Member baru? Bingung? Perlu bantuan? Silakan baca panduan singkat untuk ikut berdiskusi.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Oktober 14, 2024, 12:56:40 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 31
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 30
Total: 30

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

15 Game Berbahaya Bagi Anak Versi Kemdikbud

Dimulai oleh Im, Februari 15, 2017, 06:05:59 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Im

15 Game Berbahaya Bagi Anak Versi Kemendikbud
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbud ) telah merilis 15 game yang dinilai berbahaya bagi anak, namun apakah benar seberbahaya itu ?

Berikut List 15 Game Berbahaya Bagi Anak Versi Kemendibkud
1. Grand Theft Auto
2. Mortal Combat
3. Point Blank
4. Counter Strike
5. World of Warcraft
6. Call of Duty
7. Cross Fire
8. War Rock
9. Future Cop
10. Carmageddon
11. Shelshock
12. Raising Force ( Maksudnya Rising Force )
13. Atlantica
14. Bully
15. Conflict of Vietnam
Komisi Perlindungan Anak Indonesia atau KPAI kini sedang mendesak Kemendikbud untuk aktif mendorong pengerjaan game-game yang Edukatif.
KPAI juga mengingatkan anak-anak harus dilindungi dari tayangan dan permainan yang merusak serta berdampak buruk bagi perkembangan anak dari segi Intelektual dan Spiritual.

Dampak Buruk Kecanduan Game
1. Perilaku Negatif
2. Tidak Peka Sosial
3. Menganggu Kesehatan
4. Gangguan Emosi
5. Mengalami Obsesi
6. Mendorong Ketidakjujuran
7. Tidak Mampu Mengendalikan Diri
8. Mempengaruhi Otak
Sebagian besar dari List game versi Kemendikbud sebenarnya adalah game yang telah lama beredar dan peredaran game telah sedari awal memiliki rating game sendiri yang bertujuan membatasi dan memberi tahu tingkatan dari jenis game tersebut.
Bila pembatasan game pada anak dilakukan dengan cara pemblokiran, kemudian akan menjadi pertanyaan penggunaan rating pada game yang akan berfungsi sebagai apa.

Bagaimana menurut gamers ? apakah langkah pemblokiran game adalah langkah yang tepat ?

John55

Berbahaya jika kita tidak mengetahui rating game-game tersebut. Kalau kita tahu, game gak akan berbahaya. Orang tua yang harus mengawasi anak juga, gak bisa nyalahin game. Kalau emang anak jadi kasar gegara main game ya bukan salah gamennya. Salah orang tuanya gak ngawasin hahaha

Im

Apapun Jenis Gamenya Pengawasan Orang Tua Kepada Anak Itu sangat Diperlukan, Persoalannya adalah content game tsb di atas tidak cocok utk anak-anak, krn akan mempengaruhui tumbuh kembang psikis anak-anak itu sendiri.

nʇǝʌ∀

kalo sebagian game dianggap memberikan pengaruh buruk pada anak-anak yg memainkannya, sebetulnya hal ini bisa berlaku juga pada orang dewasa kan? apakah kasus-kasus kejahatan yg terinspirasi dari video/pc/gadget game kebanyakan dilakukan oleh anak-anak? seingat saya sih kebanyakan orang dewasa yang berulah (toh game2 "gak pantas" kan semuanya ciptaan orang dewasa)

jadi kita mesti bisa bedain, game mana yg tidak pantas dimainkan oleh anak-anak karena game tsb memang mengajarkan keburukan atau game tsb berisi hal-hal dewasa. sebagaimana kita membedakan mata pelajaran berdasarkan usia. game yg tidak pantas dimainkan oleh anak2 karena mengajarkan keburukan pada dasarnya gak boleh juga dimainkan oleh gamer dewasa.

nah, yg jadi pertanyaan, game-game yang dimasukin ke daftar hitam tsb termasuk yang mana?

gwa sih netral ajalah :D

                |'''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''|
       __/""|"|--------nʇǝʌ∀ inc.------|
> (|__|_|!!|__________________|
      (o)!""""""(o)(o)!"""""""""""(o)(o)!

Pi-One

Kutip dari: John55 pada Februari 16, 2017, 04:59:55 PM
Berbahaya jika kita tidak mengetahui rating game-game tersebut. Kalau kita tahu, game gak akan berbahaya. Orang tua yang harus mengawasi anak juga, gak bisa nyalahin game. Kalau emang anak jadi kasar gegara main game ya bukan salah gamennya. Salah orang tuanya gak ngawasin hahaha
Lha, masalahnya KPAI yang dulu aktif menolak sistem rating game.
Mana bersikukuh, yang di bawah 17 tahun ya anak-anak, gak perlu dibagi.

Apa mereka maunya anak SMU juga mainnya game "Dora the Explorer"?