Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 02:25:18 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 102
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 139
Total: 139

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Kawin Kontrak

Dimulai oleh Farabi, Juni 13, 2011, 07:39:35 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Farabi

Kutip dari: familycode pada Juli 10, 2011, 06:40:03 PM
Saya tidak menghalangi apa-apa, orang kan bebas melakukan apa saja di negeri ini asal tidak menganggu orang lain dan tidak bermasalah dengan hukum di negeri ini. Di sini anda membawa referensi dari kitab lain dimana saya hanya memberikan tanggapan apa yang seharusnya dari apa yang anda sampaikan.

Saya penasaran anda ini pengennya negara ini jadi apa? Negara mana model ideal sehingga anda begitu bersikeras kalau obat anda itu mujarab? USA? UK? Mana lagi?
Saya penasaran anda ini inginnya negara ini mau dijadikan apa?
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

familycode

#106
Kutip dari: Farabi pada Juli 10, 2011, 09:39:04 PM
Ya tetap saja musa poligami dan Tuhan tidak berkeberatan kan?
Apa anda tidak baca apa yang saya sampaikan, Musa tidak poligami.

Kutip dari: Farabi pada Juli 10, 2011, 09:39:04 PM
Juga Ibrahim juga berpoligami, Tuhan juga tidak keberatan kan?
Walaupun poligami memang ada dalam Perjanjian Lama, namun jangkauannya jangan dilebih-lebihkan, karena hampir terbatas pada raja-raja atau para pemimpin atau pejabat tinggi. Kecuali Salomo, umumnya yang sering terdapat adalah bigami, bukan poligami.

Poligami harus dibedakan dari perseliran. Pembedaan itu kelihatannya tidak penting bagi kita, tetapi sangat penting di dunia kuno. Seorang selir adalah budak, sangat berbeda dan jauh lebih rendah dalam hubungannya dengan tuannya, bila dibandingkan dengan istrinya.

Istri Abraham adalah Sara, setelah kematian Sara, Abraham menikah dengan Ketura. Penafsiran bahwa Ketura telah diambil sebagai istri kedua atau gundik sebelum kematian Sara adalah pandangan yang tidak didukung oleh ayat-ayat Alkitab. Beberapa tahun kemudian Abraham meninggal dunia pada usia yang sangat lanjut, 175 tahun.

Kutip dari: Farabi pada Juli 10, 2011, 09:39:04 PM
Sebetulnya kalau anda tidak protes kalau saya mau poligami sih saya tidak peduli dengan ajaran anda yang melarang poligami, tapi karena agama anda suka usil, ya mau tidak mau kita akan terus saling tabrak terus.
Anda tidak tahu apapun apa yang anda sampaikan, anda hanya mengandalkan emosi yang sama sekali tidak ada isi. Perlu anda ketahui bahwa hubungan Injil dengan taurat dapat dipertanggungjawabkan hubungannya secara Teologi dan Hermeneutika yang dimana ini tidak dapat dilakukan di agama sesudahnya yang konon merasa mempunyai hubungan dengan kitab sebelumnya. Ahmad deedat dan pengikutnya pernah mencoba melakukan itu tapi realitanya justru klaim itu menyerang balik agamanya sendiri.

Anda ingin bicara poligami itu hak anda, tapi saat anda mengkait-kaitkan dengan kitab agama lain maka itu konteksnya menjadi berbeda.

rafek

Begini deh, apa poligami terbukti efektif? Bisa berikan sampel nyatanya? Saya rasa poligami bukanlah sesuatu yg mutlak harus dilakukan, bergantung pada kondisinya. Lalu, misalkan anda adalah seorang janda beranak dua, anak pertama masih SD, sedangkan anak kedua hanya berjarak beberapa tahun dari yg kedua, tentunya anda kesulitan mengurus anak2 anda yg masih kecil. Pertanyaannya, apa anda mau dimadu? Apa anda rela? Sampai kapan? Tak lama kemudian anda akan menyesal. Jika anda menjalaninya sendiri, sebagai seorang wanita, poligami ini tidaklah seperti yg anda bayangkan.
There is impossible to escape the reality, except weaving together all of your imagination to make an alternate reality, and expand your own horizon. But people may call you a madman.

Pi-One

Jika bicara negeri kita, berapa banyak kasus poligami yang berakhir rusuh? Dan yang sering jadi korban bukan cuma istri muda, tapi juga anak hasil poligami.

Farabi

#109
Kutip dari: rafek pada Juli 11, 2011, 01:55:42 PM
Begini deh, apa poligami terbukti efektif? Bisa berikan sampel nyatanya? Saya rasa poligami bukanlah sesuatu yg mutlak harus dilakukan, bergantung pada kondisinya. Lalu, misalkan anda adalah seorang janda beranak dua, anak pertama masih SD, sedangkan anak kedua hanya berjarak beberapa tahun dari yg kedua, tentunya anda kesulitan mengurus anak2 anda yg masih kecil. Pertanyaannya, apa anda mau dimadu? Apa anda rela? Sampai kapan? Tak lama kemudian anda akan menyesal. Jika anda menjalaninya sendiri, sebagai seorang wanita, poligami ini tidaklah seperti yg anda bayangkan.

Kenapa bos playboy yang punya banyak gundik tidka dipermasalahkan bahkan dibiarkan tapi poligami ditentang habis habisan? Ini adalah bentuk diskriminasi yang sangat telanjang. Apa anda semua inginnya saya ini punya banyak pacar kumpul kebo dimana mana? Karena memang pada kenyataannya kalau saya punya banyak pacar tidak ada yang protes, bahkan kalau saya berzina saya difasilitasi. Ini yang membuat saya kesal, ketidak adilan.

Sekalian saya buat pengumuman, saya punya pacar 2, dan saya sudah melakukan hubungan suami istri, dan saya tidak rela kalian semua ikut campur sok jadi pahlawan seperti kasus aa gym sampai istri pertamanya jadi minder karena dikomentar negatif terus oleh orang orang munafik sok suci. Jadi, buang jauh jauh peraturan agama kalian dan biarkan saya sendiri dengan kedua pacar saya oke? Kalau saya bosan dengan keduanya saya akan cari lagi yang lain. Sekali lagi saya katakan, jangan ikut campur.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

Pi-One

Kutip dari: Farabi pada Juli 11, 2011, 04:42:54 PM
Kenapa bos playboy yang punya banyak gundik tidka dipermasalahkan bahkan dibiarkan tapi poligami ditentang habis habisan? Ini adalah bentuk diskriminasi yang sangat telanjang. Apa anda semua inginnya saya ini punya banyak pacar kumpul kebo dimana mana? Karena memang pada kenyataannya kalau saya punya banyak pacar tidak ada yang protes, bahkan kalau saya berzina saya difasilitasi. Ini yang membuat saya kesal, ketidak adilan.
Bos playboy itu hidup di negara mana? Apa negara itu melarang kumpul kebo? Mau nentang juga dia tak terjangkau oleh kita. Sama halnya pernikahan usia dini di negara-negara atab atau India, mau nentang juga suara kita gak sampai.

Kutip dari: Farabi pada Juli 11, 2011, 04:42:54 PMSekalian saya buat pengumuman, saya punya pacar 2, dan saya sudah melakukan hubungan suami istri, dan saya tidak rela kalian semua ikut campur sok jadi pahlawan seperti kasus aa gym sampai istri pertamanya jadi minder karena dikomentar negatif terus oleh orang orang munafik sok suci. Jadi, buang jauh jauh peraturan agama kalian dan biarkan saya sendiri dengan kedua pacar saya oke? Kalau saya bosan dengan keduanya saya akan cari lagi yang lain. Sekali lagi saya katakan, jangan ikut campur.
Apa yang anda lakukan, kami memang gak bisa ikut campur. Karena anda yang berbuat, anda yang terima akibat, bukan kami :)

rafek

Saya tidak membela bos playboy, tidak mendukung lokalisasi, dan tidak pula mengusulkan kumpul kebo, saya hanya bilang bahwa poligami tidak mutlak harus dilakukan. Apakah yg ada hanya ada opsi itu saja?
There is impossible to escape the reality, except weaving together all of your imagination to make an alternate reality, and expand your own horizon. But people may call you a madman.