Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Desember 07, 2024, 03:27:18 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 47
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 37
Total: 37

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Kepler, si Pencari Planet Mirip Bumi Diluncurkan

Dimulai oleh syx, Maret 07, 2009, 01:55:03 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

syx

FLORIDA,JUMAT-NASA meluncurkan sebuah teleskop perintis, Jumat (6/3), untuk menyelidiki sebuah sudut Galaksi Bima Sakti dengan harapan menemukan kemungkinan keberadaan planet-planet seperti Bumi.

Teleskop yang dinamai Kepler ini melesak menuju langit bertabur bintang dibawa oleh roket tak berawak Delta yang diluncurkan pada pukul 10.49, Jumat malam waktu AS (Sabtu siang WIB) dari Pangkalan Angkatan Udara AS di Tanjung Canaveral, Florida.

"Sebegitu jauh, meskipun kami telah menemukan lebih dari 300 planet (di luar tata surya), kami tak menemukan satu pun yang sama dengan Bumi," kata pejabat NASA urusan sains antariksa, Ed Weiler.

Kepler, diambil dari nama astronom abad ke-17 Johannes Kepler, dirancang untuk menemukan planet sejenis Bumi. Begitu berada di posisi mengekor Bumi dalam mengitari Matahari, Kepler akan bergerak menuju satu sudut langit di antara konstelasi Cygnus dan Lyra yang diisi oleh lebih dari 4 juta bintang.

Para ilmuwan berencana untuk mencermati observasi Kepler terhadap lebih dari 100.000 target dengan harapan menangkap percikan cahaya kecil dari planet-planet yang lewat. "Mencoba mendeteksi planet-planet seukuran Jupiter di depan bintang-bintang adalah seperti mencoba mengukur efek nyamuk terbang terhadap lampu sorot kendaraan. Menemukan planet-planet seukuran Bumi itu seperti mencoba mendeteksi kutu yang sangat kecil," kata Jim Fanson, manajer projek Kepler. Disamping sulit dilakukan, pengukuran planet juga akan menyita banyak waktu.

Sebuah planet seukuran Bumi yang jaraknya sama dengan Bumi ke Matahari, hanya akan dilihat Kepler sekali setahun. Para ilmuwan menyatakan bahwa mereka akan menangkap tiga transit untuk memerifikasi keberadaan satu dunia seukuran Bumi.

NASA berharap menindaklanjuti misi Kepler yang menelan biaya 591 juta dollar AS itu dengan satu generasi baru teleskop berkemampuan tinggi dalam mencitrakan planet-planet seukuran Bumi dan menganalisis atmosfernya guna menemukan unsur gas yang mengindikasikan adanya kehidupan.

"Saya kira kami akan benar-benar terkejut jika Kepler tidak menemukan satu pun planet mirip Bumi.  Saya kira kita akan menemukan bnayak sekali planet seukuran Bumi," kata astronom Alan Boss yang bekerja untuk Carnegie Institution, Washington.

Sumber: [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

utusan langit

usaha-usaha untuk mencari rumah baru bagi manusia tampaknya sudah mulai kelihatan,...

Pi-One

Rumah baru? Kalaupun ketemu, emang manusia bisa ke sana? Lagipula jika ditemukan satu planet berjarak satu juta tahun cahaya, maka informasi tadi berasal dari 1 juta tahun silam. Kondisi saat ini mungkin sudah berbeda...

utusan langit

memang ada kondisi mirip bumi pada satu galaksi bimasakti yang memiliki bintang Matahari?

Pi-One

Kutip dari: utusan langit pada Maret 08, 2009, 03:13:56 PM
memang ada kondisi mirip bumi pada satu galaksi bimasakti yang memiliki bintang Matahari?

Mungkin saja ada, karena logikanya sihkemungkinan terbentuknya sistem planet yang mirip tata surya kita cukup besar jika menilik jumlah bintang yang ada...