Gunakan MimeTex/LaTex untuk menulis simbol dan persamaan matematika.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 03:43:15 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 207
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 199
Total: 199

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Science Tidak membutuhkan Tuhan.

Dimulai oleh Farabi, September 03, 2011, 03:31:12 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

?

A membutuhkan B. Alasannya karena C ada di D, dan tanpa D, A akan lumpuh. Dasar tanpa D, A akan lumpuh adalah quote mining.

A = sains
B = tuhan
C = konsep tentang tuhan
D = agama

Kerangka berpikir yang aneh.

Jim Heart

Kutip dari: Farabi pada September 03, 2011, 03:31:12 PM
Tinggal mungkin, siapa yang membuatnya menjadi otomatis? ;D
ya, alam itu otomatis ... yang membuat itu otomatis ? ya, bisa juga Tuhan personal, tapi bisa juga alam itu sendiri ...

hmm ... begini, jika Tuhan misal kita anggap sebagai perancangnya itu, lalu darimana Tuhan ? saya yakin orang yang mengerti definisi Tuhan akan menjawab Tuhan itu berdiri sendiri ...
Dan disini saya mengatakan alam semesta itu yang berdiri sendiri ! layaknya pemikiran kalian yang menganggap Tuhan itu berdiri sendiri ... Kalo kita bisa menerima logika Tuhan berdiri sendiri, kenapa tak bisa menerima logika alam yang berdiri sendiri ...
atau dengan Tuhan itu adalah alam semesta itu sendiri, bukan personal ...
itu menurut para atheis ... :)

tapi tetap tak menutup kemungkinan kok kalo Tuhan personal itu memang ada ... Science setahuku belum menutup kemungkinan itu ... ^_^

semut-ireng

#17
Kutip dari: ? pada September 04, 2011, 02:56:26 PM
A membutuhkan B. Alasannya karena C ada di D, dan tanpa D, A akan lumpuh. Dasar tanpa D, A akan lumpuh adalah quote mining.

A = sains
B = tuhan
C = konsep tentang tuhan
D = agama


Kerangka berpikir yang aneh.

Kalo logikanya begitu kayaknya bakal kesulitan mengerjakan matematika diskrit,  dengan diagram Venn,  lebih2 pake Karnough Map.  Jangan2 belum pernah dengar KM,  seperti kasus IRP yang lalu ....... ? :D :D

Pi-One

Yang diperlukan sains adalah agama, sebagai pengontrol moral atas penerapan sains. Bukan memerlukan Tuhan.

Balya

:D

tergantung agamanya masing2 si...
kalo yang agamanya ga ada kaitannya sama sekali dengan sains ya pastinya bkln misahin sains sama agama..
gitu juga sebaliknya..
;D
aku akan mengenalkan pendahulu ku lagi pada dunia dan akan mengikuti mereka.

?

Kutip dari: semut-ireng pada September 04, 2011, 04:52:29 PM
Kerangka berpikir yang aneh.

Kalo logikanya begitu kayaknya bakal kesulitan mengerjakan matematika diskrit,  dengan diagram Venn,  lebih2 pake Karnough Map.  Jangan2 belum pernah dengar KM,  seperti kasus IRP yang lalu ....... ? :D :D

Terakhir kali berbicara tentang IRP, anda yang tidak mempunyai referensi, ingat?

Pi-Man

Kutip dari: Balya pada September 04, 2011, 10:16:22 PM
:D

tergantung agamanya masing2 si...
kalo yang agamanya ga ada kaitannya sama sekali dengan sains ya pastinya bkln misahin sains sama agama..
gitu juga sebaliknya..
;D
Einstein diakui sebagai salah satu ilmuwan besar.
Dan Einstein tak percaya pada konsep Tuhan personal, yang menghukum atau memberi hadiah, yang mengintervensi hukum alam.
oro?

Balya

abdus salam juga ilmuwan gede...
lihat aja biographynya di [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] tahun 1979...
trus apa yang dia katain.
;D


ya emang tergantng agma masing2 kan (termasuk atheis)..

"iman menentukan pola pikir. kepercayaan kita yang menentukan sperti apa pemikiran kita"
^-^
aku akan mengenalkan pendahulu ku lagi pada dunia dan akan mengikuti mereka.

Farabi

#23
Lagipula istilah Tuhan sudah tidak masuk diakal kan? Kenapa tidak kita memberikan jawaban yang tidak masuk diakal juga? "Tuhan menciptakan dirinya sendiri". Simpel? ;D
Sebetulnya kalo melihat makhluk makhluk hidup dibumi saya juga sering berfikir, apakah Tuhan belajar? Bukankah makhluk ini mulanya terdiri dari sesuatu yang sederhana? Tapi kemudian lama kelamaan menjadi rumit? Sampai akhrinya terciptalah manusia, makhluk yang mempunyai pemikiran dengan konsep abstrak. Bisa belajar dari ketiadaan dan dari cukilan cukilan informasi yang didapat secara acak, tapi kemudian menggabungkannya menjadi sebuah pemahaman yang utuh.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

semut-ireng

Kutip dari: ? pada September 04, 2011, 10:55:44 PM
Terakhir kali berbicara tentang IRP, anda yang tidak mempunyai referensi, ingat?

Ada yang penasaran,  IRP gak bisa digoogling ............ ;D


Kutip dari: Balya pada September 04, 2011, 11:51:35 PM

"iman menentukan pola pikir. kepercayaan kita yang menentukan sperti apa pemikiran kita"
^-^

Tepat sekali.  Apa yang anda tulis di atas itu merupakan salah satu dasar penelisikan status keilmiahan suatu teori menggunakan IRP.


*  Tak bisa disangkal lagi,  sains membutuhkan Tuhan, sebagai buktinya mereka membangun mega proyek LHC di mana salah satu tujuan utamanya adalah untuk menemukan Partikel Tuhan / Partikel Boson Higgs :

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] 

Farabi

Sebetulnya partikel tersebut dinamakan goddamn partikel, tapi kemudian diedit jadi god partikel dan jadi olok olokan. tp penamaan itu membuat banyak orang tertarik biarpun ilmuan tidak suka.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

Pi-One

Tuh, idiotnya keluar lagi.
Partikel Tuhan dikaitkan dengan Tuhan
Mitochondria Eve dikira Hawa
Y-chromosom Adam dikira Adam

Keidiotan emang gak ada batas ::)
Keidiotan macam ini yagn dimaksud si asbuner memerlukan Tuhan?

Jim Heart

Kutip dari: semut-ireng pada September 05, 2011, 07:05:14 AM*  Tak bisa disangkal lagi,  sains membutuhkan Tuhan, sebagai buktinya mereka membangun mega proyek LHC di mana salah satu tujuan utamanya adalah untuk menemukan Partikel Tuhan / Partikel Boson Higgs :

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] 

haha ... istilah tuhan disitu memang lebih ke arah olok2an ...
god particle / higgs boson particle diteorikan oleh Peter Higgs untuk memecahkan misteri kenapa massa dan ukuran elementary particle itu bermacam2 ...
Peter Higgs ini seorang atheis, karena itu ilmuwan2 lain mengolok2 dengan mengatakan tuhan bagi Higgs adalah partikel ini sehingga muncullah istilah "God Particle" ...
:D

Pi-One

Pi-One: Tuhan tidak bermain Playstation
Semut-asbun: Tuh, Pi-One udah jadi theis...

:D :D :D

semut-ireng

Kutip dari: Jim Heart pada September 05, 2011, 09:49:44 AM
haha ... istilah tuhan disitu memang lebih ke arah olok2an ...
god particle / higgs boson particle diteorikan oleh Peter Higgs untuk memecahkan misteri kenapa massa dan ukuran elementary particle itu bermacam2 ...
Peter Higgs ini seorang atheis, karena itu ilmuwan2 lain mengolok2 dengan mengatakan tuhan bagi Higgs adalah partikel ini sehingga muncullah istilah "God Particle" ...
:D

:D :D :D :D