Hal ini bermula di siang hari bolong...saat kebetean untuk membedah mayat sudah mencapai puncak. (maklum lagi stase di forensik). Tiba-tiba muncul guru saya yang pakar DNA forensik..dan beliau menjelaskan banyak hal...salah satunya mengenai Y-STR..dan teknologi ini yang berhasil membuktikan skandal..ini (gila presiden..amerika yang ketiga aja doyan selingkuh?)

Berdasarkan rumor yang beredar, Thomas Jefferson memiliki seorang budak bernama Sally Hemings..Budak ini merupakan keturunan kulit hitam. Konon kabarnya si Presiden sempet salah masuk kamar waktu mau tidur (katanya...seeh..). Dan akhirnya terjadilah...coitus..bahkan..sampe tercipta hasil konsepsi..(baca: anak). Untuk menutup aib ini, para pengawal presiden kemudian membuang budak ini ke satu kota kecil (nggak tau nama kotanya??). Dan anaknya kemudian dilahirkan..dan terus menerus..beranak pinak..

Kejelasan mengenai fakta ini, mulai terungkap akibat tulisan Dr Eugene's Foster di majalah Nature pada bulan November tahun 1998. Dengan menggunakan teknologi Y-STR (yaitu Y-Short Tandem Repetition) fakta tersebut akhirnya terungkap.

DNA merupakan sebuah substansi unik yang berbentuk double-helix. Isinya merupakan cetak biru tentang detail tubuh manusia. Menurut beliau, DNA sendiri terbagi menjadi dua yaitu DNA inti dan DNA mitokondria. DNA inti merupakan merupakan DNA yang terdapat di inti sel. DNA tersebut merupakan hasil gabungan dari DNA ibu dan bapak kita. Sementara itu DNA mitokondria adalah DNA yang terletak di mitokondria dan diturunkan oleh ibu kita ke semua anaknya baik laki-laki maupun perempuan. Nah ada satu lagi ditemukan ternyata ada DNA yang diturunkan dari bapak kita hanya kepada anak laki-lakinya (100 persen). Dan dengan konsep itulah Dr Eugene's Foster mebuktikannya...

NB: ditunggu mas hendy, tanggapan dan masukannya