Saya mau tanya donk.
Ada yang tahu Titania (Titaniumdioksid) dan redox electrolit?. Kalau di Indonesia, belinya di toko kimia mana yah?
Titanium dioksid biasanya campurannya apa yah? Aqua destilata atau bahan cairan lain agar sifat-sifatnya muncul.
Biasanya campurannya Dilute Nitric Acid, ada juga gak yah di Indonesia?
titanium dioxide mustinya mudah dicari di toko ato supplier besar chemicals karena banyak dipake.
sys bener gak? dari bahan yang saya sebutkan itu, memungkinkan kita membuat solarcell yg murah. Sisca neh biasanya yg tertarik ma beginian. Semoga aja sisca bisa cek ada gak bahan-bahan itu di Indo. Kalau bisa khan kita bisa buat dan jual ke sekolah-sekolah dasar dengan harga yang murah untuk mengenalkan Green Energi ke anak SD.
Wah, kalau di Indonesia, efisiensinya kecil banget bung Mat. Kita kan di daerah katulistiwa, jadi banyak awan. Nah, intensitas penyinaran juga berkurang kan? Efisiensi yg cukup kecil...
wah wah..
saya...?
saya datang.... ;D ;D
wah wah...
di daerah sisca yg termasuk kampung2 ga ada toko kimia.. T.,T
huk huk...
tar deh,,, setahun lagi.. sisca uda pindah ke medan mudah2an.. sisca baru bisa jalan2 ke toko kimia liat2 barang... :)
apa aja bang bahan, alat dan lain2nya..?
:D :D
truz,, gimana buatne...?
kemaren,, yg dari panci ,, masi ribet sisca buatnya.. T.,T
Bahan yg harus di cek sisca, ini nih:
1. Titanium Dioxide (TIO2);
2. Dilute Nictric Acid;
3. Redox Electrolit.
Itu aja, nanti caranya ane tulis deh.
Soal efisiensinya, gampanglah. Yang penting green energy bisa dikenalkan sama adik-adik kita SD. Kalau bisa jual solarsel murah misalnya Rp. 2000,- per lembar, khan lumayan adikadik kita dapat pencerahan.
oh...
keren..
mantap mantap...
cuma 3...
ok ok...
tar sisca obrak abrik lab. skolah sisca aja...
kali aja ada salah satu dari bahannya itu... ^^
sip...
ditunggu caranya.. :)
Kutip dari: sisca, chemistry pada Juni 15, 2010, 09:12:35 PM
oh...
keren..
mantap mantap...
cuma 3...
ok ok...
tar sisca obrak abrik lab. skolah sisca aja...
kali aja ada salah satu dari bahannya itu... ^^
sip...
ditunggu caranya.. :)
Iyah sis, ntar ane tulis caranya.
Kutip dari: Takagi Fujimaru pada Juni 15, 2010, 08:35:33 PM
Wah, kalau di Indonesia, efisiensinya kecil banget bung Mat. Kita kan di daerah katulistiwa, jadi banyak awan. Nah, intensitas penyinaran juga berkurang kan? Efisiensi yg cukup kecil...
masa sih? ada orang jepang yang ke indonesia bilang kita mustinya bisa manfaati tenaga matahari karena sinar matahari di sini melimpah banget. beda dng jepang, meski mereka mengembangkan listrik tenaga surya. kalo jepang aja bisa kenapa indonesia tidak, gitu komentarnya.
di pedalaman borneo listrik tenaga surya ini dipake banget karena mereka tidak dapat pasokan listrik pln. tapi justru mereka untung karena ga kebagian jatah pemadaman bergilir. gitu kata temen saya dari pontianak.
ane lagi nulis nih caranya. Semoga bermanfaat. Ini pake titania. Yang bagus pake silikon + Phospor dan silikon + Boron. Ternyata gampang kok cara buatnya.
Boron banyak khan di Indo? Silikon banyak sih.
titaniumdioksida itu ada dibatu mateorit, ;D
ngga, titanium sebenarna juga salah satu yang tidak didapat dialam bebas, melainkan pengolahan dari bijih ilmenit, dan lagi bijih ini juga mudah ditemukan contohnya dipasir pantai, kalo pandai mengolahnya diLab bisa bikin TiO2, kalo ngga salah pake sulfat ya?...penjualnya ngga pernah aku tanya ketoko kimia, mungkin ada ditoko baja, atau besi deh... ::)
o ya takagi, bener kata M.syx tuh...iklim tropis justru mendukung kita akan solarcell, salah satunya kan udah banyak yang buat pemanas air dari energi sinar matahari, apa tuh nama produknya yang lagi naik pamor ::)
Hm, iya ya? Karena matahari 'berkecimpung' tak jauh dari katulistiwa ya? Tapi, kalau di gurun kan sangat efektif tuh? Paling tidak jauh lebih efektif daripada di indonesia yg kepulauan kan? Hm,,,betul.betul.betul. maaphkan saya om syx... Di Jepang, intensitas penyinarannya dikit, terlebih lagi saat musim gugur dan salju...
at last, maaphkan saya... >_<
ndak apa-apa... kita kan belajar di forum ini. saling tukar pikiran dan tukar pendapat biar tambah pinter.
Yang aneh kenapa perguruan tinggi seperti ITB dan UI tidak melakukan riset tentang solar Cell yah? dan kenapa pula pemerintah tidak mendorong membangun pabriknya? aneh negeri kita.
Hm, kalau ngga salah, dlu ada mahasiswa UGM yang PPLnya bikin solar cell. Nah, solar cell nya itu dipasang di desa apa gitu yg menurut penduduk desa sangat bermanfaat! Kalau ndak salah sih untuk 'mengangkat' air dari sumur. Dulu harus nimba dari sumur yg jauhnya lumayan, sekarang uda tinggal buka keran di rumah masing2 deh. Sungguh bermanfaat!
Hm, mungkin karena solar cell tidak bisa digunakan pada malam hari, jadi jarang digunakan. Toh, pemakaian listrik kita lebih dominan saat hari mulai gelap kan?
Kutip dari: Takagi Fujimaru pada Juni 16, 2010, 07:10:05 PM
Hm, kalau ngga salah, dlu ada mahasiswa UGM yang PPLnya bikin solar cell. Nah, solar cell nya itu dipasang di desa apa gitu yg menurut penduduk desa sangat bermanfaat! Kalau ndak salah sih untuk 'mengangkat' air dari sumur. Dulu harus nimba dari sumur yg jauhnya lumayan, sekarang uda tinggal buka keran di rumah masing2 deh. Sungguh bermanfaat!
Hm, mungkin karena solar cell tidak bisa digunakan pada malam hari, jadi jarang digunakan. Toh, pemakaian listrik kita lebih dominan saat hari mulai gelap kan?
Diseluruh dunia solar sel juga nggak bisa digunakan pada malam hari. Tapi khan ada tekniknya, yaitu penyimpanan dengan batere. :)
ya itu masalahnya... batere penyimpannya mahal.
Kutip dari: syx pada Juni 17, 2010, 08:53:00 AM
ya itu masalahnya... batere penyimpannya mahal.
Halag, aki mobil juga bisa, batere kering yang 25 ribuan juga bisa
daya simpannya berapa lama dan perlu berapa banyak? paling tidak kan musti bisa menjamin listrik sekitar 4 jam, plus sisa malam mungkin cuma kipas angin kecil.
Nah, itu dia masalahnya. Tempat penyimpanannya kan kurang maksimal? Bentar2. Kalau gini mungkin ga? Kita ubah energi kinetik jadi listrik, trus energi listriknya tadi buat nggerakin motor yg menghasilkan listrik tadi? kayaknya ga mungkin ya? kenapa?
kombinasi motor dan generator ya... dulu pernah mo nyoba pas smp, tapi ga jadi karena males. sepertinya topik udah melebar ya?
Iya nih. Lha kan tujuannya juga ke energi alternatif kan? hihihi ;D
Pada sepeda jaman dulu, kan ada tuh generator yg dipasang di ban depan yg bisa buat nyalain lampu? Nah, kalau aplikasi itu diterapkan pada sepeda listrik bisa apa ga ya? Listrik dari generatornya dipake charging gitu? Setahuq, sepeda listrik masih perlu di charge pake arus AC kan?
...mat dillom kenapa ngga coba merakit sumber listrik dari tenaga halilintar?
sejauh ini sangkar faraday cuma bikin listrik bertegangan super besar jadi grounding...kenapa ngga dicoba manfaatin tuh energi?, iklim indonesia kan ada musim hujannya jadi dimusim itu pasti bisa ditemukan petir, paling tidak cari daerah tingkat curah hujannya tinggi....
Kutip dari: nandaz pada Juni 17, 2010, 06:43:18 PM
...mat dillom kenapa ngga coba merakit sumber listrik dari tenaga halilintar?
sejauh ini sangkar faraday cuma bikin listrik bertegangan super besar jadi grounding...kenapa ngga dicoba manfaatin tuh energi?, iklim indonesia kan ada musim hujannya jadi dimusim itu pasti bisa ditemukan petir, paling tidak cari daerah tingkat curah hujannya tinggi....
Hhehehe, halilitar cuma ada saat hujan. Dan ketika hujan pun belum tentu ada. Yang saya fikirkan justru kenapa halilitar butuh "tanah". Mungkin kita bisa kembangin listrik dari tanah. Coba aja tancapkan tembaga dan seng ke tanah, terutama tanah humus. Kemungkinan ada listrik disana.
Kalau ke buah jeruk, apel, batang pohon khan kita udah bisa dapat listrik meski lemah.
Kutip dari: Takagi Fujimaru pada Juni 17, 2010, 06:38:59 PM
Iya nih. Lha kan tujuannya juga ke energi alternatif kan? hihihi ;D
Pada sepeda jaman dulu, kan ada tuh generator yg dipasang di ban depan yg bisa buat nyalain lampu? Nah, kalau aplikasi itu diterapkan pada sepeda listrik bisa apa ga ya? Listrik dari generatornya dipake charging gitu? Setahuq, sepeda listrik masih perlu di charge pake arus AC kan?
Di Irak pernah ditemukan alat seperti batere dengan menggunakan elektrolit, batang arang, tembaga dan seng. Tempatnya menggunakan gerabah (guci dari tanah liat). Menurut saya, batere di Irak jaman baheula itu bukan digunakan untuk penerangan. Tapi untuk proses pelapisan logam (sepuh). Logam berlapis sedah lama dikenal di Irak untuk perhiasan.
Kenapa tidak digunakan untuk penerangan?. Mungkin karena Thomas Alfa Edyson belum menemukan lampu pijar. Batere Irak itu ada jauh sebelum Thomas Alfa Edyson menemukan lampu pijar.
Kutip dari: syx pada Juni 17, 2010, 02:23:59 PM
kombinasi motor dan generator ya... dulu pernah mo nyoba pas smp, tapi ga jadi karena males. sepertinya topik udah melebar ya?
Gpp melebar asal masih bicara soal listrik. Kali aja dari apa yang diungkap teman-teman akan memunculkan ide-ide baru. Semoga.
Tadi pagi ada berita di TV. Solar cell kira2 ukuran 50x50 cm2 cuma bisa buat lampu neon 10 watt. Yah, mungkin bisa efisien kalau gentengnya diganti solar cell smua kali ya? xixixi ;D ;D
Kutip dari: Takagi Fujimaru pada Juni 18, 2010, 06:47:52 AM
Tadi pagi ada berita di TV. Solar cell kira2 ukuran 50x50 cm2 cuma bisa buat lampu neon 10 watt. Yah, mungkin bisa efisien kalau gentengnya diganti solar cell smua kali ya? xixixi ;D ;D
Memang begitu. 50 x 50 paling tinggi cuma sampe 30 watt. Soalnya ada arus yg terbuang saat merubah arus DC ke AC. Rugi-rugi di converter DC to AC cukup lumayan gede loh.
Buat sisca, udah ditanyain ke guru kimia belum soal TIO2 (Tianium dioxide-nya)?. Ada gak di Indo? kalau redox khan cairan elektrolit, bisa diganti persamaannya. Oh iyah sama Dilute Nitric Acidnya juga ditanyakan yah. Itu penting juga buat bikin pasta dicampur TIO2. ramuan buat solar cell yang akan dibuat.
Buat member forsa yang sehari-hari berkecimpung di dunia kimia, kasih donk infonya keberadaan Titanium dioxide dan Dilute Nitric Acid, apa ada di Indonesia?.
masi liburan.. T.,T
sekolahan kagak buka lo...
hmm..
caranya..?
di indonesia ada beredar keduanya. titanium dioxide dipakai luas di kosmetik, farmasi, makanan, dan bahkan cat. pesen aja di toko kimia yang agak besar, biasanya kalo di sini bisa beli ex Merck.
kalo di supplier biasanya dalam jumlah besar, misalnya BASF (coba search di internet di mana local distributor mereka).
kalo nitric acid kalo ga salah peredarannya diawasi polri. jadi untuk pembelian perseorangan rada susah, musti ada instansi yang jelas. tapi coba aja nanya ke toko kimia terdekat.
nitric acid itu asam nitrat?
Kutip dari: sisca, chemistry pada Juni 18, 2010, 03:12:13 PM
masi liburan.. T.,T
sekolahan kagak buka lo...
hmm..
caranya..?
Caranya sabar dulu, lagi disusun. Pasti deh ane posting.
Kutip dari: Mat Dillom pada Juni 19, 2010, 10:41:03 AM
Caranya sabar dulu, lagi disusun. Pasti deh ane posting.
gimane nih? koq belom diposting?