Gunakan MimeTex/LaTex untuk menulis simbol dan persamaan matematika.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 12:51:33 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 142
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 112
Total: 112

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Satu Tuhan Banyak Agama

Dimulai oleh maula, Februari 10, 2011, 11:12:55 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

maula

Kutip dari: Pi-One pada Maret 04, 2011, 09:34:03 PM
Tuhan pahlawan perang - Keluaran 15:3, Yeyasa 42:13, Zefanya 3: 17

Pedang Tuhan - Yeyasa 27:1, Ulangan 32:41-42
mosok sih ya, tuhan itu kan luar biasa saktinya kok masih memerlukan pedang ya, lha trus tuhan menjadi pahlawan perang bagi siapa ? trus musuhnya juga siapa ?

KutipTuhan yang seram, dengan asap dan api keluar dari mulut - Mazmur 18:7-9
hiiiii..............hiiiii................hiiiiii, lariiiiiiiiiiii......

KutipAku yakin Islam misalnya takkan mengakui Tuhan seperti gambaran tersebut.
Tuhan adalah ghaib, jadi tidak ada yang bisa menggambarkan sosoknya.

Kutip*Jadi ingat, waktu aku menanyakan maksud Ulangan 7:16 di forum tetangga, hasilnya ada yang ngaduin aku ke moderator bahwa aku melakukan insult (padahal si pengadu adalah flamer dan tukang insult)
ooo..alaaaah... ada tukang ngadu tho..... takuuut ah.

soviet regarda

Kutipsorry deh, kalo begitu, pengalaman saya selalu begitu persis spt. anda,
pengalaman apa yg persis?

Kutipbukannya tanya begini atau begitu, tapi langsung saja mencemooh, mengolok-olok, ketika dilihat ada ayat2 yang tidak sesuai dengan keinginan hati,
whahaha...sorry deh.

Kutipkalo ini, terserah anda saja islam juga tegas mengatakan tidak ada paksaan dalam agama.
iya iya..syukur alhamdulilah kalo tidak ada paksaan

Kutipanggap saja tidak ada, saya sudah saya sangka.
weks.berprasangka mulu. wkakaka

semut-ireng

Si mul memang berprasangka mulu,  bahlul......bahluul ........................... ;D

maula

#303
Kutip dari: semut-ireng pada Maret 05, 2011, 09:33:55 AM
Si mul memang berprasangka mulu,  bahlul......bahluul ........................... ;D
saya kan cuma salah sangka pada objeknya, saya mengira dia kristen, cara mengolok2 spt. itu umumnya dilakukan oleh orang kristen, kalo anda bilang saya bahlul yang terserah anda saja. itu saja kok repot. Bahlul itu kalo menurut saya ada orang yang dijadikan tuhan, diikuti dan dipatuhi seperti layaknya tuhan, padahal sudah jelas dia tidak dapat menciptakan bahkan diciptakan.


maula

Kutip dari: soviet regarda pada Maret 05, 2011, 09:21:48 AM
pengalaman apa yg persis?
cara anda mencemooh AQ, persis seperti yang dilakukan orang kristen.

Kutipweks.berprasangka mulu. wkakaka
selagi kita masih mau mengakui diri sebagai manusia itu sih biasa2 saja.
Yang luar biasa itu udah tahu salah tapi gak ngakui salahnya, gengsi untuk minta maaf, malah berusaha merasionalisasi kesalahannya atau malah lari.

soviet regarda

Kutipcara anda mencemooh AQ, persis seperti yang dilakukan orang kristen.
wew
KutipYang luar biasa itu udah tahu salah tapi gak ngakui salahnya, gengsi untuk minta maaf, malah berusaha merasionalisasi kesalahannya atau malah lari.
owh

Pi-One

Kutip dari: maula pada Maret 05, 2011, 09:21:05 AM
mosok sih ya, tuhan itu kan luar biasa saktinya kok masih memerlukan pedang ya, lha trus tuhan menjadi pahlawan perang bagi siapa ? trus musuhnya juga siapa ?
Don't ask me, I'm not Christian nor Jewish...

Kutip dari: maula pada Maret 05, 2011, 09:21:05 AM
Tuhan adalah ghaib, jadi tidak ada yang bisa menggambarkan sosoknya.
Itu juga berkembang sesuai zaman. Zaman dulu manusia menggambarkan berbagai sosok Tuhan, belakangan sosoknya makin kabur dan akhirnya tidka digambarkan lagi.

Kutip dari: maula pada Maret 05, 2011, 09:21:05 AMooo..alaaaah... ada tukang ngadu tho..... takuuut ah.
Mending juga kalau emang niat insult. Lha, justru si tukang insult yang dipercaya? -_-

rizqi_fs

Kutip
Itu juga berkembang sesuai zaman. Zaman dulu manusia menggambarkan berbagai sosok Tuhan, belakangan sosoknya makin kabur dan akhirnya tidka digambarkan lagi.
Zaman sebelum orang menggambarkan berbagai sosok Tuhan, itu ada zaman yang manusia percaya Tuhan tanpa harus menggambarkannya :D
dan pada zaman orang menggambarkan berbagai sosok Tuhan ada orang2 yang tidak menggambarkannya :D

he he

Pi-One

Kutip dari: rizqi_fs pada Maret 05, 2011, 04:37:59 PM
Zaman sebelum orang menggambarkan berbagai sosok Tuhan, itu ada zaman yang manusia percaya Tuhan tanpa harus menggambarkannya :D
dan pada zaman orang menggambarkan berbagai sosok Tuhan ada orang2 yang tidak menggambarkannya :D

he he
Intinya sama saja. Penggambaran Tuhan di ketiga agama samawi jelas-jelas berbeda.

rizqi_fs

Kutip dari: Pi-One pada Maret 05, 2011, 05:07:45 PM
Intinya sama saja. Penggambaran Tuhan di ketiga agama samawi jelas-jelas berbeda.
Setuju, artinya ketiganya tidak sama dan memiliki definisi ketuhanan yang sangat berbeda
btw "ketiga" agama samawi? apa aja itu y?

maula

Kutip dari: Pi-One pada Maret 05, 2011, 11:49:45 AM
Don't ask me, I'm not Christian nor Jewish...
aku sedang berfikir begini, apa logikanya berperang dengan manusia yang diciptakannya sendiri, kalo kita bisa membuat robot trus ada yang nglawan trus kita perang prang...prung...prang...prung...
ya kalo menang, kalo kalahgimana tuh, kan jadi lucu padahal tinggal pencet remotenya semua juga mati.  ada2 saja.

KutipItu juga berkembang sesuai zaman. Zaman dulu manusia menggambarkan berbagai sosok Tuhan, belakangan sosoknya makin kabur dan akhirnya tidka digambarkan lagi.
orang udah cape 'kali, kagak nemu2, jadinya pada nyerah ade yang percaya kalo ada tuhan ada pula yang kagak percaya.

KutipMending juga kalau emang niat insult. Lha, justru si tukang insult yang dipercaya? -_-
he..he..he.. namanya juga konco, gimana gak dipecaya.

maula

Kutip dari: Pi-One pada Maret 05, 2011, 05:07:45 PM
Intinya sama saja. Penggambaran Tuhan di ketiga agama samawi jelas-jelas berbeda.
ya, intinya sama, tuhannya sama2 kagak bisa dilihat, bedanya yang satu ke mesjid, yang satu ke gereja, dan yang satu ke sinagoge. Padahal tuhan cuma satu, kagak mungkin ada 100 gimana tuh ya.


Pi-One

#312
Kutip dari: rizqi_fs pada Maret 05, 2011, 10:07:04 PM
btw "ketiga" agama samawi? apa aja itu y?
Yahudi, Kristiani/nasrani, Islam

Kutip dari: maula pada Maret 06, 2011, 08:03:07 AM
ya, intinya sama, tuhannya sama2 kagak bisa dilihat, bedanya yang satu ke mesjid, yang satu ke gereja, dan yang satu ke sinagoge. Padahal tuhan cuma satu, kagak mungkin ada 100 gimana tuh ya.
Ada persamaan tidak membuat mereka jadi benar-benar sama. Dan anda bilang intinya Tuhan satu, tapi deskripsi ketiga agama tidak menunjukkan Tuhan yang satu. Entah salah satu dari tiga yang benar, atau malah semua salah, rasanya gak mungkin ketiganya benar.

maula

Kutip dari: Pi-One pada Maret 06, 2011, 10:00:26 AM
Yahudi, Kristiani/nasrani, Islam
Ada persamaan tidak membuat mereka jadi benar-benar sama. Dan anda bilang intinya Tuhan satu, tapi deskripsi ketiga agama tidak menunjukkan Tuhan yang satu. Entah salah satu dari tiga yang benar, atau malah semua salah, rasanya gak mungkin ketiganya benar.
Ya, pasti donk, malah perbedaannya lebih banyak dari persamaannya.
Kasusnya persis seperti orang buta yang memegang gajak, yang memegang ujung ekornya, pasti mengatakan kalo gajah itu seperti rambut, yang megang kuping dan megang gadingnya pasti juga beda komentarnya.

Tapi bagi yang melek, pasti akan tertawa melihat komentar masing2, makanya AQ jelas mangatakan :

Dan tidaklah sama orang yang buta dengan orang yang melihat.(QS 35:19)

Anda bayangkan kalo "orang2 buta" ini masing2 punya pengikut, waduh....waduh...  jadilah satu tuhan banyak agama. Jadi jangan tanya deh mana yang benar, mana yang salah.


ubasape

Kutip dari: MonDay pada Februari 10, 2011, 05:35:18 PM
apa sebenarnya tujuan kita beragama?
apa untuk mengkotak2an dan berperang
atau untuk keharmonisan dan kerukunan?

menurut saya agama a turun
ternyata hanya 10% manusia sadar
akhirnya turun agama b
dan seterusnya
intinya agama adalah memperkenalkan Tuhan
sebagai Yang Maha Segalanya
sama halnya 5 orang buta meraba gajah
ada yang bilang punya belalai ada yang bilang kupingnya lebar
lain halnya kepada yang tercerahkan (matanya melek)
akan melihat gajah itu seutuhnya

sy sepakat dg anda, dr sy, no coment