Forum Sains Indonesia

Diskusi Umum => Pseudo-science dan Science-Fiction => Topik dimulai oleh: ksatriabajuhitam pada Maret 15, 2009, 07:28:44 PM

Judul: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: ksatriabajuhitam pada Maret 15, 2009, 07:28:44 PM
Tengkorak vampir yang diduga hidup pada zaman pertengahan ditemukan di wilayah Venice, Italia. Sebuah batu tampak disumpalkan pada mulut tengkorak tersebut.

(http://d.yimg.com/hb/xp/dtik/20090314/02/4018369399-tengkorak-vampir-wanita-ditemukan-di-italia.jpeg?x=200&y=200&sig=sy2rSobGmhID_8mXdCSHQQ--)

Para arkeolog Italia menduga, batu tersebut adalah cara yang digunakan untuk membasmi vampir kala itu. Khususnya vampir wanita.

"Vampir wanita dianggap sebagai penyebab utama penyebaran epidemik di Eropa," kata salah seorang arkeolog dari Universitas Florence Matteo Borrini, seperti dilansir the Telegraph, Jumat (14/3/2009).

Cara penyumpalan batu adalah tindakan pencegahan agar vampir tidak bisa menyerang korban lainnya. Menjejalkan batu bata ke mulut juga dianggap cara ampuh agar vampir tidak menularkan diri.

Penemuan menghebohkan ini dilakukan di pulau Lazzaretto Nouvo, sebuah daerah di Venice yang dilanda wabah penyakit pada tahun 1576. Menurut Borrini, penemuan ini adalah yang pertama kalinya di dunia.

Venice sempat dilanda wabah penyakit yang menimbulkan banyak korban jiwa pada tahun 1630 dan 1631. Sedikitnya ada 50.000 orang tewas saat itu.


Sumber : http://id.news.yahoo.com/dtik/20090314/twl-tengkorak-vampir-wanita-ditemukan-di-601e3a9.html
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: syx pada Maret 16, 2009, 08:40:25 AM
taringnya ga jelas... kesannya malah cuma korban kekerasan. ada foto yang lain?
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: Ginji pada Maret 31, 2009, 07:48:14 PM
Kutip dari: syx pada Maret 16, 2009, 08:40:25 AM
taringnya ga jelas... kesannya malah cuma korban kekerasan. ada foto yang lain?
idem
ngomong-ngomong vampir kelainan genetik ato penyakit sih ???
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: syx pada April 01, 2009, 07:24:50 AM
kalo penyakit takut cahaya sih ada... misalnya orang yang fotosensitif karena kelainan genetis ato efek samping obat. tapi kalo sampe ngisep darah itu gw blom tau. yg gw tau ada juga kelainan yang demen banget ato terobsesi ama darah, misalnya elizabeth bathori.
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: nandaz pada April 01, 2009, 09:56:56 PM
Kutip dari: syx pada April 01, 2009, 07:24:50 AM
misalnya elizabeth bathori.
siapa dia? kasih tau dong....
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: syx pada April 02, 2009, 07:08:18 AM
bisa dibaca di Pembunuh Berantai Tingkat Dunia.
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: nandaz pada April 02, 2009, 04:39:38 PM
Kutip dari: syx link=topic=3123.msg24904#msg24904 date=123863***
bisa dibaca di Pembunuh Berantai Tingkat Dunia.
wuih, betul-betul sadis tuh wanita.....
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: nachan pada April 18, 2009, 10:17:46 PM
Kutip dari: Ginji pada Maret 31, 2009, 07:48:14 PM
idem
ngomong-ngomong vampir kelainan genetik ato penyakit sih ???

ada yang bilang penyakit tapi ada juga yang bilang mitos nie..

nie keterangan yang aq dapet

Tahukah anda bahwa suatu penyakit genetik yang disebut porphyria boleh jadi merupakan pemicu munculnya mitos vampir? Porphyria adalah suatu kelainan berupa gangguan pada jalur pembentukan heme, suatu komponen dari hemoglobin yang berperan mengangkut oksigen dalam darah.

Anemia

Kebanyakan individu ini mengidap anemia karena mengalami gangguan sintesis heme (komponen pembentuk hemoglobin). Penyakit ini disebabkan oleh adanya ketidaksempurnaan dalam jalur pembentukan enzim dari glisin menjadi porfirin, menyebabkan over produksi porfirin yang dapat terkumpul di kulit, cairan tubuh, atau feses. Bentuk yang paling umum dari penyakit tersebut adalah acute intermittent porphyria. Kebanyakan individu yang terserang biasanya heterozigot dan biasanya tidak menimbulkan gejala spesifik karena satu single copy dari gen normal mampu menyediakan mekanisme biosintesis yang cukup untuk produksi enzim secara normal.

Istilah porphyria ini diambil dari bahasa Yunani, porphura yang berarti pigmen ungu, disebut demikian karena warna ungu yang muncul pada cairan tubuh pasien ketika terserang. Selain dapat diturunkan secara genetik, penyakit ini bisa dipicu oleh faktor lain seperti penggunaan obat-obatan tertentu, alkohol, kontrasepsi hormon, dan sebagainya. Pada kondisi lingkungan tertentu dan asupan nutrisi tertentu dapat terbentuk δ-aminolevulinate dan porphobilinogen yang menyebabkan gangguan abdominal akut dan disfungsi saraf.

Salah satu bentuk kelainan porphyria adalah dapat membuat kulit menjadi sensitif terhadap sinar matahari, membuatnya rapuh dan mudah rusak. Karakteristik ini dimanfaatkan dalam penelitian pengobatan kanker dimana suatu obat yang diturunkan dari porphyrin disisipkan ke sel kanker, kemudian dipaparkan ke sinar, sehingga membuat melanoma kanker terbakar habis. Bentuk porphyria lain yang jarang terjadi, akan menghasilkan akumulasi uroporphyrinogen I, suatu isomer dari prekursor protoporphyrin. Zat ini menyebabkan urine berwarna merah, membuat gigi sangat mengkilat jika terkena sinar ultraviolet, dan membuat kulit abnormal jika terkena sinar matahari.

Vampir dan Porphyria

Boleh jadi kondisi genetik seperti inilah yang mengawali adanya mitos tentang vampir. Seseorang yang terkena penyakit ini, membutuhkan banyak darah karena dia mengidap anemia dan dia menghisap darah orang lain di malam hari karena pada siang hari kulitnya mungkin bisa melepuh apabila terkena sinar matahari.
Pada Januari 1964, makalah yang membahas porphyria dan etiologi manusia serigala diterbitkan di Proceedings of the Royal Society of Medicine. Lebih lanjut, pada tahun 1985, David Dolphin memublikasikan makalahnya yang berjudul "Porphyria, Vampires and Werewolves : The Aetiology of European Metamorphosis Legends", yang kemudian menuai beragam kontroversi.

Antara lain karena meski penderita porphyria mendapat terapi injeksi heme, bagaimanapun darah yang diminum (seperti yang dilakukan oleh vampir) akan masuk ke sistem pencernaan dan diuraikan. Polemik lain berkembang yakni pada aspek-aspek seperti sensitifitas terhadap cahaya, dan alergi bawang putih yang ditengarai merupakan bagian-bagian yang ditambahkan oleh industri film pada legenda vampir itu sendiri.

Bagaimana pendapat Anda?

Ide tulisan dari http://fakhria.wordpress.com
Referensi : http://en.wikipedia.org/wiki/Porphyria

tulisan ini sendiri diambil dari : http://netsains.com/2009/01/menyingkap-legenda-vampir-melalui-biokimia/
;)
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: skuler pada April 19, 2009, 11:27:18 PM
foto fampirnya uda ilang tu... uplod lagi dong. sumber di http://id.news.yahoo.com/ juga uda ilang. waa.. telat gw bacanya... ada yg bisa bantu?
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: Alicha pada April 20, 2009, 04:16:11 PM
Foto Tengkorak Vampir di Italia
Posted on Maret 14th, 2009 oleh Mikroba

ROMA, — Di antara tulang-belulang kuburan massal korban wabah pada zaman pertengahan di Venice, Italia, ditemukan tengkorak yang sangat tak normal. Jelas terlihat bahwa mulut tengkorak seorang wanita itu dibuka paksa dengan sebuah batu bata.

Ini merupakan teknik pengusiran setan di masa lalu. Batu bata tersebut mungkin dijejalkan ke mulut wanita tersebut yang telah mati karena dikira sebagai vampir yang sewaktu-waktu bangkit. Menjejalkan batu bata ke mulut vampir sebagai cara mencegah vampir hidup dan menularkan diri.


"Saya sangat beruntung. Saya tak berpikir menemukan vampir selama melakukan penggalian," ujar Matteo Borrini, seorang ahli arkeologi forensik dari Universitas Florence Italia. Ini merupakan bukti penggalian pertama yang menunjukkan korban vampir meski banyak dikisahkan.

Borrini telah melakukan penggalian pada kuburan massal di Pulau Lazzaretto Nuovo itu sejak tahun 2006. Temuan ini juga memberikan bukti bahwa masyarakat saat itu menganggap vampir sebagai penyebab wabah penyakit.

Sebagaimana diketahui, kepercayaan terhadap vampir berkembang di abad pertengahan saat proses pembusukan mayat belum begitu dipahami. Cairan mayat saat itu mungkin salah dipahami sebagai cairan bekas gigitan vampir.

Kuburan massal tersebut mungkin sering dibuka tutup karena korban wabah yang terus berjatuhan. Nah, mayat wanita tersebut mungkin telah mengeluarkan cairan sehingga dikira vampir sehingga mulutnya disumpal batu bata.
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: truf777 pada Mei 30, 2010, 10:05:09 PM
emang vampir beneran ada yah ?
Judul: Re: Tengkorak Vampir Wanita Ditemukan di Italia
Ditulis oleh: Arief Widagdo pada Juni 20, 2010, 05:18:19 PM
"wabah"nya kurang dijelaskan wabah apa itu, mungkin wabah PES yang ramai di jaman Eopa pertengahan