Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 29, 2024, 03:04:48 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 207
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 178
Total: 178

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

sharing ide wirausaha

Dimulai oleh MonDay, September 26, 2009, 09:56:09 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

MonDay

hi

anak2 forsa ada yang sudah wirausaha belum?
sharing ide dung, modal awal, tip dan trik bgmn cr mengembangkan
td muter2 kota cr inspirasi wirausaha apa ya hehehe

thanks  ;D

sisca, chemistry

liat kemampuan kamu apa lo,,,
klo kmu pinter ngomong,,, kamu bisa coba usaha buat nawarin brng2,,,
ya kan,,

klo pinter masak,, coba buat warung kecil2an dulu,..
pinter dlm pelajaran,,
ngajar looo,,
hahahaha~

bgtu saja lah,,
ide ane,,,
soalne ane jg coba dari kecil2 dulu semuane,,
modalne uang jajan ajah,,,
^^
[move]
~ You are what you eat ~
[/move]

bencong

jasa desain bro. modal intuisi doang awalnya. asal bisa desain, jalan. pertama biikin sampel desain, tawarin ke kawan2 dekat, hasilnya buat tambahan sampel, bikin promosi yang bagus di internet pake sampel yg ada. mulai perbaiki manajemen sedikit demi sedikit, sampai dapat sistematika produksi yg efisien dan marketing yg bagus, pake one stop servis di website resmi mungkin. jujur dan santai, insyaalloh barokah.
[move]
kenapa harus berlari, kan gunung ga kemana-mana....
[/move]

Nabih

Lihat kebutuhan orang, kjalo bisa sediakan

Contoh:
1. Temen2 bingung cari buku kuliah, nerima titipan
2. Nawarin Pin, Jaket, dll (Kalo punya keahlian desain, udah sama atas)

MonDay

bgmn dengan hambatan modal?
dan juga perencanaan yg kurang matang?
ada solusi utk ini?

wong bodo

bisnis lele bro...modal dikit yg penting ada lahan...panen 3 bln sekali...bibit murah...
untuk pemasaran gampang...kan banyak warung lalapan...

topazo

#6
Banyak orang yang nyangkut masalah modal, menurut saya ini memang menjengkelkan karena benar (separuhnya)... Tapi separuhnya lagi sebetulnya kita relatif gampang untuk nyari modal terutama bagi yang nasibnya "agak baik"...

Salah satu contoh nyari modal adalah memanfaatkan utang sebagai pengungkit modal awal dengan teknik "menjual" proposal...
Boss MonDay punya berapa teman? kemungkinan besar punya 10 orang teman yang lumayan dekat kan?
Pertama, cari usaha yang pasti dan yakin jalan, serta yang setelah diriset lumayan menguntungkan... Intinya adalah keyakinan dan semangat serta serius...

Tanda yakin, semangat dan serius itu dibuktikan dengan pembuatan proposal bisnis... Isi dari proposal bisnis intinya menjelaskan tentang bisnis yang mau dibuat sekalian dengan hitung2an kira2 keuntungan dari bisnis tersebut... Usahakan proposal terlihat menarik dan meyakinkan, tapi jangan muluk-muluk...

Setelah proposal jadi, nah... Inilah saatnya kemampuan bicara kita diuji... Mulailah mendekati 10 orang teman yang tadi saya bilang... Yakinkan mereka untuk menginvest 1/10 modal dari bisnis yang mau dijalankan... Pinjem duit mereka dengan janji bakal dikembalikan penuh selama (misal) 2 tahun (langsung 2 tahun dibayar penuh)... Dan juga mereka diberi saham (misal) 7% dari usaha... Pembagian ini terserah Boss MonDay, sesuai dengan hitung2an yang masuk akal tentunya... Nah, 7% dikali 10 orang, kan 70%... 30% keuntungan murni jadi milik boss MonDay... Tanpa modal duit lo...

Mulai dari yang kecil2 aja dulu, misal... Boss wong bodo bilang tentang bisnis lele, 1 lele harganya 200 rupiah... Sewa kolam per tahun 500 ribu (kalau ada yang baik hehehe)...
untuk tahun pertama, kita bisa beli 5000 lele dengan modal 1 juta + sewa kolam= 1juta 500 ribu... Plus biaya makan lele dan lain2 selama 3 bulan, 1 juta... Berarti modal awal yang dibutuhkan 2 juta 500 ribu rupiah...
Dibagi 10 orang, berarti masing2 minjamin 250 ribu untuk 2 tahun... Dapat saham lagi... Mudah2an banyak yang tertarik...

Anggap semua lele kejual 1000 rupiah per ekor dalam 3 bulan (ingat, jualan 5000 lele itu "relatif" susah lo...) berarti keuntungan per 3 bulan = 5 juta rupiah...
1 juta dipakai untuk pakan dll,  2 juta untuk nambah 10.000 lele lagi, 2 juta terakhir dibagi2... (1 juta 400 ribu untuk 10 orang teman, 600 ribu untuk "gaji" kita)...
(Perhitungan diatas hanya kira2 dan sambil lewat, harap dikoreksi dan diperbaiki lagi kalau ada yang salah... Diperlukan perhitungan cermat untuk memulai bisnis...)
Kalau memang serius, semangat, dan yakin... Udah kelihatan kan keuntungannya...

Nah, terakhir tapi juga sangat penting...
1. Sadar Resiko, Wirausaha bukanlah hal yang bisa ditekuni setengah hati, PASTI ada kalanya kita terhambat dan jatuh, tapi teruslah semangat dan jangan menyerah...
Banyak orang tergiur dan "terjebak" akan kisah2 Bill Gates, Bob Sadino, atau yang lainnya... Tapi, berapa banyakkah kita yang sudah siap menderita seperti mereka? (ingat lo, Bill Gates atau Bob Sadino juga pernah menderita, mungkin bisa berbulan2 atau bertahun2... Tapi cuman dijelaskan dalam beberapa halaman buku doang...) Para wirausaha unggul tidak "jreng" langsung jadi sukses...

2. Bisnis harus kita kuasai dari a-z (paling tidak a-t, sisanya learning by doing)... Cara mengetahui bahwa hal itu kita kuasai adalah...
a) kita merasa hal itu gampang.
b) kita selalu sempurna mengerjakan hal tersebut.
c) kita sangat cinta dengan hal tersebut
Pilihlah bisnis sesuai dengan yang kita kuasai. Kalau boss MonDay gak menguasai lele, JANGAN sekali2 berbisnis lele...

3. Dalam bisnis harus ada komitmen... Tadi di atas ada pembagian 70-30, kita harus buat komitmen pada investor bahwa mereka hanya nyetorkan duit dan bukan menyetorkan ide, semua operasional kita sendiri yang nanggung, semua ide2 harus dari kita... Mereka cuman boleh ngasih saran, tapi keputusan harus dari kita... Kalau mereka tidak puas, harus ada rapat luar biasa (bisa jadi ujung2nya kita "dipecat" karena gak becus..)... Kita bisa menambahakan, contoh, rapat luar biasa hanya bisa terjadi jika minimal 6/10 investor tidak puas dengan kinerja kita...

Mudah2an sharing saya berguna, tulisan ini jauh dari sempurna, jadi jika ada kritik atau tambahan, mari kita berdiskusi lagi... Mudah2an, lebih banyak pengusaha tangguh lahir dari rahim Ibu Pertiwi...
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

sukmasuk2006

kebanyakan topik  di forum ini adalah mencari lowongan...

tidak adakah yang berani membuat topik "saya membuat perusahaan, ayo kita kerjasama"

atau " ayo membuat suatu lapangan pekerjaan"....

ayo dong masak kita kuliah buat jadi pegawai...
;D
life free, free your life

skuler

#8
sepakat...!! ada yang punya ide lain lagi kah?
"Who controls the present now controls the past. Who controls the past now controls the future."-- RATM, 1999.

MonDay

@topazo
wih mantap analisanya bung
apa anda punya wirausaha? bs dishare?

anyway sy sedang mengembangkan beberapa wirausaha
yang pertama toko online nebeng di tokopedia :) namanya [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] tokopedia seperti layanan ebay indonesia jd rekan2 bisa mempunyai toko online secara gratis, layanan yang serupa seperti [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.], atau bs memanfaatkan jejaring facebook dan twitter
selanjutnya bersama ary dan 2 rekan lainnya membentuk tim skinny fish, penyamakan kulit ikan [pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.] menerima orderan penyamakan kulit, kulit ikan samak dan jasa training penyamakan, kulit ikan samak digunakan selayaknya kulit konvensional seperti kulit sapi untuk aplikasi barang2 industri fashion seperti tas dompet sabuk dll, silahkan dikunjungi blognya
mudah2an semua lancar GBU

mas Jaya Setiabudi dalam twitternya mengatakan
ada 3 komponen yaitu Teknisi(T) Manajemen(M) dan Entrepreneur(E)
teknisi > hidup di masa kini, mengerjakan untuk sekarang misalnya koki dalam restauran
manajemen > hidup di masa lalu, menganalisa kejadian yang sudah lewat misalnya neraca keuangan
entrepreneur > hidup di masa depan, melihat peluang apa yang bisa dikembangkan, contohnya networking
berawal dr T kemudian M menuju E

semoga bermanfaat :)

topazo

Saya sekarang masih termasuk palugada boss (apa lu mau gua ada), tapi setahun ini lebih ke arah proyekan, terutama ke urugan dan galian C (batu, pasir, tanah, dll)... Saya dulu pernah dagang kambing, sapi, sampai penetasan telur... Ini karena saya memang sangat berminat di bidang agribisnis...

Tapi nasib berkata lain, semuanya gagal gara2 modal saya habis dibawa kabur orang... Setelah jatuh tiarap, saya akhirnya mengenal dunia proyek, dan lagi belajar sampai sekarang... Kenapa proyek? karena meskipun tidak rutin seperti dagang, keuntungan bisa langsung dapat besar di awal, dan ini akan menjadi modal saya selanjutnya... Proyek bukanlah sesuatu yang saya terlalu tertarik, jadi harus lepas secepat mungkin setelah dapat modal cukup untuk agribisnis...

beberapa yang saya bisa share...
1. Janganlah menginvestasikan duit jika kita gak paham oleh bisnis yang diinvestasikan... Kita harus udah mengetahui a-z bisnis tersebut (kalau bisa udah pernah bisnis sendiri), baru setelah itu boleh main investasi2an...

2. Tipu menipu di dunia bisnis sangatlah wajar, jangan menyerah meskipun udah ditipu sekali dua kali... Bukanlah kesalahan penipu, tapi kesalahan kita, kenapa bisa ditipu, berarti kita kurang pintar... Tapi janganlah takut untuk terus berusaha dan mengeluarkan uang/materi... Dalam bisnis, Pasti ada masalah dan Pasti ada rugi, Bagi yang gak mau rugi dan gak mau punya masalah, janganlah berbisnis! Menurut saya, indikator wirausaha salah satunya adalah dari jumlah dan besar masalah yang diselesaikannya, semakin besar dan banyak, maka semakin tangguhlah sang wirausaha...

3. Dalam bisnis, kita harus siap disalahkan dan dicaci maki meskipun itu sebetulnya bukan kesalahan kita... Itu wajar, karena kita berbisnis dengan manusia dan bukan dengan malaikat... Jangan marah, karena pasti yang mancaci kita juga punya kepentingan dan masalah sendiri (kalau gak, pasti dia gak mencaci dan mendesak)... Yang penting adalah menyikapinya dan sedapat mungkin mencari solusi win-win...

4. Kalau mau jadi 100% wirausaha, harus siap capek di awal... Kalau masih muda, harus siap kehilangan masa muda (gak bisa kongkow, liburan, makan2 bareng, atau sekadar refreshing)... Tapi ingat, ini cuman sementara, semakin giat kita berusaha, semakin cepat kita pensiun dan menikmati hidup... Banyak seminar2 usaha yang mengatakan bahwa jadi pengusaha itu enak... Tapi sedikit bahkan mungkin gak ada yang mengatakan bahwa jadi pengusaha itu menderita... Tapi bagi wirausaha, menderita itu enak hehehehe (machosism mode:on). Bagi wirausaha, penderitaan besar saat ini, berarti kenikmatan besar pada masa depan...

Sekadar share, setiap pengalaman orang beda2, dan saya juga masih sedikit pengalamannya... Jadi semua tulisan saya hanyalah berdasarkan apa yang saya alami... Bisa aja jadi pengusaha, tapi udah nikmat dari awal... Itulah namanya lucky... Tapi ingat juga, jangan terlena dengan kenikmatan... Nanti lubang besar ataupun kerikil kecil gak kelihatan... Ini yang bisa membuat seorang pengusaha jadi gelandangan...

BSJS...
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

tj_david

wha tul itu, bro gua juga abis ditipu ampe 100 jt. gua kena batunya ikut bayar 2 utang.
bisnis banyak penipuan, kabur setelah dapet duit, trus ganti ktp.

untuk berwira usaha kita harus cekatan, menurutku yang harus kita pikirkan adalah:
1. melihat sekeliling kita,apakah ada segmen kebutuhan konsumen yang belum terpenuhi. contoh kebrilianan Yamaha saat meluncurkan matic feminin di Indonesia pertama2 dianggap remeh oleh honda dkk, tapi ternyata dugaan itu salah, yamaha berhasil menjadikan matic feminim sebagai pangsa yang besar, hal ini mebuat pada boss2 competitor jd langsung mengejar ketinggalan dan secepat mungkin membuat saingannya.
2. jika langkah 1 sudah berhasil trus lihat apa pikirkan yang kita punya dan apa yang bisa kita punya yang tidak dimiliki oleh bakal competitor kita.
biasanya berupa inovasi, kreativitas, lokasi pasar dan ketersediaan sumber daya yang lebih mudah juga dapat menjadi keunggulan kita. contohnya banyak, lihat pewira usaha sekeliling kita yang rame, mereka pasti punya kelebihan. jd usahakan tidak banting2an harga untuk dapet konsumen, cari apa yang bisa membuat produk kita bernilai lebih. beberapa orang dapat membuat sampah menjadi barang berharga
3. lebih aktif mencari jejaring dan pendukung dalam usaha kita, jangan single fighter, ntar gak ada yang nopang kalo ada masalah. biasanya temen2 kita keluarga kita atau bahkan orang yang baru kita kenal. tapi semuanya hrus hati2 dalam memilih
4. coba dulu, tar dievaluasi dan diperbaiki
Tanda tangan

MonDay

kadang2 bisnis itu memang mengerikan ya
teman bs jd lawan, bs saling makan, efek kepentingan, bs saling tepu --

topazo

Bisnis memang mengerikan... Karena satu elemen penting di dalam bisnis yang bernama POLITIK...
Bukan politik pemerintahan memang, tapi politik kepentingan... Dan di mana2, kalo udah ada unsur politisnya, jadi kotor aja...
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

wiwien hariyanto

dalam berwirausaha, selain ambil resiko, kita juga harus berani nekat.
kita lihat peluang besar yang ada, tapi belum ada/banyak yang memulai. jangan sampai seperti "temen saya", dia tahu peluang besar, ada modal, ada koneksi tapi, takut tidak bisa maju/rugi besar. 3 bulan kemudian ada yang memulai dan akhirnya sukses, sekarang dia menyesal. salahnya lagi sudah lebih dari 2X peluang tetep aja seperti itu.
sekarang bagaimana menurut anda?