Kutip dari: Farabi pada Juli 28, 2010, 06:24:24 AM

Kutip dari: sayang pada Juli 27, 2010, 10:06:29 PM

Kutip dari: farabiApa yang anda maksud dengan penyayang dan pengasih? Yang membiarkan orang berbuat jahat berulang2x kali? Itu kah yang anda sebut kasih?

tuhan bersifat penyayang dan pengasih itu , bagi saya paham , tuhan mengapuni dosa2 hambanya yang bersalah . dan orang2 yang selalu buat jahat berulang2 , dan berulang2 juga menta ampun kepada tuhan  , ini bukan orang beriman , orang itu memremaikan tuhan .orang briman apabila dah minta ampun berarti dia dah bertaubat dan tak mau berbuat lagi ..itu pahan saya ...

Nah tuhan pada taurat juga mempunyai sifat yang sama seperti tuhan pada quran, kasih kepada orang yang benar dan musuh bagi orang yang bersalah. Dia mengampuni dosa beribu2x orang tapi tidak akan melepaskan hukuman bagi orang yang bersalah. Anda tanya saja yang kristen, kalau anda berbuat dosa anda harus hidup dalam pertobatan, yaitu tidak melakukan kesalahan lagi, selain dari itu, anda akan masuk syeol atau jehana atau apalah istilahnya, dimana terdengar gemeretak gigi dan teriakan penyesalah. Begitu pula dengan alquran, anda akan dimasukkan dalam neraka jahannam jika terus berbuat dosa, tapi kalau anda hidup tanpa cela maka tuhan akan mengasihi anda seperti yang dia tunjukkan pada beribu2x orang yang mengasihi dia. Jadi pada intinya hidup tanpa cela dihadapan tuhan, maka anda akan selamat. Terus berbuat jahat, maka anda akan tamat.

taurat dan quran tetang hukum2nya dan tetang sifat tuhannya adalah sama
jadi injil dan quran tentang hokum2nya dan tetang sifat tuhannya tidak sama
Terus berbuat jahat, maka anda akan tamat. apakah maksudnya

maksudnya neraka sudah menanti anda jika anda terus berbuat dosa...

Kutip dari: Bernando pada Juli 27, 2010, 01:13:49 PM
ini board yang tidak mempunyai moderator..
jadi harap masing2 individu tidak menyerang ajaran / kepercayaan orang lain dan bijaksana dalam berdiskusi..

mari kita jadikan diskusi ini hanya untuk menambah pengetahuan kita terhadap ajarana masing2 kerpecayaan dan jangan di jadikan sebagai ajang saling serang..

kalau mau menilai nilai lah ajarannya...jangan nilai individu yang menganut ajaran tersebut...

mungkin di sana tidak paham apa maksud saya masuk keforum ini , sebenarnya saya masuk keforum ini hati saya kosung , boleh di katakan saya tidak ada agama atau boleh di katakan saya tidak ada kepercayaan apa2 tentang agama , maka dengan sebab itu saya nilai individu , bagimana individu yang beragama islam dan bagimana pula individu beragama buddha dan bagitu juga individu agama lain. karena di daerah saya hanya ada individu islam dan individu buddha .

walau pun sebelumnya saya berasal agama islam sejak turun menurun . kata orang2 tua di daerah saya , asal keturunan kita adalah beragama hindu , keturanan kita memeluk agama islam hanya 200 tahun lalu , tapi sekarang agama hindu tidak ada lagi dalam keturanan kita sekarang , sehingga orang2 melayu di daerah saya tidak tahu bagimana kepercayaan dalam agama hindu , yaitu agama asal ninik muyang kita dahulu . gitulah kata2 tua itu tentang agama berketurunan melayu seperti saya ini .

walau pun bagitu , bukan maksud saya handak cari agama hindu saja , agama ninik muyang saya dahulu itu , tapi saya handak cari agama yang sesui dengan hati norani saya .. salahkah pencarian saya itu

mengapa saya handak cari agama lain sedang saya dah ada agama , agama islam

jawabnya sebab saya keliru tentang kepercayaah dalam agama islam ...
yaitu tentang sifat2 tuhan dan hokum2 yang ada dalam agama islam ...maka dengan sebab itulah  saya ingin cari agama lain yang sesuai dengan hati norani saya... maka dengan sebab itulah juga saya mulai banyak bertanya di forum ini , tentang Tuhan ..

apabila mana2 agama menjawab tentang sifat2 tuhan yang sesuai dengan hati norani saya ,saya akan terima ...

kini , saya baru ketemu sifat2 tuhan yang sesui dengan kahdak hati norani saya , terus terang saya kata kan , saya terima sifat2 tuhan yang ada dalam agama keritan ...maaf ....

jadi kini saya sudah ada tuhan yaitu tuhan yesus , karena sebelum saya masuk keforum ini , saya ragu2 tentang adanya Tuhan ....

dan tentang hokum berzina ini saya dapat keputusan sendiri dari kata2 tuhan yesus menjawab soalan tentang hokum berzina itu , yaitu :

Luk 6:37-38, 41-42
Janganlah kamu menghakimi, maka kamupun tidak akan dihakimi. Dan janganlah kamu menghukum, maka kamupun tidak akan dihukum; ampunilah dan kamu akan diampuni.
Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu."
Mengapakah engkau melihat selumbar di dalam mata saudaramu, sedangkan balok di dalam matamu sendiri tidak engkau ketahui?
Bagaimanakah engkau dapat berkata kepada saudaramu: Saudara, biarlah aku mengeluarkan selumbar yang ada di dalam matamu, padahal balok yang di dalam matamu tidak engkau lihat? Hai orang munafik, keluarkanlah dahulu balok dari matamu, maka engkau akan melihat dengan jelas untuk mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu."

Yoh 8:3-11:
Maka ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawa kepada-Nya seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah. Mereka menempatkan perempuan itu di tengah-tengah lalu berkata kepada Yesus: ''Rabi, perempuan ini tertangkap basah ketika ia sedang berbuat zinah.   Musa dalam hukum Taurat memerintahkan kita untuk melempari perempuan-perempuan yang demikian. Apakah pendapat-Mu tentang hal itu?'' Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah. Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Ia pun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: ''Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu.''    

Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah. Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya. Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: '' Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"
Jawabnya: ''Tidak ada, Tuhan.'' Lalu kata Yesus: ''Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang.''

saya dapat tahu perkataan tuhan yesus ini , dari tulisan dari syx baru2 ini  karena saya tidak ada kitab yang seperti itu .

sebelumnya saya hanya ada kitab quran dan hadis .
tentang hokom zina menurut kitab hadis bunyinya bagini :
Hadis
Dari Abi Hurairah dan zaid bin khalid Al-juhani , bahwasanya saorang dari arab gunung datang kepada rasulullah saw . dan berkata : ya rasulullah ! saya minta kepada paduka tuan dengan nama allah tidak lain malaikan bahwa tuan putuskan buat saya dengan kitab allah . tetapi yang lain berkata : "dan ia lebih mengerti dari padanya (zani , orang yang berzina) – hukumlah antara kami dengan kitabullah , dan idzinkanlah saya . sebdanya : "omonglah" ia berkata : "sesungguhnya anak saya jadi buruh kepada orang ini , lalu ia berzina dengan isterinya (isteri majikan) , dan ada orang kabarkan , kepada saya , bahwa atas anak saya (hokum ) rejam , lalu saya tebuskan dia (anaknya) daripadanya (orang yang pertama) dengan seratus kambing dan saorang jariyah . kamadian saya bertanya kepada ahli ilmu . maka mareka kabarkan kepada saya , bahwa wajib dera atas anak saya seratus kali dan pengasingkan setahun dan wajib atas isteri (orang) ini rejam . maka rasulullah saw bersaba : " demi tuhan yang diriku di tangannya , aku akan putuskan antara kamu menurut kitabullah , (yaitu ) jariyah dan kambing kembali kepada mu , dan bahwa atas anak mu (hokum) dera seratus kali , dan (hokum) buang setahun , dan ya Unais pergilah kepada isteri (orang ) ini , jika ia mengaku , maka rejamlah akan dia " .

– di keluarkan oleh bukari dan muslim . hadis ini saya kutib dalam kitab hadis "bulughul muram" terjemahan oleh A.hasan bandung Indonesia .

Hukum tanpa sanksi adalah macan ompong.

Kutip dari: Farabi pada Juli 29, 2010, 02:39:58 PM
Hukum tanpa sanksi adalah macan ompong.

Apa maksudnya

Kutip dari: sayang pada Juli 29, 2010, 04:32:50 PM

Kutip dari: Farabi pada Juli 29, 2010, 02:39:58 PM
Hukum tanpa sanksi adalah macan ompong.

Apa maksudnya

Anda ga paham

kayak kasus ini nh

Macan ompong itu macan yang tidak berbahaya, kuat tapi gak bisa apa2x.
Contoh, aturan dilarang merokok, kalo gak ada sangsi apalagi yang mengawasi, ya tidak diikuti itu aturan.

cuma bisa meraung aja, tapi kalo gigit bikin geli...