Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

November 07, 2024, 12:04:15 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 43
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 32
Total: 32

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Sentripetal dan Tangensial

Dimulai oleh Idad, Januari 27, 2009, 09:57:09 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Idad

alo semua...!

oia, aku mw nanya ni..

aku pernah tau rumusnya kecepatan tangensial (v= omega x r)
cara nuruninnya jga uda tau

percepatan tangensial dan percepatan sentripetal jga uda tau..,
cara nuruninnya jga uda tau..

tpi klo kecepatan sentripetal...?
ada ga rumusnya ya..

bukannya setiap percepatan fungsinya menambah besar kecepatan tiap waktu. Berarti klo ada percepatan sentripetal bukannya harus ada kecepatan sentripetal pula...?

superstring39

tidak ada yang namanya "kecepatan sentripetal". percepatan sentripetal itu sebagai konsekuensi adanya gaya sentripetal yakni gaya yang menyebabkan benda bergerak melingkar. percepatan sentripetal bukan turunan dari kecepatan apapun.

Idad

Kutip dari: superstring39 pada Januari 28, 2009, 12:58:27 PM
tidak ada yang namanya "kecepatan sentripetal". percepatan sentripetal itu sebagai konsekuensi adanya gaya sentripetal yakni gaya yang menyebabkan benda bergerak melingkar. percepatan sentripetal bukan turunan dari kecepatan apapun.

hm.., begitu ya..,
soalny aku pernah tau menurunkan percepatan sentripetal pake cara kayak gini
1) diketahui rumus v= omega x r
2) diketahui rumus percepatan sentripetal = v^2 / r

nah.., yang v= omega x r disubtitusikan ke v^2/r
trus jadi deh percepatan sentripetal = omega^2 x r

nah.., dari sini sebenarnya aku bingung, kenapa kok yang kecepatan tangensial yang v=omega x r dipakai untuk menurunkan percepatan sentripetal.. gitu..

oia, berarti cara menunrunkan percepatan sentripetal diatas nggak valid dong..?

Sky

valid ko.

Jika diketahui:
v=\omega r.........1
dan a_s=\frac{v^2}r......2

maka, jika v disulihkan ke persamaan 2, didapat persamaan baru yang mnyatakan a_s=\omega ^2r.
Ini hanya bentuk lain persamaan 2.

Penurunan rumus percepatan sentripetal dapat dilakukan dengan metode intuisi dan differensiasi.

Idad

Kutip dari: Sky pada Juni 06, 2009, 03:45:46 AM
valid ko.

Jika diketahui:
v=\omega r.........1
dan a_s=\frac{v^2}r......2

maka, jika v disulihkan ke persamaan 2, didapat persamaan baru yang mnyatakan a_s=\omega ^2r.
Ini hanya bentuk lain persamaan 2.

Penurunan rumus percepatan sentripetal dapat dilakukan dengan metode intuisi dan differensiasi.

wdw . . , untung valid . .,
maksi bgt lhoh sky . . ,
soalnya aq pernha ditanyain guruku soal ini . . ,

hm.., berarti ga masalah ya . .

Sky

sama-sama....
Kalo di SMA yang dipelajari mungkin hanya percepatan tangensial, kecepatan tangensial, kecepatan sudut, percepatan sudut.

Tapi, dalam gerak melingkar itu, sistem koordinat yang memudahkan adalah koordinat polar.

maka, besaran yang dapat ditemui adalah:
posisi (dlm koordinat polar, r dan theta)
kecepatan : kecepatan tangensial dan radial
percepatan : percepatan tangensial dan radial

koordinat polar
sumbu tangensial selalu tegak lurus sumbu radial.
sumbu radial searah dengan posisi benda dari titik pusat koordinat.


Idad

Kutip dari: Sky pada Juni 07, 2009, 02:12:11 PM
koordinat polar
sumbu tangensial selalu tegak lurus sumbu radial.
sumbu radial searah dengan posisi benda dari titik pusat koordinat.

hm.., brarti bener dugaan saya..,
soalnya saya juga lagi bikin paper kecil2an buat rangkuman/penjelasan sederhana tentang konsep istilah-istilah di mekanika klasik.., cuma ya gitu.., masi dikit sih., tapi uda bisa dipublish..,

ntar insya Allah klo sya uda rapiin sya upload kesini ok.,
oia.., ama para pakar minta tolong dikoreksi ya klo ada salahnya....