Gunakan MimeTex/LaTex untuk menulis simbol dan persamaan matematika.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 10:52:08 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 231
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 182
Total: 182

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Alfred Nobel dan Hadiah Nobel

Dimulai oleh lani, November 15, 2008, 03:18:55 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

lani

Alfred Nobel dan Hadiah Nobel
Alfred Nobel adalah seorang yang mengubah surat wasiatnya setelah membaca riwayat hidup orang yang mati dari dirinya sendiri. Nobel, seorang ahli kimia dan industriawan bangsa swedia, dilahirkan di stockholm pada tahun 1833. Ayahnya penemu dan pembuat amunisi di pabriknya yang berada di Rusia. Kesehatan dari Nobel sewaktu masih muda menyedihkan dan dia hanya menerima sedikit saja pendidikan formal. Ibunya mengajarkan membaca dan menulis. Setelah itu, ayahnya menyediakan tutor untuk Alfred dan tiga orang kakaknya. Alfred memperlihatkan kepandaiannya dalam bahasa, dan beberapa tahun kemudian, dia dapat berbicara dan menulis dalam enam bahasa dengan fasih.
Nobel yang masih muda tertarik pada ilmu kimia, dan membantu ayahnya dalam memproduksi bubuk mesiu dan amunisi. Pada umur 22 tahun, Nobel melanjutkan mempelajari kimia dalam laboratorium dari Professor Zinin pada Universitas St. Peterburg. Di sini Nobel pertama kali tertarik pada nitrogliserin yang mudah meledak dan tidak dapat diduga, yang telah ditemukan oleh seorang ahli kimia bangsa Italia Ascanio Sobrero pada tahun 1874. Sobrero mempertimbangkan minyak yang mudah meledak itu terlalu berbahaya untuk tujuan komersial.
Pada akhir perang Crimean, kebutuhan Rusia akan amunisi berkurang. Keluarga Nobel kembali ke Swedia, dimana Alfred melakukan percobaan untuk mengendalikan kekuatan ledakan nitrogliserin. Pada tahun 1863 Nobel mengembangkan penemuan pertama, kapsul yang dapat meletus, atau 'detonator'. Alat ini terdiri dari sebuah kapsul kecil yang mudah meledak berisi merkuri fulminat, Hg(CNO)2, yang dapat dimasukkan ke dalam wadah yang berisi nitrogliserin. Pada pembakaran, peledakan dari merkuri fulminat menyebabkan nitrogliserin meledak. Walaupun kapsul yang dapat putus menimbulkan nitrogliserin untuk meledak sesuai dengan keinginan kita, nitrogliserin masih sangat berbahaya untuk dibawa dan dikendalikan.
Di Stockholm, keluarga Nobel menyewa sebuah pondok untuk produksi nitrogliserin dan kapsul peletus. Pada tahun 1864 terjadi sebuah tragedi. Suatu letusan meratakan pabrik, dan menyebabkan kematian dari adik yang paling kecil dari Nobel dan empat orang lainnya. Ayah Alfred menderita stroke setelah kejadian itu dan kesehatannya tidak pernah pulih.
Kematian itu menghantui Alfred. Dia berusaha untuk mengontrol sifat alamiah dari nitrogliserin dan, pada tahun 1866, dia berhasil. Dia menemukan bahwa nitrogliserin lebih stabil bila diabsorbsi tanah. Walaupun demikian, campuran masih dapat diledakkan dengan kapsul peletus. Dia namakan penemuan itu 'dinamit'.
Nobel membangun kerajaan industri internasional yang pesat yang menyediakan produk bahan peledak kepada negara yang sedang berperang dan ke industri konstruksi. Seluruh hidupnya, Nobel tetap seorang penemu. Dia mendapat 355 paten di berbagai negara. Satu dari penemuannya yang paling adalah bubuk tak berasap.
Pada tahun 1888, pada umur 55 tahun, Nobel mengalami syok. Salah satu saudaranya meninggal, dan surat kabar salah mencetak nama Alfred sebagai orang yang masuk daftar orang meninggal. Nobel membaca apa pendapat dunia mengenai dirinya setelah dia mati--"raja dinamit" dan "pedagang kematian"--. Nobel menggunakan beberapa tahun yang tersisa untuk mengubah pandangan tersebut. Untuk melaksanakan tujuan ini, di mengubah wasiatnya, meninggalkan harta bendanya yang tak terhitung banyaknya untuk mendirikan yayasan yang memberikan hadiah Nobel.
Hadiah Nobel. Wasiat Nobel akan menyiapkan dana untuk pendirian dan pengekalan hadiah dalam ilmu fisika, kimia, fisiologi, atau obat-obatan, sastra, dan perdamaian. Dalam tahun 1968 Bank Sentral Swedia memberikan hadiah tambahan, Hadiah Nobel Memorial dalam ilmu ekonomi. Wasiat Nobel menyatakan bahwa hadiah untuk fisika dan kimia diberikan oleh Swedish Academy of Science, hadiah untuk fisiologi atau obat-obatan oleh Caroline Institute di Stockholm, dan Hadiah Sastra oleh Swedish Academy. Hadiah perdamaian menjadi tanggung jawab parleman Norwegia.
Hadiah Nobel yang pertama untuk ilmu kimia diberikan pada tahun 1901 kepada J.H van't Hoff, seorang ahli kimia bangsa Belanda, untuk karyanya mengenai tekanan osmosa.

sumber: Dasar-Dasar Kimia Organik, oleh : Ralph J. Fessenden & Joan S. Fessenden

:) :) :)

insan sains

Keren.. keren...

Btw... ada yang tahu dan punya daftar orang Indonesia yang mendapatkan nobel tidak?  :D
Menuju Indonesia sebagai THE COUNTRY MASTER OF TECHNOLOGY, 2030

peregrin

Kutip dari: insan sains pada Desember 02, 2008, 07:03:35 PM
Btw... ada yang tahu dan punya daftar orang Indonesia yang mendapatkan nobel tidak?  :D

maksudnya daftar orang Indonesia yg dicalonkan utk mendapat nobel ya?  ;D

atau maksudnya [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]?  ;D

atau maksudnya Akzo Nobel? ada emang di Indo ;D


tp kalo yg mendapat hadiah nobel beneran keknya belum ada bro.... 

Free software [knowledge] is a matter of liberty, not price. To understand the concept, you should think of 'free' as in 'free speech', not as in 'free beer'. (fsf)

physicsfighter

owh.. jadi seperti itu sejarah Nobel...
sangat bagus....

Monox D. I-Fly

Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.