Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Desember 07, 2024, 04:18:05 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 54
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 38
Total: 38

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Nuclear fission - Sumber energi tak terbatas

Dimulai oleh reborn, Desember 13, 2006, 03:58:27 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

reborn

Sumber energi yang berasal dari fosil dikatakan sumber energi yang tak terbaharui. Kita sedang berada pada titik puncak di mana fossil fuels ini diproduksi secara besar-besaran.

Sementara itu, energi nuklir (nuclear fission energy) kini juga dilirik sebagai pengganti fossil fuels. Hmm... apakah nanti akan ada juga saat di mana ketersediaan  energi nuklir ini akan habis? Apakah nuclear fission energy sumber energi yang tak terbatas? Atau energi ini juga terbatas oleh uranium?

advisor

Kalo diterangin detilnya gimana cara menghasilkan energi dari reaksi nuklir, berapa banyak bahan uranium yang dibutuhkan untuk menghasilkan sekian energi..... mungkin bisa tau jawabannya  :D

skuler

#2
Berikut adalah jumlah energi nuklir yang bisa dihasilkan per kg materi:

Fisi nuklir:
Uranium-233: 17.8 Kt/kg = 17800 Ton TNT/ kg
Uranium-235: 17.6 Kt/kg = 17600 Ton TNT/ kg
Plutonium-239: 17.3 Kt/kg = 17300 Ton TNT/ kg

beberapa contoh lain reaksi fisi pada Uranium-235 (U-235) dan Plutonium-239 (Pu-239):
n  +  U-235  ->    Ba-144   +    Kr-90       + 2n           + 179.6 MeV
n  +  U-235  ->    Ba-141   +    Kr-92       + 3n           + 173.3 MeV
n  +  U-235  ->     Zr-94   +   Te-139       + 3n           + 172.9 MeV
n  +  U-235  ->     Zr-94   +   La-139       + 3n           + 199.3 MeV
n  + Pu-239  -> (atom yang lebih kecil) +   2.95 n        + 200   MeV

sumber :
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]
"Who controls the present now controls the past. Who controls the past now controls the future."-- RATM, 1999.

peregrin

Masalah pembangkit tenaga nuklir bukan di ketersediaan uranium dan plutonium-nya sih, tp di safety dan waste management-nya.

Kutip
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

After four to six years in the reactor, the fuel elements are depleted from any energy that can be exploited with current technology (spent) and have to be replaced. The spent fuel is then held in interim storage until it is either sent for reprocessing or sent directly to a geological repository.

Di sini, bahan buangan radioaktif tsb bakal disimpan di interim sampe sekitar 40 th, kemudian dikirim ke geological repository yg katanya baru safe lagi setelah 10.000 tahun  :o

Utk bayangin berapa banyak bahan buangan yg bisa dihasilkan, bisa lihat contohnya di:
[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]


Makanya kebanyakan negara kemudian memproses ulang uranium dan plutonium tsb, misalnya dlm bentuk MOX.


Kali biar kebayang prosesnya  :D




Free software [knowledge] is a matter of liberty, not price. To understand the concept, you should think of 'free' as in 'free speech', not as in 'free beer'. (fsf)

Ahazveroz

wah kalo dari segi fleksibilitasnya energi nuklir ini bisa dipakai dalam sekala kecil seperti gas dan bensin nggak yah?
atau harus berskala besar dengan reaktor2nya dibangun di belakang rumah :D

rudsaint

waaa lucu jg bikin reaktor di belakang rumah..
tapi kan konstruksinya rumit...tebal dinding pengamannya kira2 1 meter..wekssss ..