Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Desember 07, 2024, 05:32:30 AM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 51
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 40
Total: 40

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

"saya tidak rela sekolah kalah oleh bisnis"...

Dimulai oleh peregrin, Agustus 29, 2007, 03:08:22 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

peregrin

dari kompas... salut deh ama ibu satu ini

[pranala luar disembunyikan, sila masuk atau daftar.]

Guru Nurlaila Menang Lagi di Tingkat Pengadilan Tinggi


Jakarta, kompas - Nurlaila (50), mantan guru SMP Negeri 56 Melawai, yang dipidanakan karena nekat mengajar saat gedung sekolah SMPN 56 di- ruilslag, November 2004, akhirnya menang lagi di tingkat Pengadilan Tinggi Jakarta.

Kemenangan ini diperoleh karena majelis hakim yang dipimpin Fadhly Ilhamy menolak dakwaan jaksa penuntut umum dengan alasan dakwaan tidak jelas. Jika hingga Kamis (30/8) jaksa penuntut umum tidak menyatakan banding, kemenangan ini mempunyai kekuatan hukum tetap.

Nurlaila, yang sudah berhenti mengajar karena status kepegawaiannya dicabut Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, mengaku lega dengan keputusan hakim ini. Dia berharap dengan kemenangan ini, dan pemerintahan baru, status kepegawaiannya dipulihkan kembali oleh gubernur baru.

"Saya tahu perjuangan saya ini benar. Saya tidak rela sekolah kalah oleh bisnis. Murid-murid saya harus menempuh jarak lebih jauh karena gedungnya dipakai untuk bisnis," kata Nurlaila.

Setelah dipecat dari pegawai negeri sipil, janda tiga anak ini mengaku mengalami kehidupan yang sangat sulit secara ekonomi. Untungnya, banyak orang yang menolong sehingga dia bisa menyekolahkan ketiga anaknya.

Nurlaila juga sempat berjualan kacang telur goreng. Namun, karena harga bahan baku yang terus meroket, sementara harga jual tidak bisa dinaikkan, akhirnya Nurlaila menghentikan usaha kacang telurnya itu.

"Saya hidup dari uang pensiunan almarhum suami saya. Besarnya Rp 406.000 per bulan. Sekarang anak saya yang nomor satu sudah bekerja, jadi sudah bisa menolong saya," tutur Nurlaila seusai menerima keputusan hakim dari panitera pidana Jakarta Selatan, kemarin.

Nurlaila yang didampingi Asosiasi Penasihat Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (APHI) ini berharap kasus pidana dirinya tidak lagi dikasasikan.

"Kasus ini bukan kasus korupsi atau narkoba. Tindakan Nurlaila justru patut diteladani karena berjuang demi pendidikan," kata Niko Adrian, Dewan Kehormatan Kode Etik APHI.

"Saya sudah berjanji kepada putri bungsu saya, kalau saya menang dan bisa kerja lagi, saya mau menyekolahkan dia di kedokteran," kata Nurlaila. (ARN)
Free software [knowledge] is a matter of liberty, not price. To understand the concept, you should think of 'free' as in 'free speech', not as in 'free beer'. (fsf)

peregrin

wah ternyata dah pernah ada post tentang ibu guru ini

tapi yah, biar dah dikasih penghargaan, tetap kena pengadilan juga yah ibu ini :( .. untung menang...

Free software [knowledge] is a matter of liberty, not price. To understand the concept, you should think of 'free' as in 'free speech', not as in 'free beer'. (fsf)

reborn

Kutip dari: peregrin pada Agustus 29, 2007, 03:08:22 PM
"Kasus ini bukan kasus korupsi atau narkoba. Tindakan Nurlaila justru patut diteladani karena berjuang demi pendidikan," kata Niko Adrian, Dewan Kehormatan Kode Etik APHI.

setuju banget sama yg ini..

Kutip dari: peregrin pada Agustus 29, 2007, 03:08:22 PM

Nurlaila, yang sudah berhenti mengajar karena status kepegawaiannya dicabut Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, mengaku lega dengan keputusan hakim ini. Dia berharap dengan kemenangan ini, dan pemerintahan baru, status kepegawaiannya dipulihkan kembali oleh gubernur baru.

"Saya hidup dari uang pensiunan almarhum suami saya. Besarnya Rp 406.000 per bulan. Sekarang anak saya yang nomor satu sudah bekerja, jadi sudah bisa menolong saya," tutur Nurlaila seusai menerima keputusan hakim dari panitera pidana Jakarta Selatan, kemarin.

Ampun deh, 400rb/bln, anak tiga  :'(

Kutip dari: peregrin pada September 02, 2007, 06:17:10 AM
wah ternyata dah pernah ada post tentang ibu guru ini

tapi yah, biar dah dikasih penghargaan, tetap kena pengadilan juga yah ibu ini :( .. untung menang...

untung menang... Indo banget  ;D

Monox D. I-Fly

Kutip dari: peregrin pada Agustus 29, 2007, 03:08:22 PM
"Saya hidup dari uang pensiunan almarhum suami saya. Besarnya Rp 406.000 per bulan. Sekarang anak saya yang nomor satu sudah bekerja, jadi sudah bisa menolong saya," tutur Nurlaila seusai menerima keputusan hakim dari panitera pidana Jakarta Selatan, kemarin.

Kalau seorang pensiun sudah meninggal, jatah pensiunnya bisa beralih ke istrinya ya? Apa hal ini juga berlaku kalau yang pensiun adalah si istri, apa juga bisa dialihkan ke suaminya?
Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.

Farabi

Makanya guru SD disuruh minta hikmat, udah itu kalian gaji yang besar, kalau mereka ga kaya, kalian ngehujat hikmat.
Raffaaaaael, raffaaaaael, fiiii dunya la tadzikro. Rafaael. Fi dunya latadzikro bil hikmah, wa bil qiyad

Maa lahi bi robbi. Taaqi ilaa robbi. La taaqwa, in anfusakum minallaaahi.