Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Desember 07, 2024, 03:14:13 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 54
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 63
Total: 63

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Denial of Service (DoS) : 'Sang Penyerbu' Yang Merepotkan Wikileaks

Dimulai oleh Achmad Dimas Noorcahyo, Desember 11, 2010, 08:28:21 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Achmad Dimas Noorcahyo

Teman-teman pasti sudah tidak asing dengan Wikileaks, situs internet yang baru-baru ini menghebohkan dunia maya dengan bocoran-bocoran berita sensitif dari kegiatan diplomatik berbagai negara...

Wikileaks langsung mengundang perlawanan dari pihak-pihak yang terkena pemberitaan. Tidak hanya diserang dari pihak penegak hukum, Wikileaks juga diserang secara hebat dari dunia maya...

Server Wikileaks terkena serangan pembanjiran data luar biasa yang dikenal juga sebagai Denial of Service (DoS) attack.

Kalau teman-teman penasaran dengan DoS, saya akan memberi penjelasan singkatnya [sumber : wikipedia]


Denial of Service adalah bentuk serangan untuk melumpuhkan server jaringan internet dengan cara menghabiskan sumber daya yang ada sehingga secara tidak langsung mencegah pengguna lain untuk mengakses layanan server tersebut.

Biasanya serangan ini dilakukan dengan dua cara :
- Membanjiri lalu lintas jaringan dengan banyak data sehingga pengguna menjadi terhalang dan akhirnya tidak dapat masuk untuk mendapatkan layanan.
- Membanjiri jaringan dengan banyak request terhadap sebuah layanan jaringan yang disedakan oleh sebuah host sehingga request yang datang dari pengguna tidak dapat dilayani oleh layanan tersebut.


Serangan ini sangat merepotkan dan memaksa admin Wikileaks memindahkan servernya berulang kali.
Namun, sampai saat ini Wikileaks masih berhasil bertahan karena mempunyai banyak server yang tersebar di eropa. Bahkan salah satu servernya di Swedia tersimpan di dalam bunker khusus dengan keamanan yang berlapis.

Lalu, sejauh mana Wikileaks dapat bertahan ?
Tentu saja berita tentang 'Perang Dunia Maya' ini masih patut kita ikuti perkembangannya...

Bagaimana pendapat teman-teman ?

heru.htl

Mau coba bikin mainan D.O.S nggakkkk?

Nie ane kaseh tahu "the simple hint":

Coba ente bikin skrip, ya gak usah berat-berat, pakai bahasa Python saja (kalau ente pakai GNU/Linux, Python sudah terinstalasi sebagai salah satu default interpreter), terus pakai fungsi fork() atau spawn(), terus bersama proses-proses yang lari dengan fork() ataupun spawn(), bikin buat akses 1 server http. Jika ribuan ataupun proses fork() / spawn() berjalan bersama dan digunakan bersama fungsi socket dalam waktu bersamaan, pasti server yang diakses akan segera "Error 500" atau "overload".

Ini sekedar `simple hint`, silahkan kembangkan sendiri gan. Tetapi ingat, ini cuma untuk nambah wawasan saja, bukan niat ajarkan hint untuk jadi tukang D.O.S.