pada Mei 26, 2010, 05:44:31 AM
Untuk hal yang tak bisa dipastikan,  keraguan adalah hal yang wajar untuk sementara waktu, tidak untuk selamanya ............ ;D   Dan keraguan tidak bisa dibandingkan hanya dengan percaya buta,  bandingkan pula dengan percaya yang tidak buta ....... :)
Apa yang bisa menghilangkan keraguan adalah pemahaman.

Dan kita semua tahu, pemahaman bukanlah hal yang bisa diharapkan dari seorang semut-ireng :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Mei 26, 2010, 08:41:30 AM
kalau pemahaman ala si tukang pukul yang satu itu memang bukanlah sesuatu hal yang bisa diharapkan oleh siapapun juga,  kecuali oleh satu-satunya yang ada di forsa ini..... ;D

Mana si cronny kok belum nongol ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 26, 2010, 02:36:37 PM
Kutip dari: semut-ireng pada Mei 26, 2010, 08:41:30 AM
kalau pemahaman ala si tukang pukul yang satu itu memang bukanlah sesuatu hal yang bisa diharapkan oleh siapapun juga,  kecuali oleh satu-satunya yang ada di forsa ini..... ;D

Mana si cronny kok belum nongol ?
Dan jangan berharap pemahaman dari si bebal semut-ireng :)

*Saking bebalnya, mempost di thread yang benar aja gak mampu :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Mei 26, 2010, 03:47:13 PM
Hahaha.  Threadnya yang keliru tuh,  ngkali .... Kesannya langsung menuju ke satu orang di forsa ini,  gitu loh ;D

Mungkin benar apa yang ditulis di awal thread  : ......"seseorang yang tidak mengetahui".
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: AgentZero pada Mei 29, 2010, 03:55:40 AM
Setelah saya baca semua postingan yang ada disini.. semuanya hanya ada dalam 1 makna : ketidaksempurnaan.
Tidak bakal ada habisnya karena tidak ada yang sempurna. Setiap untaian pendapat berdasarkan diri sendiri maupun agama yang dianut pasti ada celahnya, maka dari itu, hormatilah masing-masing orang sesuai keyakinan mereka, tanpa perlu ada pertanyaan-pertanyaan yang seolah menganggap orang tersebut salah. Lalu kebenarannya, lihatlah pada hati nurani masing-masing yang terdalam, dimana terletak kebaikan dan kasih sayang, maka semuanya akan terjawab.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Mei 29, 2010, 07:58:07 AM
Dan bahkan meski 'melihat nurani', bukan berarti jawaban akan jadi sama. Tapi itu tidak masalah, ada perbedaan antara menyatukan perbedaaan dengan menerima perbedaan. :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Oktober 07, 2010, 03:31:50 AM
pernah baca tapi lupa di mana bacanya,  Dawkins juga mengkritik agnostik,  dia bilang agnostik itu banci dan tidak bertanggung jawab ................... :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: rizqi_fs pada Oktober 07, 2010, 05:37:27 AM
Apakah Pi-One Agnostik ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Oktober 07, 2010, 10:30:31 AM
Kutip dari: rizqi_fs pada Oktober 07, 2010, 05:37:27 AM
Apakah Pi-One Agnostik ?
Yup.

Tapi pada dasarnya agnostik sendiri ada banyak macamnya.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: rizqi_fs pada Oktober 07, 2010, 10:33:07 AM
Kutip
Yup.

Tapi pada dasarnya agnostik sendiri ada banyak macamnya.
terus anda macam yang mana?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Oktober 07, 2010, 10:47:16 AM
Kutip dari: rizqi_fs pada Oktober 07, 2010, 10:33:07 AM
terus anda macam yang mana?
Yang menolak konsep Tuhan theis :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: rizqi_fs pada Oktober 07, 2010, 11:24:35 AM
Kutip
Yang menolak konsep Tuhan theis senyum
Terus yang menerima konsep Tuhan apa?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Oktober 07, 2010, 11:32:52 AM
nibbana,  mungkin, .......

si cronny belum nongol juga,  sama ngga pandangannya dengan RD  ?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Oktober 07, 2010, 01:47:02 PM
Kutip dari: rizqi_fs pada Oktober 07, 2010, 11:24:35 AM
Terus yang menerima konsep Tuhan apa?
Aku menerima konsep ketuhanan berupa bibit kebajikan dalam diri tiap manusia. Bukan konsep Tuhan personal dengan segala sifatnya...
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: cronny pada Oktober 08, 2010, 12:02:24 AM
Kutip dari: semut-ireng pada Oktober 07, 2010, 11:32:52 AM
nibbana,  mungkin, .......

si cronny belum nongol juga,  sama ngga pandangannya dengan RD  ?
Di tungguin toh :)
RD siapa yah? Richard DAwkins? Kayanya kalau pandangan dia ttg tuhan yah kurang lebih sama kali yah.
Menurut gua sih tuhan itu variabel  optional, boleh ada boleh ngak.

Ada kata mutiara yg bagus banget dari Marcus Aurelius.
"Live a good life.
If there are gods and they are just, then they will not care how devout you have been, but will welcome you based on the virtues you have lived by.
If there are gods, but unjust, then you should not want to worship them.
If there are no gods, then you will be gone, but will have lived a noble life that will live on in the memories of your loved ones.
I am not afraid."
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Oktober 08, 2010, 12:46:25 PM
ya RD itulah,  siapa lagi,  apa alasannya dia mengatakan orang agnostik tidak bertanggung jawab ?  mungkin apa karena alasan keselamatan,  jelasnya mau cari aman saja .........?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: cronny pada Oktober 08, 2010, 04:24:49 PM
Kutip dari: semut-ireng pada Oktober 07, 2010, 03:31:50 AM
pernah baca tapi lupa di mana bacanya,  Dawkins juga mengkritik agnostik,  dia bilang agnostik itu banci dan tidak bertanggung jawab ................... :)
Kayanya loe salah nangkap deh.
Dawkins ngak pernah bilang agnostik itu banci. Malah dia bilang dia itu agnostik lagi. ilmuwan ngak bisa jadi 100% atheis. tapi kalau 99.999% itu masih di perboleh kan :D
Dia naruh konsep tuhan sejajar dengan konsep peri, elf, unicorn dan mitos2 lain nya yg ngak bisa di buktikan.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: botrezkii pada Oktober 09, 2010, 03:32:39 PM
Kutip dari: cronny pada Oktober 08, 2010, 04:24:49 PM
Kutip dari: semut-ireng pada Oktober 07, 2010, 03:31:50 AM
pernah baca tapi lupa di mana bacanya, &nbsp;Dawkins juga mengkritik agnostik, &nbsp;dia bilang agnostik itu banci dan tidak bertanggung jawab ................... :)
Kayanya loe salah nangkap deh.
Dawkins ngak pernah bilang agnostik itu banci. Malah dia bilang dia itu agnostik lagi. ilmuwan ngak bisa jadi 100% atheis. tapi kalau 99.999% itu masih di perboleh kan :D
Dia naruh konsep tuhan sejajar dengan konsep peri, elf, unicorn dan mitos2 lain nya yg ngak bisa di buktikan.

(http://sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-snc4/hs025.snc4/33627_442982294940_724194940_5015627_688160_n.jpg)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada Oktober 10, 2010, 09:33:53 PM
(http://img63.imageshack.us/img63/2159/godsx.jpg)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: young seeker pada Oktober 12, 2010, 11:52:06 AM
Kutip dari: calcium pada Juli 03, 2009, 11:59:18 PM

Dan, saya berharap anda memilih dari sini, atau anda memiliki penjelasan tersendiri?
-Tuhan seharusnya menciptakan Dunia tanpa mencampuri kehidupan manusia sama sekali(Free-will)
-Tuhan mencampuri kehidupan manusia, namun tidak pada seluruh kehidupannya
-Seluruh kehidupan manusia telah diatur oleh Tuhan, dan manusia menjalaninya(menolak Free-will,adanya Takdir)

Saya hanya berusaha mencari jawaban dari pertanyaan yang akan membawaku kepada kebenaran, bukan mencari masalah. Dan pastinya sama sekali bukan untuk membandingkan agama, saya seorang pemikir.
kalo pendapat saya
1. tdk ada campur tangan tuhan yang ada freewill
ini tidak menjelaskan kenapa ada orang miskin-ada orang kaya, ada orang yang cacat-ada yang tidak, ada yang orang mempunyai kedua orang tua, ada yang tidak sama sekali
mungkin bagi orang atheis hal ini bahkan tidak perlu dijelaskan sama sekali, karena mmg tidak ada yg namanya tuhan menurut mereka
3. tdk ada yang namanya free will, semua itu 100% takdir tuhan
ini lebih tolol lagi, masak katanya tuhan yang "maha" itu, yang nyiptain alam semesta, manusia, dan lain lain kemudian menciptakan manusia dan mendesain nasibnya sedemikian rupa, sehingga tidak bisa diintervensi manusia bahkan untuk SATU PERSEN-pun...lalu ketika ternyata nasib manusia itu kebanyakan merampok dan membunuh...lalu di akhirat dia dihukum gara2 perbuatannya yang 100% "udah garisan yang diatas"
berarti tuhan seperti anak sekolah yang mengasih nilai 100/A atas PR-nya sendiri, kalopun tuhan mmg seperti itu gw gak sudi jadi hambanya, mending gw jadi atheis kalo gitu
2. tuhan mencampuri urusan manusia tapi tidak 100%, ada yang namanya free will
hal ini yang paling logis menurut gw. ada yang memang dari sononya udah gitu, anda terlahir miskin, tidak punya orang tua, tidak punya mata dan lain-lain tapi anda juga berhak untuk merubahnya miskin bisa jadi kaya kalo punya ilmu, orang tua? bisa nyari mertua, :) hehehe. terlahir cacat bisa dioperasi walau gak semua bisa dioperasi

untuk pandangan "bung agnostik" yang aku bingung nanggapinnya, kalo gak salah gini ada dua orang sama2 mengerjakan perbuatan baik tapi yang satu beriman, satu lagi tidak beriman. apakah yang tidak beriman ini akan masuk neraka?? ini sama membingungkannya dengan pertanyaan apakah paman rasulullah, abu tholib yang semasa hidupnya selalu menyokong rasulullah tapi sampai akhir hidupnya tidak pernah mengucapkan tiada tuhan selain Allah. kalo ada temen2 dari theis yang mau nambahin silahkan

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: riandono pada Oktober 12, 2010, 02:04:19 PM
kalo saya percaya ada keselamatan diluar agamaku. jd ateis dan agnostik akan masuk surga juga
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: adisae pada Oktober 13, 2010, 08:28:44 AM
terus bagaimana dengan agama lain?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: semut-ireng pada Oktober 13, 2010, 10:45:37 AM
setahu saya Islam dan Kristen mengajarkan bahwa orang-orang yang tidak beriman kepada Allah,  tidak diterima amal kebaikannya oleh Allah.
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: riandono pada Oktober 13, 2010, 08:38:27 PM
ou gt ya, saya malah ga tau e, ya tak baca2 lg deh :)
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: cronny pada Oktober 17, 2010, 12:57:06 AM
Kutip dari: semut-ireng pada Oktober 13, 2010, 10:45:37 AM
setahu saya Islam dan Kristen mengajarkan bahwa orang-orang yang tidak beriman kepada Allah,  tidak diterima amal kebaikannya oleh Allah.
tuhan nya menderita penyakit groupie akut, cuma mentingin fans nya aja. Ciri2 kkn dan kong kali kong. :)

Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: rizqi_fs pada Oktober 17, 2010, 09:23:39 PM
Mentingin yang taat kali :) dan menghukum tukang pembangkang
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: daivadeva pada November 09, 2010, 11:14:42 PM
apa bedanya dengan atheist ya msh rada rancu antara keduanya yg sama2 membantah Tuhan
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: Pi-One pada November 09, 2010, 11:47:53 PM
Kutip dari: daivadeva pada November 09, 2010, 11:14:42 PM
apa bedanya dengan atheist ya msh rada rancu antara keduanya yg sama2 membantah Tuhan
Udah berapa lama di dc kaskus, masak masih gak tahu bedanya?
Judul: Re: Bagaimana pandangan kalian tentang orang Agnostik
Ditulis oleh: daivadeva pada November 09, 2010, 11:52:03 PM
Kutip dari: Pi-One pada November 09, 2010, 11:47:53 PM
Kutip dari: daivadeva pada November 09, 2010, 11:14:42 PM
apa bedanya dengan atheist ya msh rada rancu antara keduanya yg sama2 membantah Tuhan
Udah berapa lama di dc kaskus, masak masih gak tahu bedanya?
hehe namanya juga newbie disini, kan mau nanya kakak :D