Tahapan Pertama : Menahan diri dari melakukan peperangan. Dan ini merupakan tahapan yang paling lama dalam sirah Nabi shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam. Dalilnya adalah firman Allah Ta’ala,
“Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang dikatakan kepada mereka: “Tahanlah tanganmu (dari berperang), dirikanlah sholat dan tunaikanlah zakat!” Setelah diwajibkan kepada mereka berperang, tiba-tiba sebahagian dari mereka (golongan munafik) takut kepada manusia (musuh), seperti takutnya kepada Allah, bahkan lebih sangat dari itu takutnya. Mereka berkata: “Ya Rabb kami, mengapa Engkau wajibkan berperang kepada kami? Mengapa tidak Engkau tangguhkan (kewajiban berperang) kepada kami beberapa waktu lagi?” Katakanlah: “Kesenangan di dunia ini hanya sebentar dan akhirat itu lebih baik untuk orang-orang yang bertakwa dan kamu tidak akan dianiaya sedikitpun.” (QS. An-Nisa` : 77)
Awkwakwaawk, oke oke... See see, mungkin klo kita cari di Google pke entri 'Landasan Jihad dan perang melawan Kafir dari Quran' pasti akan ktemu ayat2 kyk gitu. Tpi jgn ceroboh gan, ayat setelah ato sebelumnya justru malah berlawanan dgn kulit ayat yg kayaknya Intoleran kyk gitu. Nih contohnya:
An Nisa: 75 (2 ayat sebelum yg diatas)
"Dan apakah yang menghalang kamu (sehingga kamu) tidak mau berperang pada jalan Tuhan dan (untuk menyelamatkan) orang-orang yang tertindas dari kaum lelaki, perempuan dan kanak-kanak, iaitu mereka yang selalu (berdoa dengan) berkata: "Wahai Tuhan Kami! Keluarkanlah kami dari negeri (Mekah) ini, yang penduduknya (kaum kafir musyrik) yang zalim, dan jadikanlah bagi kami dari pihakMu seorang pemimpin yang mengawal (keselamatan ugama kami), dan jadikanlah bagi kami dari pihakMu seorang pemimpin yang membela kami (dari ancaman musuh)".
See that? Don't attack when there's no bitches attack you first...
“Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, karena sesungguhnya mereka telah dianiaya. Dan sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu. (yaitu) orang-orang yang telah diusir dari kampung halaman mereka tanpa alasan yang benar, hanya karena mereka berkata: “Rabb kami hanyalah Allah”.” (QS. Al-Hajj : 39-40)
Hhmm... Mereka telah dianiaya? I see reason here... Go on...

“Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kalian, (tetapi) janganlah kalian melampaui batas, karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.” (QS. Al-Baqarah : 190)
Jangan lupa yg ayat 192 brow...
"Kemudian jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), Maka Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang"
Klo mereka udh berhenti, Allah mengampuni mereka... Done... Allah maha pengampun, kan?

“Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian dan mereka tidak mengharamkan apa yang telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dan tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang diberikan Al Kitab kepada mereka, sampai mereka membayar jizyah dengan patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk.” (QS. At-Taubah : 29).
That's right... Jizyah adalah salah satu syarat buat seorang Kafir menjadi Kafir Dhimmi (Kafir yg tdk membenci Islam):
"Barangsiapa yang memusuhi Kafir Dhimmi, maka aku (Muhammad) akan memusuhinya" HR Bukhari
“Siapa yang membunuh kafir Mu’ahad ia tidak akan mencium bau surga dan sesungguhnya bau surga itu tercium dari perjalanan empat puluh tahun”. (HR. Bukhari). Kafir Mu'ahad : Kafir yg mendapat jaminan dri pihak yg punya otoritas kuat (termasuk Muhammad sendiri kan?)
Ayat-ayat lunak dan toleran terhadap kafir itu adalah ayat-ayat Makkiyah, yaitu ayat yang turun di Mekkah, ketika pengikut nabi hanya segelintir orang dan lemah. Sedangkan ayat-ayat perintah perang, bunuh, dan intoleran adalah ayat-ayat Madaniyah yang turun di Madinah, ketika umat Muslim sudah sangat besar dan kuat.
Makkiyah? Tau surat At Taubah? yeah, here take it...
”Kecuali orang-orang musyrikin yang kamu telah mengadakan perjanjian (dengan mereka) dan mereka tidak mengurangi sesuatu pun (dari isi perjanjian)mu dan tidak (pula) mereka membantu seseorang yang memusuhi kamu, maka terhadap mereka itu penuhilah janjinya sampai batas waktunya. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa.”. (QS. At-Taubah : 4).
Dan jika seorang di antara kaum musyrikin meminta perlindungan kepadamu, maka lindungilah ia agar ia sempat mendengar firman Allah, kemudian antarkanlah ia ke tempat yang aman baginya. Demikian itu disebabkan mereka kaum yang tidak mengetahui”.(QS. At-Taubah : 6).
Al Maidah juga, here it is:
"Bahwasanya, barangsiapa membunuh suatu jiwa, padahal dia tidak membunuh jiwa atau tidak membuat kerusuhan di permukaan bumi, maka seolah-olah dia telah membunuh manusia seluruhnya" (al-Maidah: 32).
"Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu menjadi orang-orang yang selalu menegakkan kebenaran karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap suatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah! karena adil itu lebih dekat kepada taqwa. Dan bertaqwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." [QS Al Maidah:8]
An Nisa juga, here it is...
"Kalau Allah menghendaki, tentu Dia memberi kekuasaan kepada mereka terhadap kamu, lalu pastilah mereka memerangimu. Tetapi jika mereka membiarkan kamu, dan tidak memerangi kamu serta mengemukakan perdamaian kepadamu maka Allah tidak memberi jalan bagimu untuk melawan mereka." [QS. 4:90]
Bagaimana menurut Anda yang "telah membaca Quran sampai selesai" dan "memahami antar kalimatnya" ?
Hhmm... menurutku masnya cuman perlu mahamin Quran scara spenuhnya sih... jgn sparo sparo nyari ayatnya...

Dah... AK47 nya simpen dlu aja, senjata soviet dipake... bendera FPI nya jga copot gan...
Salam... Shalom... Peace... Namaste...
