Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 05:55:32 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 134
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 135
Total: 135

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Bagaimana Mata Terbentuk?

Dimulai oleh reborn, Desember 29, 2006, 11:13:48 AM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

reborn

"Kami kira organ tersebut mungkin terbentuk dari pergerakan sel-sel secara individual," kata peneliti utamanya Martina Rembold dari Laboratorium Biologi Molekuler Eropa. Temuan yang berbeda dengan pendapat para ilmuwan pada umumnya ini terlihat pada ikan sehingga belum dapat ditentukan apakah berlaku pada manusia.

Para ilmuwan telah mengetahui bahwa mata terbentuk dari sel-sel yang melapisi bagian luar struktur yang berbentuk silinder. Sebelumnya, mereka meyakini bahwa sel-sel tersebut secara bersama-sama akan membelah ke arah tertentu sehingga terbentuk mata.

Namun, hasil pengamatan Rembold dan koleganya menunjukkan bahwa sel-sel tersebut ternyata bergerak bebas dari pusat silinder ke kulitnya sehingga membentuk organ penglihatan yang bulat lonjong itu. Mereka mungkin menggunakan protein yang dihasilkan setiap sel sebagai panduannya.

Pengamatan ini diilhami penemuan Rembold pada 2001 yang menunjukkan bahwa pembentukan mata pada ikan jenis Madaka hanya melibatkan sel-sel yang menghasilkan protein Rx3. menindaklanjuti hasil penelitian ini, ia melacak pergerakan sel saat berkembang di embrio dengan teknik pewarnaan sel.

Dengan bahan yang dapat berpendar, pergerakan sel dapat diamati dari mikroskop. Aktivitas ini diamati dan direkam dengan kamera khusus setipa 2 menit selama 10 jam. Hasilnya menujukkan bahwa setiap sel memang bergerak bebas saat membentuk formasi.

Dari gerakan sel-sel inilah, para peneliti dapat memperkirakan bahwa setiap sel akan melakukan pengecekan dengan jenis protein yang dibawa sel lainnya. Saat cocok mereka akan menempel, jika tidak akan menjauh. Jika protein tidak terbentuk, mata juga dipastikan tidak akan berkembang.

"Mungkin mekanisme ini berlaku universal," ujar Rembold. Ia mengatakan, organ lainnya mungkin terbentuk dari proses serupa, misalnya jantung. Meskipun demikian, penelitian lanjutan diperlukan untuk memastikan bahwa mekanisme ini bekerja pada organ lainnya serta apakah berlaku pada manusia.

Sumber: [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

medaka-kun

jenis ikannya namanya "MEDAKA" (Oryzias latipes, japanese rice fish), bukan madaka. Gw juga dulu penelitian embriologi molekuler dengan ikan ini waktu Master dulu, dan kelompok di EMBL itu kalo ngga salah kelompoknya Jochen Wittbrodt kan, koleganya prof gue dulu di Master.
Sekarang juga masih penelitian Medaka, cuman bukan embriologi molekuler lagi, tapi evolusi molekuler / filogenetik molekuler .....