Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 12:26:37 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 142
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 117
Total: 117

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Penyakit keturunan

Dimulai oleh phice, Juli 05, 2009, 01:04:30 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

phice

Ada yang tau apa syaratnya sebuah penyakit dikatakan menurun atau tidak? Makasi sebelumnya!
Mau Belajal Yang Pintel Bial Jadi Doktel Hewan Yang Ashoi

Pi-One

Karena sifat (kelainan genetis) tadi sudah ada pada gennya?

biobio

Menurun jika terpaut secara genetik... kalau dalam biologi sederhana, katakanlah ada terpaut autosom dan terpaut sex. Misalkan buta warna, adalah penyakit menurun terpaut sex... namun belum tentu yang bapaknya / ibunya buta warna, akan ikut-ikutan buta warna... Lelaki dengan kromosom sex XY (normal), buta warna bila XcbY, wanita normal adalah XX, bila XcbXcb maka buta warna, sedangkan XcbX disebut karier, artinya tidak buta warna, namun anaknya bisa jadi kena buta warna. Misalkan lelaki buta warna (XcbY) kawin dengan wanita karier (XcbX), dan keluar anak lelaki, ada kemungkinan 50% dia buta warna... dan apabila wanita itu buta warna, kawin dengan ayah buta warna, pasti anak lelakinya buta warna, karena X didonorkan dari ibu, dan semua X nya ibu sudah ada cb nya.... gitu lah kira-kiranya untuk penyakit menurun. Sedangkan penyakit yang tidak menurun ya seperti malaria, demam berdarah, dll. Biasanya penyakit menurun tidak menular, penyakit yang tidak menurun kemungkinan bisa menular.
"The pen is mightier than the sword"

phice

Kutip dari: biobio pada Juli 12, 2009, 02:51:32 PM
Menurun jika terpaut secara genetik... kalau dalam biologi sederhana, katakanlah ada terpaut autosom dan terpaut sex. Misalkan buta warna, adalah penyakit menurun terpaut sex... namun belum tentu yang bapaknya / ibunya buta warna, akan ikut-ikutan buta warna... Lelaki dengan kromosom sex XY (normal), buta warna bila XcbY, wanita normal adalah XX, bila XcbXcb maka buta warna, sedangkan XcbX disebut karier, artinya tidak buta warna, namun anaknya bisa jadi kena buta warna. Misalkan lelaki buta warna (XcbY) kawin dengan wanita karier (XcbX), dan keluar anak lelaki, ada kemungkinan 50% dia buta warna... dan apabila wanita itu buta warna, kawin dengan ayah buta warna, pasti anak lelakinya buta warna, karena X didonorkan dari ibu, dan semua X nya ibu sudah ada cb nya.... gitu lah kira-kiranya untuk penyakit menurun. Sedangkan penyakit yang tidak menurun ya seperti malaria, demam berdarah, dll. Biasanya penyakit menurun tidak menular, penyakit yang tidak menurun kemungkinan bisa menular.

Makasi jawabannya.......
Itu membantu sekali...........
Mau Belajal Yang Pintel Bial Jadi Doktel Hewan Yang Ashoi

alf

apa saja macam kelainan n penyakit genetik itu??? tlg kasih penjelasan lengkapnya juga.... terima kasih...  :)

r.a.n

Mungkin kalo yang begini mas..Hendy jagonya..ditunggu jawabannya..
[move]"stem..cell apa BTKV..aduh bingung..???" [/move]

alf

pa ja sih yg trmsk penyakit to kelainan genetik??? apkh t bs disembuhkan????

r.a.n

Kayaknya Mas hendy...deh..yang kompetensinya cocok menjawab pertanyaan bung..alf..
[move]"stem..cell apa BTKV..aduh bingung..???" [/move]

t_ita_n

contoh beberapa penyakit herediter yaitu

albino : orang yg tdk mempunyai pigmentasi dalam tubuhnya, disebabkan oleh gen resesip a (dr kata albus)

butawarna : orang yg tdk dapat membedakan warna merah dan hijau, disebabkan oleh gen resesip c (dr kata colorblind) yg terdapat pada kromosom X

hemofilia :penyakit herediter yg mengakibatkan darah sukar membeku saat terluka

klo ada yg salah tolong dibetulkan  :D
[move]:D :D :D[/move]

biobio

Banyak sekali penyakit genetik. Metode pewarisannya juga beragam, bisa terpaut alel autosom atau terpaut kromosom sex, atau di genom mitokondria (ingat, DNA bukan hanya di nukleus). Contoh yang sering dibahas adalah hemofilia, buta warna, albino, PKU, Tay Sachs, Polidaktil, Cystic Fibrosis, dll. Kalau nanya jangan terlalu luas dong, masa dibahas satu per satu? Padahal sudah banyak pembahasan mengenai hal itu di forum ini, seperti di:
http://www.forumsains.com/biologi/pink-dolphin/
http://www.forumsains.com/biologi/haemophilia-the-royal-disease/
http://www.forumsains.com/biologi/penyakit-yang-menurun/
http://www.forumsains.com/biologi/polydactyly/
dan masih banyak lagi.
"The pen is mightier than the sword"

syx

thanks, bio... topik kita gabung dengan penyakit yang menurun... untuk yg lain bisa disebut pembahasan khusus. tapi kalo misalnya ada pemikiran perlu digabung ok aja. gimana momod milmi?

phice

Kutip dari: t_ita_n pada Desember 04, 2009, 09:55:45 AM
contoh beberapa penyakit herediter yaitu

albino : orang yg tdk mempunyai pigmentasi dalam tubuhnya, disebabkan oleh gen resesip a (dr kata albus)

butawarna : orang yg tdk dapat membedakan warna merah dan hijau, disebabkan oleh gen resesip c (dr kata colorblind) yg terdapat pada kromosom X

hemofilia :penyakit herediter yg mengakibatkan darah sukar membeku saat terluka

klo ada yg salah tolong dibetulkan  :D

Bukannya cb?
Mau Belajal Yang Pintel Bial Jadi Doktel Hewan Yang Ashoi

r.a.n

Tapi jagan lupa...ada juga yang terkait dengan DNA di mitokondria...Jadi ada suatu penyakit...genetik..yang diwariskan dari Ibu keseluruh anaknya...Cuma saya maasih belum paham nanti saya cari dulu referensinya...
[move]"stem..cell apa BTKV..aduh bingung..???" [/move]

milmi


biobio

@phice = cb untuk colorblind, tapi dalam penghitungan mau pakai a,b,c,z,anjing,dog,caca,rujak,gapapa... Cuma simbol saja
@r.a.n= Benar sekali, sudah saya bahas di atas tuh, dan ciri khas penyakit yang melibatkan genom mitokondria adalah pasti diwariskan dari induk maternal.

Pembahasan mengenai analisa pedigree silahkan buka di Pedigree Analysis For Beginner. Baru tadi siang saya bikin.
"The pen is mightier than the sword"