Harga minyak dunia semakin lama semakin melambung seiring dengan semakin berkurangnya cadangan minyak bumi di dunia ini.
Memang minyak bumi dijadikan bahan dasar dalam memproduksi batang-barang kebutuhan kita sehari-hari dan bahkan minyak bumi juga dapat dibakar dijadikan sebagai bahan bakar penggerak kendaraan bermotor walaupun sebenarnya sayang sekali jika emas hitam tersebut hanya dibakar dan diubah menjadi gas buangan yang tidak bermanfaat saja.

Yang menjadi pertanyaan saya adalah apakah kita dapat membuat minyak bumi sendiri di laboratorium??

______________________________________________________________________________
Sebenarnya saya bingung mau naruh topik ini di board mana ya sudah akhirnya saya putuskan untuk menaruhnya di ilmu alam-kimia. Terimakasih atas perhatiannya. 

...kalo kita pengen membuat minyak bumi, kurasa namanya bukan lagi membuat minyak bumi, melainkan memperbaharui sumber daya alam dengan materi lain...yang namanya minyak bumi kan terdapatnya juga dari bumi khan...

kemungkinan si bisa, dulu pernah mencoba untuk memikirkan hal ini, namun kurang data-data...

Prinsip fisika-kimiawi menyatakan bahwa BBM dapat dibuat dari air dan karbon (blue energy).
Caranya : Lakukan elektrolisa sehingga air H₂O terurai menjadi H, O₂, OH, HHO, kemudian reaksikan dengan karbon C, maka akan terjadi senyawa CH₄, C₂H₆, ........    BBM.

Namun, berlu diperhitungkan energi yang dipakai untuk elektrolisa itu dan biaya yang diperlukan.

hasilnya nanti ramah lingkungan gag???

oh ya,, HHO itu maksudnya g'mana sich???

Di tengah cadangan minyak semakin menipis dan harga yang bergejolak, siapa menyangka kalau nun jauh di luar angkasa terdapat sumber minyak yang sangat melimpah dan lebih besar dari seluruh cadangan minyak di Bumi. Baru-baru ini para peneliti menyiarkan bahwa Titan, salah satu bulannya Planet Saturnus yang beratmosfer tebal, menyimpan kandungan gas alam dan cairan hidrokarbon lain ratusan kali lipat lebih banyak dari yang terkandung di Bumi.

Sejauh ini telah ditemukan beberapa ratus danau dan laut di daerah kutub utara Titan. Untuk mendapatkan gambaran potensi sumber daya alam disana, ilmuwan mengukur kedalaman perairan disana dengan menggunakan pembanding danau-danau di Bumi, dimana kedalaman danau seringkali kurang dari 10 meter.

"Dengan demikian kita tahu kedalaman beberapa danau lebih dari 10 meter, karena mereka tampak sangat gelap di radar. Kalau dangkal, kita akan dapat melihat dasarnya," kata Ralph Lorenz dari laboratorium fisika terapan di John Hopkins University.

Kesimpulan tersebut didapat berdasarkan pemantauan melalui wahana Cassini milik NASA, yang telah menuntaskan survei terhadap 20 persen permukaan Titan. Hasil pantauan tersebut juga memperlihatkan bahwa kandungan sumber daya alam di beberapa wilayah di bulan itu saja sudah lebih banyak dari semua kandungan sumber daya alam di bumi (minyak bumi, gas alam dan batu bara).

Meskipun demikian, para peneliti juga mengatakan bahwa Titan tidak dapat ditinggali manusia. Menurut mereka, permukaanya tidak mengandung air, melainkan hidrokarbon cair dalam bentuk methane dan ethane, sementara daratannya terbentuk dari tholins. Kondisi ini diduga serupa dengan Bumi pada waktu sebelum ada kehidupan.

"Kami memperkirakan kodisi serupa juga terdapat di daerah kutub selatan, namun kami belum tahu berapa jumlah kandungan cairan disana," kata Ralph. Menurut dia, data ini penting karena umur hidup Titan tergantung dari berapa banyak jumlah methane yang terkandung dalam zat cair disana.

Lanjutnya, jika kandungan methane habis, maka suhu disana akan semakin dingin, yang saat ini diketahui minus 179 derajat Celcius. Asumsi sementara, kandungan methane tersebut semakin berkurang melalui letusan gunung api, yang diperkirakan telah menyebabkan fluktuasi suhu yang dramatis di masa lalu.

"Memahami kompleksitas yang terjadi di Titan dapat membantu kita memahami asal-usul kehidupan di alam semesta," kata Ralph.

Kutip dari: Karno Giyantono pada Juli 23, 2009, 11:40:07 PM
kemungkinan si bisa, dulu pernah mencoba untuk memikirkan hal ini, namun kurang data-data...

bung karno kan emang bisa segalanya?

buat temen-temen aq mo nanya ada yang tau

1. cara pengolahan minyak bumi sampai jadi bahan bakar buat kendaraan bermotor?
2. Hasil dari pembakaran di kendaraan bermotor ? (seinget aq sih kayaknya ada CO, SO, logam   macam timbal gitu sih >.<)

3. Trus nilai oktan premium kita kalo gak salah sekitar 80 (tepatnya mungkin 82/86/87 yang pasti lupa ) tapi seinget yang gw denger dari temen gw nilai oktan premium di malaysia mendekati nilai oktan pertamax kita  ?

4. Dalam pelajaran SMA khan minyak bumi yang telah diolah misalkan (avtur, BBM, parafin, dll) punya nilai C- yang berbeda... nah kenapa itu harus terjadi ? / (kenapa bisa gitu?)

minyak bumi itu awalnya dibuat dari minyak mentah,,, (crude oil)

klo soal tahapannya, gini...
1. distilasi / penyulingan : cra pemisahan campuran snyawa b'dasarkan pd p'bedaan titik didih
2. cracking : penguraian / pemecahan molekul2 snyawa hidrokarbon yg besar menjadi lbh kecil.
   cth : pengubahan minyak solar / tanah (kerosin) menjadi bensin.
   ada 2 cara cracking :
   a. cara panas ( thermal cracking)
   b. cara katalis ( catalytic cracking)
3. reforming / isomerisasi : utk mengubah btk molekul bensin yg kurang baik (rantai lurus) jadi baik (rantai cabang)
    reforming dpt dilakukan dgn menggunakan katalis dan pemanasan.
4. polimerisasi : proses penggabungan molekul2 kcil menjadi besar
    cth : penggabungan isobutena + isobutana menjadi isooktana,,, yaitu bensin b'kualitas tinggi.
5. treating : proses pemurnian minyak bumi dgn cara menghilangkan pengotor2nya.
    prosesnya:
    a. copper sweetening & doctor treating
    b. acid treatment
    c. desulfurizing (desulfurisasi)
6. blending : utk mmp'oleh bensin dgn kualitas yg baik, skitar 22 bhn pencampur (zat aditif) ditambahin,,,
    spt :
    a. TEL (tetra ethyl lead) = Pb(C2H5)4
    b. MTBE = bil oktan 118
    C. etanol = bil oktan 123
    d. metanol


buat p'tanyaan nmr 3.
premium 82
premix 94
pertamax 92
pertamax plus 95 (ada yg bilang 98 jg,,,)

soal nmr 2.
kyknya sich yg dihasilkan CO,,,
tpi krna kita pke knalpot makanya diproses lge,,, trus diubah jadi CO2..

buat soal 4.
C- nya b'bda,,,
klo mnrt aq sich y,,,
kan mkin tinggi tingkatan suhunya makin tinggi jg Mrnya,,,
jadi klo aspal C 25 - lbh

klo buat gas petroleum C1-C5
kan krna gas,,, jdi ringan,,
jdi C- nya jg dkit,,,
hha,,,,
mnrt aq,,,

wah, makasih nich.

klo ada yg gag ngerti tnya ajah y....
^^

kirain minyak bumi itu crude oil ato minyak mentah... ternyata beda definisi?

Kalo pertanyaannya bisa ga bikin di laboratorium, saya yakin pasti bisa. Tapi untuk produksi massal dengan cara yang efisien dan menguntungkan itu yang perlu penelitian lebih lanjut dan itu bukan perkara yang mudah.
Dan sekarang saja yang bisa dilihat, harga etanol (yang bisa digunakan sebagai bahan bakar) masih memerlukan biaya lebih tinggi daripada minyak bumi (mis bensin).
Dengan kata lain, untuk saat ini biaya eksplorasi & pengolahan minyak bumi masih lebih rendah dibanding sintesis sendiri.

Kutip dari: syx pada Agustus 27, 2009, 03:58:31 PM
kirain minyak bumi itu crude oil ato minyak mentah... ternyata beda definisi?

kyknya seh beda om syx..
soalnya kan minyak bumi itu yg buat minyak mentah (crude oil)
ho5,,,,
^^

Kutip dari: sisca, chemistry pada Agustus 26, 2009, 09:26:59 PM
minyak bumi itu awalnya dibuat dari minyak mentah,,, (crude oil)

Kutip dari: sisca, chemistry pada Agustus 27, 2009, 08:51:33 PM
soalnya kan minyak bumi itu yg buat minyak mentah (crude oil)

yang bener yang mana nih?