Gunakan MimeTex/LaTex untuk menulis simbol dan persamaan matematika.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 01:30:38 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 195
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 1
Guests: 214
Total: 215

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Pembodohan oleh iklan

Dimulai oleh paladin-x, Mei 16, 2009, 08:45:25 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

paladin-x

saya pernah/sering dengar iklan yang mengatakan produk "X" aman/tidak berbahaya karena tidak mengandung bahan kimia. Terus ada produk yang menuliskan TANPA BAHAN KIMIA (lanjutannya Mengandung banyak vitamin c dan vitamin lainnya). Pertanyaan saya emang produk-produk tersebut tersbuat dari apa kok tanpa bahan kimia? emangnya vitamin c bukan bahan kimia?

Apakah fakta seperti itu bisa dikatakan sebagai pembodohan? Sebab dapat menimbulkan persepsi kalo bahan kimia itu pasti berbahaya.

Aghie

YA pembodohan memang, seringnya bahan kimia di jadikan kambing hitam, padahal setauhu seluruh material di dunia ya bahan kimia, emang ada materi selain bahan kimia yah?

kenapa pembuat iklan thu ga bilang hal yang lebih pintar sedikit ya? misalnya "produk X bebas carsinogen dan radikal bebas" ato apalah yang rada ok gt, hahahahahahahaha  >:D

nandaz

...banyak contoh pembodohan oleh iklan, seperti iklan obat nyamuk, iklan deterjen, dan iklan kosmetik, kimia melangkup semua dalam segi materi, dan komposisi...layaknya kita belajar bahasa indonesia, kesalahan bacaan tidak sampe ditangkap polisi, cuman ilmu pengetahuaan dalam penyampaian yang belum di pahami dengan betul....
starting by doing what is necessary, then what is possible and suddenly you are doing the impossible...
\dia\cal{ANONYMOUS}\cl

paladin-x

parahnya terkadang masyarakat menerima secara langsung (langsung dianggap benar) apa-apa yang dipublikasikan baik itu oleh media elektronik ataupun cetak. capek deh!
Terus pihak yang terkait dengan yang kayak gituan itu apa yah?

Aghie

Hmmm, mungkin pihak yang harusnya bertanggung jawab ya si pemberi berita ntu, mereka harusny mengkaji ulang kata-kata yang mereka akan gunakan untuk memberikan masyarakat kita sebuah informasi. JAdi media harusnya sangat berhati-hati dalam melansir berita karena mereka benar-benar mempunyai kekuatan untuk membuat dan mengarahkan opini publik  8)

marshall

harusnya juga para ilmuwan ikutan bikin iklan..isinya tentang iklan2 yang misterius gitu deh..;D
hiks..kayaknya seru..:D
".............

soni sascori

WAH ini masalah publik nieh,,,,!!!!!

Q jawab dari sudut pandang pedagang ach......

dari sudut pedagang suatu produk "X tidak mengandung bahan kimia"
karena tidak semua Manusia didunia ini tau dan mengerti tentang kimia!!

cobalah sesekali survei ke masyarakat tanyakan "apa pendapatnya tentang bahan kimia di makanan" pasti rata2 menjawab "berbahaya"

sebenarnya produsen suatu produk X mengindikasikan ke pada masyarakat bahwa "prudk X tanpa bahan kimia" maksudnya adalah "tanpa bahan kimia yang berbahaya" agar masyarakat tidak takut mengkonsumsinya!!!! dan sang produsen "tidak maumerugi" intinya semua di untungkan.

Coba saja TULIS DI PRODUK ANDA, PRODUK INI MENGANDUNG ASAM KLORIDA, ASAM ASETAT, DAN ASAM BENZOAT.
kira2 siapa masyarakat yang mau membeli?????

n_COn

nandaz

#7
betul juga....belakangan ini produk indonesia , hampir ngga nulisin komposisi zat...padahal aku juga pengen neliti apa sih isi nya, kayak pasta gigi .... dulu ada komposisi, sekarang beberapa dari mereka engga...
starting by doing what is necessary, then what is possible and suddenly you are doing the impossible...
\dia\cal{ANONYMOUS}\cl

biobio

saya takutnya banyak ilmuwan yang menulis di media itu diperalat oleh perusaahaan besar yang ingin keuntungan. misalkan prof.x butuh uang...perusahaan sarden akan menyuruhnya menulis bahwa sarden mencegah kanker, menghilangkan impotensi, mmbuat pintar, dll dengan iming2 uang tinggi sehingga produknya laku..
Kutip dari: soni sascori pada Mei 18, 2009, 11:23:50 AM
Coba saja TULIS DI PRODUK ANDA, PRODUK INI MENGANDUNG ASAM KLORIDA, ASAM ASETAT, DAN ASAM BENZOAT.
kira2 siapa masyarakat yang mau membeli?????
hmm... banyak yang beli kalo memang produk yang dijual itu HCl, CH3COOH ato NaC6H5CO2...ekkekeeekek

Hmm, perlu dibetulkan ni...tidak semua bahan kimia dalam makanan itu bahaya...karena apa sih barang di dunia ini yang bukan bahan kimia? susu kaleng misalnya..jelas mengandung bahan kimia H2O!
"The pen is mightier than the sword"

soni sascori

Kutip dari: biobio pada Mei 18, 2009, 11:30:10 AM
Hmm, perlu dibetulkan ni...tidak semua bahan kimia dalam makanan itu bahaya...karena apa sih barang di dunia ini yang bukan bahan kimia? susu kaleng misalnya..jelas mengandung bahan kimia H2O!

Masalahnya sulit Menjelaskan kepada masyarakat...........!!! gimana caranya??

wong rokok saja dah di tulis "Merokok dapat menyebabkan kangker, impotensi, gangguan kehamilah dan janin" apa peminat rokok berkurang???? atau orang enggan untuk membeli rokok??
atau negara lebih untung jika pabrik rokok ditutup?????

n_COn

nandaz

#10
Kutip dari: biobio pada Mei 18, 2009, 11:30:10 AM
HCl, CH3COOH ato NaC6H5CO2...ekkekeeekek

Hmm, perlu dibetulkan ni...tidak semua bahan kimia dalam makanan itu bahaya...karena apa sih barang di dunia ini yang bukan bahan kimia? susu kaleng misalnya..jelas mengandung bahan kimia H2O!
....anggap, benar, tapi itu cuman dalam lingkup ForSa...orang kimia tentu tau HCl berkonsentrasi, 0,001 persen biasa digunakan sebagai esserin, atau CH3COOH itu adalah cuka dalam bakso, tapi kalo produk nya murni dalam bahasa kimia, IUPAC, tentu masyarakat sdm rendah berpikir  itu adalah racun...kayak dalam type X, yang mengandung isoparafin yang sebelah kirinya bertuliskan lambang kimia easy burning, apa masyarkat semua bisa mengerti?
starting by doing what is necessary, then what is possible and suddenly you are doing the impossible...
\dia\cal{ANONYMOUS}\cl

soni sascori

Kutip dari: nandaz pada Mei 18, 2009, 11:44:09 AM
... masyarakat sdm rendah berpikir  itu adalah racun...kayak dalam type X, yang mengandung isoparafin yang sebelah kirinya bertuliskan lambang kimia easy burning, apa masyarkat semua bisa mengerti?

Setuju nandaz....!!!!!

sekalian aja jualan farfum, antinyamuk yang mengandung alkohol dan aierosol di tulis flameable....!!!!!
n_COn

syx

sebenernya banyak pembodohan yang terjadi. ini sebenarnya sudah menjadi tugas BPOM untuk mengatur iklan obat dan alat kesehatan yang ada di media. contoh yang paling sering adalah informasi bahwa obat nyamuk itu aman. gimana bisa aman lha wong namanya juga racun.
informasi lain adalah pasta gigi yang membuat gigi kuat sampe bisa gigit besi. orang yang berpendidikan rendah bisa salah menerjemahkannya. bisa jadi makin banyak gigi orang yang rompal karena gigit rantai besi abis sikat gigi pake odol tersebut.
dulu malah ada produk suplemen (gw lupa nama produknya) yang menggambarkan peminumnya bisa dengan santai menjinakkan buaya ato lari cepat di rel kereta api. akibatnya banyak warga papua yang melihat iklan tersebut jadi korban buaya karena dikirainnya emang bisa beneran.
satu lagi yang menggelitik: minyak goreng yang diklaim non kolesterol... emang sejak kapan minyak goreng ada kolesterolnya? semua minyak goreng ya non kolesterol lah.

insan sains

heu heu heu...

Jadi lucu ngedengernya. Di satu pihak, konsumen gak banyak tahu (kasarnya : bodoh). Di lain pihak, produsen ngebodoh-bodohin. Luengkap sudahhhhh....  ;D
Menuju Indonesia sebagai THE COUNTRY MASTER OF TECHNOLOGY, 2030

marshall

dibarengin disini aja ah..

iklan
Sorry but you are not allowed to view spoiler contents.


yang satu ini adalah produk mlm. mungkin yang tinggal di wilayah jakarta udah pada tau, lagi rame soalnya.

kayaknya kalo dikembangkan lagi, bakal bisa buat nyembuhin aids tuh air nantinya..;D

Kutip dari: nandaz pada Mei 18, 2009, 11:26:31 AM
betul juga....belakangan ini produk indonesia , hampir ngga nulisin komposisi zat...padahal aku juga pengen neliti apa sih isi nya, kayak pasta gigi .... dulu ada komposisi, sekarang beberapa dari mereka engga...

kalo yang ini ngasih om..
kandungan
Sorry but you are not allowed to view spoiler contents.


mohon tanggapan untuk para ahli dibidangnya..;D
".............