Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 04:54:09 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 134
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 136
Total: 136

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

mengembalikan data yang hilang

Dimulai oleh kodok_migren, Juni 09, 2010, 07:58:47 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

kodok_migren

salam. .
mau curhat ala dongeng negh brur. .  ;D
file skripsi gw ngilang ntah kmn.. awalnya gw nyimpen foder skripsi pake folder lock v.6. setelah diencrypt suatu ketika tanpa sengaja file lockernya gw apus pada menu edit locker dan alhasil datanya entah kmn?? :o apakah itu ke delete atau nyumput gw tak tau. . ???
trus gw coba cari pake beberapa tool recovery seperti handy recovery 4.0, tune up utilities, easus data recovery, PC Inspector recovery, restoration n Stellar Phoenix Windows Data Recovery 4.1.0.1, tp cuma ketemu pake handy recovery 4.0. cuma sayangnya ketika gw recovery ternyata ukurannya berubah jadi kecil2 n gak bisa dibuka. (mungkin cuma short cut doank) :(
plis ada yang bisa ngasih solusi gw buat balikin data gw kembali?  ;D
tak ada yang istimewa denganku. .

Mat Dillom

Hhehehe memang keanehan skripsi/thesis/disertasi membuat tiba-tiba komputer kita rusak. Padahal lama sebelum lakukan kegiatan itu aman-aman aja. Makanya saya selalu menganjurkan ma temen, simpan di komputer teman, flashdrive, komputer pacar, bahkan komputer sekretaris jurusan. Jadi kalau hilang ato keapus akan aman.

Coba bro copy foldernya ke drive lain, lalu coba pake program recovery dan sejenisnya. Coba semua.
Yang diundelete bukan file skripsinya tapi lock v.6nya.

Semoga berhasil.


kodok_migren

otre ane coba dulu. . tar kalo mentok ane lapor ala dongeng lagi. . heheee. .  ;D
tak ada yang istimewa denganku. .

Bernando

data yang telah didelete tidak akan hilang bila belum ketimpa ama data baru....ketika kita melakukan delete maka yang dihapus hanyalah index dari data tersebut...sehingga system operasi menganggap itu kosong....

sebaiknya jangan banyak ngopi data dulu ke drive tempat file tersebut....
saya saranin pake magic recovery (saya sih biasa menggunakan ini..;D) atau get data back....
semoga berhasil ya.....
Be the sustainable learner, because life is learning...

kodok_migren

mungkin logikanya setelah file locker di undelete trus bisa dibuka lagi dengan folder lock (aplikasi enkripsi semula)? tapi sayangnya setelah gw recovery file yang diduga file locker yang terhapus tersebut, ternyata tetap tidak bisa muncul apalagi dibuka pada aplikasi folder locknya . . :(
gw coba pake beberapa tools recovery lainnya dan folder "skripsi" yang gw cari itu ada kedetect di drive C, krn waktu proses enkripsi gw pilih option "move data" jadi kemungkinan data itu pindah ke locker yang terbetuk di drive C sesuai setingan default aplikasinya. tapi setalah gw recovery tetap yang muncul hanyalah shortcut nya saja. memang benar mungkin file tersebut baru bisa dibuka lagi setelah beres dengan urusan enkripsinya. gw coba serch pada aplikasi recovery yang dipake dengan kata kunci "locker" krn biasaya file locker yg terenkripsi pada aplikasi tersebut nama defaultnya locker01, locker02 dan seterusnya. kemudian semua yang muncul hasil search gw recovery. . dan hasilnya tetep gak muncul di aplikasi folder locknya. . :D
tak ada yang istimewa denganku. .

cakep

udah di coba pakai get data back ?
sekalian nyaranin utk membiasakan memiliki backup file2 kita di tempat lain so klo tjd apa2 enjoy aja :d
*Sekarang ga boleh pakai link-=- kejam banget*

kodok_migren

sudah saya coba pake get data back, sebuah harapan baru muncul ketika ada menu mengembalikan file yg tertimpa pada tool ini, tapi sayang ternyata file yang saya cari gk ketemu juga. .
btw thax alL. . . :'(
haha putus asa. . . :D
tak ada yang istimewa denganku. .

Pi-One

Coba pakai diskdigger. Kalau gak nongol juga, silakan pasrah dan nangis darah

Farabi

Jadi begini cara OS memanage harddisk. Pada setiap partisi harddisk itu terdapat bagian yang bernama FAT, atau File Alocation Table. Tugas dari FAT itu adalah menandai sektor2x mana saja yang sudah terisi dan belum terisi. Didalam FAT tersebut terdapat keterangan2x seperti di folder mana sebuah file disimpan, berapa sektor yang dipakai dan lain sebagainya. Biasanya, pada penghapusan atau pemindahan file, sektor yang dipakai masih tetap sama seperti sebelumnya, hanya FATnya saja yang berganti lokasi, nah hal yang sama juga berlaku untuk penghapusan data, sektornya masih tetap berisi data, hanya saja FATnya sudah tidak memuat data sektor2x yang terpakai oleh file tersebut. Selama sektor2x tersebut belum tertimpah oleh file yang lain, maka kemungkinan untuk file tersebut bisa dikembalikan sangat besar, tapi kalau sudah tertimpah saya ragu kalau bisa dikembalikan lagi.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.

cakep

pakai gdb aja nggak muncul kayaknya sudah susah dikembalikan tuh.  lain kali di backup tuh data biar aman
*Sekarang ga boleh pakai link-=- kejam banget*

heru.htl

#10
Kutip dari: kodok_migren pada Juni 09, 2010, 07:58:47 PM
salam. .
mau curhat ala dongeng negh brur. .  ;D
file skripsi gw ngilang ntah kmn.. awalnya gw nyimpen foder skripsi pake folder lock v.6. setelah diencrypt suatu ketika tanpa sengaja file lockernya gw apus pada menu edit locker dan alhasil datanya entah kmn?? :o apakah itu ke delete atau nyumput gw tak tau. . ???
trus gw coba cari pake beberapa tool recovery seperti handy recovery 4.0, tune up utilities, easus data recovery, PC Inspector recovery, restoration n Stellar Phoenix Windows Data Recovery 4.1.0.1, tp cuma ketemu pake handy recovery 4.0. cuma sayangnya ketika gw recovery ternyata ukurannya berubah jadi kecil2 n gak bisa dibuka. (mungkin cuma short cut doank) :(
plis ada yang bisa ngasih solusi gw buat balikin data gw kembali?  ;D


Itu disebut fenomena "*CRC mismatch" atau kesalahan informasi redundan pada file.

Ini sama seperti file terekstraksi secara paksa dari arsip terkompres ZIP ataupun RAR yang terenkripsi pasword; file dapat terekstraksi dan hadir secara fisik, tetapi informasi redundansinya teracak rendundansi password dan berakibat file tersebut salah ukuran (membesar ataupun mengecil). Kesalahan informasi redundan bahkan berakibat file tidak hadir secara fisik (hilang?).

Kasus Sdr. kodok_migren termasuk rumit, karena metoda enkripsi filenya melibatkan blok atau inode sistem file secara direksional, bukan melibatkan algoritma pengompresan direktori atau compressed inode-directory (semacam compressed folder ZIP, TAR, GZIP, dan lain sebagainya).

*CRC = Cyclic Redundancy Check.

riandono

bawa ke jasa recovery data aja mas, kali aja mereka bisa

kodok_migren

hehee, , gw ambil hikmahnya aja, dari peristiwa ini gw dapet penjelasan bagus tantang management penyimpanan data dari om om semua. . (caelah om2 broo. . hahaa. .). mksud gw dari rekan profesor, Dosen n rekan lainnya. :D

btw knp gw gk bikin backup data? berawal dari kejadian kecil saat penyusunan laporan kerja praktek. gw bikin backup data lebih dari 5 biji. setiap update cicilan penyusunan, selalu gw update pula backupan data yg lainnya.

saat selesai dan 2 hari menjelang pengumpulan laporan, gw cek terakhir sebelum pengeprintan, kaget kaya kesrempet bemo data gw kacau di bagian tengah. ada yang kehapus, ada yang kepindah, dll. . :'(
krn gw slalu update, so data bacupan lain pun sama update kacaunya. . hahaa. . :D

gw coba berfikir positif, mungkin ada temen yg pengen lihat hasil laporan gw trus tnpa sengaja ke ini dan ke itu smpe akhirnya data gw kacau tanpa gw sadari. so apapun penyebabnya, kejadian itu membuat gw berfikir untuk tidak ngebackup data dengan harapan laporan gw gk gampang disentuh orang dan kalo bisa gw umpetin se umpet-umpetnya. . (walah bhasa mana tuh?? hahaa. . :D) sampe akhirnya gw temuin tuh aplikasi folder lock trus gw pake n dari sinilah kejadian ilang data gw bermula. . .dongeng abiizz. . hehee. . :D
tak ada yang istimewa denganku. .

heru.htl

Pengalaman Bung kodok_mingren mungkin juga cukup menjadi pelajaran para pengguna sistem operasi Windows.

Saya pengguna sistem Linux dan teknisi sistem Linux/UNIX. Kebanyakan user dari kantor atau instansi yang pernah saya maintain merasakan perbedaan jauh lebih baik menggunakan sistem Linux dalam segi privasi dan keamanan data; mereka tidak perlu bermain enkripsi file, karena setiap user tidak mungkin mengakses file atau folder user lainnya kecuali akses "ro" atau read-only; mereka juga tidak perlu khawatir file rusak jika sistem client atau bahkan server "crash", karena sistem file server/desktop Linux/UNIX macam IMB JFS, Ext2/3/4, ataupun ReiserFS terbukti lebih "canggih" daripada sistem file NTFS/FAT a'la Microsoft Windows.

kodok_migren

Kutip dari: heru.htl pada Juli 14, 2010, 07:06:45 PM
Pengalaman Bung kodok_mingren mungkin juga cukup menjadi pelajaran para pengguna sistem operasi Windows.

Saya pengguna sistem Linux dan teknisi sistem Linux/UNIX. Kebanyakan user dari kantor atau instansi yang pernah saya maintain merasakan perbedaan jauh lebih baik menggunakan sistem Linux dalam segi privasi dan keamanan data; mereka tidak perlu bermain enkripsi file, karena setiap user tidak mungkin mengakses file atau folder user lainnya kecuali akses "ro" atau read-only; mereka juga tidak perlu khawatir file rusak jika sistem client atau bahkan server "crash", karena sistem file server/desktop Linux/UNIX macam IMB JFS, Ext2/3/4, ataupun ReiserFS terbukti lebih "canggih" daripada sistem file NTFS/FAT a'la Microsoft Windows.



Dulu gw pernah dapet kesempatan magang di kantor PEMDA Purwakarta di bagian IT. pemerintah menyambut hangat open source, bahkan mencanangkan "Go open source 2010". semua komputer di kantor PEMDA yang tidak berlisensi dikasih 2 pilihan, beli lisensi atau ganti Operating System yang bebas lisensi. dalam hal ini kami memilih ubuntu. hanya saja permasalahan yang kami hadapi, pengetahuan tentang linux kami masih sangat minim. sehingga ketika kami menghadapi beberapa kendala di lapangan seperti tidak kedetect'y printer dan lain sebagainya, kami tidak bisa menangani.
kami coba hubungi orang yang memotori komunitas linux di purwakarta yang juga mengenalkan linux di PEMDA purwakarta untuk mengatasi kendala2 semacam itu, tapi entah kenapa si ahli tersebut susah dihubungi. sampai akhirnya kami kecewa dan migrasi linux pun ngambang. .
andai gw jadi si ahli tersebut, mungkin itu adalah kesempatan emas bagi gw untuk berkarya dan mengabdi yang tentunya juga bagus buat karier gw. . hahaaa. . :D
tak ada yang istimewa denganku. .