Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 28, 2024, 09:08:15 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 116
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 98
Total: 98

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

Lalat dalam toples

Dimulai oleh reborn, Januari 30, 2007, 06:32:07 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

syx


Terbaik

kayaknya beratnya sama aja seh
soalnya kalo beda, berat selisihnya hilang ke mana?

silverdoe7

Kalau toplesnya isinya benda mati misalnya permen *bukan yang idup tus mati* beratnya gimana? Tapi permen ga punya sayap si ya? :lol:

reborn

Kutip dari: silverdoe7 pada Juli 09, 2008, 08:39:45 PM
Kalau toplesnya isinya benda mati misalnya permen *bukan yang idup tus mati* beratnya gimana? Tapi permen ga punya sayap si ya? :lol:

kalo benda mati ya udah jelas beratnya ;D

syx

kalo berat sih beda... tapi massa tetep sama. berat dipengaruhi gravitasi. saat lalat melayang bisa dikatakan pengaruh gravitasi sama dengan nol.

reborn

@syx

Beratnya sama juga kok. Tanya ken..apa?

Terbaik

Kutip dari: syx pada Juli 10, 2008, 08:19:08 AM
kalo berat sih beda... tapi massa tetep sama. berat dipengaruhi gravitasi. saat lalat melayang bisa dikatakan pengaruh gravitasi sama dengan nol.
lho grafitasi kok jadi nol.
Kalo gravitasi nol ngapain juga susah-susah terbang, kan bisa melayang sendiri.
Bingung, bukannya terbang itu buat melawan gaya grafitasi

Vinchemz

Mungkin maksudnya GAYA angkat = gaya gravitasi
Jadi gaya angkat - gaya gravitasi = 0 (melayang)

Bukan begitu syx?? (udah dibantuin nih) :D

korewa

Maaf soal ini kayanya disadur dari buku diktat training TOFI 96
pembacaan timbangannya akan tetap sama .Karena pas saat terbang sayap lalat akan memberikan gaya angkat pd tubuh lalat untuk mengimbangi beratnya.gaya angkat ini berasal dari kepakan sayap lalat yang memberikan tekanan pd udara yg kemudian diteruskan ke dasar botol yg besarnya sebesar berat tubuhnya.

L

sip,, kayanya udah kejawab nih,,,

reborn

@korewa
wah, gw malah ga pernah baca diktat tofi. emang apa aja isinya?
pertanyaan ini bukan milik tofi setau gw tapi memang salah satu dari sekian puzzle klasik dalam fisika
Yang ada juga tofi menyadur dari puzzle klasik ;)

Jawabannya belum ada yang bener2 menjelaskan kejadian ini nih.
Buat tambahan nih : Berat waktu lalat di dasar toples dan lalat terbang adalah sama. Beratnya hanya akan (sedikit) berbeda waktu lalat akan terbang atau akan mendarat. Kenapa ya ???

korewa

Kutip dari: reborn pada Agustus 03, 2008, 05:10:15 PM
@korewa
wah, gw malah ga pernah baca diktat tofi. emang apa aja isinya?
pertanyaan ini bukan milik tofi setau gw tapi memang salah satu dari sekian puzzle klasik dalam fisika
Yang ada juga tofi menyadur dari puzzle klasik ;)

Jawabannya belum ada yang bener2 menjelaskan kejadian ini nih.
Buat tambahan nih : Berat waktu lalat di dasar toples dan lalat terbang adalah sama. Beratnya hanya akan (sedikit) berbeda waktu lalat akan terbang atau akan mendarat. Kenapa ya ???

yah saya cuma ngutip dari forum sberang...
yah kemungkinan diktat TOFI juga ambil bahan dari pertanyaan klasik ini...tapi memang bagus untuk dibahas..

dewa ruci

jawabanya y sama aja..

kan gag ada volume udara yang keluar dari dalam toples..
jadi,,massanya akan slalu sama..

kira2 gTu deh..hehe
read in the name of your Lord who created

superstring39

Kutip dari: reborn pada Agustus 03, 2008, 05:10:15 PM
Jawabannya belum ada yang bener2 menjelaskan kejadian ini nih.
Buat tambahan nih : Berat waktu lalat di dasar toples dan lalat terbang adalah sama. Beratnya hanya akan (sedikit) berbeda waktu lalat akan terbang atau akan mendarat. Kenapa ya ???

Penjelasan I:
Saat lalat dalam toples tertutup yang bersisi udara maka si lalat akan berada dalam sistem fluida tak mengalir dalam hal ini udara. berdasarkan hukum archimedes, saat benda dimasukkan ke dalam fluida maka akan mengalami gaya ke atas seberat fluida yang dipindahkan/tumpah. dalam kasus lalat dalam toples tertutup, fluida tidak dapat keluar dari sistem. sehingga fluida (yang seharusnya tumpah) masih berada dalam toples sehingga terjadi penambahan massa. jika ditimbang selisih berat antara toples kosong dengan toples berisi lalat adalah selisih antara berat lalat (dalam vacum) dan fluida yang dipindahkan. tidak perduli baik lalat di dasar toples maupun terbang ia tetap berada di sistem fluida. sama seperti kasus sebuah bak (yang cukup besar) berisi air ditimbang jika ada orang berenang di dalamnya (tanpa ada air yang tumpah) maka berat totalnya akan bertambah.

Penjelasan II: (kalo penjelasan I masih kurang memuaskan)  ::) :P :-[

reborn

Permasalahannya kan kalo lalat terbang harusnya beratnya ga bisa ditimbang.
Nah gimana caranya alat timbang bisa ngukur berat lalat yang terbang itu?