Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Oktober 12, 2024, 11:01:13 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 76
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 63
Total: 63

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Antimateri

<div style="text-align: justify;">Materi adalah segala sesuatu yang telah kita kenal sebagai penyusun seluruh alam semesta ini, serta terbukti eksistensinya. Tetapi di samping materi sebagai penyusun alam, terdapat pula antimateri, yaitu sesuatu yang secara massa dan sifat-sifatnya mirip dengan materi sekawannya, tetapi berbeda muatan. Contohnya adalah <span style="font-weight: bold;">positron</span>, yang merupakan <span style="font-weight: bold;">antimateri dari elektron</span>. Yaitu partikel elektron bermuatan positif.<br /> <br /> Suatu ketika, para ilmuwan menemukan berkas cahaya dan partikel yang menerpa bumi dari berbagai arah. Mereka yakin bahwa partikel tersebut bukanlah dari matahari, bintang, galaksi, ataupun benda angkasa lainnya. Mereka menduga partikel tersebut adalah jejak-jejak big bang yang tersisa. Setelah diteliti, mereka mendapatkan bahwa partikel tersebut adalah kembaran elektron, tetapi bermuatan positif. Mereka menyebutnya sebagai <span style="font-style: italic;">positron</span>.<br /> <br /> Pada hakikatnya materi tersusun atas fundamental elemen atau elemen dasar. Dan antimateri tersusun atas antipartikel dari partikel penyusun materi. Fundamental elemen bukanlah atom, karena atom masih dapat terbagi lagi. Bukan pula <span style="font-style: italic;">proton</span>, <span style="font-style: italic;">elektron</span>, maupun <span style="font-style: italic;">neutron</span>. Karena ketiganya tersusun lagi oleh dua hal yang sejauh ini dianggap paling fundamental, yaitu apa yang disebut <span style="font-style: italic;">Quark</span> dan <span style="font-style: italic;">Lepton</span>.<br /> <br /> Uniknya, <span style="font-style: italic;">antimateri</span> tidak dapat berinteraksi langsung dengan materi, karena keduanya akan saling memusnahkan, sesuatu yang disebut <span style="font-style: italic;">Annihilation</span>. Bahkan dengan udara (atau hiperbola apapun yang lebih halus dari itu). Einstein mengatakan bahwa materi adalah energi yang terperangkap. Dan energi itu dapat lepas ketika lapisan yang merangkapinya terbuka. Dengan bertemunya materi dan antimateri (plus-minus, saling melengkapi), lapisan pembungkusnya terbuka, dan energi keduanya terlepas keluar sebesar 100 persen. Tahu artinya? Tidak ada sisa pembakaran, tidak ada debu, tidak ada polusi. Sangat sempurna untuk bahan bakar paling lux dan futuristik. Tetapi sisi gelapnya adalah satu gram saja antimateri dapat menggantikan bom nuklir yang lebih hebat untuk kembali mengebom Hiroshima seperti dulu. Reaksi ini 1000 kali lebih besar daripada fisi nuklir dan 300 kali lebih dahsyat daripada fusi nuklir.<br /> <br /> Carl Anderson pertama kali menemukan keberadaan <span style="font-style: italic;">antipartikel</span> pada 1932, di Fermilab, Chicago, Amerika Serikat. Elektron positif dapat dideteksi dalam fluks radiasi kosmik pada permukaan bumi. Anderson menggunakan pengamat kamar buih yang disusun oleh hidrogen cair. Dia menembakan partikel bermuatan ke dalam b<span style="font-style: italic;">ubble chamber </span>berisi <span style="font-style: italic;">superheated liquid</span> yang dikelilingi medan magnet. Bila ada suatu partikel bermuatan melewati hidrogen cair, maka atom-atom hidrogen yang dilewati akan terionisasi sehingga menimbulkan buih di sepanjang lintasannya. Jika buih itu disinari cahaya, kita dapat mengamati jejak-jejak yang ditimbulkan partikel bermuatan tadi. Melalui beberapa foto yang diambil, Anderson mengamati bahwa ada muatan yang massanya sama dengan elektron tetapi melengkung ke arah yang berlawanan. Elektron positif.<br /> <br /> Jika alam semesta/<span style="font-style: italic;">universe</span> terbentuk dari <span style="font-weight: bold;">materi</span> dan <span style="font-weight: bold;">antimateri</span>, maka secara logika perlu ruang kosong untuk memisahkan keduanya agar tidak saling menghilangkan. Ruang kosong itu kita sebut <span style="font-style: italic;">antiuniverse</span>. Hingga pada suatu saat <span style="font-style: italic;">universe</span> dan <span style="font-style: italic;">antiuniverse</span> bertemu dan terjadi ledakan besar gamma. Ketika terjadi ledakan Big Bang, materi dan antimateri tercipta dalam keadaan seimbang. Tetapi kenyataanya adalah materi kita temukan jauh lebih banyak di sekitar kita daripada antimateri.<br /> <br /> Hipotesis menyatakan bahwa bentukan alam semesta adalah dari <span style="font-style: italic;">broken assymetry</span> (simetri yang terkoyak). Pada waktu kelahiran alam semesta besarnya suhu diperkirakan 1032 derajat kelvin dan segala sesuatu terdapat dalam bentuk radiasi. Pada waktu selanjutnya terjadi perusakan simetri yang menghasilkan massa. Materi yang terbentuk setelah big bang disebut <span style="font-style: italic;">spontaneous broken symmetry</span> (perusakan simatri spontan). Saat big bang berlangsung, kelebihan materi sebesar 10 pangkat 8 atau 10 pangkat 9 x 99,999999 persen materi musnah bersama seluruh antimateri, sehingga 0,000001 persen materi yang menyusun jagad raya sekarang. Perkiraan perbandingan lainnya yaitu 30.000.0001 quark berbanding 30.000.000 antiquark. Namun, ada assymmetry baryon, yaitu asimetri antar baryon dan fermion terhadap antibaryon yang bereaksi kuat. Teori yang menjelaskan asimetri baryon ini disebut <span style="font-style: italic;">baryogenesis</span>, dimana lahirnya bilangan baryon yang bukan nol. Hal ini terjadi saat tidak ada keseimbangan/out of equilibrium.</div>

Share on Facebook!Share on Twitter!Reddit

Comments: 23 *

1) Re: Antimateri
Comment by peregrin pada Juli 23, 2010, 07:16:21 PM

Wah, bahasa dewa nih :-) Kalau saya ngga salah mengerti, antimateri itu maksudnya mempunya massa yg sama dg materi pasangannya, hanya muatannya berbeda, begitu? Penjelasan kenapa antimateri dr elektron adalah "positron" dan bukan "proton" ini kayanya perlu di paragraph pertama.

Kalau saya tidak salah mengerti lagi, materi dan antimateri tercipta dalam keadaan seimbang "sebelum" terjadi ledakan Big Bang, bukan "ketika" terjadi Big Bang. Bentukan alam semesta adalah "broken symmetry", bukan "broken assymetry". Tolong saya dikoreksi.

Kenapa lebih banyak (atau seluruh?) antimateri musnah pada saat Big Bang?
Baryon, fermion, dan baryogenesis itu apa? Apa perbedaannya dg hipotesis broken assymmetry? Ditunggu artikel berikutnya yaa :-)



2) Re: Antimateri
Comment by loser1942 pada Juli 27, 2010, 06:51:01 PM

mantaps 100%, widiw.....
3) Re: Antimateri
Comment by dondysukma pada Juli 31, 2010, 03:50:23 PM

bukannya antimateri itu bisa digunakan untuk menerobos black hole sehingga diharapkan oleh einstein bisa menjelajahi waktu ? wah kayanya terlalu berat untuk dicerna ya
4) Re: Antimateri
Comment by loser1942 pada Juli 31, 2010, 09:10:44 PM

ini fisika modern kelas berat, gk kuat dah gua kalo terlalu dalam...
wkwkwk....
5) Re: Antimateri
Comment by robinhood pada Agustus 19, 2010, 07:58:20 AM

Di bidang ilmu pengetahuan dan fiksi ilmiah, ada banyak keraguan tentang mengapa alam semesta jelas terlihat di hampir penuh material, apakah ada tempat lain hampir penuh dengan antimateri, dan apakah dapat mengontrol antimateri, tapi dengan kisaran saat ini alam semesta yang tampak, jelas, asimetri materi positif dan negatif menjadi misteri fisika merupakan salah satu masalah terbesar. Jumlah proses fisik mungkin penting untuk persalinan dalam penyelidikan ditemukan.
6) Re: Antimateri
Comment by justbwae pada September 13, 2010, 12:28:48 PM

maaf newbie.. heheh..

ada beberapa pertanyaan ne, mohon pencerahannya.

satu : sebelum terjadinya big bang, menurut para fisikawan, seperti apakah kondisi alam semesta?

pertanyaan selanjutnya menunggu jawaban yang ini. makasih banyak sebelumnya...
7) Re: Antimateri
Comment by captain_jay pada September 22, 2010, 10:16:17 PM

satu : sebelum terjadinya big bang, menurut para fisikawan, seperti apakah kondisi alam semesta?

wah pertanyaan pertama aja udah sesusah ini...hehe,
pertanyaan yg g bakal mudah dijawab oleh fisikawan, atau mungkin mustahil untuk dijawab,
klo pendapat gw gini, big bang itu pada dasarnya peristiwa lahirnya alam semesta ini, semua bermulai dari nol, minimal dimensi yang selama ini kita rasakan, space and time, pada saat big bang 3 dimensi ruang=0 dan dimensi waktu=0, semua materi dan energi terbentuk setelah big bang, hukum gravitasi, sampe interaksi dasar partikel (gaya kuat,lemah n elektromagnetis), jadi kesimpulannya sebelum big bang tidak ada apa2, tidak ada materi,energi,gravitasi dll

tp apa emg benar dimensi yang ada hanya ada 4? inilah yg sedang hangat2nya didiskusikan, keberadaan dimensi lain diluar dimensi yang kita rasakan sehari-hari. coba liat penjelasan tentang M-theory.... saya jg lg mempelajari tentang M-theory ini, sungguh sungguh memusingkan, mempelajari tentang sesuatu yg tidak bisa dirasakan, sama halnya dengan mempelajari ilmu tuha , :D

CMIIW
8) Re: Antimateri
Comment by deathspeel omega pada September 27, 2010, 06:51:49 AM

nice kk
jempol kaki buat ente
9) Re: Antimateri
Comment by deathspeel omega pada Oktober 21, 2010, 09:03:27 AM

nice dah
10) Re: Antimateri
Comment by ari kip pada November 04, 2010, 04:11:23 PM

mudah2an nanti ditemukan antimateri dalam jumlah banyak sehingga dunia tidak kekurangan energi dan polusi juga bisa dikurangi :-)
11) Re: Antimateri
Comment by Agavea pada November 15, 2010, 10:07:33 PM

wohohohohow eh ri, Emang apa hubungannya antimateri ama energi di muka bumi... *cikiciw* asli nggak ngerti.
12) Re: Antimateri
Comment by  pada November 28, 2010, 04:08:21 PM

aw, bener-bener ga maksud nih, bisa dijelasin lg?
13) Re: Antimateri
Comment by Roseman1224 pada Desember 07, 2010, 11:00:54 PM

Mungkin anti material bahan dasar untuk yg materi. Sya pernah denger teori alam semesta mengembang. Tpi, dengan energi anti materi mngkin kta bsa bkin pintu kemana saja
14) Re: Antimateri
Comment by Balya pada Desember 08, 2010, 09:14:23 PM

kayanya alam semesta ini, " stabil diantara ketidakstabilan"
kaya unsur radioaktif yang tdk stabil lalu meluruh jadi unsur lain sehingga stabil..
sepertinya universe ini kaya gitu juga ya?
meledak, karena sesuatu. lalu menacapai kestabilan sebentar tapi akhirnya ...
Bum !
kiamat juga...

*maaf kalo pembicaraan saya tdak dimngerti sama sekali,,
:D
15) Re: Antimateri
Comment by ibnu ganteng pada Januari 05, 2011, 04:01:39 PM

kak, saya orang baru, mau tanya:
kak, saya pernah dengar tentang "teori segala hal" nya pak hawking, itu sebenernya apa sih kak?
makasih atas jawaban pertanyaan saya yang akan di jawab atau tidak di jawab
16) Re: Antimateri
Comment by Kang Tenso pada Januari 09, 2011, 11:35:47 AM

Bneran g sih?
17) Re: Antimateri
Comment by Kang Tenso pada Januari 09, 2011, 11:39:50 AM

Bneran g sih?
18) Re: Antimateri
Comment by meydianawidyaningsih pada Februari 07, 2012, 10:09:43 PM

Lgi mncari tahu lbh bnyk ttg materi n anti materi. Smga prtnyaan dri teman2 yg sebelumnya bisa terjawab.
19) Re: Antimateri
Comment by al pada Februari 08, 2012, 12:16:29 PM

maaf w newbie ... mohon pencerahan
bkankah big-bang adalah salah satu pendapat dan kemungkinan pendapat itu salah atau perlu direvisi ..???
dan andaikan big-bang adalah asal mula semesta
pastinya ada sesuatu gaya yang mengawali proses big-bang itu sendiri ..
andaikan awalnya adalah sebuah titik yang menyimpan energi alam semesta pastinya ada sesuatu yang menyebabkan energi tersebut lepas ....mohon pencerahan
yang kedua jika alam semesta nerbentuk ruang pastinya ada sesuatu di luar ruang tersebut
misalnya air dalam gelas , gelas dlm dapur. dapur dalam rumah ,rumah dalm bumi ,bumi dalam tatasurya,tatasurya dalm galksi dan sterusnya ...
20) Re: Antimateri
Comment by idafitri pada Agustus 09, 2012, 09:39:16 AM

josss
21) Re: Antimateri
Comment by  pada November 05, 2012, 07:27:47 PM

Kita tahu bahwa positron merupakan anti materi dari elektron, dan anti-proton(negatron) merupakan anti materi dari proton. Lantas mengapa semesta kita sekarang hanya ada materi? Di mana antimaterinya?
22) Re: Antimateri
Comment by muhammadnur pada April 16, 2013, 01:36:01 AM

Penelitian dan pengembangan antimateri sampai
saat ini masih berlangsung. Lembaga pembuat
antimateri yang terkenal adalah Fermilab dan
CERN. CERN (Conseil Europeen pour la Recherche
Nucleaire) adalah sebuah organisasi badan riset
fisika partikel yang berpusat di Jenawa, Swiss.
Sejak 1985, CERN bekerja sama dengan ATRAP
dan ALPHA meproduksi 10 nanogram antimateri
dengan biaya Rp 200 miliar per thun. Jadi sekitar
Rp 10 juta triliun untuk membuat 1 gram
antimateri. Untuk membuat 1 gram antimateri
diperlukan waktu 100 juta tahun. Hal ini karena
keterbatasan teknologi yang kita punya pada
massa sekarang dan tidak akan menutup
kemungkinan bila antimateri dapat diproduksi
dalam waktu yang sangat singkat dikemudian hari.
23) Re: Antimateri
Comment by muhammadnur pada April 16, 2013, 01:47:36 AM

dalam sejarah dunia, manusia hanya bisa
menciptakan sejumlah kecil antimateri yang jika zat-
zat kimia ini saling memusnahkan sekaligus,
ledakannya tak akan cukup untuk mendidihkan
secangkir teh, terlebih meledakkan dunia, paparnya.
Fisikawan CERN sendiri telah menegaskan hal ini.
"Jika kita bisa mengumpulkan semua antimateri yang
pernah dibuat di CERN dan memusnahkannya
dengan materi, energi yang yang dihasilkan akan
setara untuk menyalakan bola lampu listrik selama
beberapa menit," jelas kelompok yang bertanggung
jawab menciptakan antimateri ini.
Para ilmuwan mengaku tak tertarik membuat atau
menciptakan cukup antimateri untuk membuat bom
antimateri yang bisa menghancurkan dunia. Ilmuwan
mampu membuat antimateri melalui proses
menabrakkan partikel yang dipercepat dengan energi
yang sangat tinggi, proses ini mengubah energi
kinetik menjadi massa.
Namun, proses ini sangat tak efisien, hanya satu
miliar dari energi awal akan berubah menjadi partikel
antimateri. "Berkat ketidakefisienan proses
transformasi energi menjadi antimateri manusia
menjadi aman," jelas fisikawan CERN Rolf Landua.
Ia mengkhawatirkan aplikasi atom ini pada militer,
lanjutnya. "Ambil satu gram antimateri hipotetis Dan
Brown. Dengan teknologi CERN saat ini, kita mampu
menghasilkan sekitar 10 nanogram antimateri per
tahun, dengan biaya sekitar US$10-20 juta
(Rp85,8-171,6 miliar)".
Setelahnya, harus berurusan dengan masalah cara
menyimpan sebegitu banyak partikel itu (sekitar 10
kuantiliun antiproton). "Jelas sekali, butuh 100 juta
tahun dan US$1.000 triliun (Rp8.589 kuantiliun)
untuk membuat satu gram antimateri. Hal ini jelas
nampak ambisius, bahkan bagi militer AS".
Apa lagi, ambisi semacam ini tak ada gunanya.
"Mengapa membuat 20 kilo ton bom antihidrogen
saat seribu kali bom hidrogen lebih kuat sudah ada
dalam stok negara adidaya itu?" tutup Landua.
You don't have permission to comment, or comments have been turned off for this article.

Articles dalam « Fisika »