Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Oktober 13, 2024, 02:38:00 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 55
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 22
Total: 22

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Zina dan rajam?

Dimulai oleh Farabi, September 22, 2010, 10:16:57 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Farabi

Rizki itu sudah punya mindset segala sesuatu tanpa hadist adalah salah, ya jelas diskusi ini tidak akan nyambung. Padahal hadist mana yang benar mana yang salah bingung sendiri dia sampai boleh jadi dia sendiri bakal tuduh menuduh sesat antar golongannya sendiri.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

Farabi

Kutip dari: rizqi_fs pada November 27, 2010, 06:21:33 AM
Kutip dari: Farabi pada November 27, 2010, 03:15:22 AM
Ah kata siapa injil atau taurat sudah tidak usah diikuti lagi

[5:47] Dan hendaklah orang-orang pengikut Injil, memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah didalamnya. Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang fasik.

Ga tahu isi quran kok ikut2xan jawab sih? Bukannya itu yang disebut sok tahu?
Ayat-ayat Al Quran saling menjelaskan satu sama lain. Sehingga, tidak sepatutnya kita mencomot salah satu ayat tanpa menghiraukan ayat yang lainnya.

Mari coba kita baca ayat-ayat sebelumnya dan beberpa ayat sesudahnya:

[5:44] Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi), yang dengan Kitab itu diputuskan perkara orang-orang Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada Allah, oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka, disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab Allah dan mereka menjadi saksi terhadapnya. Karena itu janganlah kamu takut kepada manusia, (tetapi) takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar ayat-ayat-Ku dengan harga yang sedikit. Barang siapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir.

[5:45] Dan kami telah tetapkan terhadap mereka di dalamnya (At Taurat) bahwasanya jiwa (dibalas) dengan jiwa, mata dengan mata, hidung dengan hidung, telinga dengan telinga, gigi dengan gigi, dan luka-luka (pun) ada kisasnya. Barang siapa yang melepaskan (hak kisas) nya, maka melepaskan hak itu (menjadi) penebus dosa baginya. Barang siapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang lalim.

[5:46] Dan Kami teruskan jejak mereka dengan mengutus Isa putra Maryam, membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami menurunkan kepadanya Kitab Injil, di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya, dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa.

[5:47] Dan hendaklah orang-orang pengikut Injil, memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah di dalamnya. Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang fasik.

[5:48] Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur'an dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan,

[5:49] dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah kamu terhadap mereka, supaya mereka tidak memalingkan kamu dari sebagian apa yang telah diturunkan Allah kepadamu. Jika mereka berpaling (dari hukum yang telah diturunkan Allah), maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah menghendaki akan menimpakan musibah kepada mereka disebabkan sebagian dosa-dosa mereka. Dan sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasik.


NB : Saya melihat arti Al Quran dari [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] (disite itu kita bisa dengar bacaan Al Qurannya dan info asbabunnuzulnya) dan saya cross cek dengan arti yang ada di terjemahan Departemen Agama RI yang diterbitkan oleh Syamil.

ok, kembali ke topik

Kemudian mari kita lihat Al Baqarah:62 dan asbabun nuzulnya
[2:62] Sesungguhnya orang-orang mu'min, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran kepada mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.

Ibnu Katsir rahimahullah telah membawa riwayat dari As Suddi. Beliau menyatakan bahwa ayat ini terkait dengan para sahabat Salman al-Farisi ra (silahkan lihat sejarah untuk mengenal Salman lebih dekat, bisa dimulai dari [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]). Dia berkata kepada Nabi SAW bahwa para sahabatnya (Orang pengikut ajaran Yahudi n Nasrani) melakukan shalat, berpuasa, beriman kepada Nabi SAW dan bersaksi bahwa beliau akan diutus sebagai seorang Nabi. Ketika Salman selesai memuji mereka, Rasulullah SAW berkata :" Wahai Salman, mereka adalah ahli neraka." Hal itu terasa berat di hati Salman. Lalu Alloh menurunkan  ayat tersebut. As Suddi kembali melanjutkan bahwa dengan demikian keimanan Yahudi (dalam ayat tersebut) adalah keimanan orang yang berpegang kepada Taurat dan ajaran Musa 'alaihisalam sampai datangnya Isa alaihissalam. Ketika Isa datang, siapa yang berpegang kepada Taurat dan ajaran Musa, tidak meninggalkannya dan tidak mengikuti Isa, maka dia adalah orang yang celaka. Dan keimanan Nasrani (dalam ayat tersebut) adalah keimanan orang yang berpegang kepada Injil dan syariat-syariat Isa, maka dia menjadi seorang yang beriman dan diterima imannya- sampai datangnya Muhammad SAW. Maka, siapa yang tidak mengikuti Muhammad SAW dari mereka, dan meninggalkan ajaran Isa dan Injil dia menjadi orang yang celaka.

Lah jelas2x disitu disebutkan bahwa, alquran itu datang bukan untuk membatalkan kitab sebelumya tapi untuk menegaskan bahwa kitab sebelumnya adalah benar.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

rizqi_fs

#152
Kutip
34:28. Kami tidak mengutus kamu melainkan kepada seluruh manusia sebagai pembawa berita gembira, dan pemberi amaran; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahuinya.

Apakah nabi2 sebelumnya tidak di utus untuk seluruh manusia ?
Tidak, nabi2 sebelumnya tidak di utus untuk seluruh manusia

dan yang ini kenapa diabaikan?
Dalam surat Al-Ahzab(33) ayat 40 dinyatakan bahwa Muhammad adalah utusan Tuhan dan merupakan penutup para nabi (utusan terakhir)

rizqi_fs

#153
Kutip
Rizki itu sudah punya mindset segala sesuatu tanpa hadist adalah salah,...
dan mindset ini didukung oleh Al Quran

Kutip
... ya jelas diskusi ini tidak akan nyambung. Padahal hadist mana yang benar mana yang salah bingung sendiri dia sampai boleh jadi dia sendiri bakal tuduh menuduh sesat antar golongannya sendiri.
Lho hadist mana yang benar mana yang salah itu bisa diteliti, orang muslim yang menuduh sesat terhadap orang muslim yang lainnya dalam perkara ibadah yang dia ada dasarnya itu tidak dibenarkan dalam Islam.
Dalam perkara ibadah mungkin banyak orang muslim berbeda terhadap mana yang lebih utama dikerjakan.
Tapi dalam perkara Aqidah semua umat Islam sama.
Klo beda, ya seperti Ahmadiyah itu

rizqi_fs

Kutip
Lah jelas2x disitu disebutkan bahwa, alquran itu datang bukan untuk membatalkan kitab sebelumya tapi untuk menegaskan bahwa kitab sebelumnya adalah benar.
Lihatlah secara keseluruhan, sehingga tidak mengartikan Al Quran dari satu atau dua kata saja, ayat yang dibahas itu terdiri dari beberapa kata dan ayat yang dibahas juga ada penjelasan lain di ayat yang lainnya.

sayang

Kutip dari: sayang
34:28. Kami tidak mengutus kamu melainkan kepada seluruh manusia sebagai pembawa berita gembira, dan pemberi amaran; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahuinya.

Apakah nabi2 sebelumnya tidak di utus untuk seluruh manusia ?
Kutip dari: rizqiTidak, nabi2 sebelumnya tidak di utus untuk seluruh manusia
2:136. Katakanlah, "Kami percaya kepada Allah, dan apa yang diturunkan kepada kami, dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, dan Ismail, dan Ishak, dan Yaakub, dan puak-puak, dan apa yang diberi kepada Musa, dan Isa, dan apa yang diberi kepada Nabi-Nabi daripada Pemelihara mereka. Kami tidak membeza-bezakan seorang pun antara mereka, dan kepada-Nya kami muslim."

4:152. Dan orang-orang yang percaya kepada Allah, dan rasul-rasul-Nya, dan mereka tidak membeza-bezakan antara seorang pun antara mereka, maka mereka itu, pasti Kami akan memberikan mereka upah mereka; Allah adalah Pengampun, Pengasih.

2:285. Rasul percaya kepada apa yang diturunkan kepadanya daripada Pemeliharanya, dan orang-orang mukmin, dan tiap-tiap seorang  percaya kepada Allah, dan malaikat-malaikat-Nya, dan Kitab-Kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya. "Kami tidak membeza-bezakan seorang pun antara rasul-rasul-Nya." Mereka berkata, "Kami dengar dan kami taat. Wahai Pemelihara kami, kurniakanlah kami ampunan-Mu; kepada Engkau kepulangan."

3:84. Katakanlah, "Kami percaya kepada Allah, dan apa yang diturunkan kepada kami, dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, dan Ismail, dan Ishak, dan Yaakub, dan puak-puak, dan kepada apa yang diberi kepada Musa, dan Isa, dan Nabi-Nabi daripada Pemelihara mereka. Kami tidak membeza-bezakan seorang pun antara mereka, dan kepada-Nya kami muslim."

mengapa nabi muhammad di katakan berbeda dengan nabi yang lain ?

Kutip dari: rizqidan yang ini kenapa diabaikan?
Dalam surat Al-Ahzab(33) ayat 40 dinyatakan bahwa Muhammad adalah utusan Tuhan dan merupakan penutup para nabi (utusan terakhir)
apakah muhammad juga penutut rasul ?

rizqi_fs

Kutip
mengapa nabi muhammad di katakan berbeda dengan nabi yang lain ?
Nabi muhammad dan yang lainnya sama-sama diutus untuk mengajak manusia mengesakan Alloh
Yang berbeda adalah masing-masing diutus pada zaman berbeda.

Kutip
apakah muhammad juga penutut rasul ?
Rasul lebih khusus daripada nabi, setiap rasul adalah nabi dan tidak setiap nabi adalah rasul. (Syarh ath Thahawiyah fii 'Aqidah as Salaf hal 296)

Jadi klo dikatakan Muhammad adalah nabi terakhir berarti Muhammad juga rasul terakhir. Karena setiap rasul adalah nabi atau Tak ada rasul yang bukan nabi.

faiqhr

Kutip dari: Farabi pada November 27, 2010, 03:15:22 AM
Ga tahu isi quran kok ikut2xan jawab sih? Bukannya itu yang disebut sok tahu?

jawaban saya di depan saya dasarkan pd penafsiran ulama', saya tidak pernah menafsirkan sendiri.

anda terlihar tidak seperti sedang mencari kebenaran, tapi sedang mendebat. apa gunanya anda melakukan itu?

Farabi

Sudahlah pokoknya biarkan saya mengimani quran dan alkitab, dan masalah diantara kita selesai.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

sayang

Kutip dari: Farabi pada November 28, 2010, 03:16:53 PM
Sudahlah pokoknya biarkan saya mengimani quran dan alkitab, dan masalah diantara kita selesai.
saya juga setuju sebagaimana kata farabi ... :)

syx

Ormas: Pezina seperti Ariel Layak Dihukum Rajam sampai Mati

BANDUNG, [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] — Aksi unjuk rasa mewarnai lagi sidang kasus peredaran video-video seks yang diduga dimainkan oleh vokalis Nazriel Irham atau Ariel. Sedikitnya tiga organisasi massa atau ormas menggelarnya di Pengadilan Negeri Bandung, tempat sidang tersebut, Senin (29/11//2010) ini.

Tiga ormas itu adalah Gerakan Reformis Islam (Garis), Front Ummat Islam (FUI), dan Front Pembela Islam (FPI) DPD Jawa Barat (Jabar). Dalam orasinya, Asep Alimnudin dari FUI Bandung mendesak agar hukum ditegakkan seadil-adilnya terhadap Ariel serta dua tersangka lain dalam kasus tersebut, Luna Maya dan Cut Tari. Tekan Asep, mereka harus dihukum seberat-beratnya karena telah merusak citra Bandung sebagai kota agamis.

"Kasus Ariel harus dituntaskan seadil-adilnya. Hakim juga harus bertindak tegas kepada pelaku zina. Jika pengadilan tidak bisa menegakkan hukum seadil-adilnya, kamilah yang akan membentuk hukum jalanan," katanya.

Sementara itu, Garis secara terang-terangan menyebut Ariel sebagai Raja Pezina dan Raja Pelacur. "Kita memang bukan negara Islam, tapi kita juga bukan negara setan. Pezina-pezina seperti Ariel dan Cut Tari layak diberi hukuman rajam sampai mati," seru seorang pendemo.

KH Syarif Abdulah, Ketua FUI Bandung, mengatakan bahwa unjuk rasa yang dilakukan terhadap Ariel bukan untuk mengintervensi jalannya sidang. "Apa yang disuarakan merupakan bentuk tekanan moral. Pengadilan harus bersikap adil. Jika pengadilan tidak memberi keputusan yang adil, hukum akan melemah di negeri ini. Kepercayaan terhadap hukum di Indonesia akan mati," tegasnya.

sayang

ooo kota badung termasuk juga kota agama ....
baru saja saya notung Berita tv . TRANS Idonesia kira2 jam 5 malam ini , menceritakan tetang Ariel tapi saya kurang paham apa maksud kesalahan ariel , lalu saya buka net dengan tujuanya saya nak tahu apa kesalahan itu ..

sebenarnya saya buka tv TRANS ini karena saya suka lihat racangan jika aku jadi ... jam selepas azan mahgrib di tv TRANS Indonesia itu , tapi di sini belum masuk waktu mahgrim lagi , gini rancangan itu sudah masuk sekarang .. ..
berhanti di sini dahulu karena saya ingin bangit notun Jika aku jadi ..

No

Kutip"Kasus Ariel harus dituntaskan seadil-adilnya. Hakim juga harus bertindak tegas kepada pelaku zina. Jika pengadilan tidak bisa menegakkan hukum seadil-adilnya, kamilah yang akan membentuk hukum jalanan," katanya.
Semoga merekapun mau seperti itu pada kasus2 korupsi dan pelanggaran HAM lain di indonesia.

Kutip"Kita memang bukan negara Islam, tapi kita juga bukan negara setan. Pezina-pezina seperti Ariel dan Cut Tari layak diberi hukuman rajam sampai mati," seru seorang pendemo
rupanya mereka merasa layak menentukan hidup mati seseorang.

[move]belok KIRI jalan terus[/move]

sayang

#163
Kutip dari: syx pada November 29, 2010, 06:05:02 PM
Ormas: Pezina seperti Ariel Layak Dihukum Rajam sampai Mati

BANDUNG, [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] — Aksi unjuk rasa mewarnai lagi sidang kasus peredaran video-video seks yang diduga dimainkan oleh vokalis Nazriel Irham atau Ariel. Sedikitnya tiga organisasi massa atau ormas menggelarnya di Pengadilan Negeri Bandung, tempat sidang tersebut, Senin (29/11//2010) ini.

Tiga ormas itu adalah Gerakan Reformis Islam (Garis), Front Ummat Islam (FUI), dan Front Pembela Islam (FPI) DPD Jawa Barat (Jabar). Dalam orasinya, Asep Alimnudin dari FUI Bandung mendesak agar hukum ditegakkan seadil-adilnya terhadap Ariel serta dua tersangka lain dalam kasus tersebut, Luna Maya dan Cut Tari. Tekan Asep, mereka harus dihukum seberat-beratnya karena telah merusak citra Bandung sebagai kota agamis.

"Kasus Ariel harus dituntaskan seadil-adilnya. Hakim juga harus bertindak tegas kepada pelaku zina. Jika pengadilan tidak bisa menegakkan hukum seadil-adilnya, kamilah yang akan membentuk hukum jalanan," katanya.

Sementara itu, Garis secara terang-terangan menyebut Ariel sebagai Raja Pezina dan Raja Pelacur. "Kita memang bukan negara Islam, tapi kita juga bukan negara setan. Pezina-pezina seperti Ariel dan Cut Tari layak diberi hukuman rajam sampai mati," seru seorang pendemo.

KH Syarif Abdulah, Ketua FUI Bandung, mengatakan bahwa unjuk rasa yang dilakukan terhadap Ariel bukan untuk mengintervensi jalannya sidang. "Apa yang disuarakan merupakan bentuk tekanan moral. Pengadilan harus bersikap adil. Jika pengadilan tidak memberi keputusan yang adil, hukum akan melemah di negeri ini. Kepercayaan terhadap hukum di Indonesia akan mati," tegasnya.
hukum jenayah di thailand . ahlis agama mana2 pun tidak boleh menentukan hukum , karena nagara thai bukan sebuah nagara agama .

hukum penzina di thailand . tergantung kepada aduan dari pihat parampuan , kalau di adu dari pihat parampuan , maka lelaki yang melaku zina itu akan di tangkap , kalau terbukti lelaki itu penzina dengannya , hukum dendanya mengikut kemahuan dari pihat parampuan mengikut kepatutannya , seperti di tutup bayarannya 100000 bat , atau kawin ...

hukum rogul , di thailand , si perogul di hukum mati atau 25 penjara , kalau si parampuan yang di rogolnya itu mati ...kalau tidak mati , tetapi si parampuan itu tidak mengadu bahwa dia di rogul denga lelaki itu , maka lelaki itu tidak ada hukuman apa2 terhadap lelaki itu , karena perintah tidak tahu kalau tidak di beri tahu ...

kalau lelaki itu ada jawatan pemrintah seperti polisi . pertama kalinya di cabut jawatan itu segai polisi , sebelum di bicarakan di mahkamah . makanya lelaki itu jadi lah  rakyat biasa , kamadian baru jalankan pembicarakan di mahkamah, kalau terbuti salah , maka ia di hukum sebagaimana hukuman atas rakyat bias seperti di atas ...

seandainya si parempuan tidak mengadukan apa2 terhadap lelaki yang berzina dengannya itu pamrintah tidak menlakukan hukumanan apa2 terhadap kelaki itu , di sebabkan tidak ada aduan dari pihak parampuan yang dizinanya itu ....

samalah dengan mobil kita di curi orang ,kalau kita tidak ada penduan apa2 kepulisi bahwa mobil kita itu di curi dan tidak nyatakan warna mobil dan nomber painya ... pamrintah tidak mengadakan hukum apa2 terhadap si pencurinya itu , karena tidak ada aduan dari tuan punya mobil itu ,  karena pemrintah bukan Tuhan yang tahu segala2nya walau tidak ada yang memberi tahu ...

tetapi , kalau rakyatnya mengadakan hukum sendiri tentang hukum jenayah ini , seperti menghukumkan si penzina itu di hukum rejam sampai mati , lalu di jalankan hukuman itu oleh rakyat2nya itu , maka pamrintah capkan rakyatnya yang seperti itu adalah pengganas . dan pamrintah terpaksa menghapuskan rakyat2nya yang sepeti itu sampai mati atau di penjara seumur hidup ...

di sini orang2 luar dan bagitu juga orang2 beragama islam di thailand sendiri mengatakan bahwa pamrintah thailand menggunakan kekerasan terhadap orang2 muslim .. karena pamrintah tidak memberi kebebasan kepada ulamak2 islam untuk mengada hukum jenayah itu  . seperti hukum rejam sampai mati si penzina dan si mutad dll ..

maaf , cuntuhnya , seperti apa yang berlaku di indonesia ,ada berlaku sekumpulan rakyat indonesia merubuhkan rumah2 dan masjid umat islam ahmadiyah baru2 ini , kalau di thailand apabila berlaku yang seperti itu ,  pemrintah thai , mencapkan sekupulan yang rubuhkan rumah2 umat islam ahmadiyah itu adalah pengganas , maka sekumpulan itu terpaksa menghadap perlawanan dengan tentera , kalau mareka tidak menyerah diri .

karena pemrintah di thailand , membila rakyatnya biasa yang tidak melaku apa2 kejahatan terhadap orang lain , pamrintah bukan untuk membala mana2 kumpulan atau mana2 agama .. karena nagara thai bukan nagara agama , tetap bebas rakyat beragama apa2 pun mengikut keparcayaan dan keyakinan rakyat masing2

rizqi_fs

Klo terjadi pembantaian pada umat Islam yang sedang menjalankan sholat berjamaah dimasjid, hukumnya apa di Thailand? Klo yang membunuh itu aparat pemerintahan terus gmn?

Apa ada aturan di Thailand dibolehkan membunuh orang yang dicuriagai walaupun sedang sholat di dalam masjid atau berdoa di dalam gereja?