Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

April 19, 2024, 12:17:24 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 53
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 33
Total: 33

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Mobil tenaga air

Dimulai oleh Farabi, Mei 08, 2012, 01:43:17 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

iput

Kutip dari: topazo pada Mei 13, 2012, 06:33:23 PM
Berdasarkan postingan saya di atas, kita tidak bisa membuat swacala abadi/perpetual machine, karena energi keluar selalu lebih sedikit daripada energi masuk... Kalau Boss Farabi membuat mesin elektrolisis dengan menggenjot sepeda... Maka selamanya Boss Farabi akan menggenjot sepeda tersebut, tidak akan berputar sendiri.... Energinya selalu kurang...


gimana kalo pake aki motor....
kan aki motor akan terisi lewat dinamo motornya....
jadi gak perlu genjot2 sepeda.....

mhyworld

Kutip dari: iput pada Mei 15, 2012, 08:07:41 AM
gimana kalo pake aki motor....
kan aki motor akan terisi lewat dinamo motornya....
jadi gak perlu genjot2 sepeda.....
dan aki motornya diisi oleh alternator yang diputar oleh mesin motor yang menggunakan bensin sebagai bahan bakarnya.
once we have eternity, everything else can wait

Farabi

Salah seorang peneliti bernama joko sungkono katanya berdasarkan cara diatas membuat sebuah alat yang membuat mobil lebih hemat dalam penggunaan bahan bakar.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

iput

Kutip dari: mhyworld pada Mei 15, 2012, 01:23:47 PM
dan aki motornya diisi oleh alternator yang diputar oleh mesin motor yang menggunakan bensin sebagai bahan bakarnya.

kan bensin nya udah di ganti pake gas hidrogen....
berarti tinggal rutin mengisi ulang air nya aja kan.....

mhyworld

Kutip dari: iput pada Mei 16, 2012, 05:58:48 PM
kan bensin nya udah di ganti pake gas hidrogen....
berarti tinggal rutin mengisi ulang air nya aja kan.....
Kalau sistem lengkapnya (elektrolisis dan mesin pembakaran) kita modelkan sebagai black box, kita lihat bahwa sistem tersebut memiliki input berupa air cair (suhu sekitar 30 derajat Celcius). Keluaran yang diharapkan adalah tenaga mekanis berupa putaran, dan hasil samping/limbah berupa uap air hasil pembakaran, dengan suhu sekitar 100 derajat Celcius.
Normalnya, untuk mengubah air 30C menjadi uap 100C diperlukan energi panas, bukan justru menghasilkan energi lain berupa gerak.
once we have eternity, everything else can wait

iput

oo...

eh ngomong2 tadi saya habis baca2 berita....
katanya para peneliti di luar negri mulai mengembangkan alat yang serupa tetapi menggunakan URIN.. bukan air....
katanya gas hidrogen yang di hasilkan lebih banyak.. otomatis energi yang di hasilkan lebih besar.....

gimana kalo air disini di ganti dengan urin.....
jika di lihat dari struktur kimia nya air (H2O) hanya memiliki 2 ion H+...
sedangkan amoniak (NH4+) di dalam urin memiliki 4 ion H+...
jadi tenaga yg di hasilkan 2x lipat dari air kan......

topazo

Kutip dari: iput pada Mei 17, 2012, 05:17:08 PM
gimana kalo air disini di ganti dengan urin.....
jika di lihat dari struktur kimia nya air (H2O) hanya memiliki 2 ion H+...
sedangkan amoniak (NH4+) di dalam urin memiliki 4 ion H+...
jadi tenaga yg di hasilkan 2x lipat dari air kan......
Dan membutuhkan energi 2x lipat juga untuk memecah Hidrogennya...

Intinya bukan di banyak atau sedikit hidrogen yang ada, tapi energi untuk pemanfaatan hidrogen vs energi untuk membuat hidrogen... Sebanyak apapun hidrogen yang dipunya, kalau dibutuhkan energi yang lebih banyak lagi untuk membuatnya (memisahkannya dari atom lain), ya hasilnya nihil...
Maksud nihil disini, bukanlah alat tidak bekerja, alatnya sih bekerja, tapi bukan swacala abadi karena energi harus dipasok terus menerus dari sumber lain...

Amoniak sendiri adalah bahan bakar, namun kurang populer... Amoniak pernah digunakan sebagai bahan bakar pada perang dunia 2...
(kalo tertarik, mampir aja ke [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.].)

BSJS...
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

iput

jadi sama aja kan perbandingan hidrogen yg di hasilkan dg energi yang di gunakan.....
jika menggunakan air.. bertahun - tahun kedepan air akan jadi mahal dan nasibnya air akan sama seperti BBM sekarang ini... kalo air aja mahal.. nanti rakyat kecil minum apa.....
jika menggunakan amoniak yg ada di urin kan kita setiap hari menghasilkan urin... jadi kita bisa dengan mudah mendapatkan bahan bakar tanpa mengorban kan minuman kita.....

nb: "air adalah sumber kehidupan"

ytridyrevsielixetuls

dibutuhkan energi lebih banyak untuk memisahkan hidrogen dari urin ketimbang memisahkan hidrogen dari air meski urin dan air dalam kadar yg sama

misal 10 liter air vs 10 liter urin.

anda butuh energi lebih besar utk memisahkan hidrogen dari 10 liter urin
ketimbang memisahkan hidrogen dari 10 liter air

jadi sebuah "mobil tenaga urin" tentu membutuhkan sumber energi yg lebih besar ketimbang "mobil tenaga air"
[move]
     -/"|           -/"|           -/"|
<(O)}D     <(O)}D     <(O)}D
     -\_|          -\_|           -\_|

mhyworld

memangnya berapa persen kandungan amoniak di dalam urin? seingat saya komponen utamanya masih air.
once we have eternity, everything else can wait

Farabi

Setidaknya listriknya bisa di bangkitkan dengan menggunakan dinamo. Setidaknya ini lebih murah daripada minyak bumi, iya kan? Dan bisa diperbarui. Berarti tinggal dibuat mesin motor tenaga hidrogen. Maka masalah transportasi dan energi selesai sudah.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

Farabi

Mantap nih. Buatan indonesia punya.

Kutip
Jakarta - Mobil nasional Tawon terus berinovasi. Kini, PT Super Gasindo Jaya berhasil mengembangkan Tawon yang sudah dilengkapi generator hidrogen. Hasilnya, konsumsi bahan bakar Tawon pun jadi super irit yakni mampu mencapai 1:30 atau 30 km/liter.

Angka ini sama dengan konsumsi mobil teririt buatan produsen-produsen Jepang.

Ketua Bidang Marketing dan Komunikasi Asia Nusa Dewa Yuniardi menjelaskan kalau dengan penambahan alat ini, selain irit bahan bakar, tenaga yang dihasilkan mesin pun akan maksimal.

"Jadi generator hidrogen ini membantu pembakaran mesin. Kalau pembakaran makin sempurna, otomatis konsumsi BBM yang diperlukan akan lebih sedikit, tenaga juga lebih besar," jelasnya.

Generator hidrogen yang diaplikasi di Tawon sebenarnya hampir mirip dengan banyak generator hidrogen lain yang ada di pasaran. Generator ini terdiri dari beberapa komponen yang mampu memecah air menjadi hidrogen untuk kemudian digunakan dalam proses pembakaran.

Air diletakkan pada sebuah tabung berbahan mika khusus yang antipanas untuk kemudian diproses untuk dipecah menjadi hidrogen-hidrogen-oksigen (HHO).

Hidrogen dan oksigen itu kemudian digunakan untuk pembakaran di ruang bakar. Hidrogen yang bersifat eksplosif akan membantu pembakaran menjadi lebih sempurna.

"Efisiensi Tawon sebelumnya antara 15 km/liter untuk di dalam kota dan 20 km/liter di luar kota, tergantung kebiasaan mengemudi yang bawa. Setelah pakai hidrogen, efisiensinya naik jadi 19-20 km/liter di dalam kota dan 30 km/liter di luar kota," papar Dewa.

"Dan penggunaan generator hidrogen ini tanpa perlu modifikasi apa-apa. Hanya dipasang saja tanpa perlu merubah mesin," jelasnya lagi.

Tawon sendiri saat ini hadir dalam berbagai pilihan model dari city car, mini van hingga pikap dengan variasi harga antara Rp 43 juta sampai Rp 50 juta. Itu pun sudah termasuk pajak di wilayah Banten.

Dapur pacu mobil ini memiliki kapasitas 650 cc yang dikawinkan dengan transmisi manual 4-speed dengan standar emisi Euro3 yang dapat membawa lari mobil ini hingga 100 km/jam dari 20,6 KW tenaga yang dihasilkan dan dapat dirasakan pada 5.300 rpm.

Dengan adanya aplikasi generator hidrogen ini, konsumsi dan tenaga mesin standar tadi diprediksi naik.

"Untuk penambahan alat ini perlu tambahan biaya Rp 3,5 juta. Terkesan mahal memang, tapi hasilnya bisa ditutupi dengan penghematan bahan bakar tadi," pungkasnya.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

mhyworld

generator hidrogennya pakai metode apa?
apa bahan bakunya?
once we have eternity, everything else can wait

iput

nah.. penerapannya di mobil udah ada tu...
tinggal buat yg skala kecilnya.. buat di pasang di motor kan.....

topazo

#29
Kutip dari: mhyworld pada Mei 28, 2012, 08:16:20 AM
generator hidrogennya pakai metode apa?
apa bahan bakunya?
Kalau saya tebak2 sih sejenis alat elektrolisa, jadi ada air di dalam sebuah tabung, listriknya dari accu, letaknya beda dengan tabung bahan bakar... Jadi mobil ini tetap mobil BBM, tapi dibantu efisiensinya dengan hidrogen dari hasil elektrolisa air dari accu...
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?